(RPP)
Melalui kegiatan pembelajaran dengan penerapan model Problem based learning dan
guna menuntut peserta didik untuk mengamati permasalahan, menuliskan penyelesaian dan
mempresentasikan hasilnya di depan kelas. Juga dengan pembelajaran Teks Berita bertujuan
untuk meningkatkan siswa dalam berkomunikasi, berfikir kritis, dan menambah pengetahuan.
Selama pembelajaran ataupun setelah pembelajaran peserta didik diharapkan dapat :
1. Dapat menganalisis struktur Teks Berita yang didengar atau dibaca.
2. Menganalisis kaidah-kaidah kebahasaan dalam penulisan Teks Berita.
3. Mengumpulkan data dari berbagai sumber yang disusun menjadi Teks Berita.
4. Menuliskan Teks Berita dengan memperhatikan unsur-unsur berita.
5. Dapat membacakan Teks Berita yang telah ditulis.
Suherli, dkk. 2017. Buku Siswa Bahasa Indonesia Kelas XII Revisi Tahun 2017. Jakarta:
Pusat Kurikulum dan Perbukuan, Balitbang, Kemendikbud.
Suherli, dkk. Buku Guru Bahasa Indonesia Kelas XII Revisi Tahun 2017. Jakarta: Pusat
Kurikulum dan Perbukuan, Balitbang, Kemendikbud.
Kosasih, E. 2014. Jenis-Jenis Teks dalam Mata Pelajaran Bahasa Indoneisa
SMA/MA/SMK. Bandung: Yrama Widya
Apersepsi
Mengaitkan
materi/tema/kegiatan
pembelajaran yang akan
dilakukan dengan
pengalaman peserta didik
dengan
materi/tema/kegiatan
sebelumnya.
Mengingatkan kembali
materi prasyarat dengan
bertanya.
Mengajukan pertanyaan
yang ada keterkaitannya
dengan pelajaran yang akan - Rasa ingin tahu
dilakukan.
Motivasi
Memberikan gambaran
tentang manfaat
mempelajari pelajaran yang
akan dipelajari dalam
kehidupan sehari-hari.
Apabila materi tema/projek
ini dikerjakan dengan baik
dan sungguh-sungguh ini
dikuasai dengan baik, maka
peserta didik diharapkan
dapat menjelaskan tentang
materi :
Teks Berita.
Menyampaikan tujuan
pembelajaran pada
pertemuan yang
berlangsung.
Mengajukan pertanyaan.
Pemberian Acuan
Memberitahukan materi
pelajaran yang akan dibahas
pada pertemuan saat itu.
Memberitahukan tentang
kompetensi inti, kompetensi
dasar, indikator, dan KKM
pada pertemuan yang
berlangsung.
Menjelaskan mekanisme
pelaksanaan pengalaman
belajar sesuai dengan
langkah-langkah
pembelajaran.
P
Inti Kegiatan Inti
(60 menit) Mengamati
Peserta didik diberik stimulatios - Literasi, Rasa ingin
atau motivasi untuk memusatkan tahu
perhatian pada materi Teks Berita.
Membaca
Peserta didik diharapkan membaca
Teks Berita sebelum pembelajaran - Rasa ingin tahu,
dimulai selama lima menit. mampu berfikir
Membaca materi dapat melalui dari kritis.
buku-buku penunjang lainnya.
Menyimak
Peserta didik dapat menyimak - Rasa ingin tahu,
pembelajaran yang disampaikan Tanggung jawab,
guru mengenai penjelasan atau jujur.
pengantar kegiatan secara garis
besar tentang materi Teks Berita,
diantaranya:
Memahami tentang struktur,
kaidah kebahasaan,
pengertian, ciri-ciri dan isi
dari Teks Berita.
Mengidentifikasi tentang
struktur, kaidah kebahasaan,
pengertian, ciri-ciri dan isi
dari teks deskripsi.
Menulis Teks Berita dengan
memperhatikan unsur-unsur
berita.
Membacakan teks berita
yang telah ditulis.
Mengamati
Peserta didik mengamati contoh
Teks Berita yang sudah diberikan - Tanggung jawab,
oleh guru untuk dapat Jujur, berfikir
dikembangkan oleh peserta didik. kritis, rasa ingin
Kemudian mencari atau membuat tahu.
