Anda di halaman 1dari 17

UNIVERSITAS INDONESIA

PENGANTAR OPERASIONAL PERUSAHAAN ASURANSI

Disusun Oleh:
Fahreza Herdinanshah (1906311634)

Muhammad Reyhan Aziizy (1906403194)

Salsabila Dimar Danalaga (1906403080)

Yunisti Mereditha Tamba (1906309176)

PROGRAM VOKASI
PROGRAM STUDI ADMINISTRASI ASURANSI DAN AKTUARIA
DEPOK
2020

1
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas rahmat dan kemurahan-Nya makalah ini
dapat terselesaikan sesuai yang diharapkan dan tepat waktu.

Makalah ini dibuat untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah Pengantar Operasional
Perusahaan Asuransi. Dalam makalah ini mengulas tentang Strategi Pemasaran Produk,
Perkembangan Produk, serta Mendistribusikan suatu Produk.

Kami sangat berharap makalah ini dapat berguna dalam rangka menambah wawasan serta
pengetahuan dan pengalaman bagi para pembaca kita mengenai Pengantar Operasional
Perusahaan Asuransi .

Tidak lupa kami mengucapkan terima kasih kepada dosen mata kuliah Pengantar Operasional
Perusahaan Asurans yaitu Ibu Fia Fridayanti Adam M.Si. yang telah membimbing kami
menyelesaikan makalah ini.

Dengan segala kerendahan hati, kritik dan saran sangat kami harapkan dari para pembaca
guna untuk meningkatkan dan memperbaiki pembuatan makalah pada tugas yang lain dan
pada waktu mendatang.

Depok, 5 April 2020

Penulis

i
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN.........................................................................................................1
1.1 LATAR BELAKANG..........................................................................................................1
1.2 RUMUSAN MASALAH......................................................................................................2
1.3 TUJUAN PENELITIAN.....................................................................................................2
BAB II ISI.................................................................................................................................3
2.1 STRATEGI PEMASARAN..............................................................................................3
2.1.1 Peluang Pasar Digital..................................................................................................3
2.1.2 Kebijakan Pemasaran..................................................................................................3
2.1.3 Tinjauan Distribusi Pemasaran..................................................................................4
2.2 PERKEMBANGAN PRODUK BNI LIFE.....................................................................6
2.2.1 Tugas komite pengembangan produk........................................................................6
2.2.2 Frekuensi Pertemuan dan Tingkat Kehadiran Komite Pengembangan Produk....7
2.2.3 Laporan pengembangan program kerja komite pengembangan produk tahun
2018...............................................................................................................................7
2.2.4 Strategi bisnis yang dilakukan BNI Life....................................................................7
2.2.5 Program kerja Komite pengembangan produk BNI life tahun 2016.......................8
2.2.6 Rekomendasi yang diberikan komite pengembangan BNI Life pada tahun 2018. .8
2.3 MENDISTRIBUSIKAN PRODUK BNI LIFE..........................................................................9
2.3.1 Produk dan Layanan BNI Life...................................................................................9
2.3.1.2 BISNIS........................................................................................................................10
2.3.2 Distribusi Produk.......................................................................................................10
BAB III PENUTUP................................................................................................................12
3.1 KESIMPULAN..................................................................................................................12
DAFTAR PUSTAKA.............................................................................................................13

ii
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG


Kebutuhan akan asuransi pada perkembangan ekonomi yang modern saat ini banyak
diminati oleh masyarakat dan membuat lembaga keuangan non bank seperti
perusahaan asuransi juga mengalami perkembangan dalam membuat berbagai produk
untuk memenuhi kebutuhan masyarakat seperti asuransi kebakaran, asuransi jiwa,
asuransi laut, asuransi angkatan udara dan asuransi angkatan darat, tetapi pada
umumnya masyarakat cenderung memilih asuransi jiwa sebab semua makhluk hidup
pasti akan mengalami resiko di suatu masa.

