Anda di halaman 1dari 4

2.3.

Landasan ekonomi pendidikan

1.pengertian landasan ekonomi

Menurut s.wajowasito pedoman,landasan adalah sebagai alas ataupun dapat


diartikan sebagai fondasi,dasar,pedoman dan sumber.pendidikan memiliki posisi
yang strategis untuk mengangkat kualitas,harkat dan bermartabat.pendidikan akan
melahirkan orang-orang terdidik yang akan menjadi kekuatan untuk membentuk
suatu organisasi besar suatu Negara.perkembangan dunia pendidikan mulai mengarah
kea rah yang serius,dimana kebutuhan manusia mengalami perubahan dari masa
kemasa,dijaman globalisasi ekonomi sekarang ini,perhatian manusia kepada
kebutuhan ekonomi jauh lebih besar dibandingkan perhatian kepada kebutuhan
rohani.oleh karena itu pembahasan tentang ekonomi tidak hanya untuk orang-orang
kaya saja tetapi juga untuk semua orang termasuk dunia pendidikan.Landasan
ekonomi pendidikan merupakan asumsi-asumsi yang bersumber dari kaidah-kaidah
ekonomi yang dijadikan titik tolak atau acuan dalam pendidikan
(syaripudin,2012).jadi dapat dikatakan bahwa landasan ekonomi pendidikan
merupakan adalah asumsi yang bersumber dari aturan atau hukum ekonomi yang
dijadikan sebagai acuan didalam kegiatan pendidikan.Peran pemerintah dalam
pendanaan pendidikan sesuai dengan hukum dan perundang undangan dalam
penyelenggaraan pendidikan di tingkat nasional maupun daerah.

2.Peran ekonomi dalam pendidikan

Peran ekonomi dalam pendidikan dapat dilihat dari dua dimensi,yaitu

A. Dimensi makro

Perkembangan ekonomi secara makro ini jugaberpengaruh terhadap dunia


pendidikan,diantaranya banyak orang kaya yang secara sukarela bersedia menjadi
orangtua angkat bagi anak-anak yang tidak mampu sekolah.perkembangan lain
adalaah terlaksananya system ganda dalam pendidikan,berupa kerja sama antara
lembaga pendidikan dengan pengusaha yang turut dalam proses belajar mengajar
peserta didik dengan cara menyediakan fasiltas dan alat media yang tidak dimiliki
sekolah,karena keterbatasan sekolah tersebut.implikasi lain dari keberhasilan
pembangunan ekonomi secara makro adalah munculnya sekolah-sekolah unggul.

B.dimensi mikro

Menurut satmojo (1999;109) peran ekonomi secara mikro dapat dibuktikan bahwa
orang memandang dapat meningkat atau menurun karena terkait erat dengan
perekonomian.umumnya tingkat perekonomian keluarga mempengaruhin
perencanaan pendidikan yang dibuat orang tua tentng arah pendidikan
anaknya.lembaga pendidikandi Indonesia sebagian besar masih lemah
ekonominya,walaupun sudah mempunyai gedung tetapi masih minim perlengkapan
belajarnya.