Teks Berita secara individu.
Menulis
Peserta didik mampu membuat - Rasa ingin tahu,
Teks Berita sesuai dengan unsur- Tanggung jawab,
unsur Teks Berita dari contoh yang Jujur, Pantang
telah diberikan. Kemudian hasilnya menyerah.
dipresentasikan pada pertemuan ke
2 secara Individu.
Menanya - Mampu berfikir
Guru memberikan kesempatan kritis, Kreatif,
kepada peserta didik untuk Bekerja sama,
bertanya mengenai materi Teks Komunikatif,
Berita. Dan siswa pun diberikan Bertanggung jawab
kesempatan untuk menanggapi
pertanyaan dari temannya.
Apersepsi
Mengaitkan
materi/tema/kegiatan
pembelajaran yang akan
dilakukan dengan
pengalaman peserta didik
dengan
materi/tema/kegiatan
sebelumnya Rasa ingin tahu
Mengingatkan kembali
materi prasyarat dengan
bertanya.
Mengajukan pertanyaan
yang ada keterkaitannya
dengan pelajaran yang akan
dilakukan.
Motivasi
Memberikan gambaran
tentang manfaat
mempelajari pelajaran yang
akan dipelajari dalam
kehidupan sehari-hari.
Apabila materi tema/projek
ini dikerjakan dengan baik
dan sungguh-sungguh ini
dikuasai dengan baik, maka
peserta didik diharapkan
dapat menjelaskan tentang
materi : Teks Berita.
Menyampaikan tujuan
pembelajaran pada
pertemuan yang
berlangsung.
Mengajukan pertanyaan.
Pemberian Acuan
Memberitahukan materi
pelajaran yang akan dibahas
pada pertemuan saat itu.
Memberitahukan tentang
kompetensi inti, kompetensi
dasar, indikator, dan KKM
pada pertemuan yang
berlangsung.
Menjelaskan mekanisme
pelaksanaan pengalaman
belajar sesuai dengan
langkah-langkah
pembelajaran.
P
Kegiatan Inti Kegiatan Inti
(60 menit) Diskusi
Guru mengulas materi - Berfikir kritis,
pembelajaran pertemuan pertama, Berfikir kreatif,
hasil tugas menulis Teks berita Bertanggung
yang dilakukan pada pertemuan jawab, Jujur,
pertama di lanjutkan dengan Disiplin
presentasi individu untuk
memaparkan hasilnya.
Mengekspolari
- Rasa ingin tahu,
Selanjutnya peserta didik membuat
kesimpulan dari hasil presentasi
setiap individu mengenai contoh
Teks Berita.
Menarik kesimpulan
Guru memberikan penguatan
terhadap hasil presentasi siswa.
Hiburan
(5 menit) Guru melakukan Ice Breaking
sebelum melanjutkan kemateri
baru, dan menginformasikan materi
yang akan dipelajari dipertemuan
selanjutnya.
Penutup Kegiatan Penutup
(10 enit) - Guru memberikan kesempatan - Disiplin, berfikir
kepada siswa untuk menanyakan kritis, religius.
materi yang tidak dipahami dari
Teks Berita.
- Guru menyampaikan materi atau
Kd yang akan dipelajari di
pertemuan selanjutnya, agar
siswa dapat membaca sebelum
materi disampaikan.
- Guru mengakhiri pembelajaran
dengan membaca doa bersama
dan mengucap salam.