Seiring berjalannya waktu ke waktu perusahaan asuransi di Indonesia semakin


berkembang hal ini dapat dilihat dari semakin banyaknya perusahaan asuransi di
Indonesia. Bahkan beberapa asuransi di Indonesia ini merupakan perusahaan asuransi
asing yang sudah terkenal di negara asalnya seperti AIA Financial, Allianz Life,
Prudential Life, Manulife, dan masih banyak lagi perusahaan asuransi asing lainnya
yang berda di Indonesia.

Tidak cukup dilihat dari banyaknya perusahaan asuransi asing di Indonesia saja,
namun semakin banyaknya persaingan dalam pemasaran suatu produk jasa asuransi di
Indonesia merupakan bukti bahwa perkembangan perusahaan asuransi di Indonesia
dari waktu ke watu terus berkembang. Cara perusahaan dalam memasarkan atau yang
biasa dikenal sebagai strategi pemasaran perusahaan dalam memasarkan produk
asuransinya memiliki cara yang berbeda-beda. Namun, sebagian besar perusahaan jasa
asuransi memiliki tenaga pemasar dalam memasarkan produk-produknya.

Seperti halnya yang dilakukan oleh perusahaan yang bergerak di bidang jasa asuransi
yakni PT. BNI Life Insurance. Dimana perusahaan ini juga memiliki cara pemasaran
sendiri dalam memasarkan produk-produknya. Suatu produk tidak akan diminati
bahkan tidak dikenal apabila calon nasabah tidak mengetahui manfaat, keunggulan,
fungsi, harga, dan dimana produk tersebut dapatdiperoleh. Oleh karena itulah calon
nasabah yang menjadi sasaran produk perusahaan jasa asuransi perlu diberikan
informasi yang jelas dan lengkap tentang produk-produk yang akan ditawarakan oleh
perusahaan asuransi tersebut. PT. BNI Life Insurance dalam memasarkan produknya
memiliki empat saluran distribusi yaitu Agency, Bancassurance, Employee Benefits
dan Syariah. Agency menjual produk asuransi melalui agen-agen yang memasarkan
produk individu. Bancassurance memasarkan produk asuransi melalui jaringan BNI.
Employee Benefits memasarkan produk-produk asuransi kumpulan ke perusahaan-
perusahaan. Sedangkan Syariah memasarkan produk asuransi baik individu ataupun
kumpulan dengan sistem syariah.

1
1.2 RUMUSAN MASALAH
Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan di atas, dapat dirumuskan masalh
sebagai berikut :
1. Bagaimana strategi pemasaran yang diterapkan PT BNI Life Insurance?
2. Bagaimana Perkembangan Produk PT BNI Life Insurance?
3. Bagaimana Strategi PT BNI Life Insurance dalam mendistribusikan produknya?

1.3 TUJUAN PENELITIAN


1. Untuk mengetahui strategi pemasaran yang diterapkan PT BNI Life Insurance
2. Untuk mengetahui perkembangan produk PT BNI Life Insurance
3. Untuk mengetahui strategi yang diterapkan PT BNI Life Insurance dalam
mendistribusikan produknya

2
BAB II
ISI
2.1 STRATEGI PEMASARAN
BNI Life tetap optimis untuk pertumbuhan bisnis asuransi jiwa di tahun 2019, seiring
dengan potensi pertumbuhan ekonomi masyarakat Indonesia berdasarkan RAPBN yang
positif, serta relatif masih rendahnya penetrasi asuransi, walaupun dibayangi dengan
ekspektasi iklim investasi yang tergolong kurang kondusif.
Hal ini juga didorong dengan semakin gencarnya literasi asuransi yang dilakukan, baik
oleh pemerintah maupun pelaku usaha industri asuransi sendiri.
Mengantisipasi kondisi di atas, BNI life berencana untuk melakukan beberapa langkah
strategis dalam beberapa tahun ke depan, antara lain adalah peningkatan penjualan
produk yang menguntungkan untuk bisnis barunya terutama produk dengan premi
reguler. Selain itu, BNI Life juga berupaya untuk meningkatkan rasio pembayaran premi
lanjutan dalam menunjang pertumbuhan profit Perseroan yang sehat.

