I. TUJUAN
1. Mahasiswa mampu menerapkan prinsip alur proses sterilasasi alat, bahan
baku dan pengemas.
2. Mahasiswa mampu menerapkan prinsip alur kerja ruangan steril.
3. Mahasiswa mampu menerapkan prinsip kerja proses pembuatan sediaan
steril volume kecil dosis tunggal (sediaan dalam ampul).
4. Mahasiswa mampu menerapkan prinsip evaluasi pengujian sediaan steril
volume kecil dosis tunggal dan pengelohan data hasil percobaan.
4. Cara Penggunaan
Chlorpromazin dan garamnya digunakan secara oral,
intramuscular, subkutan, intravena dan dubur. Rute penggunaan
tergantung dari kondisi individual pasien; pasien yang shock diberikan
secara intravena untuk memastikan absorbs dari obat. Dosis anak-anak :
intramuskular atau intravena: 0,5-1 mg / kg / dosis setiap 6 sampai 8 jam.
Dewasa : Stuntik injeksi IM: 25 mg satu waktu. Jika tidak terjadi
hipotensi, berikan 25 sampai 50 mg setiap 3 sampai 4 jam sesuai
kebutuhan, kemudian beralih ke sediaan oral.
IV. FORMULASI
1. Permasalahan dan Penyelesaian
USULAN FORMULA
Tiap 2 ml mengandung :
Chlorpromazine HCl 50 mg
Asam askorbat 4 mg
Sodium Chloride 2 mg
Nipasol 0,02 %
Aqua PI ad 2 ml
PERHITUNGAN TONISITAS
A. Nilai Ekivalen
- Ekivalen Chlorpromazin HCl = 0,10 ( Farmakope Indonesia edisi IV )
- Ekivalen Asam Askorbat = 0,18 ( Farmakope Indonesia edisi IV )
- Ekivalen Sodium Chloride =1 ( Farmakope Indonesia edisi IV )
B. Nilai C
0,05
- Chlorpromazine HCl = x 100% = 2,5 %
2
0,004
- Asam Askorbat = x 100% = 0,2 %
2
0,002
- Sodium Chloride = x 100% = 0,1 %
2
C. Nilai W
W = 0,9 – ( ∑ C x E )
= 0,9 – (2,5 x 0,10) + (0,2 x 0,18 ) + (0,1 x 1)
= 0,9 – 0,386
= 0,514/100 ml
PERHITUNGAN BAHAN
50 mg
- Chlorpromazine HCl = x 10 ml = 250 mg
2 ml
10
Dilebihkan 10 % = x 250 mg = 25 mg
100
= 250 mg+ 25 mg = 275 mg
4 mg
- Asam Askorbat = x 10 ml = 20 mg
2 ml
10
Dilebihkan 10 % = x 20 mg = 2 mg
100
= 20 mg+ 2 mg = 22 mg
2mg
- Sodium Chloride = x 10 ml = 10 mg
2 ml
10
Dilebihkan 10 % = x 10 mg = 1 mg
100
= 10 mg + 1 mg = 11 mg
0,02
- Nipasol = x 10 ml = 0,002 mg
100
10
Dilebihkan 10 % = x 0,002 mg = 0,0002 mg
100
= 0,002 mg + 0,0002 mg = 0,0022 mg
- Aqua P.I = ad 10 ml
Dilebihkan 10 % = 10 ml x 10 % = 1 ml
Jadi 10 ml + 1 ml = 11 ml
CARA KERJA
ca
Campurkan keempat larutan tersebut ke dalam beaker
glass, bilas masing-masing Erlenmeyer dengan aqua pro
injection q.s masukan dalam beakerglass tersebut
b. Bahan
C. Alat aluminium
Tekan tombol ON
- Oven
a. Waktu pemanasan : 11:54 – 12:09
b. Waktu pengeluaran udara :
c. Waktu menaik :
d. Waktu kesetimbangan :
e. Waktu sterilisasi : 12:09 – 12:24
f. Waktu jaminan sterilisasi : 12:24 – 12:32
g. Waktu pendinginan sampai ± 50°C : 12:32 – 12:42
a. Uji kejernihan
Background hitam
Amati kejernihan
b. Uji pH
Sediaan diukur pH
Media TSA
d. Uji kebocoran
Uji pH pH 7 pH 7 pH 7 pH 7 pH 7
Uji kejernihan Jernih Jernih Jernih Jernih Jernih
KLORAZIN
KLORPROMAZIN HCl
KOMPOSISI:
FARMAKOLOGI :
INDIKASI:
KONTRAINDIKASI:
EFEK SAMPING:
CARA PEMBERIAN:
DOSIS:
KEMASAN:
Botol ampul @ 2 ml
Diproduksi Oleh :
PT. RA FARMA
Kudus-Indonesia
3. Kemasan
IX. DAFTAR PUSTAKA