Anda di halaman 1dari 3

LAPORAN ANALISIS SINTESIS TINDAKAN KEPERAWATAN PEMBERIAN

KARBOHIDRAT SEDERHANA PADA PASIEN DIABETES MILLETUS


(HIPOGLIKEMI)

A. Keluhan Utama

Lemas, tidak nafsu makan


B. Diagnosis Keperawatan

Ketidakstabilan Kadar Glukosa Darah b.d Disfungsi Hati d.d GDS : 30

C. Data yang mendukung diagnosis keperawatan


DS : Kleuarga pasien mengatakan pasien berbicara bergeriming, lemas dan tidak nafsu
makan

DO: GDS : 30, GCS: Somnolen, Pasien tampak lesu,lemah, kesadaran menurun, SGOT : 30,
SPGT : 17

D. Dasar pemikiran (teori dan jurnal)

Diabetes militus adalah penyakit kronik, progresif yangdikarakteristikkan dengan


ketidakmampuan tubuh untuk melakukanmetabolisme karbohidrat, lemak, dan proein a&al
terjadinya hiperglikemia(kadar gula yang tinggi dalam darah). (Tarwoto, 2012).

Hipoglikemia adalah kondisi saat gula darah pada tubuh individu kurang dari batas
normal. Sedangkan Pemberian Karbohidrat ringan adalah suatu tindakan memberikan
karbohidrat dalam bentuk makanan pada pasien dngan gangguan kestabilan gula darah .

F. Prinsip tindakan keperawatan


Prinsip makanan dan alat yang digunakan dalam tindakan ini adalah bersih dan bergizi.
1. Fase Pra Interaksi
a. Melihat Program Terapi Pasien
b. Mengecek Urutan Prosedun
c. Mempersiapkan Peralatan
2. Fase Orientasi
a. Mencuci Tangan
b. Memperkenalkan Diri
c. Menjelaskan Tujuan dan Prosedur Tindakan
d. Melakukan validasi data
e. Menanyakan Kesediaan Pasien
f. Mempertahankan Privasi
3. Fase Kerja
a. Mecuci tangan
b. Menjaga Privasi pasien
c. Membantu pasien posisi nyaman
d. Menjelaskan prosedur pemberian karbohidrat ringan
e. Menyediakan alat makan pasien dan menyajikan makanan untuk
meningkatkan nafsu makan pasien.
f. Memberikan makanan kepada pasien
g. Membuka sarung tangan dan mencuci tangan
4. Fase Terminasi
a. Mengevaluasi respon pasien
b. Membereskan alat dan mencuci tangan
c. Melakukan doumentasi

A. Analisis tindakan

Bahaya dilakukannya tindakan ( bila tidak sesuai anjuran) missal diberikan pada
pasien dengan diabetes dengan porsi banyak dapat menyebabkan gula darah tidak
stabil atau melebihi batas normal. Ini dapat menimbulkan komplikasi pada pasien
akibat hiperglikemia.
B. Tindakan keperawatan lain yang dilakukan
1. Memfasilitasi Istirahat tidur
Pasien gagl ginjal akut beresiko mengalami gangguan pola tidur akibat nyeri
abdomen yang dideritanya
2. Berkolaborasi pemberian analgetik

Pasien dengan gga beresiko mengalami nyeri dengan intensitas berat

C. Daftar pustaka/ referensi


TIM Pokja DPP PPNI SIKI 2017.

Surakarta , 26 Juni 2020

Mahasiswa Pembimbing

(Nadra Setyaningrum) (Siti Mardiyah S.Kep., Ns., M.Kep)

Anda mungkin juga menyukai