IRIAN BARAT
Nama Kelompok :
- Cindy
- Elena
- Gabriella. M
- Raissa
- Valencia
XII IPS 1
PENDAHULUAN
Pada tanggal 15 November 1946 Perjanjian Linggarjati ditandatangani antara
Belanda dan Hindia Belanda yang berisi;
Belanda
Suriname
Antillen Belanda
Nugini Belanda
Republik Indonesia Serikat, terdiri dari tujuh negara bagian:
Republik Indonesia
Negara Indonesia Timur
Jawa Timur
Sumatera Timur
Madoera
Pasundan (Jawa Barat)
Sumatera Selatan
Status Nugini Belanda harus didiskusikan lebih lanjut. Nugini pada mulanya
tetap di bawah pemerintahan Belanda. Dan, ketika Suriname dan Antillen akan
menjadi mitra setara (negara federasi) di Kerajaan, Nugini akan tetap menjadi koloni.
Kepala Uni (Hoofd der Unie) adalah Ratu Juliana. Kolaborasi ini akan mengurusi
bidang berikut:
Pertahanan
Hubungan luar negeri
Keuangan
Hubungan ekonomi
Hubungan budaya
Untuk mencapai hal ini, berbagai hal harus dilakukan. Pertama, sebuah
konferensi menteri harus diadakan setiap enam bulan sekali. Kedua, sebuah
sekretariat permanen didirikan di Den Haag. Masing-masing dari kedua negara akan
memilih Sekretaris Jenderal, yang setiap tahun akan mengambil kepemimpinan
Sekretariat (dari tahun 1950 posisi ini diduduki oleh P.J.A. Idenburg dari Belanda,
yang bertahan sampai tahun 1956). Terakhir, terdapat Pengadilan Arbitrase Serikat
yang dibentuk untuk menilai perselisihan antara Belanda dan Indonesia.
POKOK MATERI
Salah satu butir perjanjian yang tercantum dalam Konferensi Meja Bundar
pada 1949 menyatakan bahwa Irian Barat akan dikembalikan Belanda kepada
Indonesia paling lambat 1 tahun. Oleh karena itu, mulai 1949, kabinet yang
memerintah selalu mencantumkan program untuk mengembalikan Irian Barat ke
wilayah RI. Upaya tersebut semakin ditingkatkan pada masa Demokrasi Terpimpin.
Setelah menempuh jalur diplomasi sejak tahun 1950, 1952 dan 1954, serta
melalui forum PBB tahun 1954 gagal untuk mengembalikan Irian Barat kedalam
pangkuan RI, pemerintah RI mulai bertindak tegas dengan tidak lagi mengakui Uni
Belanda Indonesia yang dibentuk berdasarkan KMB. Ini berarti bahwa pembatalan
Uni Belanda Indonesia secara sepihak oleh pemerintah RI berarti juga merupakan
bentuk pembatalan terhadap isi KMB. Tindakan pemerintah RI ini juga didukung
oleh kalangan masyarakat luas, partai-partai dan berbagai organisasi politik, yang
menganggap bahwa kemerdekaan RI belum lengkap / sempurna selama Indonesia
masih menjadi anggota UNI yang dikepalai oleh Ratu Belanda.
antara lain:
b. Bank Escompto
c. Perusahaan Philips
d. Percetakan De Unie
Selain itu, juga dilakukan pengalihkan pusat pemasaran komoditi RI dan Rotterdam
(Belanda) ke Bremen, Jerman.
"Belanda sampai hari ini tidak pernah mengakui secara de jure kemerdekaan
RI adalah 17 Agustus 1945. Bahkan Dubes Belanda untuk RI tidak pernah diutus
menghadiri upacara 17-an di Istana," kata Batara saat konferensi pers di Gedung
Juang, Menteng, Jakarta, Rabu (4/2)
Bahkan pembantaian tersebut memakan korban lebih dari satu juta manusia
Indonesia. Belum lagi kehancuran yang diakibatkan oleh agresi milter itu.
"Tak hanya itu, Indonesia jangan lupa juga waktu mau beli 100 tank Leopard
bekas dari Belanda tapi ditolak Belanda dengan alasan Indonesia pelanggar HAM dan
dikhawatrikan bisa dipakai untuk membunuh rakyat Indonesia. Ini Belanda amnesia,"
kritik Batara.
SUMBER
http://widhisejarahblog.blogspot.co.id/2010/09/perjuangan-bangsa-indonesia-
merebut.html
http://urusandunia.com/perjanjian-linggarjati/
https://id.wikipedia.org/wiki/Uni_Belanda-Indonesia
http://politik.rmol.co/read/2015/02/05/190078/Indonesia-Pantas-Akhiri-Hubungan-
Diplomatik-dengan-Belanda-
https://books.google.co.id/books?
id=tJahSbd9aesC&pg=PA234&lpg=PA234&dq=pemutusan+uni+indonesia+belanda
&source=bl&ots=P_Fgzw6j_7&sig=IvAiEnDQOfOACTxnz_G1bAFQ7gs&hl=id&s
a=X&ved=0ahUKEwiAi82iydPWAhXJopQKHQYFBIsQ6AEINzAD#v=onepage&q
=pemutusan%20uni%20indonesia%20belanda&f=false
https://brainly.co.id/tugas/2225150