Anda di halaman 1dari 16

TUGAS

MAKALAH KDK

OLEH:

NAMA:Yoga Pratama

NIM: 18.037

KELAS : III.A

DOSEN: Ns. Eka Saputra ,S.Kep

AKADEMI KEPERAWATAN PEMERINTAH

KABUPATEN KONAWE

T.A 2020/2021

1
Pengertian

Teori : Kumpulankonsep,defenisidanusulan yangmemproyeksikansebuahpandangan

yangsistimatistentangsuatufenomenadenganmerancanghubungankhususantara –

konsepgunamengambarkan,menjelaskan,memprediksidan/ataumengendalikanfenemona

yangada.

Pengelompokan teori :

a. Kumpulandalil ( set of laws )

b. Aksiomatik ( himpunanpernyataan )

c. Prosessebabakibat ( causal proses )

Manfaat teori keperawatan :

untukmembantumenyampaikanpengetahuandalamrangkaperbaikanpraktekkeperawatanmel

aluiupayapengambaran, penjelasan,

prediksidanpengendalianfenomenadalamranahkeperawatan

Tujuan Teori Keperawatan

* Untukpengembanganprofesionalismekeperawatan

* Membedakanilmukeperawatandengandisiplinilmu yanglain

pendekatandalampengembangandanpembentukanteorikeperawatan

a. Memimjamteoridaridisiplinilmu lain yang

relevandengantujuankeperawatandanmengintegrasikankedalamilmu keperawatan

2
b. Menganalisasituasipraktekkeperawatandalamdalamrangkamencarikonsep yang

berkaitandenganpraktekkeperawatan

c. Menciptakansuatukerangkakonsep yang

memungkinkanpengembanganteorikeperawatan

Lima karakteristik dasar teori keperawatan ( Torres 1985 dan Chinn & Jacab 1983 )

Teori dan model Keparawatan

1. Florence Nightingale

 Lahirdi Florence, Italipadatanggal 12 Mei 1820

 MengikutipelatihanperawatandiKaiserwerthJerman

 Menjaditenagasekarelaselamaperang Crimea

( Lady of the lamp )

 PindahkeInggrisdanmendirikansekolahdanrumahsakitSt. Thomas dan Kings College

di London

Peloporilmukeperawatan modern

( Modern Nursing )

3
TeoriNightingale :

titikberatdalamteoriiniadalahfaktorlingkungan yang berpengaruhpadakesehatan :

a. Udarasegar

b. Air bersih

c. Saluranpembuangan yang efisien

d. Kebersihan

e. Cahaya

FokuskeperawatanklienmenurutNightigale :

SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN DUNIA

1. Zaman Purba

keperawatan = “ Mother Instinct “

Penduduk Mesir = Dewa Iris

Penduduk Yunani mengenal dewa penggobatan = Aesculapius

2.Zaman Permulaan Masehi

dipengaruhi oleh 2 agama besar :

Islam = Tokoh Ibnu Sina

4
Kristen = Keperawatan oleh Biarawati

3. Zaman Baru ( Renaisans )

Florence Nigthtingale = mengembangkan model asuhan

keperawatan yang ditekankan pada perubahan lingkungan

Hendry Dunand = P3K

4. Zaman Modern

- Florence Nightingale

- Erenwick (1887) membangun sekolah keperawatan “ British Nurse Association

“( 1 Juli 1899) “ International Council Of Nurse “

- Hildegard E. Papleu (1952)

menekankan bahwa hubungan antar manusia merupakan dasar bagi perawat untuk

mengkaji proses hubungan dengan pasien

- Ida Jean Orlando (1961 )

keperawatan bertujuan untuk merespon prilaku klien dalam memenuhi kebutuhannya

dengan segera

- Virginia Handerson ( 1966)

Perawat hanya membantu pasien dalam melakukan hal hal yang tidak dapat

dilakukan sendiri agar kemandirian pasien meningkat

- Sister Calista Roy ( 1970 )

Peran perawat adalah untuk memberi kemudahan bagi pasien guna

mengembangkan kemampuan penyesuaian diri pasien

5
- Martha E. Roger ( 1970 )

Keperawatan merupakan profesi yang sudah sangat tua. Keperawatan ini munculnya

bersamaan dengan adanya manusia di dunia ini. Hal ini berdasarkan fakta bahwa sejak

dahulu perawatan telah dilakukan oleh manusia walaupun dengan alat yang sanagt

sederhana sekali dan dari sumber yang di dapatkan dari alam.

Pada zaman dahulu juga diketahui bahwa perawatan yang dilakukan biasanya hanya untuk

mengurangi rasa sakit sehingga hampir dapat dikatakan bahwa keperawatan kurang

mendapat tempat karena pekerjaan yang biasa dilakukan.

