I. TUJUAN
1. Mengetahui pengaruh suhu terhadap pertumbuhan mikroorganisme
2. Mengetahui pengaruh pH terhadap pertumbuhan mikroorganisme
3. Mengetahui pengaruh pemberian antbiotik terhadap pertumbuhan mikroorganisme
4. Membandingkan pertumbuhan koloni pada lingkungan yang berbeda
Zat antimikroba adalah senyawa yang dapat membunuh atau menghambat pertumbuhan
mikroorganisme.Zat antimikroba dapat bersifat membunuh mikroorganisme (microbicidal) atau
menghambat pertumbuhan mikroorganisme (microbiostatic).Disinfektan yaitu suatu senyawa
kimia yang dapat menekan pertumbuhanmikroorganisme pada permukaan benda mati seperti
meja, lantai dan pisau bedah.Adapun antiseptik adalah senyawa kimia yang digunakan untuk
menekanpertumbuhan mikroorganisme pada jaringan tubuh, misalnya kulit. Efisiensi
danefektivitas disinfektan dipengaruhi oleh beberapa faktor yaitu:
Konsentrasi
Waktu terpapar
Jenis mikroba
Kondisi lingkungan: temperatur, pH dan jenis tempat mikroba hidup
Resistent : tahan
Intermediate : medium
Susceptible : peka
Alat ; Bahan ;
Nama Jumlah
Cawan petri 7
Jarum ose 1
Bunsen 1
Incubator 1
Kulkas 1
Nama Jumlah
Medium NA kondisi asam, Secukupnya
basa dan netral
Bakteri Bacillus sp Secukupnya
Bakteri E.Coli Secukupnya
Kertas buram Secukupnya
Kertas label Secukupnya
Korek api Secukupnya
Antibiotic Secukupnya
Alcohol 70% Secukupnya
C. Pengaruh antibiotic
1. Menyiapkan 1 cawan petri yang berisi medium NA dengan PH netral
2. Menginokulasi bakteri Bacillus sp pada masing-masing media
3. Menempatkan antibiotic pada goresan bakteri
4. Membungkus media dengan kertas buram
5. Melabeli masing-masing cawan petri sesuai dengan suhu
6. Menempatkan masing-masing cawan petri tsb pada suhu yang berbeda yaitu suhu
panas, dingin dan kamar
7. Mengamati pertumbuhan bakteri setiap hari selama 3 hari
8. Mencatat dan menggambarkan hasil pada laporan sementara