NIM : 208114089
GOLONGAN : B2
KELOMPOK :2
1. TUJUAN:
1. Mempelajari cara-cara pemindahan mikroba secara aseptis.
2. Mempelajari teknik-teknik isolasi dan penanaman mikroba.
3. Mempelajari teknik pembuatan pulasan bakteri untuk pengecatan /
pewarnaan bakteri
4. Mengenal bermacam-macam mikroba di alam
b) Jelaskan prinsip dasar dan tujuan teknik isolasi mikroba secara streak
plate, pour plate dan spread plate!
3. SKEMA KERJA:
Alat :
1. Jarum ose
2. Jarum inokulasi
3. Lampu bunsen
4. Vortex mixer
Bahan :
Cara Kerja :
↓
Tutup dari masing-masing tabung reaksi yang
↓
Tabung reaksi yang mengandung kultur murni bakteri pegang
di tangan kiri.
↓
Jarum ose dipegang pada tangan kanan dan bakar di atas nyala
↓
Jarum ose dipegang menggunakan ibu jari dan jari telunjuk, gunakan
↓
Mulut tabung reaksi dibakar, kemudian masukkan jarum ose dan ambil
1
↓
Mulut tabung reaksi dibakar kembali dan tutup tabung reaksi
kembali.
↓
Tabung reaksi yang akan diinokulasi diambil dengan tangan kiri,
dengan cara yang sama buka tutup tabung reaksi, dan
↓
Biakan bakteri pada tabung reaksi inokulasi diinokulasi dengan cara
goresan zigzag pada permukaan NA miring.
↓
Mulut tabung reaksi dibakar dan tutup tabung reaksi kembali,
↓
Label diberikan dengan ketentuan : tanggal percobaan, nama bakteri,
teknik pemindahan dan nama kelompok.
↓
Dilakukan cara yang sama untuk media nutrien cair/NB
↓
Inkubasi dilakukan selama 24 jam pada suhu kamar dan amati
pertumbuhannya.
Bahan :
a) Media NA dalam cawan petri (hasil percobaan 1)
b) Kultur murni bakteri
c) Larutan pengencer (BPW atau NaCl fisiologis 0,9%)
Cara Kerja :
↓
Tabung reaksi yang mengandung kultur murni bakteri diambil, dibuka
dan leher tabung dibakar.
↓
0,1 ml kultur bakteri secara aseptis dipindahkan ke permukaan media
NA dalam cawan petri.
↓
Spreader yang sebelumnya telah dicelupkan dalam alkohol
↓
Mulut tabung reaksi dibakar dan tutup tabung reaksi kembali,
↓
Label diberikan dengan ketentuan : tanggal percobaan, nama bakteri,
teknik pemindahan dan nama kelompok.
↓
Kultur bakteri dengan spreader ditebarkan/disebarkan secara merata
dan dibiarkan sampai permukaan agar mengering (lihat Gambar 1).
↓
Setelah permukaan agar mengering, selanjutnya inkubasi dilakukan
secara terbalik selama 24 jam pada suhu kamar
↓
Dilakukan perbandingan pertumbuhan dari tiap-tiap pengenceran
Sumber Gambar : Modul Panduan Mikrobiologi 2021
Alat :
↓
Tutup tabung yang mengandung kultur murni bakteri dibuka , dan
↓
1 ml kultur murni bakteri dipindahkan ke dalam tabung reaksi
yang mengandung NA secara aseptis.
↓
Leher tabung dibakar di atas bunsen, dan lalu media NA yang telah
mengandung kultur murni bakteri di tuangkan ke dalam.
↓
Untuk mencampur kultur bakteri dengan NA sampai homogeny cawan
petri digoyangkan perlahan-lahan. Penggoyangan petri jangan terlalu
kuat. Pada saat penuangan media, petri bisa diletakkan dalam radius
maksimal 20 cm dari sumber api (zona steril)
↓
Setelah agar memadat diinkubasi terbalik pada suhu kamar selama 24
jam. Inkubasi terbalik dilakukan setelah agar memadat. Lalu diamati
pertumbuhannya.
Bahan :
a) Media NA dalam cawan petri (hasil percobaan 1 )
b) Kultur murni bakteri
Cara kerja :
Jarum ose dipanaskan hingga memijar di atas bunsen, kemudian
didinginkan. Gunakan ose yang telah dingin untuk menggores pada
permukaan media agar dalam cawan petri.
↓
1 ose kultur murni bakteri diambil dan digoreskan pada permukaan
media agar dimulai pada satu ujung. Perhatikan teknik penggoresan!
(lihat Gambar 3, 4, 5, 6).
↓
Ose disentuhkan pada permukaan media agar dalam cawan petri,
sewaktu menggores ose dibiarkan meluncur di atas permukaan
agar.
↓
Setiap kali menggoreskan ose untuk kuadran berikutnya, ose
↓
Inkubasikan secara terbalik pada suhu kamar selama 24 jam dan amati
pertumbuhannya.
Sumber Gambar : Modul Panduan Mikrobiologi 2021
2) Lampu Bunsen
Bahan :
1) Media NA dalam cawan petri
2) Kultur murni bakteri
Cara kerja :
Cotton bud steril diambil dan dimasukkan ujungnya pada akuades steril
dan disentuhkan pada permukaan yang diinginkan. Setelah itu cotton
bud disentuhkan pada permukaan media agar dalam cawan petri dengan
bentuk zig zag.
↓
Inkubasikan secara terbalik pada suhu kamar selama 24 jam dan
diamati pertumbuhannya.
4. HASIL PRAKTIKUM:
a) Penanaman di NA Miring
c) Penanaman di NB
Maka, didapatkan hasil seperti yang ada pada area 3, dengan hasil
biakan murni.
e) Studi Jurnal
- Daftar Pustaka :
Nur, F., Libra, U. K., Rowsan, P., Azad, M. A. K., & Begum, K.
2018. Assessment of Bacterial Contamination of Dried
Herbs and Spices Collected from Street Markets in
Dhaka. Bangladesh Pharmaceutical Journal, 21(2), 96-
100.
2) Kelompok 2: Streak Plate
Enterobacterium
- Daftar Pustaka :
- Daftar Pustaka :
Jawab :
Cawan petri diletakkan secara terbalik ketika inkubasi agar uap air
yang terbentuk selama inkubasi tidak jatuh pada permukaan medium
sehingga tidak mempengaruhi hasil pengamatan (Tandah, 2016).
Jawab :
Nainggolan, M., Patilaya, P., Sumantri, I. B., Sitompul, E., Sitorus, P.,
2019. Mikrobiologi Farmasi, Penuntun dan Laporan
Praktikum, Fakultas Farmasi Universitas Sumatra
Utara.Medan.
Ulfah, U., Liliek, H., Nur K., Prilya D,. 2018. Buku Panduan Praktikum
Mikrobiologi Jurusan Biologi Fakultas Sains dan Teknologi.
Universitas Islam Negeri (UIN) Maulana Malik
Ibrahim.Malang
Tanggal ACC:
Lampiran :