Anda di halaman 1dari 7

ASUHAN KEPERAWATAN PERIOPERATIF PADA Ny.

A
DENGAN CARCINOMA MAMMAE DEXTRATINDAKAN SIMPLE
MASTECTOMY DI RUANGAN CENTRAL OPERATING THEATRE (COT)
RSPTN UNIVERSITAS HASANUDDIN

OLEH :

ANISSA KARTIKA DEWI PAAT


R014192001

PRAKTEK PROFESI KEPERAWATAN KRITIS


PROGRAM STUDI PROFESI NERS
FAKULTAS KEPERAWATAN
UNIVERSITAS HASANUDDIN
MAKASSAR
2020
FORMAT PENGKAJIAN PERIOPERATIF (COT)

Tgl pengkajian :28 Januari 2020

I. PENGKAJIAN
1. IDENTITAS PASIEN
a. Nama Pasien : Ny. A
b. Tgl lahir/Umur :10 September 1982/ 38 Tahun
c. Agama : Islam
d. Pendidikan : SLTP
e. Alamat : Dususn Punbau Buntu Batu, Luwu
f. No RM : 126818
g. Diagnosa Medis : Metastatil Carcinoma Mammae Dextra
2. IDENTITAS ORANG TUA/PENANGGUNG JAWAB
a. Nama : Ny. B
b. Umur : 28 Tahun
c. Agama : Islam
d. Pendidikan : SMK
e. Pekerjaan : IRT
f. Hubungan dengan pasien : Adik Kandung
Asal Pasien :
□ Rawat jalan
□ Rawat Inap
□ Rujukan

A. PRE OPERASI

1. Keluhan Utama:Cemas dengan operasi yang akan dijalani


Riwayat Penyakit : □ DM □ Asma □ Hepatitis □ Jantung □ Hipertensi □ HIV
2
□ Tidak ada
Riwayat Operasi/anestesi : □ Ada, 1
3. □ Tidak ada
bulan 5-2019
4. Riwayat Alergi : □ Ada, sebutkan □ Tidak ada
5. Jenis Operasi:Simple Mastektomy
6. TTV: Suhu : 36,50C, Nadi :80 x/mnt, Respirasi : 20x/mnt, TD : 120/80 mmHg
7. TB/BB:155 cm/ 48 Kg
8. Golongan Darah: A
RIWAYAT PSIKOSOSIAL/SPIRITUAL
Status Emosional: □ Tenang □ Bingung □ Kooperatif □ Tidak Kooperatif
9.
□ Menangis □ Menarik diri
10. Tingkat Kecemasan: □ Tidak cemas □Cemas
11. Skala Cemas:
□ 0 = Tidak Cemas
□ 1 = Mengungkapkan kerisauan( pasienmerasa cemas dan khawatir
dengan tindakan operasi yang akan dijalaninya, ekspresi wajah tampak
khawatir , tegang dan sedih)
□ 2 = Tingkat perhatian tinggi
□ 3 = Kerisauan tidak berfokus
□ 4 = Respon simpate-adrenal
□ 5 = Panik
12 Skala Nyeri menurut VAS (Visual Analog Scale)

Tidak nyeri Nyeri Ringan Nyeri Sedang Nyeri Berat Sangat NyeriNyeri Tak Tertahankan

□ 0-1 □ 2-3 □ 4-5 □ 6-7 □ 8-9 □ 10


Data tambahan :
- Pasienmengatakan untuk sementara tidak ada nyeri
P:-
Q:-
R:-
S : Skala 0 (VAS)
T:

13.Survey Sekunder, lakukan secara head to toe secara prioritas:

Normal
Jika tidak normal, Jelaskan
Ya Tidak
Kepala 
Leher 
Dada  Tampak benjolan pada mammae dekstra
Abdomen 
Genitalia 
Integumen 
Ekstremita 
s

14. Hasil Data Penunjang :


a. Laboratorium:
Tanggal : 13-01-2020
Pemeriksaan Hasil
WBC 5.020 (103/uL)
RBC 4.010 (106/uL)
HGB 11.1 g/dL
HCT 35.0%
PLT 390 (103/uL)
MCV 87.3fL
MCH 27.7 pg
MCHC 31.7 g/dL
RDW-sd 63 fL
RDWcv 17.4%
PDW 9,8 fL
MPV 5.9 fL
NEUT 76.6 %
LYMPH 17.1 %
MONO 5.0 %
EOS 1.0%
BAS 0.3%
Waktu bekuan 7detik
Waktu perdarahan 3detik
GDS 69 mg/dL
Natrium 136 mmol/l
Kalium 4.3 mmol/l
Klorida 104 mmol/l
HBsAg Non Reaktif

b. EKG :
Tanggal 26 Januari 2020 : Sinus Rhytm, HR : 86 x/ menit

c. Rontgen :
Foto Thorax PA 27 Oktober 2019
Hasil :Tampak tanda-tanda metastase pada foto thorax, Cor dan Pulmo
Normal

