Anda di halaman 1dari 1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Sistemik lupus eritematosus (SLE) adalah penyakit otoimun yang mengakibatkan
kerusakan organ, jaringan, dan sel yang dimediasi karena kompleks imun dan
autoantibodi yang berikatan dengan antigen jaringan.  Penyebab penyakit lupus berkaitan
dengan kekebalan tubuh yang bekerja tidak normal. Orang dengan lupus dapat
mengalami gejala yang signifikan, seperti rasa sakit, kelelahan ekstrim, rambut rontok,
masalah kognitif, dan gangguan fisik yang memengaruhi setiap segi kehidupan.
Kelelahan yang dialami penderita SLE diakibatkan karena kurang nya antioksidan dan
substrat untuk pembangkit energy. Kekurangan antioksidan ini mengakibatkan terjadinya
stres oksidatif, peradangan, aktivitas penyakit, dan kelelahan pada penderita SLE.
Studi metabolisme mencatat bahwa asam lemak omega-3 merupakan anti oksidan
yang kuat. Suplementasi asam lemak omega-3 menggunakan minyak ikan pada SLE telah
terbukti mengurangi stres oksidatif dalam banyak penelitian lain. Sehingga disini kami
akan membahas bagaimana EBN terkait penggunaan komsumtif dari Suplement Omega 3
dan pengaruhnya pada tingkat kadar antioksidan penderita SLE yang bersumber dari
beberapa jurnal berikut ini.

1.2 Tujuan Penulisan


a. Memaparkan informasi terkini dengan Evidance Based di area keperawatan
terkait penggunaan komsumtif Suplemet Omega 3 terhadap peningkatan kadar
antioksidan penderita SLE dalam mengurangi stress oksidatif dan kelelahan.
b. Memberikan penjelasan tentang temuan terbaru atau inovasi di dunia keperawatan
terhadap intervensi yang dapat diberikan kepada penderita SLE yang mengalami
stress oksidatif akibat kekurangan kadar antioksidan dalam tubuhnya dengan
mengkonsumsi suplemet Omega 3
c. Meningkatkan critical thinking tentang manfaat hasil penelitian ini bagi dunia
keperawatan.

Anda mungkin juga menyukai