Anda di halaman 1dari 4

7 Teknik Dasar Public Speaking

Public Speaking adalah komunikasi lisan berupa pidato, ceramah,


presentasi, dan jenis berbicara di depan umum (orang banyak) lainnya.

Public Speaking juga diartikan sebagai "pembicaraan publik" yang


maksudnya berbicara di depan orang banyak juga.

Banyak orang takut Public Speaking dengan ragam alasan: suka merasa


gugup, grogi, merasa tidak bisa, tidak biasa, takut salah ucap, takut
"nge-blank", dan sebagainya yang masuk kategori "demam panggung".

Berikut ini Teknik Dasar Public Speaking untuk Pemula, meliputi hal-
hal terpenting seputar Public Speaking.

Teknik Dasar Public Speaking 


1. Mengatasi gugup/grogi dalam Public Speaking
2. Teknik pernapasan untuk Public Speaking
3. Teknik vokal untuk Public Speaking
4. Persiapan Public Speaking
5. Teknik Membuka Public Speaking
6. Penyampaian/Penguasa Materi Public Speaking
7. Teknik Menutup Public Speaking

Mengatasi gugup/grogi dalam Public Speaking


Gugup disebabkan dua hal: tidak biasa dan tidak menguasai materi.
Agar terbiasa, banyakin latihan! Agar menguasai materi, banyakin baca
dan data. Dijamin, jika terbiasa dan menguasai materi, Anda tidak akan
gugup.

Gugup juga sering muncul bagi yang sudah terbiasa dan menguasai materi.
Misalnya, sebab ada di antara hadirin yang bikin kita GR atau seseorang yang
kita hormati/kagumi. Maka, cara instant mengatasinya adalah TARIK NAPAS
dalam-dalam, berulang kali, lalu yakinkan diri: saya yang paling siap tampil
karena saya sudah bersiap-siap sejak kemarin!

Teknik pernapasan untuk Public Speaking


Berbicara di depan umum jangan sampai "ngos-ngosan", kurang napas, atau
tidak mampu mengatur dan mengendalikan pernapasan. Maka, berlatihlah agar
bisa bernapas panjang dan mampu mengelolanya.
Caranya, antara lain, tiup lilin yang menyala dalam jarak 1 meter, berulang-
ulang, minimal 10x; tarik nafas sedalam mungkin (lewat hidung), lalu keluarkan
lewat mulut pelan-pelan sambil berdesis "zzz.... zzzz... zzzzz...".

Teknik vokal untuk Public Speaking


Teknik vokal terpenting adalah intonasi yang benar, stressing pada kata/kalimat
tertentu yang dianggap penting, pelan saat permulaan dan akhir (volume),
mainkan kecepatan berbicara (speed/tempo) biar gak monoton, perhatikan pula
artikulasi (kejelasan kata/kalimat) dan pelafalan kata yang benar
(pronounciation).

Gunakan suara asli (natural), jangan meniru suara orang lain atau dibuat-buat.
"Merdukan" dengan "suara perut" (diafragma). Ini bisa dilatih.

Persiapan Public Speaking


Siapa yang tidak melakukan persiapan, dia sedang mempersiapkan kegagalan.
Who doesn't prepare he prepares fail. Maka, bersiaplah dengan mendalami
materi, tema, topik, busana, kondisi fisik (biar fit), dan latihan! Practise makes
perfect, doesn't it?

Teknik Membuka Public Speaking


Banyak cara membuka pidato, namun yang paling favorit adalah membuka
dengan kisah/cerita, humor atau ungkapan lucu, mengutip pepatah/kata mutiara,
dan langsung mengemukakan inti materi yang akan disampaikan.

Penyampaian/Penguasa Materi Public Speaking


Takut lupa materi? Takut nge-blank saat tampil di podium? Ini dia pilihan
menguasaan materi: menggunakan.membawa catatan sebagai contekan (using
notes), menggunakan alat bantu visual seperti infocus (using visual aids as
notes), membaca naskah lengkap (reading complete text), dan menghafalnya
(memorize). Dua terakhir tidak disarankan untuk digunakan.

Teknik Menutup Public Speaking


Jika hendak mengakhiri pidato, beri tanda (signal), bahwa Anda akan segera
mengakhirinya. Katakan, misalnya, "demikian yang dapat saya sampaikan,
semoga bermanfaat, dan mohon maaf jika ada yang tidak berkenan,
wasalam...!" Jangan muter-muter lagi, menjadikan pidato jadi tambah lama.