Lanjutan......

Seiring perkembangan zaman keperawatan mulai mendapatkan tempat.Hal ini didasarkan

bahwa keperawatan bukanlah pekerjaan yang begitu saja mudah dilakukan tetapi ternyata

membutuhkan ketrampilan dan pengetahun yang cukup.

Lanjutan………

 Pada saat ini perkembangan keperawatan begitu begitu pesat baik dilihat dari

kualitas maupun kuantitasnya. Hal ini dapat dilihat dari menjamurnya institusi

pendidikan maupun kualitas perawat yang semakin meningkat. Dahulu mungkinkita

hanya mengenal SPK, lalu Akper tetapi satu dasawarsa terakhir ini banyak

6
bermunculan lembaga pendidikan yang meluluskan S1 maupun institusi negeri

maupu swasta. Oleh karena itu sangat menarik sekali kalau dalam hal ini kita

meninjau kembali sejarah keperawatan untuk mengetahui dasar keperawatan dan

melihat perkembangan saat ini dan masa yang akan datang.

Perkembangan Keperawatan di Dunia

Sejarah keperawatan dimulai dari zaman dahulu dimana manusia hidup dalam zaman

primitive. Pada saat tersebut perawatan yang dilakukan hanya berdasarkan naluri instintif

yaitu hanya berdasarkan naluri seseorang. Atau juga dapat disebut sebagai "mother instinc"

hal ini berdasarkan suatu fakta bahwa seorang ibu adalah bertugas melindungi, merawat

dan menyusukan bayinya.

Sedangkan seorang laki-laki bertugas mencari makanan, berperang, berburu dan

sebagainya. Pada saat tersebut belum ada batas antara pengobatan dan perawatan.

Lanjutan……..

Berikut ini beberapa contoh pengobatan dan perawatan yang dilakukan oleh orang-orang

primitif, yaitu:

a. merawat dan membalut luka walaupun hanya menggunakan daun-daunan yang di

temukan di alam sekitarnya

b. telah mengenal cara penururnan badan dengan memberikan minum yang

banyakdan melakukan kompres. Hal tersebut ternyata sampai saat ini masih

dilakukan tentunya telah melalui metode ilmiah.

c. Membuka abses yang terjadi dengan menempelkan batu-batu yang masih panas.

Hal ini dilakukan dengan tujuan agar pembuluh darah menjadi konstriksi sehingga

perdarahan berhenti atau berkurang.

7
d. Sudah melakukan pengobatan dan perawatan dengan tumbuh-tumbuhan yang ada

di alam untuk mengobati suatu penyakit.

 Pada abad ke 18 dan 19 ilmu pengetahuan berkembang pesat tetapi pada masa itu

ilmu keperawatan dan kedokteran mengalami masa kemunduran sebelum akhirnya

banyak penemuah yang mendukung perkembangan ilmukedokteran. Dalam

perkembangan keperawatan pun mengalami kemajuan yang sangat besar yang

dipelopori oleh tokohnya yaitu Florence Nightingale

Perkembangan Keperawatan di Indonesia

Sejarah perkembangan keperawatan pada jaman dulu di Indonesia tidak banyak yang

diketahui. Perkembangan keperawatan di Indonesiabanyak dipengaruhi oleh jaman

penjajahan Belanda dan Jepang.

Zaman BelandaCornelis de Houtman memimpin penjajahan dilndonesia. Pada tahun 1602

didirikanlah VOC dengan tujuan mementingkan dagang daripada kesehatan

Lanjutan…..

Tahun 1816 Prof. Reinward datang dengan berapa pembenahan yang perlu dilakukan

antara lain; Undang-undang dinas kesehatan, undang-undang praktek kedokteran,

pengobatan dan kebidanan

Pada tahun 1819 didirikan Centrals Burger Lyke Zeikeninrichting (CBZ) di Salemba. Rumah

sakit ini sekarang menjadi rumah sakit rujuan nasional yaitu Rumah Sakit umum Pusat

Nasional Cipto Mangunkusumo. Jakarta.

Peran adalah tingkah laku yang diharapkan oleh orang lain terhadap seseorang sesuai

dengan kedudukan dalam sistem, yang dapat dipengaruhi oleh keadaan sosial (dari profesi

atau luar profesi) .

8
PeranadalahHarapantentangperilaku yang

patutdilakukanbagipemegangjabatantertentudalamorganisasi; khususnyamenyangkutfungsi

yang dilakukannya.

Lanjutan…

Konsep sosial peran

Konsepperanerathubungannyadengankonsepfungsi.

