Anda di halaman 1dari 2

Nama : Nola Ayunda Putri

Kelas : S1-V.A
NIM : 1701029

SOAL RESPONSI PRAKTIKUM IMUNOLOGI PERTEMUAN KE 3


WAKTU PENGERJAAN 30 MENIT

1. Apakah yang dimaksud dengan uji cross matching?


Jawab :
Crossmatching adalah proses pengujian darah pasien terhadap sampel donor potensial,
menemukan kecocokan dari kompatibilitas.Pemeriksaan ini untuk mengetahui apakah sel
darah merah donor bisa hidup didalam tubuh pasien, dan untuk mengetahui ada tidaknya
antibodi IgM maupun IgG dalam serum pasien (mayor) maupun dalam serum donor yang
melawan sel pasien (minor).

2. Apakah tujuan dilakukan uji cross matching?


Jawab :
Tujuan Crossmacth sendiri yaitu mencegah reaksi hemolitik tranfusi darah bila darah
didonorkan dan supaya darah yang ditrafusikan itu benar-benar ada manfaatnya bagi
kesembuhan pasien.
Tujuan lainnya:
1. Konfirmasi jenis ABO dan Rh
2. Mendeteksi antibodi pada golongan darah lain.
3. Mendeteksi antibody dengan titer rendah atau tidak terjadi aglutinasi mudah.
4. Mencegah reaksi hemolitik tranfusi bila darah donor ditransfusikan.supaya darah yang
ditransfusikan itu benar–benar ada manfaatnya bagi kesembuhan pasien.

3. Bagaimana cara meninterpretasikan data hasil uji cross matching? Hasil uji cross
matching seperti apa dikatakan seseorang bisa menerima donor darah dari orang lain?
Jawab :
dilihat dari hasil setelah melewati tahap mayor dan minor apabila terjadi incompatibel
maka dilakukan uji choombs apabila hasilnya tetap incompatibel maka darah tidak dapat
ditransfusikan tetapi apabila pada tahap minor tidak terjadi incompatibel atau reaksi
aglutinasi maka darah dapat ditransfusikan

4. Jelaskan perbedaan antara uji cross matching mayor dengan minor!


Jawab :
mayor cross match adalah pengujian antara serum pasien dengan sel-sel donor untuk
mengetahui apakah pasien memiliki antibodi yang dapat menyebabkan reaksi transfusi
hemolisis atau penurunan ketahanan sel-sel donor. Sementara, minor cross match adalah
pengujian antara sel-sel pasien dengan plasma donor untuk mengetahui apakah terdapat
antibodi di dalam plasma donor yang berfungsi melawan antigen yang terdapat di dalam
sel pasien

5. Apakah yang dimaksud dengan test coombs?


Jawab :
Coombs test adalah sebuah pengujian atau tes darah yang dilakukan untuk menemukan
antibodi tertentu yang menyerang sel-sel darah merah.

6. Jelaskan perbedaan direct coombs test dan indirect coombs test


Jawab :
direct coombs test adalah test antibodi terhadap eritrosit secara langsung.tes ini
dilakyukan pada sampel eritrosit langsung dr tubuh. tes ini akan mendetekasi antibodi
yang ada dipermukaan eritrosit.
Indirect coombs test adalah tes ini dilakukan pada sampel dibagian serum tes ini akan
mendeteksi antibodi yang ada pada aliran darah dan dapat mengikat eritrosit tertentu yang
memicu terjadinya masalah bila terjadi pencampuran darah .tes inibiasanya dilakukan
untuk menentukan ab pd darah pendonor.

Anda mungkin juga menyukai