2
2.1.1 Peluang Pasar Digital
Dewan Komisaris tetap optimis atas pertumbuhan bisnis asuransi jiwa di tahun
2019. Optimisme ini didukung beberapa faktor, di antaranya potensi pertumbuhan
ekonomi masyarakat Indonesia untuk tahun 2019 yang tetap positif yaitu pada
kisaran 5,0-5,4%. Tingkat penetrasi asuransi di Indonesia yang hingga saat ini
relatif masih rendah juga dilihat oleh BNI Life sebagai faktor yang menjanjikan
prospek perumbuhan bisnis lebih baik ke depannya.
Di tengah maraknya disrupsi yang terjadi karena peningkatan penggunaan
teknologi dalam berbagai transaksi, Dewan Komisaris melihat adanya peluang
baru bagi pelaku usaha asuransi. Peningkatan penggunaan teknologi dalam
beberapa tahun ke depan akan memberikan peluang pasar digital, dimana BNI
Life berencana memulai penjualan dan peningkatan layanan dengan jalur digital,
dengan menyiapkan infrastruktur, teknologi dan ekosistem yang dibutuhkan. Hal
ini sejalan dengan janji BNI Life untuk tetap berkomitmen untuk mengembangkan
pasar lain yang potensial secara serius dan optimal.

1
2.1.2 Kebijakan Pemasaran
BNI Life mendorong pertumbuhan bisnis baru dan pertumbuhan premi lanjutan
serta meningkatkan market share juga bekerjasama dengan mitra bisnis baru yang
potensial dan profitable. Kebijakan ini direalisasikan dalam rencana bisnis tahun
2019 dan 2020 sebagai berikut:
1. Fokus pada pengembangan produk Unit Link untuk dapat mencapai target profit
Perseroan.

3
2. Penempatan investasi yang tepat sehingga dapat memberikan hasil investasi
terbaik bagi profit Perseroan.
3. Memberikan layanan secara digital kepada nasabah yang akan memberikan
dampak positif terhadap Perseroan dimana penjualan meningkat, persistensi
yang lebih baik, dan efisiensi Perseroan
4. Melakukan peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia melalui rekrutmen dan
pelatihan yang komprehensif dan tepat sasaran
5. Melakukan akuisisi terhadap mitra bisnis baru dalam rangka mengembangkan
bisnis Perseroan
2.1.3 Tinjauan Distribusi Pemasaran
BNI Life memiliki 4 saluran distribusi pemasaran yaitu Agency, Bancassurance,
Employee Benefit dan Syariah. Saluran pemasaran Agency memasarkan produk
individu dan kumpulan melalui kerjasama dengan mitra pemasaran dan agen-agen
pemasaran. Saluran pemasaran Bancassurance memasarkan produk individu dan
kumpulan melalui kerjasama Bancassurance dengan BNI. Saluran pemasaran
Employee Benefits memasarkan produk-produk asuransi kumpulan ke Perseroan-
Perseroan termasuk nasabah korporasi BNI. Sedangkan saluran pemasaran
Syariah memasarkan produk asuransi baik individu ataupun kumpulan dengan
mekanisme syariah.

2.1.2.1 Agency
Divisi Agency di BNI Life adalah salah satu unit bisnis di BNI Life yang
bertanggung jawab melaksanakan perencanaan, penjualan dan pemasaran
produk-produk BNI Life melalui penjalinan kemitraan dengan tenaga
pemasar atau yang umumnya disebut agen asuransi jiwa.

2.1.2.2 Bancassurance
Bancassurance merupakan saluran distribusi di mana pemasaran produk-
produk BNI Life dilakukan bekerja sama dengan pihak bank.
Bancassurance menjadi kontributor utama laba Perseroan, termasuk
memberikan fee based income kepada BNI selaku Perseroan induk.
Produk utama Bancassurance yang dipasarkan melalui beberapa saluran
sub distribusi, yaitu In Branch, Worksite, Business Support dan
Recruitment & Development.
Sesuai strategi Perseroan untuk meningkatkan bisnis bancassurance,
strategi Perseroan akan tetap berfokus pada sub-lini usaha in-branch and
affinity. Jenis produk bancassurance yang dipasarkan pada lini usaha
bancassurance dan affinity meliputi berbagai jenis yaitu unit link dan
tradisional termasuk produk kesehatan.
Untuk tahun 2018, Perseroan fokus untuk menjual produk dan
meluncurkan produk unit-link premi reguler untuk peningkatan
profitabilitas dan agar lebih kompetitif termasuk tindak lanjut untuk
melakukan perhitungan premi ulang atas beberapa produk yang
sebelumnya telah diluncurkan. Untuk sub-lini usaha in-branch, Perseroan
akan berfokus pada peningkatan kuantitas dan kualitas tenaga pemasar

