M. SAID, S.Pd.I
MAN 1 MAJENE
KABUPATEN MAJENE
TAHUN 2020
ii
LEMBAR PENGESAHAN
benar-benar merupakan karya asli saya dan tidak merupakan plagiasi. Apabila di
kemudian hari terbukti bahwa karya ini merupakan hasil plagiasi, maka saya
bersedia menerima sanksi atas perbuatan tersebut.
ABSTRAK
KATA PENGANTAR
Puji Syukur kepada Allah swt atas rahmat maghfirah dan hidayah-Nya,
sehingga penulis dapat menyelesaikan penelitian tindakan kelas ini.
Bagaimanapun juga, semua pencapaian penulis diperoleh atas hidayah dan
maghfirah dari-Nya. Sholawat dan taslim atas junjungan Nabi Muhammad SAW,
sebagai suri tauladan bagi manusia.
Penulis menyadari sepenuhnya, bahwa selama proses penyusunan Penelitian
Tindakan Kelas masih banyak kekurangann yang harus dibenahi untuk
peningkatan hasil belajar siswa dan peningkatan mutu madrasah, dan dalam
penyusunan penelitian Tindakan kelas ini begitu banyak hambatan dan tantangan
disebakan Tempat penelitian tersebar sesuai domisili siswa sehingga
pengumpulan data memerlukan memerlukan kesabaran dan keuletan.
Saya menyampaikan ucapan terima kasih yang sedalam-dalamnya kepada:
Kepala Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Majene , yang telah banyak
memberikan masukan, kritik, dan perbaikan demi kesempurnaan penelitian ini.
Demikian halnya dengan teman sejawat, guru-guru dan siswa yang secara
langsung atau tidak langsung terlibat dalam proses penyusunan penelitian ini.
Namun demikian penelitian ini masih terdapat kekurangan, sehingga saran
dan kritik yang konstruktif tetap kami harapkan. Amin Ya Rabbil Alaamin
M. SAID, S.Pd.I
v
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL
i
LEMBAR PENGESAHAN
ii
ABSTRAK
iii
KATA PENGANTAR
iv
DAFTAR ISI
v
DAFTAR TABEL
vii
DAFTAR GAMBAR
ix
BAB I. PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
1
B. Rumusan Masalah
6
C. Tujuan Penelitian
6
D. Manfaat Penelitian
6
BAB II. KAJIAN PUSTAKA
BAB III. METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
26
vi
B. Dst……
C. Indikator Keberhasilan
33
DAFTAR PUSTAKA
76
LAMPIRAN
vii
DAFTAR TABEL
Nomor Halaman
1. Pedoman Kategorisasi T-Skor
32
2. Aktivitas Guru dalam pembelajaran dengan Modular
Constuction 42
dst
viii
DAFTAR GAMBAR
Nomor Halaman
1. Siklus Strategi Modular Instructive dalam Pembelajaran
20
2. Tabel Hasil Belajar Siswa pada Pembelajaran Modular
Instructive didik Pada Siklus I
46
DAFTAR LAMPIRAN
Nomor Halaman
1. RPP
20
2. LEMBAR OBSERTVASI
46
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Undang-Undang No 20 tahun 2003 tentang sisitem pendidikan Nasional
secara jelas menegaskan bahwa tujuan Pendidikan Nasional adalah
mengembangkan potensi peserta didik agar menjadi manusi yang beriman dan
bertaqwa Kepada Tuhan Yang Maa Esa , Berakhlak Mulia, sehat berilmu, cakap
kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung
Jawab.
Untuk mencapai tujuan Pendidikan tersebut, kita tidak akan lepas dari
pembahasan bagaimana metode yang digunakan dalam pendidikan.hal ini dapat
dimaklumi mengingat metode pendidikan secara substansial merupakan gerbang
bagi keberhasilan dalam proses pengajaran dan pencapaian hasil signifikan.
