Kelompok :

1. Anisa Nur Aini (02)

2. Aprilia Nindasari (03)

3. Hanif Fernanda (07)

4. Sri Widyastuti (17)

Menganalisis Teks Cerita Hari Buruh

1. Pendapat Mengenai Hari Buruh

Peristiwa sejarah hari buruh termasuk perubahan manusia dari bentuk sederhana ke
bentuk kompleks. Awalnya mereka hanyak merayakann hari buruh untuk keberhasilan
ekonomi dan sosial. Namun, terus berlanjut dengan berbagai macam tuntutan, seperti
tuntutan jam kerja dan upah yang sesuai. Peristiwa hari buruh ini juga karena ada
pengaruh dari luar, yaitu demonstrasi demonstrasi serupa yang terjadi diberbagai wilayah
seperti Amerika Serikat dan Australia.
2.
a. Nilai Kearifan yang Terdapat dalam Peristiwa Lahirnya Hari Buruh
Nilai kearifan yang ada dalam tiap peristiwa yang menyebabkan munculnya Hari buruh
yaitu adanya perjuangan dan kerja keras para buruh yang sangat besar untuk bisa
memperjuangkan haknya untuk sejahtera, dalam hal ini mereduksi jam kerja mereka agar
bisa bekerja sesuai dengan yang mereka inginkan, Dari 19-20 jam perhari menjadi 8 jam
perhari. Adanya nilai menghargai sesama manusia tidak membedakan antara buruh
berkulit hitam ataupun buruh berkulit putih.

b. Manfaat Demonstrasi yang Dilakukan Kaum Buruh di Berbagai Daerah

Demonstrasi diberbagai daerah memiliki manfaat karena dengan melakukan demonstrasi,
kaum buruh akan menjadi perhatian publik sehingga aspirasinya dapat tersampaikan
mengenai tuntutan jam kerja dan gaji.

c. Kebijakan Buruh yang Dapat Dijadikan Acuan Menghadapi Kehidupan Saat Ini.
 Delapan jam/hari atau 40 jam/minggu (lima hari kerja) telah ditetapkan menjadi standar
perburuhan internasional oleh ILO melalui Konvensi ILO No. 01 tahun 1919 dan
Konvensi No. 47 tahun 1935. Ditetapkannya konvensi tersebut merupakan suatu
pengakuan internasional yang secara tidak langsung merupakan buah dari perjuangan
kaum buruh sedunia untuk mendapatkan pekerjaan yang layak. Penetapan 8 jam kerja per
hari sebagai salah satu ketentuan pokok dalam hubungan industrial perburuhan adalah
penanda berakhirnya bentuk kerja paksa dan perbudakan yang bersembunyi di balik
hubungan industrial. Kebijakan ini mempengaruhi buruh di indonesia dapat di gaji atau
diberi upah dengan layak dan adil sesuai jasa/tenaga yg mereka hasilkan.

d. Kebijakan Yang Ada Sama Seperti Yang Diharapak Para Buruh.

Ya, kebijakan tersebut sudah sesuai dengan aspirasi yang disampaikan demonstran yaitu
penerapan jam kerja yang sudah sesuai yakni 8 jam perhari. Dengan begitu buruh sudah
terjamin sehingga mampu mewujudkan kehidupan yang lebih baik.

e. Kebijakan Tersebut Mempengaruhi Jam Kerja Buruh.

Tentu mempengaruhi jam kerja buruh. Karena ILO telah menetapkan jam kerja sebagai
standar perburuhan internasional yang dilaksanakan oleh semua Negara termasuk
Indonesia. Jam kerja buruh yaitu 8 jam sehari, jika melampaui itu termasuk lembur.

3. a. Peristiwa Hari Buruh Tidak Berhenti dalam Satu Periodisasi

Menurut kami peristiwa hari buruh tidak berhenti pada satu periodisasi saja namun terus
mengalami pengulangan. Seperti yang kita tahu hampir setiap tahun pasti ada demonstasi
buruh yang terus menuntut kehidupan kaum buruh agar lebih terjamin.

b. Pengaruh Peristiwa Hari Buruh Terhadap Kaum Buruh Di Indonesia

Tentu berpengaruh bagi kaum buruh Indonesia. Peristiwa demonstrasi di Australia
menjadikan acuan sehingga membangkitkan kaum buruh Indonesia untuk menyampaikan
aspirasinya hingga tercapai dengan ditetapkan konvensi ILO yang menjadi standar
perburuhan internasional.
c. Dampak Hari Buruh Dunia terhadap Indonesia
Menurut kami hari buruh dunia memberikan dampak pada kebangkitan semangat kaum
buruh Indonesia, terutama dalam hal dalam hal menyampaikan aspirasi.

d. Pengaruh Hari Buruh Dunia terhadap Indonesia

Peringatan Hari Buruh member pengaruh terhadap Indonesia, setiap tanggal 1 Mei
Indonesia juga memperingati hari buruh yang dimanfaatkan kaum buruh untuk
menyampaikan aspirasinya. Tidak hanya itu peringatan hari buruh juga ditetapkan
sebagai hari libur.