4
serta pemahaman atas produk unitlink dan asuransi tambahan dari tenaga
pemasar untuk meningkatkan penetrasi pasar. Untuk sub lini usaha
affinity, Perseroan akan berfokus kepada pengembangan produk baru
sederhana pada perluasan produk asuransi bersama, asuransi mikro, pasar
kredit mikro dan pasar kredit menengah serta pada model pemasaran
melalui telemarketing.

2.1.2.3 Employee Benefit


BNI Life mengerti bahwa karyawan adalah salah satu aset terpenting bagi
sebuah Perseroan. Program Kesejahteraan Karyawan yang hadir dalam
segmen produk Employee Benefit sangat direkomendasikan untuk
menciptakan kenyamanan dan perlindungan lengkap bagi karyawan dan
keluarganya terhadap berbagai risiko yang bisa saja terjadi. Melalui
berbagai produk asuransinya, BNI Life memiliki program asuransi
kumpulan yang mampu memenuhi kebutuhan Perseroan dalam hal
kebutuhan asuransi kesehatan, asuransi jiwa dan asuransi kecelakaan diri
serta program pemutusan hubungan kerja yang merupakan bagian yang
tidak terpisahkan dari program Employee Benefits.
2.1.2.4 Syariah
BNI Life Unit Syariah memiliki 4 saluran distribusi penjualan, yaitu:
1. Employee Benefit Syariah Program asuransi yang ditujukan untuk
memenuhi kebutuhan Perseroan dalam hal program kesejahteraan para
karyawan di sebuah Perseroan dengan prinsip Syariah. Saluran
distribusi Employee Benefits Syariah adalah salah satu saluran
distribusi di BNI Life yang memasarkan program kesejahteraan
karyawan secara langsung ke Perseroan/Korporasi. Saat ini, Employee
Benefits Syariah dipasarkan oleh 3 (tiga) sub saluran pemasaran, yaitu
Agency & Alternative Distribution, Corporate Intermediary, dan
Employee Benefits Consultant.
2. Credit Life & Bundling Saluran penjualan yang bekerja sama dengan
lembaga pembiayaan bank dan non bank untuk melindungi asuransi
jiwa peserta pembiayaan tersebut.
3. Agency Syariah Saluran penjualan yang menjual produk individu
dengan sistem keagenan di Kantor Pemasaran (KP) / Kantor Pemasaran
Mandiri (KPM) di BNI Life.
4. Bancassurance Syariah Saluran penjualan yang menjual produk
individu dengan bekerjasama dengan Bank Syariah melalui sistem
referrensi bisnis

5
2.2 PERKEMBANGAN PRODUK BNI LIFE
2.1.3
Dalam rangka meningkatkan kinerja pemasaran, BNI Life perlu didukung oleh
pengembangan produk- produk baru dan peninjauan kembali atas produk-produk yang
ada dalam rangka meningkatkan daya saing, BNI Life mmebentuk Komite
Pengembangan Produk yang bertanggung jawab untuk melakukan evaluasi kesesuaian
produk yang dipasarkan dengan strategi pengembangan usaha Perseroan. Pada
perusahaan asuransi BNI Life komite pengembangan produk memiliki komposisi
sebagai berikut
Pada tahun 2018 komposisi komite pengembangan produk per 31 desember 2018
terdiri dari
1. Ketua:
Direktur yang membawahi fungsi pengembangan produk
2. Wakil Ketua:
Head of Pricing & Product Strategy
3. Anggota:
 Head of Underwriting
 Head of Claim & Provider
 Head of IT
 Head of Treasury & Investment
 Head of Risk Mangemen
 Head of Corporate Communication
 Head of Business Unit