Fakta yang terjadi akhir-akir ini siswa banyak mengeluhkan bagaimana guru
mengajar dikelas dengan metode yang monoton, dan menyebabkan siswa merasa
bosan dalam mengikuti pembelajaran. Ditambah dengan situasi Pendemi Covid
-19 seperti sekarang ini, yang menyebabkan siswa dan guru tidak bisa melakukan
pembelajaran seperti biasa, yaitu pembelajaran secara clasical yang dilakukan
dalam kelas.
Pembelajaran jarak jauh memang bukanlah hal yang baru dalam dunia
pendidikan. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik
Indinesia Nomor 24 Tahun 2012 tentang Penyelenggaraan Pendidikan Jarak
Jauh. Sistem PJJ menjadi bagian yang yang menyatu dalam dunia
pendidikan di Indonesia.
B. Rumusan Masalah
Rumusan masalah penelitian tindakan kelas ini adalah:
3
BAB II
KAJIAN PUSTAKA
A. Landasan Teori
Kajian teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori
mengenai Konsep Hasil Belajar, Pendekatan Pembelajaran, Pembelajaran
Mandiri.
Hasil belajar merupakan hal penting dalam proses pembelajaran.
Menurut Purwanto (2009, hlm. 44) menjelaskan bahwa hasil belajar dapat
dijelaskan dengan memahami dua kata yang membentuknya yaitu “hasil”
dan “belajar”. Pengertian hasil menunjuk suatu aktivitas atau proses yang
mengakibatkanberubahnya input secara fungsional. Begitu pula dalam
kegiatan belajar mengajar, setelah mengalami belajar siswa berubah
perilakunya dibanding sebelumnya. Sedangkan belajar dilakukan
untuk mengusahakan adanya perubahan perilaku individu yang belajar.
Hasil belajar pada dasarnya adalah perubahan perilaku peserta didik
sebagai akibat dari proses pembelajaran yang dilakukannya. Aspek
perubahan itu mengacu kepada taksonomi tujuan pengajaran yang
dikembangkan oleh Bloom, Simpson, dan Harrow (dalam Purwanto, 2009,
hlm. 45) mencakup aspek kognitif. Afektif dan psikomotor.
Rusman (2012, hlm. 132) mengungkapkan bahwa pendekatan
pembelajaran dapat diartikan sebagai titik tolak atau sudut pandang kita
terhadap proses pembelajaran, yang merujuk pada pandangan tentang
terjadinya suatu proses yang sifatnya masih sangat umum, di dalamnya
mewadahi, menginspirasi, menguatkan dan melatari metode pembelajaran
dengan cakupan teoritis tertentu. Roy Kellen (1998) (dalam Rusman, 2012,
hlm. 132) bahwa dilihat dari pendekatannya, pembelajaran terdapat dua
jenis pendekatan, yaitu: (1) Pendekatanpembelajaran yang berorientasi atau
berpusat pada siswa (student centered approach) dan (2) Pendekatan
pembelajaran yang berorientasi atau berpusat pada
guru (teacher centered approach). Strategi pembelajaran mandiri sebagai
5
E. Hipotesis Tindakan
jika dalam pelaksanan pembelajaran mandiri (Independent learning dengan
menerapkan modular Instruction maka akan meningkatkan hasil belajar siswa
dalam mata pelajaran siswa Aqidah Akhlak kelas XI Agama 1 pada Madrasah
Aliyah Negeri (MAN) 1 Majene Kabupaten Majene
7
BAB III
METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
Penelitian ini merupakan penelitian tindakan (action research) yang
dilakukan di dalam kelas, atau penelitian tindakan kelas (Classroom Action
Research). Penelitian tindakan kelas adalah penelitian yang dilakukan oleh guru
dikelasnya sendiri dengan cara (1) merencanakan, (2) melaksanakan, dan (3)
merefleksikan tindakan secara kolaboratif dan pertisipatif dengan tujuan
memperbaiki kinerjanya sebagai guru, sehingga hasil belajar peserta didik dapat
meningkat.
