KELOMPOK 5
PENDAHULUAN
BRI Life atau Asuransi Bringin Life sebagai merek dagang PT Asuransi BRI Life
didirikan pada tanggal 28 Oktober 1987 dengan tujuan awal memberikan layanan kepada
seluruh nasabah kredit Bank BRI saja. Pada masa itu, operasional BRI Life berada di bawah
kepemilikan Dana Pensiun Bank Rakyat Indonesia. PT Bank Rakyat Indonesia (Persero)
sebagai perusahaan induk melakukan akuisisi atas BRI Life pada tanggal 29 Desember 2015.
Kepemilikan saham sebesar 91 persen dimiliki oleh Bank BRI dan Yayasan Kesejahteraan
BRI sebesar 91 persen.
Untuk lebih meningkatkan pelayanan jasa asuransi kepada masyarakat luas, BRI Life
membuka kantor–kantor cabang pemasaran di beberapa kota besar untuk memperluas pangsa
pasar dan memberi pelayanan yang lebih baik dan lebih dekat kepada nasabah. Pada tahun
1993 didirikanlah kantor cabang untuk melayani pemasaran asuransi di wilayah Jakarta dan
Surabaya. Pada perkembangan selanjutnya, seiring dengan pertumbuhan bisnis yang pesat,
Bringin Life secara terus menerus selalu mengembangkan produknya, baik program asuransi
individu, asuransi kumpulan maupun bancassurance. Hal ini tak lain adalah untuk selalu
menyesuaikan dengan perkembangan dan kondisi saat ini dan di masa mendatang agar selalu
dapat memenuhi kebutuhan masyarakat di beberapa kota besar di Indonesia.
LANDASAN TEORI
Secara etimologi, bisnis berarti keadaan dimana seseorang atau sekelompok orang sibuk
melakukan pekerjaan yang menghasilkan keuntungan. Jadi, Strategi bisnis adalah sebuah
dokumen yang jelas mengartikulasikan arah bisnis akan mengejar dan langkah-langkah yang
diperlukan untuk mencapai tujuannya. Strategi bisnis itu adalah dalam satu kata, keunggulan
bersaing. Satu-satunya maksud perencanaan strategi adalah untuk memungkinkan suatu
perusahaan memperoleh, seefisien mungkin, kedudukan paling akhir yang dapat
dipertahankan dalam menghadapi pesaing-pesaingnya.
Strategi biaya rendah (cost leadership) menekankan pada upaya memproduksi produk
standar (sama dalam segala aspek) dengan biaya per unit yang sangat rendah. Produk ini
(barang maupun jasa) biasanya ditujukan kepada konsumen yang relatif mudah
terpengaruh oleh pergeseran harga (price sensitive) atau menggunakan harga sebagai
faktor penentu keputusan.
2. Strategi pembedaan produk (differentiation)
Strategi fokus digunakan untuk membangun keunggulan bersaing dalam suatu segmen
pasar yang lebih sempit. Strategi jenis ini ditujukan untuk melayani kebutuhan konsumen
yang jumlahnya relatif kecil dan dalam pengambilan keputusannya untuk membeli relatif
tidak dipengaruhi oleh harga.
3.1. Masalah 1 ( Produk, Industri Yang Dimasuki, Target Pasar, Dan Pesaing)
Jawaban :
1. Produk
Adapun produk yang ditawarkan BRI Life antara lain Dasetera (Dana Sehat Sejahtera),
Danastera ( Dana Purna Sejahtera), dan Davestera (Dana Investasi Sejahtera). BRI Life-
Link Proteksi, perlindungan jiwa dan perencanaan peuangan yang lebih maksimal. BRI
Life-Link Optima Syariah, program asuransi yang memberikan nilai optimal pada dana
investasi dengan satu langkah mudah, Asuransi Jiwa Kredit, Asuransi Mikro KKM, serta
Dana Siswa Syariah.
2. Industri Yang Dimasuki
BRI Life merupakan badan usaha milik negara yang bertanggung jawab untuk
menyelenggarakan program jaminan sosial. Industri yang dimasuki adalah dibidang
asuransi atau jaminan sosial. Penyelenggaraan program jaminan sosial merupakan salah
satu tanggung jawab dan kewajiban negara untuk memberikan perlindungan sosial
ekonomi kepada masyarakat.sesuai dengan kondisi kemampuan keuangan negara.
Indonesia seperti halnya negara berkembang lainnya, mengembangkan program jaminan
sosial berdasarkan funded social security, yaitu jaminan sosial yang didanai oleh peserta
dan masih terbatas pada masyarakat pekerja di sektor formal
3. Target Pasar
Dilansir dari Bisnis.com, JAKARTA – PT Asuransi BRI Life akan menggenjot
pemasaran pada generasi milenial untuk mencapai target 3 juta nasabah baru pada 2019.
