buruh indonesia
Dhiya Venna Aninda
gERAKAN
bURUH
Gerakan buruh adalah suatu organisasi kolektif dari kaum pekerja yang
berkembang untuk mewakili dan mengkampanyekan kondisi dan perlakuan
pekerjaan yang baik dari karyawan mereka, dan pemerintah mereka melalui
implementasi hukum buruh dan pekerjaan.
Periode Reformasi
Periode jaman
penjajahan belanda
Pada tahun 1908 berdirilah serikat Kemudian , berdirilah macam -
buruh yaitu Verenigibf van Spoor en macam serikat buruh seperti
Tram personeel (VTSP). Anggota VTSP • ISDV (1914)
banyak yang berasal dari SS-Bond • PPPB (1916)
(1905). • PFB (1919)
Undang - Undang pada tahun 1940an Undang - Undang pada tahun 1950an
• UU No. 33/1947 tentang Kecelakaan Kerja. • UU No. 21/1954 tentang perjanjian perburuhan
• UU No.12 / 19 4 8 te nta ng K e rj a ya ng b e ris i antara Serikat Buruh dan Majikan.
ketentuan untuk perlindungan buruh (Waktu • UU No. 22/157 tentang penyelesaian perselisihan
Kerja 8 jam , hak cuti haid untuk perempuan perburuhan , dan termasuk di UU inii larangan
dan lainnya) PHK tanpa izin dari negara , dsb.
Periode orde baru
Peristiwa yang terjadi pada tahun 1965 membalikan keadaan secara drastis dan menyebabkan
hancurnya struktur kekuatan gerakan buruh progresif. Orde Baru bergerak cepat merekronstruksi
perekonomian dan melalui UU PMA 1967 dan PMDN 1968 , Indonesia terbuka terhadap modal asing.
Tahun 1969 pada 1 November Organisasi Buruh membentuk Majelis Permusyawaratan Buruh
Indonesia (MPBI) dan membuat konsep Serikat Buruh Indonesia kedepannya.
1. Gerakan Buruh harus sama sekali lepas dari kekuatan politik manapun;
2. Keuangan organisasi tidak boleh tergantung dari pihak luar;
3. Kegiatan serikat buruh dititikberatkan pada soal-soal sosial ekonomis;
4. Penataan ulang serikat-serikat buruh yang mengarah pada penyatuan;
5. Perombakan pada struktur keserikatburuhan, mengarah pada serikat sekerja untuk
masing-masing lapangan pekerjaan.
.
Lanjutan (Orde Baru)
• Pada 1973 ,5 Konsep secara teoritik itu Serikat buruh dan gerakannya pun secara
sistematis dibungkam, yang menghasilkan posisi
harus diubah dan dilaksanakan dalam
tawar buruh yang amat lemah di tingkat
bentuk FBSI guna menjadi wadah perusahaan apalagi untuk mempengaruhi
untuk memfusikan berbagai organisasi kebijakan dan pembentukan kebijakan ekonomi
buruh. yang lebih berkeadilan di negeri ini. Dikarenakan
• Pada 1985 FBSI berubah menjadi Serikat satu-satunya serikat buruh yang dibolehkan ada
Pekerja Seluruh Indonesia (SPSI). hanyalah SPSI (Serikat Pekerja Seluruh Indonesia),
yang praktis hanya menjadi stempel dari
kebijakan Pemerintah Orde Baru pada waktu itu.
PERIODE REFORMASI
1. Perpecahan pertama ; SPSI dan SPSI Reformasi yang kemudian
sebagian anggotanya membentuk KSPI.
1998 - 2005 2.
3.
4.
Lahirnya UU 21/ 2000 (Tentang SP/SB)
Lahirnya UU 13/2003 (Tentang Ketenagakerjaan)
Lahirnya UU 2/2004 (Tentang PPHI)
5. SPSI Menjadi konfederasi penyesuaian dengan UU 21 Tahun 2000
6. Lahirnya UU No 40 /2004 (Tentang sistem jaminan Sosial Nasional)