BAB 5

MOTORIK, SENSORIK, dan PEMBANGUNAN PERSEPTUAL

A. Perkembangan Motorik
 THE DYNAMIC SISTEM VIEW
Teori sistem dinamis adalah Sebuah teori, yang diusulkan oleh Esther Thelen,
yang berusaha untuk menjelaskan bagaimana perilaku motorik dirakit untuk
memahami dan bertindak.
Jadi, menurut teori sistem dinamis, perkembangan motorik bukanlah proses pasif di mana
gen mendikte terungkapnya urutan keterampilan dari waktu ke waktu. Sebaliknya, bayi aktif
menempatkan bersama keterampilan untuk mencapai tujuan dalam batasan yang ditetapkan oleh tubuh
bayi dan gusronment. Alam dan lingkungan memelihara bayi, semua bekerja bersama-sama sebagai
bagian dari sistem yang selalu berubah.

 Refleks bayi
- fefleks rooting bayi baru lahir membangun reaksi yang terjadi ketika pipi
bayi yang dibelai atau sisi mulut disentuh. Sebagai tanggapan, bayi ternyata kepalanya ke arah sisi yang
tersentuh, dalam sebuah usaha jelas untuk mendapati sesuatu yang disihap.
- refleks menghisap Anak baru lahir membangun reaksi otomatis mengisap obyek ditempatkan dalam
mulutnya. Reflex menghisap memungkinkan bayi untuk mendapatkan nutrisi.
- reflex moro sebuah respon kejut neonatal yang terjadi pada reaksi tiba-tiba, suara yang intens atau
gerakan.
- refleks menggenggam Sebuah neonatal refleks yang terjadi ketika sesuatu menyentuh telapak tangan
bayi. bayi merespon dengan menggenggam erat.

 Keterampilan Gross Motorik

- Pengembangan Postur, Postur adalah proses dinamis yang terkait dengan informasi sensorik di kulit,
sendi, dan otot, yang memberitahu kita di mana kita berada dalam ruang; di organ vestibular di telinga
bagian dalam yang mengatur keseimbangan dan keseimbangan; dan di penglihatan dan pendengaran
(Thelen &Smith, 2006).
- Belajar Berjalan Ketika bayi belajar berjalan, mereka biasanya mengambil langkah-langkah kecil
karena kontrol keseimbangan yang terbatas mereka dan kekuatan.
- Tahun Pertama: Milestones Pengembangan Motor dan Variasi
- Pembangunan di Tahun Kedua Prestasi motor tahun pertama membawa peningkatan kemandirian
yang memungkinkan bayi untuk mengeksplorasi lingkungan mereka lebih luas dan untuk memulai
interaksi dengan orang lain lebih mudah.
- Masa kecil kami eksplorasi perkembangan motorik pada anak usia dimulai dengan fokus pada
perubahan perkembangan dalam keterampilan motorik kasar, dan kemudian kita meneliti peran
olahraga dalam perkembangan anak.
- Perubahan Anak prasekolah tidak lagi berusaha untuk tetap tegak dan bergerak di sekitar.
Sebagai anak-anak menggerakkan kaki mereka dengan lebih percaya diri dan membawa diri lebih
sengaja, bergerak di dalam lingkungan menjadi lebih otomatis.
- Pada usia 4 tahun, anak-anak masih menikmati jenis yang sama dari kegiatan, tetapi mereka telah
menjadi lebih berani. Mereka berebut atas hutan gyms rendah karena mereka menampilkan kecakapan
atletik mereka.
- Pada usia 5 tahun, anak-anak bahkan lebih menantang daripada mereka di 4. Hal ini tidak biasa untuk 5-
year-olds percaya diri untuk melakukan stunts rambut penggalangan di hampir setiap objek pendakian.
Mereka menjalankan keras dan menikmati ras satu sama lain dan orang tua mereka.
- Selama masa kanak-kanak tengah dan akhir, perkembangan motorik anak-anak menjadi lebih halus dan
lebih terkoordinasi daripada pada anak usia dini.
- Sebagai anak-anak bergerak melalui tahun sekolah dasar, mereka mendapatkan kontrol lebih
besar atas tubuh mereka dan dapat duduk dan memperhatikan untuk waktu yang cukup lama.
Namun, anak-anak sekolah dasar yang jauh dari fisik matang, dan mereka harus aktif.

 Kerampilan Motorik Halus

- Masa bayi Bayi memiliki hampir tidak ada kontrol atas keterampilan baik motorik saat lahir, tetapi
mereka memiliki banyak komponen apa yang akan menjadi lebih baik terkoordinasi gerakan lengan,
tangan, dan jari. Timbulnya mencapai dan menggenggam tanda prestasi tidak bisa signifikan dalam
kemampuan bayi untuk berinteraksi dengan lingkungan sekitar.
- Masa kecil Saat anak-anak yang lebih tua, keterampilan motorik baik mereka meningkatkan (Sveistrup
& lain, 2008). Pada usia 3 tahun, anak-anak memiliki kemampuan untuk mengambil benda-benda terkecil
di antara ibu jari dan kedepan jari mereka selama beberapa waktu, tetapi mereka masih agak canggung.