2.1
2.2.1 Tugas komite pengembangan produk
Komite pengembangan produk memiliki beberapa tugas dan tanggung jawab
yang dijalankan antara lain:
1. Memberikan kebijakan/arahan dan menentukan Standard Operational
Procedure (SOP) atas pelaksanaan kegiatan pengembangan produk
berdasarkan kondisi makro dan mikro ekonomi,perkembangan yang terjadi
pada lembaga keuangan bank dan non bank, perundang-undangan dan
peraturan pemerintah terkait
2. Menyusun rencana strategis pengembangan dan pemasaran produk
asuransi sebagai bagian dari rencana strategis kegiatan usaha Perseroan
3. Mengevaluasi kesesuaian produk asuransi baru yang akan dipasarkan
dengan rencana strategis pengembangan dan pemasaran produk asuransi
4. Merupakan sarana koordinasi antara divisi/saluran distribusi dalam rangka
meningkatkan kinerja pemasaran, khususnya dalam pengembangan produk
dan strategi penjualan
5. Mengusulkan dan mengkaji dari berbagai aspek,produk-produk yang akan
diluncurkan ke pasar

6
6. Menetapkan strategi atau langkah-langkah khusus yang diperlukan untuk
mengatasi kondisi produk yang sudah tidak sesuai dengan kondisi pasar
dan sudah tidak diminati pasar
7. Bekerjasama dengan Komite Investasi untuk menetapkan tingkat hasil
investasi (rate of return) yang akan digunakan sebagai dasar Aktuaris
Perseroan dalam menetapkan pricing strategy (dilakukan minimal1 (satu)
kali dalam 1 (satu) tahun sebelum bulan April)
8. Menetapkan dan mengkaji ulang kebijakan dan strategi pengembangan dan
pemasaran produk (minimal 1 (satu) kali dalam 6 (enam) bulan)
9. Melakukan kajian terhadap setiap usulan produk dari divisi yang
berwenang, mulai dari kondisi perekonomian dan keuangan, market needs,
market segment, target market, aspek teknis produk (pricing dan
profitabilitas), risiko produk, strategi pemasaran, dampak terhadap kondisi
finansial Perseroan, dan aspek-aspek lain yang diperlukan
10. Memutuskan kelayakan setiap usulan produk untuk dipasarkan
11. Melakukan evaluasi terhadap profitabilitas produk produk yang sudah ada
secara berkala dan memberilaporan untuk dianalisis lebih lanjut oleh Unit
Aktuaria
12. Memutuskan kelayakan produk-produk yang sudah ada
13. Menyusun strategi atau langkah-langkah khusus yang diperlukan untuk
mengatasi kondisi produk yang sudah tidak sesuai dengan kondisi pasar
dan sudah tidak diminati pasar.

2.1
2.2.2 Frekuensi Pertemuan dan Tingkat Kehadiran Komite Pengembangan
Produk
Komite Pengembangan Produk pada BNI Life menyelenggarakan rapat sebanyak
1 (satu) dan agenda yang dibahas dalam Rapat

1
2.2.3 Laporan pengembangan program kerja komite pengembangan produk
tahun 2018
Selama tahun 2018 komite pengembangan produk BNI Life telah melakukan
kegiatan-kegiatan kerja yaitu sebagai berikut
 Melakukan rapat
 Product review
 Market update

2.1.4
2.2.4 Strategi bisnis yang dilakukan BNI Life
Pada tahun 2018 BNI Life melakukan empat strategi bisnis yaitu

7
1. Menjual produk-produk yang profitable, Antara lain, dengan merilis
produk-produk yang mengandung elemen investasi dan proteksi—baik
proteksi kecelakaan, pendidikan, kesehatan, dan whole life—yang tentu
saja disesuaikan dengan kebutuhan nasabah.
2. BNI Life mengoptimalkan sekaligus memperkuat sinergi dengan
perusahaan induknya, yakni BNI
3. melakukan efesiensi proses bisnis.
4. meningkatkan kualitas tenaga penjualan maupun pemasaran dengan
program edukasi bagi tenaga pemasaran.

