Anda di halaman 1dari 2

TINDAKAN MELAKUKAN SURFACE COOLING

No. Dokumen
No Revisi Halaman
010/SPO-JPD/PRW/2017
00 1/2

Ditetapkan,
Direktur
STANDAR
Tanggal Terbit RSUD Jati Padang
PROSEDUR
OPERASIONAL
20 SEPTEMBER 2017
(SPO)
dr. Rismasari
NIP. 197204102006042033
Tindakan yang digunakan untuk menurunkan demam pada anak.
PENGERTIAN Mekanisme penurunan panasnya adalah dengan evaporasi
melalui kulit.
TUJUAN Menurunkan demam sehingga pasien merasa nyaman.
1. Undang-Undang No.38 tahun 2014 tentang Keperawatan
2. Peraturan Menteri Kesehatan 161 tahun 2010 tentang
Registrasi Tenaga Kesehatan.
3. Peraturan Menteri Kesehatan RI No 17 tahun 2013 Perubahan
KEBIJAKAN atas Peraturan Menteri Kesehatan tentang izin dan
penyelenggaraan praktek perawat
4. Keputusan Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Jati Padang
Nomor 9 Tahun 2017 Tentang Kebijakan Pelayanan
Keperawatan Rumah Sakit Umum Daerah Jati Padang
PROSEDUR 1. Perawat mempersiapan alat :
a. Handuk / washlap
b. Jam tangan
c. Termometer
d. Baskom berisi air hangat
2. Perawat mencuci dengan tehnik 6 langkah
3. Perawat memberitahu dan menjelaskan kepada
pasien/keluarga tentang tindakan yang akan dilakukan
4. Perawat membasahi handuk/ washlap dengan air
5. Perawat membuka pakaian pasien
6. Seluruh permukaan tubuh dilap dengan handuk basah,
kemudian seluruh badan dikeringkan dengan cara mengipas
ngipas. Setelah kering dilap lagi dan dikeringkan lagi, proses
ini dilakukan selama 15-30 menit atau hingga suhu badan
pasien turun
7. Gunakan kembali pakaian pasien.
8. Ukur suhu tubuh pasien
9. Rapikan alat dan kembalikan ke tempatnya
TINDAKAN MELAKUKAN SURFACE COOLING

No. Dokumen
No Revisi Halaman
010/SPO-JPD/PRW/2017
00 2/2

10. Perawat mencuci tangan dengan tehnik 6 langkah


11. Dokumentasikan tindakan dalam catatan perkembangan
( tanggal, jam, suhu terakhir, nama perawat )
Hal – Hal Yang Perlu diperhatikan :
 Biasanya dilakukan pada demam dengan suhu > 38C
 Sebaiknya tidak dilakukan pada bayi dengan BBLR dan bayi
premature, karena pada bayi premature ditakutkan akan
terjadi hipotermi yang tidak terduga, karena bayi memiliki
Body Surface Area ( BSA ) yang lebih besar dari orang
dewasa dan juga karena resiko evaporasi yang lebih tinggi
 Orang tua atau perawat perlu mengobservasi anak terhadap
dingin yang berlebihan selama dilakukan prosedur
 Tidak efektif bila anak tetap menangis, karena dengan
menangis akan meningkatkan denyut jantung dan kecepatan
metabolisme sehingga dapat menghambat pelepasan panas.
1. Rawat Inap
2. Instalasi Gawat Darurat
UNIT TERKAIT
3. Ruang Bersalin
4. HCU

Anda mungkin juga menyukai