Peran = tingkahlaku yang telahditentukanuntukdandiharapkandarisemuaorang yang

mempunyaifungsitertentu. 

Peranselalutimbalbalik

Ibu –anak

Perawat -klien

Suami - istri

Apa Itu Perawat ?........

9
Menurut UU RI NO 23 tahun 1992 tentang Kesehatan, mendefinisikan Perawat adalah

mereka yang memiliki kemampuan dan kewenangan melakukan tindakkan keperawatan

berdasarkan ilmu yang dimilikinya, yang diperoleh melalui pendidikan keperawatan.

Perawat adalah seseorang yang memiliki pengetahuan, keterampilan dan kewenangan

untuk memberikan asuhan keperawatan pada orang lain berdasarkan ilmu dan kiat yang

dimilikinya dalam batas-batas kewenangan yang dimilikinya. (PPNI, 1999 ; Chitty, 1997).

TugasPerawat….

1. Care Giver/ Pemberi Asuhan Keperawatan

a. Memperhatikan individu dalam konteks sesuai kehidupan klien, perawat harus

memperhatikan klien berdasarkan kebutuhan significant dari klien.

b) Perawat menggunakan Nursing Process untuk mengidentifikasi diagnosa keperawatan,

mulai dari masalah fisik (fisiologis) sampai masalah-nasalah psikologis

c) Peran utamanya adalah memberikan pelayanan keperawatan kepada individu, keluarga,

kelompok atau masyarakat sesuai diagnosa masalah yang terjadi mulai dari masalah yang

bersifat sederhana sampai yang kompleks.

2. Clien Advocat

Sebagai client advocate, perawat bertanggung jawab untuk membantu klien dan keluarga

dalam menginterpretasikan informasi dari berbagai pemberi pelayanan dan dalam

memberikan informasi lain yang diperlukan untuk mengambil persetujuan (inform concent)

atas tindakan keperawatan yang diberikan kepadanya.

Selain itu perawat harus mempertahankan dan melindungi hak-hak klien. Hal ini harus

dilakukan karena klien yang sakit dan dirawat di rumah sakit akan berinteraksi dengan

10
banyak petugas kesehatan. Perawat adalah anggota tim kesehatan yang paling lama kontak

dengan klien, leh karena itu perawat harus membela hak-hak klien.

3. Konselor

 A)Tugas utama perawat adalah mengidentifikasi perubahan pola interaksi klien

terhadap keadaan sehat sakitnya.

 b) Adanya perubahan pola interaksi ini merupakan “Dasar” dalam merencanakan

metoda untuk meningkatkan kemampuan adaptasinya.

 c) Konseling diberikan kepada idividu/keluarga dalam mengintegrasikan pengalaman

kesehatan dengan pengalaman yang lalu.

 d) Pemecahan masalah difokuskan pada; masalah keperawatan, mengubah perilaku

hidup sehat (perubahan pola interaksi)

4. Educator

A) Peran ini dapat dilakukan kepada klien, keluarga, team kesehatan lain, baik secara

spontan (sat interaksi) maupun formal (disiapkan).

b) Tugas perawat adalah membantu klien mempertinggi pengetahuan dalam upaya

meningkatkan kesehatan, gejala penyakit sesuai kondisi dan tindakan yang spesifik.

5. Koordinator

Peran perawat adalah mengarahkan, merencanakan, mengorganisasikan pelayanan

dari semua anggota team kesehatan. Karena klien menerima pelayanan dari banyak

profesioanl, misal; pemenuhan nutrisi. Aspek yang harus diperhatikan adalah; jenisnya,

jumlah, komposisi, persiapan, pengelolaan, cara memberikan, monitoring, motivasi,

dedukasi dan sebagainya.

11
Peran ini dilaksanakan dengan mengarahkan, merencanakan serta mengorganisasi

pelayanan kesehatan dari tim kesehatan sehingga pemberian pelayanan kesehatan dapat

terarah serta sesuai dengan kebutuan klien.

6. Kolaborator

Peran perawat disini dilakukan karena perawat bekerja melalui tim kesehatan yang terdiri

dari dokter, fisioterapis, ahli gizi dan lain-lain dengan berupaya mengidentifikasi pelayanan

keperawatan yang diperlukan termasuk diskusi atau tukar pendapat dalam penentuan

bentuk pelayanan selanjutnya.

Dalam hal ini perawat bersama klien, keluarga, team kesehatan lain berupaya

mengidentifikasi pelayanan kesehatan yang diperlukan termasuk tukar pendapat terhadap

pelayanan yang dipelukan klien, pemberian dukungan, paduan keahlian dan keterampilan

dari bebagai profesional pemberi pelayanan kesehatan.