2.1.5
2.2.5 Program kerja Komite pengembangan produk BNI life tahun 2016
Pada tahun 2016 program kerja yang telah dilakukan oleh komite
pengembangan produk BNI Life yaitu
1. Menyusun product development process dan guidelines yang
direalisasikan dengan menerbitkan memo mengenai product process
guideline dan threshold sertamelakukan sertifikasi BPP pengemabangan
produk termasuk di dalamnya pricing guidelinedan BPP pricing
2. Menyusun rencana strategis pengembangan dan pemasaran produk yang
direalisasikan dengan penyampaian rencana pengembangan dan pemasaran
produk pada business plan sesuai dengan koordinasi dan kebutuhan unit
bisnis yang disesuaikan dengan tujuan strategis perusahaan
3. Mengevaluasi kesesuaian produk asuransi baru yang dipasarkan dengan
rencana strategis pengembangan dan pemasaran produk asuransi yang
direalisasikan dengan Evaluasi kesesuaian produk asuransi baru yang
dipasarkan dilakukan secara berkala disampaikan dalam komite produk
sesuai Product Development Process Guideline dan BPP evaluasi produk
4. Meninjau kembali dan memonitor performa produk yang telah diluncurkan
yang direalisasikan dengan Peninjauan dan monitor performa produk
menyajikan laporan data penjualan dan disampaikan di dalam rapat komite
produk
5. Mengevaluasi kinerja produk asuransi dan mengusulkan perubahan atau
penghentian pemasarannya yang direalisasikan pada Rapat komite produk
merekomendasikan kepada Unit Bisnis produk-produk yang pencapaian
produksi nya kurang dari 2 Milyar dalam 6 bulan mengacu kepada Product
Development Process Guideline dan BPP Product Strategy.

2.2.6 Rekomendasi yang diberikan komite pengembangan BNI Life pada tahun
2018
Sebagai bagian dari tugas dan tanggung jawabnya, Komite Pengembangan
Produk memberikan rekomendasi kepada Direksi terkait bidang yang menjadi
tanggung jawab Komite Pengembangan Produk. Sepanjang tahun 2018,
rekomendasi yang diberikan Komite

8
Pengembangan Produk adalah sebagai berikut
 Product Mix in 2018
 Product Initiative Proposal
 Product Review per cha

9
2.3 MENDISTRIBUSIKAN PRODUK BNI LIFE

3
2.3.1 Produk dan Layanan BNI Life
Perusahaan Asuransi dapat melakukan pilihan dari beberapa system distribusi atau
yang dikenal sebagai alur distribusi. Alur distribusi itu sendiri adalah jaringan
organisasi dan orang yang secara terpadu melakukan semua kegiatan pemasaran
yang diperlukan untuk mengalihkan produk dari perusahaan asuransi ke
konsumen. Sistem distribusi yang dipilih oleh perusahaan asuransi mempengaruhi
dan dipengaruhi oleh target pasar dan produk-produk yang dijual oleh perusahaan
asuransi tersebut. Produk – produk BNI Life pemasarannya dibedakan menjadi 3
(tiga) layanan jalur distribusi, yaitu:
2.3.1.1 INDIVIDUAL
A. Jiwa
1. BLife Term Pro
Asuransi berjangka yang dirangcang untuk memberikan
perlindungan untuk menjamin kelanjutan pendapatan apabila
Tertanggung meninggal dunia/cacat tetap total dengan 2 pilihan
manfaat pada saat Tertanggung mencapai akhir masa
pertanggungan
- 110% Pengembalian premi
- Tanpa pengembalian premi

2. BNI Life Pandai


Perlindungan jiwa dan Kesehatan optimal dengan pembayaran
minimal

B. Kesehatan
BNI Life Plan Multi Protection Merupakan produk asuransi dengan
manfaat perlindungan dan investasi yang bisa menjamin ketersediaan
dana di masa datang. Keunggulannya ialah pembayaran premi
fleksibel, premi ringan, bisa ditambahkan asuransi tambahan (rider),
bebas menambah dana investasi kapan saja, bebas biaya administrasi
pada tahun pertama dan dikelola oleh manajer investasi yang
terpercaya.