B. Sensorik dan Pengembangan perseptual

- Sensasi terjadi ketika berinteraksi informasi dengan sensorik reseptor mata, telinga, lidah, hidung, dan
kulit.
- Persepsi adalah interpretasi dari apa yang dirasakan. Gelombang udara yang kontak telinga mungkin
ditafsirkan sebagai suara atau sebagai suara musik, misalnya. energi fisik yang ditransmisikan ke retina
mata bisa ditafsirkan sebagai warna, pola, atau
bentuk tertentu, tergantung pada bagaimana hal itu dirasakan.
- pandangan ekologi Pandangan, diusulkan oleh Gibsons, bahwa
orang-orang informasi langsung melihat di dunia di sekitar mereka. Persepsi
membawa orang-orang dalam kontak dengan lingkungan untuk berinteraksi
dengan itu dan beradaptasi dengan itu.
- affordance yaitu Peluang untuk interaksi yang ditawarkan oleh benda-benda yang diperlukan untuk
melakukan kegiatan.
- Metode preferensi visual yaitu Sebuah metode yang dikembangkan oleh Fantz untuk menentukan
apakah bayi dapat membedakan satu stimulus dari yang lain
dengan mengukur lamanya waktu mereka hadir untuk perbedaan rangsangan.
- pembiasaan Penurunan tanggap terhadap stimulus setelah presentasi berulang stimulus.
- dishabituation Pemulihan respon terbiasa setelah perubahan rangsangan.

 PERSEPSI VISUAL
• masa bayi Beberapa perubahan penting dalam persepsi visual dengan usia dapat ditelusuri perbedaan
dalam bagaimana mata itu sendiri berfungsi dari waktu ke waktu.
- Visual ketajaman Psikolog William James (1890/1950) disebut dunia persepsi bayi yang baru lahir
sebuah “mekar,kebingungan berdengung.”
- wajah Persepsi Bayi menunjukkan minat pada wajah manusia segera setelah lahir Dari 3 sampai 9 bulan
usia, bayi secara bertahap mulai memfokuskan perhatian mereka lebih pada wajah para karakter dalam
film animasi dan kurang pada rangsangan latar belakang yang menonjol.
- pola Persepsi Seperti yang kita bahas di Menghubungkan Melalui Penelitian selingan, bayi muda dapat
memahami pola-pola tertentu.
-Penglihatan warna penglihatan warna bayi juga meningkatkan Dengan 8 minggu, dan mungkin sedini 4
minggu, bayi dapat membedakan antara beberapa warna persepsi Keteguhan Beberapa prestasi persepsi
secara khusus membuat penasaran karena mereka menunjukkan bahwa persepsi bayi melampaui
informasi yang diberikan oleh indera

- ukuran keteguhan adalah pengakuan bahwa objek tetap sama meskipun citra retina objek perubahan
saat Anda bergerak menuju atau jauh dari objek.
- bentuk keteguhan adalah pengakuan bahwa objek tetap bentuk yang sama meskipun orientasi kepada
kami berubah.

• Masa kecil Anak-anak menjadi semakin yang efisien dalam mendeteksi batas-batas
antara warna

 INDRA LAINNYA
• Pendengaran Selama dua bulan terakhir kehamilan, sebagai nestles janin dalam rahim ibunya, ia dapati
mendengar suara seperti suara ibu, musik, dan sebagainya. Apa jenis perubahan mendengar tempat take
selama masa bayi? Mereka melibatkan persepsi suara yang kenyaringan, lapangan, dan lokalisasi:
- Kekerasan. Segera setelah lahir, bayi tidak bisa mendengar suara lembut cukup serta orang dewasa
- Nada. Bayi juga kurang sensitif terhadap nada suara daripada orang dewasa.
- Lokalisasi. bayi yang baru lahir bahkan dapat menentukan lokasi umum dari mana suara datang, tetapi
dengan usia 6 bulan, mereka lebih pro fi sien di lokalisasi suara atau mendeteksi asal-usul mereka.

• Sentuh dan Nyeri Bayi baru lahir lakukan merespon sentuhan. Sentuhan pipi menghasilkan balik
kepala; sentuhan bibir menghasilkan gerakan mengisap, Bayi yang baru lahir juga bisa merasakan sakit

• Bau Bayi yang baru lahir dapat membedakan bau (Doty & Shah, 2008). Ekspresi wajah mereka
tampaknya menunjukkan bahwa mereka seperti cara vanili dan bau strawberry tapi tidak seperti
cara telur busuk dan ikan bau.

• Rasa Kepekaan terhadap rasa mungkin hadir bahkan sebelum kelahiran (Doty & Shah, 2008).
Ketika sakarin telah ditambahkan ke ketuban cairan janin nearterm, menelan meningkat

 INTERMODAL PERSEPSI
Episode kesatuan, Ini adalah persepsi antar moda, yang melibatkan mengintegrasikan informasi
dari dua atau lebih sensorik modalitas, seperti penglihatan dan pendengaran Dengan demikian, bayi lahir
ke dunia dengan beberapa kemampuan bawaan untuk hubungan memahami antara modalitas sensorik,
tetapi kemampuan intermodal mereka meningkatkan cukup melalui pengalaman (Bank, 2005). Seperti
dengan semua aspek pembangunan, dalam pengembangan persepsi, nature dan nurture berinteraksi dan
bekerja sama.

 Persepsi-motor Coupling LG3

Persepsi dan tindakan yang digabungkan-individu menerima untuk bergerak dan bergerak untuk
memahami. New kopling perseptual-motor tidak terjadi sebagai hasil dari takdir genetik melainkan
karena bayi aktif merakit keterampilan untuk memahami dan bertindak.