B. INTRA OPERASI
1. Anastesi dimulai jam :09.30 Wita
2. Pembedahan dimulai jam :09.45 – 12.45 Wita ( 3 jam )
3. Jenis anastesi :
□Spinal □ Umum/general anastesi □ Lokal □ Nervus blok
4. Posisi operasi :
□Terlentang□Litotomi □ Tengkurap/Knee chees □Lateral: □ Kanan □ Kiri □ lainnya
5. Pemasangan alat-alat :
Airway: □ Terpasang ETT No : 7□ Terpasang LMA no:......... □ OPA □ O2 Nasal
Data tambahan :
- Penggunaan peralatan listrik Electro Surgical Unit (ESU) monopolar cut 40, coag
40 dan pad diatermi di kaki kiri
- Penggunaaan alat instrument beda
 Nearbeken 1
 Duc klem 6
 Scalpel Handle No 3 1
 Scalpel Handle No 4 1
 Gunting Jaringan 1
 Gunting Benang 1
 Pinset Debakey 1
 Pinset Cirurgis (kecil) 1
 Pinset Cirurgis (besar) 1
 Pinset Anatomis 1
 Spong Holding 1
 Neadle Holder kecil 1
 Neadle Holder besar 1
 Ellis Tissue Forceps 6
 Kelly Artery Forcep 4
 Mosqueito CVD 4
 Mosqueito STR 2
 Claw Retractor 2
 Langen back 2
 Frazier Canula Suction 1
 Safeti Pin 1
6. TTV :
Suhu 36.2 0C ,Nadi 78 x/mnt, Teraba □ Kuat□ Lemah, □ Teratur□ Tidak teratur,
RR20 x/mnt, TD128/ 78mmHg, Saturasi 100%

7. Survey Sekunder, lakukan secara head to toe secara prioritas :


Normal
Jika Tidak Normal, Jelaskan
Ya Tidak
Kepala 
Leher 
Dada  Terdapat benjolan pada dada payudara
sebelah kanan
Abdomen 
Genitalia 
Integumen 
Ekstremita  Immobilisasi, kelemahan otot akibat
s anastesi.

Total cairan masuk :


□ Infus :500cc
□Tranfusi : (tidak dilakukan transfusi)
Total cairan keluar :
□ Urine : 300 cc
□Perdarahan :200 cc Lain lain : -
C. POST OPERASI
1. Pasien pindah ke :
RR , jam 13.10 Wita
2. Keluhan saat di RR : □ Mual□ Muntah□ Pusing□ Nyeri □ Kaki terasa baal □Menggigil
Data tambahan :
- Pasien tampak menggigil kedinginan
- Kondisi kulit teraba dingin jika disentuh
- Suhu lingkungan rendah (190C)
- Pemakaian pakaian yang tidak sesuai dengan suhu lingkungan

3. Keadaan umum :□Baik □ Sedang □ Sakit berat□ lainnya


4. TTV :
Suhu 36.0 0C ,Nadi79 x/mnt, RR 20x/mnt, TD 130/69mmHg, SPO2: 99%
5. Kesadaran : □ CM□ Apatis □ Somnolen □ Soporo □ Coma
(Masih dalam pengaruh anastesi)
6. Survey Sekunder, lakukan secara head to toe secara prioritas:
Normal
Jika Tidak Normal, Jelaskan
Ya Tidak
Kepala 
Leher 
Dada  Terdapat bekas operasi pada payudara
sebelah kanan
Abdomen 
Genitalia 
Integumen 
Ekstremita  Imobilisasi , kelemahan akibat anastesi
s
Skala Nyeri menurut VAS ( Visual Analog Scale )

Tidak nyeri NyeriRingan Nyeri Sedang NyeriBerat Sangat NyeriNyeri Tak Tertahankan

□ 0-1 □ 2-3 □ 4-5 □6-7 □ 8-9 □ 10

Anda mungkin juga menyukai