B. Subyek Penelitian
Adapun subjek dalam penelitian ini adalah peserta didik kelas XI Agma 1
Pada MAN 1 Majene yang berjumlah 25 orang. Subjek penelitian ini dipilih
berdasarkan pertimbangan bahwa dikelas ini yang memiliki Hasil Belajar paling
rendah dibanding dengan kelas yang lain pada tingkatan yang sama.
F. Lokasi Penelitian
Penelitian dilaksanakan pada semester Ganjil tahun ajaran 2020-2021 yaitu
pada bulan Juli, Agustus, dan September dengan menyesuaikan jadwal pelajaran
kelas XI Agama 1yang berlokasi di Madrasah Aliyah Negeri 1 Majene Kabupaten
Majene provinsi Sulawesi Barat.
G. Prosedur Penelitian
Rancangan penelitian pada siklus satu terdiri dari empat tahapan pokok yaitu
perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi, evaluasi dan refleksi. Kegiatan
pada siklus ini terdiri dari:
a. Perencanaan (planning)
Pada tahap perencanaan peneliti menyiapkan rancangan tindakan yang akan
dilakukan yang terdiri dari beberapa dokumen perencanaan yaitu:
1) Menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) dan Lembar
Kegiatan Peserta didik (LKPD)
2) Menyusun kisi-kisi dan pedoman observasi pembelajaran dengan Modular
Instruction
3) Menyusun pedoman wawancara untuk peserta didik
4) Mempersiapkan media pembelajaran yang akan digunakan
5) Menyusun kisi-kisi dan soal tes tertulis untuk peserta didik yang berbentuk
soal uraian
6) Mempersiapkan peralatan untuk mendokumentasikan kegiatan selama
proses pembelajaran berlangsung.
Setelah semua instrumen disusun dan dikonsultasikan dengan pembimbing
serta teman sejawat, kemudian dilakukan uji validasi perangkat dan instrumen.
b. Pelaksanaan tindakan (acting)
Pada tahap tindakan, kegiatan pembelajaran dilaksanakan sebagaimana yang
telah direncanakan sebelumnya, yaitu kegiatan pembelajaran dengan Modular
Instruction. Dalam usaha kearah perbaikan, suatu perencanaan bersifat fleksibel
dan siap dilakukan perubahan sesuai dengan apa yang terjadi selama proses
pelaksanaan di kelas.
c. Observasi (observing)
Observasi dilakukan peneliti selama proses pembelajaran berlangsung
dengan menggunakan pedoman observasi yang telah dipersiapkan. Hal-hal yang
terjadi selama proses pembelajaran dicatat dalam catatan lapangan. Untuk
melengkapi data digunakan pula dokumentasi berupa foto-foto saat proses
pembelajaran berlangsung.
d. Refleksi (reflecting)
9
H. Instrumen Penelitian
Instrumen utama dalam penelitian ini adalah peneliti sendiri. Peneliti
berperan sebagai perencana, pelaksana, pengumpul data, penganalisis data,
penafsir data, dan berperan dalam menyusun laporan hasil. Disamping itu, peneliti
menggunakan beberapa instrumen penelitian yang digunakan sebagai alat untuk
membantu peneliti dalam melaksanaan penelitian yang terdiri dari:
1. Lembar observasi
LEMBAR OBSERVASI SISWA
2. Pedoman wawancara
13
LEMBAR WAWANCARA
Judul Penelitian Tindakan Kelas : PENINGKATAN HASIL BELAJAR DENGAN
INDEPENDENT LEARNING SISWA MELALUI
MODEL PEMBELAJARAN MODULAR
INSTRUCTION PADA KELAS XI AGAMA 1 MAN
1 MAJENE
d. Kurang Membantu
7. Apakah Isi Modul Pembelajaran Membantu dlam mengerjakan Pos Tes?
a. Sangat Membantu
b. Membantu
c. Cukup Membantu
d. Kurang Membantu
Pedoman penskoran untuk Wawancara Siswa menggunakan skala Likert
dengan 4 alternatif jawaban dengan skor sebagai berikut:
Skor 4 Jika Menjawab Poin A
Skor 3 Jika Menjawab Poin B
Skor 2 Jika Menjawab Poin C
Skor 1 Jika Menjawab Poin D
Total Skor
Nilai (x) = x 100
Skor Max
3. Catatan lapangan
Catatan lapangan merupakan sumber yang sangat penting dalam PTK. Hal-
hal yang dicatat antara lain suasana kelas, pengelolaan kelas, interaksi pendidik
dengan peserta didik, interaksi peserta didik dengan peserta didik, dan segala
sesuatu yang terjadi selama proses pembelajaran berlangsung.
4. Tes
LEMBAR PRE TES DAN POST TES
Judul Penelitian Tindakan Kelas : PENINGKATAN HASIL BELAJAR DENGAN
INDEPENDENT LEARNING SISWA MELALUI
MODEL PEMBELAJARAN MODULAR
INSTRUCTION PADA KELAS XI AGAMA 1 MAN
1 MAJENE
2. Muslim yang melakukan dosa besar tidak bisa digolongkan sebagai orang
kafir karena dia masih punya iman tapi juga tidak bisa disebut mukmin
karena seorang mukmin tidak mungkin melakukan dosa besar. Pendapat ini
disampaikan oleh ....
A. Sunni
B. Khowarij
C. Murjiah
D. Mu'tazilah
E. Qodariyah
3. Berikut ini beberapa kemungkinan yang disampaikan oleh Al Asy'ari, yang
akan dialami oleh pelaku dosa besar, kecuali .....
A. Allah tidak akan pernah mengampuninya kecuali dia bertobat
B. Dengan rahmat-Nya ia akan mendapatkan pengampunan.
C. Mendapatkan syafa’at Nabi saw.
D. Ia akan mendapatkan siksaan sesuai dengan kadar perbuatanya lalu di
masukan surga.
E. Tidak akan kekal di dalam neraka bersama dengan orang-orang kafir.
4. Dalam masalah sifat Maturidiyah Samarkand berpendapat bahwa :
A. Tuhan mempunyai sifat-sifat. tetapi sifat-sifat itu bukan zat
B. Sifat-sifat itu tidaklah sama dengan esensi Tuhan, dan lain dari esensi
Tuhan
C. Sifat itu bukanlah Allah tetapi juga tidak lain dari Allah
D. Tuhan mempunyai sifat yang sama dengan dhat Tuhan
E. Tuhan mempunyai sifat yang merupakn inti dari dhat Tuhan
5. Dalam menilai masalah keadilan Maturidiyah Bukhoro memandang bahwa :
A. Keadilan Allah terletak pada kehendak mutlak-Nya, tak ada yang
lebih berkuasa dari-Nya.
B. kehendak mutlak Allah dibatasi oleh keadilan-Nya.
C. Allah sendiri terikat dengan norma-norma keadilan yang apabila
dilanggar membuat Allah bersifat tidak adil
D. Keadilan Allah bersifat mutlak dan Allah pasti berbuat adil
E. Tidak ada yang bisa menentukan keadilan bagi Allah
6. Golongan yang menganut paham “free will and free act adalah”
A. Syi’ah
B. Khawarij
C. Qadariah
D. Mu’tazilah
E. Jabbariah
7. Aliran kalam yang dikenal dengan
istilah fatalism atau predestination adalah….
A. Syi’ah
B. Khawarij
C. Qadariah
D. Mu’tazilah
8. JabbariahAliran Maturidiah adalah teologi yang banyak dianut oleh umat
Islam yang memakai mazhab…..