I. Penilaian Hasil Pembelajaran
1. Teknik Penilaian (terlampir)
a. Sikap
1) Penilaian Observasi
Penilaian observasi berdasarkan pengamatan sikap dan perilaku peserta didik sehari-hari,
baik terkait dalam proses pembelajaran maupun secara umum dan pengamatan ini langsung
dilakukan oleh guru. Berikut format penilaian sikap:
Keterangan :
• BS : Bekerja Sama
• JJ : Jujur
• TJ : Tanggung Jawab
• DS : Disiplin
Catatan :
1. Aspek perilaku dinilai dengan kriteria:
• 80-100 = Sangat Baik
• 70-79 = Baik
• 50-69 = Cukup
• 30-49 = Kurang
2. Skor maksimal = jumlah sikap yang dinilai dikalikan jumlah kriteria = 100 x 4 = 400
3. Skor sikap = jumlah skor dibagi jumlah sikap yang dinilai = 400 : 4 = 100
4. Kode nilai / predikat :
Sangat Baik (SB)
Baik (B)
Cukup (C)
Kurang (K)
2) Penilaian Diri
Seiring dengan bergesernya pusat pembelajaran dari guru kepada peserta didik, maka
peserta didik diberikan kesempatanuntuk menilai kemampuan dirinya sendiri. Namun agar
penilaian tetap bersifat objektif, maka guru hendaknya menjelaskan terlebih dahulu tujuan
dari penilaian diri ini, menentukan kompetensi yang akan dinilai, kemudian menentukan
kriteria penilaian yang akan digunakan, dan merumuskan format penilaiannya Jadi,
singkatnya format penilaiannya disiapkan oleh guru terlebih dahulu. Berikut Contoh format
penilaian :
N Jumlah nilai Kode
Pernyataan Ya Tidak
o Skor Sikap Nilai
Selama diskusi, saya ikut serta
1 mengusulkan ide/gagasan.
Ketika kami berdiskusi, setiap
2 anggota mendapatkan kesempatan 300 100 A
untuk berbicara.
Saya ikut serta dalam membuat
3 kesimpulan hasil diskusi kelompok.
Catatan :
1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50
2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 3 x 100 = 300
3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi kriteriapenilaian) = 200 : 3 = 66,66
4. Kode nilai / predikat :
85,00 – 100,00 = Sangat Baik (A)
75,00 – 84,00 = Baik (B)
50,00 – 74,00 = Cukup (C)
≤ 50,00 = Kurang (D)
5. Format di atas dapat juga digunakan untuk menilai kompetensi pengetahuan dan
keterampilan
4 Mau menerima kritik
Catatan :
1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50 untuk pernyataan yang positif, sedangkan untuk
pernyataan yang negatif, Ya = 50 dan Tidak = 100
2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 4 x 100 = 400
3. Skor sikap = (jumlah skor dibagijumlahkriteriapenilaian) = 400: 4 = 100,00
4. Kode nilai / predikat :
85,00 – 100,00 = Sangat Baik (A)
75,00 – 84,00 = Baik (B)
50,00 – 74,00 = Cukup (C)
≤ 50,00 = Kurang (D)
- Penilaian Jurnal (Lihat lampiran)
b. Pengetahuan
- Tertulis Uraian dan atau Pilihan Ganda (Lihat lampiran)
- Tes Lisan/Observasi Terhadap Diskusi, Tanya Jawab dan Percakapan
Catatan :
1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50 untuk pernyataan yang positif, sedangkan untuk
pernyataan yang negatif, Ya = 50 dan Tidak = 100
2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 7 x 100 = 700
3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi jumlah kriteria penilaian) = 700: 7 = 100
4. Kode nilai / predikat :
85,00 – 100,00 = Sangat Baik (A)
75,00 – 84,00 = Baik (B)
50,00 – 74,00 = Cukup (C)
≤ 50,00 = Kurang (D)
c. Keterampilan
3) Penilaian Unjuk Kerja
Contoh instrumen penilaian unjuk kerja dapat dilihat pada instrumen penilaian ujian
keterampilan berbicara sebagai berikut:
Kumpulan semua tugas yang sudah dikerjakan peserta didik, seperti catatan, PR, dll
Instrumen Penilaian.
2
No Aspek yang Dinilai 100 75 50 25
3
dst
b. Pengayaan
Guru memberikan nasihat agar tetap rendah hati, karena telah mencapai KKM (Kriteria
Ketuntasan Minimal). Guru memberikan soal pengayaan sebagai berikut :
1) Membaca buku-buku tentang Teks Berita guna menambah pengetahuan terhadap materi.
2) Mencari informasi secara online tentang Teks Berita guna menambah pengetahuan dari
berbagai sumber.
3) Mencari contoh-contoh Teks Berita untuk menambah pengetahuan ketika materi Teks
Deskripsi. Melalui media televisi, radio, majalah dan lain-lain.
Mengetahui
…………………………………… …………………………………….
NIP NIP
......................................................................................................................................................
..............