C. Manfaat Epidemiologi
1. Penelitian sejarah, apakah kesehatan masyarakat membaik atau tidak?
2. Diagnosis komunitas, apakah masalah kesehatan yang aktual atau potensial terjadi?
3. Menilai kerjanya pelayanan kesehatan
4. Menilai risiko individual atau peluang
5. Melengkapi gambaran klinis
6. Mencari penyebab
7. Evaluasi gejala yg ditimbulkan
8. Menganalisis keputusan klinis
F. Klasifikasi Epidemiologi
1. Menurut Metode
a. Deskriptif (pemaparan, penggambaran kapan, dimana, siapa )
b. Analitik (menguji bagaimana, mengapa bisa terjadi)
2. Menurut Pendekatan
EPM, EPTM, epid klinik, kependudukan, pengelolaan pelayanan kesehatan peng.lingkungan dan
kesehatan kerja, kesehatan jiwa, gizi, perilaku, genetika, dll.
KONSEP SEHAT DAN SAKIT
A. Sehat
1. Konsep Sehat
a. Parkins (1938), sehat adalah suatu keadaan seimbang yang dinamis antara bentuk dan fungsi
tubuh dari berbagai faktor yang berusaha mempengaruhinya.
b. WHO (1957), sehat adalah suatu keadaan dan kualitas dari organ tubuh yang berfungsi secara
wajar dengan segala faktor keturunan dan lingkungan yang dimiliki.
c. White (1977), sehat adalah keadaan dimana seseorang pada waktu diperiksa tidak mempunyai
keluhan ataupun tidak terdapat tanda-tanda suatu penyakit dan kelainan.
d. UU No. 36 Tahun 2009, sehat adalah keàdaan Sehat baik secara fisik, mental, spiritual maupun
sosial yang memungkinkan setiap orang untuk hidup produktif secara sosial Dan ekonomi.
2. Teori Faktor yang Mempengaruhi Sehat
a. The Traditional (acological) Models
Agent, Host, Environment
b. The Health Field Concept (HL Lamfraboise, 1973)
Environment, Life style, Biological
c. The Environment of Health (HL Blum, 1974)
Environment, Behaviour (life style), Health service, Hendity
B. Sakit
1. Konsep Sakit
a. Perkins (1937), sakit adalah suatu keadaan yang tidak menyenangkan yang menimpa seseorang
sehingga menimbulkan gangguan aktivitas sehari-hari baik aktivitas jasmani, rokhani dan
sosial.
b. Reverlly, sakit adalah tidak adanya keselarasan antara lingkungan dengan individu.
c. New Webster Dictionary, sakit adalah suatu keadaan yang ditandai dengan suatu perubahan
gangguan nyata yang normal.
d. Menurut UU 23 Tahun 1992, sakit adalah jika seseorang mnderita penyakit menahun (Kronos)
atau gangguan Kesehatan lainnya yang menyebabkan altivitas lainnya terganggu.
2. Teori Faktor yang Mempengaruhi Sakit
Epidemiologi Triagle (Ecological Models) :
Dalam pandangan epidemiologi dikenal dengan istilah segitiga epidemioIogi, yang digunakan untuk
menganalisis terjadinya penyakit. Bahwa Sakit terjadi karena interaksi antara agent, host and
environment. Konsep ini bermula dari upaya untuk menjelaskan proses timbulnya penyakit menular
dengan unsur-unsur mikrobiologi yang infektius sebagai agent, namun selanjutnya dapat pula
digunakan untuk menjelaskan proses timbulnya penyakit tidak menular dengan memperluas
pengertian agent.
RIWAYAT ALAMIAH PENYAKIT
1. Definisi
Riwayat alamiah penyakit (natural history of disease) adalah deskripsi tentang perjalanan waktu dan
perkembangan penyakit pada individu, dimulai sejak terjadinya paparan dengan agen kausal hingga
terjadinya akibat penyakit, seperti kesembuhan atau kematian, tanpa terinterupsi oleh suatu intervensi
preventif maupun terapetik.
Pengetahuan tentang riwayat alamiah penyakit sama pentingnya dengan kausa penyakit untuk upaya
pencegahan dan pengendalian penyakit. Dengan mengetahui perilaku dan karakteristik masing-masing
penyakit maka bisa dikembangkan intervensi yang tepat untuk mengidentifikasi maupun mengatasi
problem penyakit tersebut.
3. Manfaat
a. Diagnostik
Masa inkubasi dapat dipakai untuk menentukan jenis penyakit misalnya; jika terjadi suatu KLB.
b. Tindak pencegahan
Mengetahui Riwayat alamiah penyakit dapat diketahui rantai perjalanannya dan akan dengan mudah
mencari titik potong yang penting dalam upaya pencegahan penyakit.
c. Terapi atau pengobatan
Tindakan pengobatan sebaiknya diarahkan ke tahap yang paling awal agar mendapatkan hasil yang
baik dan tidak terjadi keterlambatan terapi.
5 Level Pencegahan Penyakit (Menurut Leavel & Clark)
3. Early Diagnosis and Prompt Treatment (Diagnosis Dini dan Pengobatan yang Cepat dan Tepat)
Diagnosis dini dan pengobatan yang tepat dan cepat merupakan langkah pertama ketika seseorang telah
jatuh sakit. Tentu saja sasarannya adalah orang-orang yang telah jatuh sakit, agar sakit yang dideritanya
dapat segera diidentifikasi dan secepatnya pula diberikan pengobatan yang tepat. Contohnya skrining
penyakit tertentu (HIV/AIDS, hepatitis, covid-19, dll).
5. Rehabilitation (Rehabilitasi)
Rehabilitasi merupakan tahapan yang sifatnya pemulihan. Ditujukan pada kelompok masyarakat yang
dalam masa penyembuhan sehingga diharapkan agar benar- benar pulih dari sakit sehingga dapat
beraktifitas dengan normal kembali. Minimal ada 4 poin yang harus diperhatikan, yaitu:
a. pemulihan fisik, contoh fisioterapi
b. pemulihan mental, contoh terapi psikologi
c. pemulihan status sosialnya dalam masyarakat, contoh rehabilitasi pengguna narkoba
d. serta pemulihan estetis, contoh operasi bedah plastik, tulang, dsb