16
A. Hambali
B. Syafi’i
C. Maliki
D. Ja’fariah
E. Hanafi
9. Salah seorang tokoh Murji’ah adalah…..
A. Ghailan al-Dimasiqy
B. Ma’bad al-Juhani
C. Abu al-Hudzail
D. Al-Ghazali
E. Imam Maliki
10. Pernyataan yang salah di bawah ini adalah…..
A. Konsep al-Manzilah bain al-manzilatain milik Mu’tazilah
B. Ahlul Bait adalah penganut paham Qadariyah
C. Khawarij adalah kelompok yang bergabung dengan sayyidina Ali
D. Lya Eden adalah Tuhan palsu
E. Al-Qur’an adalah kalam Allah
Tes pada penelitian ini berupa soal Pilihan Ganda yang diberikan di awal
pertemuan untuk melihat kemampuan dasar peserta didik, dan diberikan pada
akhir setiap siklus dengan berpedoman pada indikator keberhasilan untuk
mengungkap Daya serap siswa terhadap Materi Pembelajaran dengan
pembelajaran Mandiri dengan Modular Insruction sesuai dengan RPP.
I. Data dan Sumber Data
Jenis data yang diperoleh adalah data kuantitatif yaitu data tentang hasil tes
peserta didik pada pelajaran Aqidah Akhlak kuntuk mengetahui peningkatan
secara kuantitatif kemampuan peserta didik pada mata pelajaran Aqidah Akhlak
khususnya kemampuan dalam Belajar secara Mandiri dengan Modular Instruction
Sumber data penelitian ini terdiri dari sumber data primer dan sumber data
sekunder. Sumber data primer diperoleh melalui tes peserta didik, sedangkan
sumber data sekunder diperoleh melalui observasi, wawancara, dan catatan
17
Keterangan:
Nilai 80 = Skor Maksimal
Kriteria Penilaian:
91 - 100 : Sangat baik
76 – 90 : Baik
61 - 75 : Cukup
60 : Kurang [ CITATION Kem13 \l 1033 ]
b. Observasi aktivitas peserta didik
Pedoman penskoran untuk observasi aktivitas menggunakan skala Gutman
dengan 2 alternatif jawaban dengan skor sebagai berikut:
Skor 1 jika kegiatan poin pernyataan Ya
Skor 0 jika melakukan kegiatan poin pernyataan Tidak
Cara menghitung nilai perolehan hasil observasi aktivitas SIswa, yaitu:
Jumlah Skor
Nilai (x) = x 100
Skor Maksimal
Keterangan:
18
Total Skor
Nilai (x) = x 100
Skor Max
K. Indikator Keberhasilan
Indikator keberhasilan dalam penelitian ini adalah:
1. Indikator Keberhasilan dalam penelitian ini jika dalam setiap siklus terjadi
peningkatan hasil belajar dari hasil Pembelajaran Modular Instructian dan
hasil tes yang telah dilakukan
2. Dapat dikomunikasikan dengan RPP, tujuan pembelajaran atau indikator lain
sebagai alat ukur keberhasilan pembelajaran.
L. JADWAL PENELITIAN
Waktu Keterangan
No Kegiatan Bulan Bulan Bulan
1 Perencanaan
2
20
DAFTAR PUSTAKA
.
21
22
LAMPIRAN
23
Lampiran 1.
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP) KURIKULUM 2013
C.Tujuan Pembelajaran
1. Melalui pengkajian dan diskusi siswa dapat mengjelaskan pengertiandan
fungsi ilmu kalam.
2. Melalui diskusi dan penelaahan di buku, siswa dapt menjelaskan ruang
lingkup ilmu kalam
3. Melalui pengamatan dan diskusi siswa dapat menjelaskan sejarah
munculnya ilmu kalam.
4. Melalui pengkajian dan diskusi siswa dapat menjelaskanhubungan ilmu
kalam dengan ilmu lainnya (ilmu tasawuf dan filsafat).
