Persiapan Intubasi
Persiapan Intubasi
Hipoksia
• Pasien hipoksia lebih membutuhkan oksigen
daripada intubasi.
• Maka Lakukanlah ventilasi dan oksigenasi
adekuat (preoksigenasi) sebelum melakukan
intubasi
• Dapat menggunakan facemask NRM, Sungkup
muka dengan tekanan positif atau LMA,
minimal 6liter permenit.
Respon nyeri
bila pasien
sadar
VENTILASI ( PREOKSIGENASI)
VENTILASI (PREOKSIGENASI)
VENTILASI (PREOKSIGENASI)
VENTILASI (PREOKSIGENASI)
INDIKASI INTUBASI EMERGENCY
• GCS < 8-10, refleks / proteksi jalan napas menurun
Resiko Aspirasi.
• Gagal Napas tipe 1 yang tidak membaik dengan NRM
– Takipneu menetap
– Saturasi O2 < 92
– PaO2 < 60mmHg
• Gagal Napas tipe 2 atau 3.
– Bradipneu-Apneu
– Gasping / tersengal-sengal
– PaCO2 > 50mmHg
• Obstruksi / edema jalan napas tumor, trauma inhalasi
Evaluasi Tindakan Pra Intubasi
• Evaluasi
kemungkinan
penyulit ventilasi
• Evaluasi
kemungkinan
penyulit intubasi
Evaluasi Tindakan Pra Intubasi
• Evaluasi
kemungkinan
penyulit ventilasi
• Evaluasi
kemungkinan
penyulit intubasi
Mallampati Grades
Difficulty
Mallampati Grades
Evaluasi Tindakan Pra Intubasi
Evaluasi Tindakan Pra Intubasi
PEMBUKAAN GLOTIS
Cormack-Lehane
laryngoscopy grading
system
Grade 1 & 2 low failure
rates
Grade 3 & 4 high
failure rates