7. Konsultan

Elemen ini secara tidak langsung berkaitan dengan permintaan klien terhadap

informasi tentang tujuan keperawatan yang diberikan. Dengan peran ini dapat dikatakan

perawatan adalah sumber informasi ang berkaitan dengan kondisi spesifik klien.

Peran disini adalah sebagai tempat konsultasi terhadap masalah atau tindakan

keperawatan yang tepat untuk diberikan. Peran ini dilakukan atas permintaan klien terhadap

informasi tentang tujuan pelayanan keperawatan yang diberikan.

12
8. Peneliti/ Pemberharu

Peran sebagai pembaharu dapat dilakukan dengan mengadakan perencanaan,

kerjasama, perubahan yang sistematis dan terarah sesuai dengan metode pemberian

pelayanan keperawatan.

Menurut Lokakarya Nasional tentang keperawatan tahun 1983.. Peran perawat untuk

indonesia adalah :

A. Pelaksanan Keperawatan

Perawat bertanggungjawab dalam memberikan pelayanan keperawatan dari

yang sederhana sampai yang kompleks kepada individu, keluarga, kelompok atau

masyarakat. Ini adalah merupakan peran utama dari perawat, dimana perawat dapat

memberikan asuha keperawatan yang profesional, menerapkan ilmu/teori, prinsip, konsep

dan menguji kebenarannya dalam situasi yang nyata, apakah krieria profesi dapat

ditampilkan dan sesuai dengan harapan penerima jasa keperawatan.

Ada 3 jenis fungsi perawat adalah :

1. Fungsi Indepedent

Dimana perawat melaksanakan perannya secara mandiri, tidak tergantung pada orang

lain.

Perawat harus dapat memberikan bantuan terhadap aanya penyimpangan atau tidak

terpenuhinya kebutuahn dasar manusia (bio-psiko-sosial/kultural dan spiritual), mulai dari

tingkat indiovidu utuh, mencakup seluruh siklus kehidupan, sampai pada tingkat masyarakat,

yang jua tercermin pada tidak terpenuhinya kebutuhan daar p[ada tingkat sistem organ

fungsional sampai molekuler.

Kegiatan ini dilakukan dengan diprakarsai oleh perawat, dan perawat

bertangungjawab serta beranggung gugat ats rencana dan keputusan tindakannya.

13
Lanjutan….

2. Fungsi Depedent

Merupakan fungsi perawat dalam melaksanakan kegiatan atas pesan atau

instruksidari perawat lain. Sehingga sebagian tindakan pelimpahan tugas yang di berikan.

Hal ini biasanya dilakukan oleh perawat spesialis kepada perawat umum atau dari perawat

primer ke perawat pelaksana.

Lanjutan….

3. Fungsi Interdepedent

Fungsi ini dilakukan dalam kelompok tim yang bersifat saling ketergantungan di

antara tim satu dengan yang lainnya. Fungsi ini dapat terjadi apabila bentuk pelayanan

membutuhkan kerja sama tim dalam pemberian pelayanan seperti dalam memberikan

asuhan keperawatan pada penderita yang mempunyapenyakit kompleks. Keadaan ini tidak

dapat diatasi dengan tim perawat saja melainkan juga dari dokter ataupun yang lainnya.

TERIMA KASIH

14
ETIKA KEPERAWATAN

A. Etika Perawat Indonesia tersebut terdiri dari 5 bab dan 16 pasal.

Bab 1, terdiridariempatpasal, menjelaskantentangtanggungjawabperawatterhadapindividu,

keluarga, danmasyarakat.

Bab 2, terdiridarilimapasalmenjelaskantentangtanggungjawabperawatterhadaptugasnya.

15
Bab 3, terdiridariduapasal,

menjelaskantanggungjawabperawatterhadapsesamaperawatdanprofesikesehatan lain.

Bab 4, terdiridariempatpasal,

menjelaskantentangtanggungjawabperawatterhadapprofesikeperawatan.

Bab 5, terdiridariduapasal, menjelaskantentangtanggungjawabperawatterhadappemerintah,

bangsa, dantanah air.

KESIMPULAN

Perawatadalahsalahsatutenagamedis yang paling

banyakberinteraksidenganpasiensecaralangsungwalaupunsecaratidaklangsunghinggasaatin

imasihbanyakpasienataubahkankeluargapasien yang

mengesampingkanataubahkanmemandangrendahprofesiperawatini.Padahalsebagaiprofesi

yang paling banyakberhubungandenganpasien,

perawatmemegangkuncipentingdalammemberikaninformasimengenaikondisikesehatanpasie

nkepadadokteruntukdiambillangkahpenanganan yang lebihlanjut.

16

Anda mungkin juga menyukai