G. Langkah-langkah Pembelajaran
H. Penilaian
25
1. Jenis/teknik penilaian
(Unjuk Kerja / Kinerja melakukan Praktikum / Sikap)
2. Bentuk instrumen dan instrumen
(Daftar chek/skala penilaian/Lembar penilaian kinerja/Lembar penilaian
sikap/Lembar Observasi/Pertanyaan langsung/Laporan
Pribadi/Kuisioner/Memilih jawaban/ Mensuplai jawaban/Lembar penilaian
portofolio
3. Pedoman penskoran (terlampir)
Mengetahui; Majene,
2019
P.Lt.Kepala Madrasah Guru Mata Pelajaran
A. Kompetensi Inti
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
2. Mengembangkan perilaku (jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli, santun,
ramah lingkungan, gotong royong, kerjasama, cinta damai, responsif dan
pro aktif) dan menunjukan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai
permasalahan bangsa dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan
sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa
dalam pergaulan dunia
3. Memahami dan menerapkan pengetahuan faktual, konseptual, prosedural,
dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan
kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait fenomena
dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang
kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk
memecahkan masalah
4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak
terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara
mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif, sertamampu menggunakan
metoda sesuai kaidah keilmuan
B. Kompetensi Dasar
1.2 Menghayati nilai-nilai positif dari adanya aliran-aliran dalam ilmu kalam
1) Memiliki sikap menghayatan terhadap nilai-nilai positif dari aliran-aliran
dalam ilmu kalam
2.2 Menghargai perbedaan aliran-aliran yang ada dalam kehidupan
bermasyarakat sebagai implementasi pemahaman aliran-aliran ilmu kalam
1) Memiliki sikap toleran terhadap perbedaan aliran-aliran yang ada dalam
kehidupan bermasyarakat sebagai implementasi pemahaman aliran-aliran
ilmu kalam
27
C. Tujuan Pembelajaran
1.2. Melalui pengamatan dan diskusi siswa dapat menjelaskan pokok-
pokok aliran (Khawarij, Murji`ah, Syi`ah, Jabariyah, Qadariyah,
Asy’ariyah, Al-Maturidiyah dan Mu`tazilah)
1.3. Melalui diskusi siswa dapat membedakan pokok-pokok aliran
kalam ((Khawarij, Murji`ah, Syi`ah, Jabariyah, Qadariyah, Asy’ariyah,
Al-Maturidiyah dan Mu`tazilah)
D.
E. Model Pembelajaran
Model Pemblajaran yang digunakan adalah Independent Learning dengan
menggunakan Modular Instruction
Resitasi: guru memberikan tugas mandiri kepada seluruh siswa untuk
mengakses internet dirumah, mencari bahan bacaan seputar seluk beluk
Aliran teologi Islam
G. Langkah-Langkah Pembelajaran
H. Penilaian
28
1. Jenis/teknik penilaian
(Unjuk Kerja / Kinerja melakukan Praktikum / Sikap)
3. Bentuk instrumen dan instrumen
(Daftar chek/skala penilaian/Lembar penilaian kinerja/Lembar penilaian
sikap/Lembar Observasi/Pertanyaan langsung/Laporan
Pribadi/Kuisioner/Memilih jawaban/ Mensuplai jawaban/Lembar penilaian
portofolio
3. Pedoman penskoran (terlampir)
Mengetahui; Majene,
2019
P.Lt.Kepala Madrasah Guru Mata Pelajaran