Direktur Pemasaran dan Bisnis Asuransi Syariah BRI Life Anik Hidayati mengatakan
dari 7 juta nasabah BRI Life saat ini sekitar 30% atau 2,1 juta nasabah berusia 45 tahun
ke bawah. Anik menargetkan jumlah nasabah milenial pada 2019 meningkat menjadi
50%. Untuk mengejar target tersebut, sejumlah kerja sama pun tengah disiapkan untuk
tahun depan.
4. Pesaing
Setiap bisnis selalu menghadapi kompetitor, beberapa kompetitor kuat dari BRI LIFE
adalah :
a. BNI Life
Kompetitor utama BRI Life adalah BNI Life. BNI Life merupakan anak perusahaan
dari bank BUMN. Ini merupakan kesamaan latar belakang yang dimiliki BRI Life
yang merupakan anak perusahaan dari bank BRI. Selain itu selain memiliki kesamaan
dari segi latar belakang, BNI Life juga memiliki produk yang hampir sama dengan
BRI Life.
b. Asuransi JIWASRAYA
Perusahaan ini adalah kompetitor BRI Life. Perusahaan ini berdiri dengan satu tujuan
mulia, yaitu mendidik masyarakat merencanakan masa depan. Tanggal 31 Desember
1859 menjadi awal kiprah Jiwasraya di Indonesia yang lahir dengan nama
Nederlandsche Indische Levenverzekering en Lijvrente Maatschappij (NILLMIJ).
Dalam perjalanannya, perusahaan mengalami peleburan dengan sembilan perusahaan
milik pemerintah kolonial Belanda lainnya dan satu perusahaan nasional.
3.2. Masalah 2 ( strategi yang dipilih perusahaan dalam bersaing)
Jawab :
Dalam menjalankan bisnisnya, BRI Life menjalankan beberapa strategi, diantaranya
yaitu :
a. Strategi Produk
BRI Life menciptakan berbagai produk yang bervariasi dan inovatif yang mampu
memenuhi kebutuhan konsumen akkan jaminan sosial antara lain BRI Life-Link
Proteksi, BRI Life Link Optima, Asuransi Jiwa Kredit, Asuransi Mikro KKM, Dana
Siswa Syariah.
b. Strategi Penetapan Harga
Penentuan harga premi untuk produk dasetera di PT. BRI LIFE. Cara membayar di
bagi menjadi tiga yaitu:
Perbulan Minimal Rp 200.000;-
Pertriwulan Minimal Rp 600.000;-
Pertahun Minimal Rp 2.000.000;
c. Strategi Metode Promosi
Kegiatan promosi yang di lakukan PT BRINGIN LIFE untuk mendapatkan nasabah
adalah dengan melalui Personal selling dan iklan. Personal selling sediri yaitu sebuah
presentasi oral dalam pembicara dengan satu atau beberapa pembeli prospektif,
tujuannya melakukan penjualan. Dimana BRO (Bancassurance Relationship Offiser)
di tugaskan di cabang-cabang Bank BRI untuk mengenalkan produk kepada
konsumen atau nasabah. Sedangkan iklan adalah bentuk presentasi bukan personal
dan promosi atas gagasan, barang atau jasa seseorang atau sponsor yang
teridentifikasi dalan briosur, majalah, koran,yang mempunyai keuntungan
mengumpulkan masa, tetapi juga dapat menjangkau kelompok-kelompok kecil
masyarakata yang berpotensi menjadi pelanggan perusahaan.
1. Strategi produk yang bervariasi. Strategi ini dibuat melalui inovasi yang telah
disesuaikan dengan perkembangan kebutuhan masyarakat akan jaminan sosial.
2. Strategi penetapan harga yang relatif terjangkau, strategi ini diciptakan agar dengan
harga yang murah masyarakat tertarik untuk bergabung, karena kelangan menengah
kebawah dapat menjangkaunya, sehingga setiap elemen masyarakat bisa bergabung
alam asuransi yang ditawarkan.
4.2 Saran
Adapun saran bagi perusahaan BRI Life yaitu :
1. Perusahaan BRI LIFE harus lebih meningkatkan strategi perusahaan terutama dalam
segi produk, agar lebih berinovasi dan lebih bermanfaat bagi masyarakat.
2. Perusahaan BRI LIFE harus konsisten dalam mengevaluasi setiap operasional atau
strategi agar tetap mampu bersaing dari kompetitor utama yang kuat.
3. Perusahaan BRI LIFE harus lebih meningkatkan kualitas service agar konsumen
terlayani dengan baik.
DAFTAR PUTAKA
Nawawi, Hadari, 2005, Manajemen Strategik, Yogyakarta: Gajah Mada University Press
Stephanie, K Marrus. 2002. Desain Penelitian Manajemen Strategik. Jakarta : Rajawali Press
Sudarmo. 2000. Produkti
http://www.bringinlife.co.id
http://bisnis.com
https://lifepal.co.id/media/asuransi-bri-life-premi-produk-bringin-life/