Negara Indonesia mengalami suatu transisi yang sangat sinifikan dalam


pengelolaan sumber-sumber daya yang ada dalam bidang pendidikan terutama dalam
hal pendanaan pendidikan (pembiayaan pendidikan).dalam hal ini pelaksanaan
pendidikan harus disertai dengan adanya peningkatan peran sumber-sumber daya
pendidikan (dana pendidikan) yang telah tertuang dalam undang-undang no 20 tahun
2003 tentang system pendidikan nasioanal Bab 1 Ketentuan Umum pasal 1 ayat 23
yang menjelaskan bahwa sumbe daya pendidikan adalah segala sesuatu yang
dipergunakan dalam penyelenggaraan pendidikan yang meliputi tenaga
kependidikan ,masyarakat,dana,sarana dan prasarana.dalam hal ini pembiayaan
pendidikan merupakan suatu hal yang sangat penting bagi pendidikan
didaerah.Amanat undang –undang dasar 1945 pasal 31 ayat 4 juga menerangkan
dalam hal pembiayaan pendidikan bahwa:Negara memproitaskan anggaran
pendidikan sekurang-kurangnya dua puluh persen dari anggaran pendapatan dan
belanja Negara untuk memenuhi kebutuhan penyelenggaraan kebutuhn
nasional.Dalam memasuki globalisasi ekonomi ini bangsa Indonesia harus
menghadapi dua kenyataan yaitu tantangan kerjasama disatu pihak dan persaingan
global dipihak lain
Menurut(somarsono,2003) alasan pemerintah Indonesia menetapkan
pembangunan jangka panjang tahun pertama dan kedua adalah karena,ekonomi
memegang peranan penting dalam kehidupan manusia dan agar tidak kalah bersaing
dalam era globalisasi saat ini.teori ekonomi pada dasarnya adalah teori pilih memilih
untuk memaksimalkan kepuasan berbagai kebutuhan berdasarkan keterbatasan
sumberdaya.ekonomi dalam pendidikan memang mempunyai peran yang
strategis,namun faktor ekonomi bukanlah menjadi peran utama dalam keberhasilan
pendidikan.faktor yang menentukan keberhasilan pendidikan adalah sebuah
dedikasi,keahlian,keterampilan seorang tenaga pendidik dalam setiap lembaga
penddikanyang ditempatinya.faktor ekonomi adalah sebagai pelancar saja dalam
proses belajar.diharapkan setiap lembaga pendidikan mampu memberikan pelayanan
yang maksimal terhadap peserta didiknya apapun kondisi ekonominya,terlebh
lembaga bisa mencari sumber pendanaan secara mandiri.Penggunaan dana dalam
pendidikan bisa dikatakan efisien bila dana yang digunakan sesuai atau lebih kecil
daripada yang telah direncanakan.faktor yang mempengaruhi efesiensi itu adalah
penggunaan uang ,proses kegiatan belajar,dan hasil kegiatan yang dilakukaN

Globalisasi ekonomi yan g melanda dunia tentu mempengaruhi setiap Negara


termasuk Indonesia.setiap Negara berlomba memajukan perekonomian
negaranya.pemerintah Indonesia juga memutuskan mengutamakan pembangunan
ekonomi dikarenakan tidak ingin tertinggal atau tidak ingin bersaing dari Negara
lainnya.tingkat kehidupan sekolah juga ditentukan oleh kondisi ekonominya masing-
masing.sekolah yang memiliki dana yang memadai maka akan lebh leluasa dan
mudah dalam melaksanakan misi sekolah tersebut.Hal ini berbeda dengan sekolah
yang memiliki sedikit dana,sekolah yang minim dana akn sulit mendukung proses
belajar dan mengajar di sekolah.Cohn,1979 (dalam fatah ,2002) menyatakan ekonomi
pendidikan adalah studi tentang bagaimana manusia baik secara individu maupun
kelompok,msyarakat membuat keputusan dalam rangka mendaya gunakan
sumberdaya yang lngka\terbatas agar dapat menghasilkan berbagai bentuk pendidikan
dan latihan pengembangan ilmu pengetahuan dan keterampilan,pendapat,sikapdan
nilai-nilai khususnya melalui pendidikan formal,serta mendiskusikan secara merata
dan adil diantara berbagai kelompok masyarakat.

Pidarta,Made.2007.landasan Kependidikan (stimulus ilmu Pendidikan Bercorak


Indonesia).Jakarta:PT.Rineka Cipta.

Satmoko,Retno Sriningsih. 1999.Landasan Kependidikan.semarang :CV.IKIP


Semarang Press.

Drs.Usus Ruswandi,M.Pd.dkk.Landasan Pendidikan,Bandung,CV,Instan


Mandiri,2008

Anda mungkin juga menyukai