C. Tujuan Pembelajaran
1) Melalui pengamatan dan diskusi siswa dapat menjelaskan pengertian dosa
besar (mabuk-mabukan, mengonsumsi narkoba, berjudi, zina, pergaulan
bebas dan mencuri)
2) Diberikan kesempatan mengkaji buku an diskusi siswa dapat
mengkategorikan contoh dosa besar (mabuk-mabukan, mengonsumsi
narkoba, berjudi, zina, pergaulan bebas dan mencuri)
3) Melalui pengamatan dan diskusi siswa dapat menjelaskan hikmah
menghindari dosa besar (mabuk-mabukan, mengonsumsi narkoba,
berjudi, zina, pergaulan bebas dan mencuri)
B. Penilaian
Guru melakukan penilaian peserta didik dalam kegiatan:
31
1. Jenis/teknik penilaian
(Unjuk Kerja / Kinerja melakukan Praktikum / Sikap)
4. Bentuk instrumen dan instrumen
(Daftar chek/skala penilaian/Lembar penilaian kinerja/Lembar penilaian
sikap/Lembar Observasi/Pertanyaan langsung/Laporan
Pribadi/Kuisioner/Memilih jawaban/ Mensuplai jawaban/Lembar penilaian
portofolio
3. Pedoman penskoran (terlampir)
Mengetahui; Majene,
2019
P.Lt.Kepala Madrasah Guru Mata Pelajaran
Lampiran 2
Lembar Pengamatan Guru dan Peserta Didik
Lampiran 3
Pedoman Wawancara
LEMBAR WAWANCARA
Judul Penelitian Tindakan Kelas : PENINGKATAN HASIL BELAJAR DENGAN
INDEPENDENT LEARNING SISWA MELALUI
MODEL PEMBELAJARAN MODULAR
INSTRUCTION PADA KELAS XI AGAMA 1 MAN
1 MAJENE
h. Kurang Membantu
14. Apakah Isi Modul Pembelajaran Membantu dlam mengerjakan Pos Tes?
e. Sangat Membantu
f. Membantu
g. Cukup Membantu
h. Kurang Membantu
Pedoman penskoran untuk Wawancara Siswa menggunakan skala Likert
dengan 4 alternatif jawaban dengan skor sebagai berikut:
Skor 4 Jika Menjawab Poin A
Skor 3 Jika Menjawab Poin B
Skor 2 Jika Menjawab Poin C
Skor 1 Jika Menjawab Poin D
Total Skor
Nilai (x) = x 100
Skor Max
36
Lampiran 4
Instrumen Penilaian Tes Awal, Tes Siklus I dan Tes Siklus II
(Kisi-Kisi, Soal, Rubrik Penilaian dan Validasi Soal)
G. Sifat-sifat itu tidaklah sama dengan esensi Tuhan, dan lain dari esensi
Tuhan
H. Sifat itu bukanlah Allah tetapi juga tidak lain dari Allah
I. Tuhan mempunyai sifat yang sama dengan dhat Tuhan
J. Tuhan mempunyai sifat yang merupakn inti dari dhat Tuhan
15. Dalam menilai masalah keadilan Maturidiyah Bukhoro memandang bahwa :
A. Keadilan Allah terletak pada kehendak mutlak-Nya, tak ada yang
lebih berkuasa dari-Nya.
B. kehendak mutlak Allah dibatasi oleh keadilan-Nya.
C. Allah sendiri terikat dengan norma-norma keadilan yang apabila
dilanggar membuat Allah bersifat tidak adil
D. Keadilan Allah bersifat mutlak dan Allah pasti berbuat adil
E. Tidak ada yang bisa menentukan keadilan bagi Allah
16. Golongan yang menganut paham “free will and free act adalah”
F. Syi’ah
G. Khawarij
H. Qadariah
I.Mu’tazilah
J. Jabbariah
17. Aliran kalam yang dikenal dengan
istilah fatalism atau predestination adalah….
E. Syi’ah
F. Khawarij
G. Qadariah
H. Mu’tazilah
18. JabbariahAliran Maturidiah adalah teologi yang banyak dianut oleh umat
Islam yang memakai mazhab…..
F. Hambali
G. Syafi’i
H. Maliki
I.Ja’fariah
J. Hanafi
19. Salah seorang tokoh Murji’ah adalah…..
F. Ghailan al-Dimasiqy
G. Ma’bad al-Juhani
H. Abu al-Hudzail
I.Al-Ghazali
J. Imam Maliki