C. Pendidikan
Blife Plan Multi Protection – Edu Plan Produk asuransi dan investasi
perencanaan keuangan yang bertujuan untuk perlindungan dana
Pendidikan buah hati di setiap jenjang Pendidikan.

D. Investasi
1. Blife Spectra Multi Link
2. Hy-End Pro
3. Spectra Double Power

10
4. Blife Plan Multi Protection – Estate Plan

E. Hari Tua
1. Blife Plan Multi Protection – Pension Plan
2.3.1.2 BISNIS
A. Kesehatan
1. Optima Cash Plan
2. Optima Group Health
3. Optima Group Life
4. Optima Executive Saving
5. Optima Group Protection

B. Jiwa
1. Optima Group Life
2. Optima Executive Saving
3. Optima Group Protection

2.3.1.3 SYARIAH
A. Investasi
1. Investa Plus
2. Sakinah Multipro Link
3. Sakinah Investa Link
2.3.2 Distribusi Produk
Pemasaran produk-produk BNI Life melalui penjalinan kemitraan dengan tenaga
pemasar atau yang umumnya disebut agen asuransi jiwa Produk-produk
unggulannya ialah :
Nama Produk Tipe Produk Keunggulan
BNI Life Spectra Double Hybrid Endowment Memberikan gabungan
Power manfaat meninggal dan
manfaat
hidup serta nilai tunai
BLife Double Protection Endowment Memberikan manfaat
asuransi kematian dan
berfungsi
sebagai tabungan
BLife Fixed Protection Kematian Ekawarsa Memberikan manfaat
asuransi kematian secara
komprehensif
BLife Optima Medica Dwiguna Kombinasi Program asuransi kesehatan
yang memberikan proteksi
bagi
tertanggung yang menjalani
rawat inap di rumah sakit
yang

11
diakibatkan oleh Penyakit
termasuk didalamnya
proteksi
ekonomi terhadap risiko
kematian serta pengembalian
premi
pada akhir kontrak asuransi
BLife Optima Protection Kematian Berjangka Memberikan manfaat
asuransi kematian secara
komprehensif
BLife Protect Plus Whole life Memberikan perlindungan
seumur hidup terhadap nilai
ekonomi seseorang jika
terjadi resiko meninggal
baik karena
kecelakaan maupun bukan
kecelakaan
BLife Smart Education Dwiguna Kombinasi Memberikan proteksi
ekonomi terhadap risiko
kematian serta
menyediakan dana
pendidikan anak (penerima
beasiswa)
berupa tahapan biaya
pendidikan dan pembayaran
berkala
BLife Smart Protection Whole life Memberikan manfaat
asuransi kematian

12
BAB III
PENUTUP

3.1 KESIMPULAN
BNI Life mendorong pertumbuhan bisnis baru dan pertumbuhan premi lanjutan serta
meningkatkan market share juga bekerjasama dengan mitra bisnis baru yang potensial
dan profitable. Dalam rangka meningkatkan kinerja pemasaran, BNI Life perlu
didukung oleh pengembangan produk- produk baru dan peninjauan kembali atas
produk-produk yang ada dalam rangka meningkatkan daya saing, BNI Life
mmebentuk Komite Pengembangan Produk yang bertanggung jawab untuk
melakukan evaluasi kesesuaian produk yang dipasarkan dengan strategi
pengembangan usaha Perseroan. Produk – produk BNI Life pemasarannya dibedakan
menjadi 3 (tiga) layanan jalur distribusi. Produk – produk BNI Life pemasarannya
dibedakan menjadi 3 (tiga) layanan jalur distribusi, yaitu : individual, bisnis dan
syariah

13
DAFTAR PUSTAKA
2018. Transformasi menuju kinerja optimal . Laporan tahunan, Jakarta : PT BNI Life Insurance.

Wulandari, Dwi. 2017. Mix marcomm. November 28. Accessed Mei Senin, 2020.
https://mix.co.id/marcomm/brand-insight/marketing-strategy/empat-strategi-bni-life-di-
2018/.

14

Anda mungkin juga menyukai