Itu dia ringkasan 7 teknik dasar public speaking. Pendalamannya akan diulas di
posting-posting berikutnya. Insya Allah... Kalau gak sabar, miliki saja
buku Lincah Menulis Pandai Bicara (SMS: 0818638038) atau ikuti Pelatihan
Public Speaking. Wasalam. (www.romelteamedia.com).*
Teknik Dasar Public
Speaking, Langkah demi
Langkah
December 4, 2012 by Rio Purboyo

Belajar dari awal, Teknik Dasar Public Speaking


Saya tahu, Anda telah memahami esensi dari pengertian publik
speaking, dan alasan pentingnya kita perlu belajar public speaking.
Artikel kali ini akan mulai mengupas bahasan teknis perihal dasar-
dasar bicara di publik.
Untuk menjadi ahli, mutlak perlu menguasai ilmu, tentu dimulai dari
pondasi dasar. Berikut ini merupakan teknik public
speaking atau teknik berbicara dasar: bagaimana memulai dan
mengakhiri sebuah Public Speaking yang tepat.
4 Teknik Public Speaking Dasar :
1. Start of fire
Bagian ini merupakan kemampuan untuk membuka, menggedor
perhatian, dan memecah suasana pribadi ataupun audiens untuk
memulai berbicara. Arti harfiahnya adalah bagaimana kita menyulut
api agar para pendengar memfokuskan perhatiannya pada
pembicaraan kita. Seperti yang sebelumnya kita bahas, agar MASUK,
MENGENA dan MELEKAT. Hal pokok yang terpenting di sini
adalah mengambil perhatian pendengar, bisa dengan cerita humoris
atau cerita inspirasi.
2. Build a bridge
Sebelum masuk pada materi pokok, kita perlu mengantarkan
pendengar pada perumpamaan, cerita aktual yang sedang hangat di
masyarakat, agar mampu menarik perhatian lebih jauh. Ini kita
upayakan sebagai bahan perantara masuk pada materi pokok yang
akan kita bicarakan. Arti harfiahnya adalah bagaimana kita membuat
jembatan pembicaraan dari pembukaan dengan gebrakan menuju
kepada materi pokok yang akan disampaikan.
3. For instance
Sebagai pembicara, kita menguraikan dan membahas materi pokok,
pada tahapan ini. Penyampaian isi materi juga akan lebih bagus jika
Anda sampaikan dengan contoh-contoh nyata. Karenanya bagian ini
disebut dengan for instance, artinya contoh-contoh yang konkret.
Kemampuan menguasai materi, luasnya ilmu pengetahuan, dan
kemampuan berempati akan sangat menentukan pada bagian ini.
4. So What
Biasanya, untuk mengakhiri pembicaraan seorang pembicara
menutup dengan langkah-langkah tindak lanjut, follow up. Ada
beberapa pilihan: bisa melalui sebuah pesan, sebuah harapan, point-
point penting ataupun kesimpulan. Dengan mudah kita sepakati,
pembicaraan akan berakhir dengan sempurna. Yaitu, ada pembukaan
dan ada juga penutupan.
Nah, dari pemaparan di atas, secara sederhana kita dapat
menyimpulkan teknik public speaking dasar ini seperti alur berikut :
Ambil perhatian >> Buka dengan info teraktual >> Sampaikan isi
dengan contoh konkret >> Sajikan inti pesan.

Satu lagi, hal yang sangat penting dalam menentukan keberhasilan


berbicara di depan umum adalah melakukan persiapan, baik poin-
poin yang akan Anda sampaikan, materi, ataupun persiapan mental.

Secara sederhana, pendekatan dasar di atas memang gampang. Ya,


Anda tahu, hanya begitu saja. Meski pun dalam prakteknya,
membutuhkan pembiasaan. Itulah mengapa, membutuhkan sobat
belajar dan berlatih.

Omong-omong, artikel ini masih teori dasar dari teknik public


speaking. Pastikan bisa Anda kuasai. Begitu Anda siap, nanti kita
teruskan ke pembahasan materi berikutnya.
CategoriesPengembangan DiriTagspublic speakingPost navigation

Masa Bodoh Politik Kampus

Maksiat Adalah Sumber Utama dari Segala Penyakit

Anda mungkin juga menyukai