Ekstrak yang digunakan pada ekstraksi cair-cair adalah…..

0/4

Ekstrak encer

Ekstrak cair

Ekstrak pekat

Ekstrak kering

Ekstrak kental

Hal yang perlu diperhatikan dalam memilih metode ekstraksi adalah…

0/4

Pelarut dan lama ekstraksi

Pelarut dan sifat senyawa sampel

Tekstur sampel dan senyawa sampel

Pelarut dan tekstur sampel

Tekstur sampel dan lama ekstraksi

Pembuatan simplisia terdiri dari beberapa tahap, diantaranya adalah memisahkan kotoran-
kotoran atau bahan asing lainnya dari bahan simplisia seperti kerikil dan bagian tanaman
yang rusak. Apakah tahapan pada pembuatan simplisia tersebut?

4/4

Sortasi kering

Perajangan

Sortasi basah

Pengeringan

Pengepakan

Pada metode sokhletasi terjadi proses siklus yang berkesinambungan dimana cairan
penyari yang mengekstraksi simplisia akan turun kembali ke labu alas bulat. Berapa
kalikah siklus tersebut terjadi sehingga ekstraksi dihentikan?

4/4

30-35

20-25

25-30
10-15

15-20

Seorang TTK melakukan skrining fitokimia terhadap simplisia Kulit Kina dengan cara
serbuk simplisia ditambahkan 1 ml HCl 2 N dan 9 ml air, dipanaskan di atas tangas air
selama 2 menit, dinginkan dan disaring. Dipindahkan 3 tetes filtrate pada kaca arloji dan
ditambahkan 2 tetes Bouchardat LP dan terbentuk endapan berwarna coklat sampai
hitam.Apa komponen kimia yang diidentifikasi?

0/4

Flavonoid

Alkaloid

Tannin

Glikosida

Saponin

Metode ekstraksi yang digunakan untuk mengekstraksi simplisia bertekstur lunak dengan
prinsip gaya gravitasi adalah…

0/4

Decocta

Maserasi

Refluks

Sohletasi

Perkolasi

Metode ekstraksi yang digunakan untuk simplisia dengan tekstur tidak keras dan
mengandung senyawa yang mudah teroksidasi adalah….

4/4

Infusa

Sohletasi

Maserasi

Refluks

Decocta

Langkah awal ekstraksi dengan metode perkolasi adalah.....

4/4

Mengeringkan simplisia

Sortasi basah

Memasukkan ke perkolator

Memaserasi awal simplisia

Perajangan

Hasil akhir ekstraksi dipengaruhi oleh pelarut dan sifat senyawa yang akan diekstraksi.
Apakah hubungan kedua hal tersebut ?

4/4

Efek variasi pH

Termostabilitas senyawa

Prinsip “Like dissolves like”

Sifat tekstur dari bagian tanaman

Tingkat kepolaran pelarut

Ekstraksi dengan metode refluks dilakukan dengan memanaskan simplisia bersama cairan
penyari. Berapa lamakah waktu yang diperlukan untuk proses ekstraksi?

0/4

3 x 4 jam

2 x 4 jam

1 x 4 jam

4 x 3 jam

4 x 2 jam

Jika diinginkan ekstrak yang mengandung senyawa polar dan non polar kemudian diuji
aktivitas farmakologiknya ke manusia. Apakah pelarut yang digunakan?

0/4

Etanol

Metanol

Kloroform

Heksan

Air
Metode ekstraksi yang termasuk kategori metode dingin adalah….

0/4

Decocta

Rebusan

Reflus

Sokhletasi

Infusa

Refluks merupakan metode ekstraksi yang terdiri dari beberapa bagian dengan fungsi
masing-masing. Apakah bagian yang berfungsi sebagai pendingin?

4/4

Kondensor

Mantel pemanas

Labu alas bulat

Pipa air

Pipa sifon

Maserasi merupakan metode ekstraksi dengan cara merendam 10 bagian simplisia

dengan 75 bagian cairan penyari yang sesuai kemudian dibiarkan selama 5 hari, setelah itu
disaring. Apabila proses ini diulang beberapa kali, apakah nama modifikasi maserasi
tersebut?

4/4

Maserasi dengan mesin pengaduk

Maserasi melingkar

Digesti

Remaserasi

Maserasi melingkar bertingkat

Sebelum dilakukan ekstraksi cair-cair, ekstrak pekat terlebih dahulu mengalami proses.
Apakah proses yang dilakukan tersebut?

0/4

Penguapan

Kondensasi
Difusi

Ekstraksi cair-cair

Pengeringan

Kondensor merupakan bagian yang penting pada refluks. Pada bagian kondensor terdapat
water in dan water out. Apakah fungsi utama dari kedua bagian tersebut?

4/4

Mendinginkan uap pelarut yang berada pada kondensor

Berperan dalam mengubah uap pelarut menjadi tetes cairan penyari

Mengalirkan air ke dan dari kondensor

Tempat terjadinya kondensasi pelarut

Menahan panas dari uap pelarut

Seorang TTK melakukan skrining fitokimia terhadap simplisia Kulit Kina dengan cara
serbuk simplisia ditambahkan 1 ml HCl 2 N dan 9 ml air, dipanaskan di atas tangas air
selama 2 menit, dinginkan dan disaring. Dipindahkan 3 tetes filtrate pada kaca arloji dan
ditambahkan 2 tetes pereaksi dan terbentuk endapan menggumpal berwarna putih atau
kuning yang larut dalam methanol P.Apa nama pereaksi yang digunakan?

4/4

Hager

Bouchardat

Dragendorff

Mayer

Wagner

Proses siklus pada metode sokhletasi terjadi secara berkesinambungan. Apakah yang ada
pada aliran siklus tersebut?

0/4

Ekstrak

Simplisia

Pelarut

Uap pelarut

Pelarut dan zat aktif

Setelah dilakukan ekstraksi maka diperoleh ekstrak cair, selanjutnya diperlukan ekstrak
pekat. Apakah proses yang dilakukan?

0/4

Difusi

Kondensasi

Penguapan

Pengeringan

Ekstraksi cair-cair

Bagian alat yang pada sokhletasi yang berfungsi untuk mengalirkan hasil ekstraksi ke labu
alas bulat adalah….

4/4

Selonsong

Kondensor

Timbel

Pipa Sifon

Pipa F

Bagian alat yang pada sokhletasi yang berfungsi untuk mengalirkan cairan penyari agar
dapat mengekstraksi kembali simplisia adalah….

4/4

Pipa sifon

Selongsong

Timbel

Kondensor

Pipa F

Pada metode perkolasi, agar simplisia tetap terendam sehingga proses ekstraksi tetap
berlangsung, maka kecepatan daya alir ekstrak diatur ……ml/menit

4/4

3
2

Simplisia yang baik adalah simplisia yang tidak mudah rusak sehingga dapat disimpan
dalam waktu yang lama. Apakah tahapan dalam pembuatan simplisia agar simplisia tidak
mudah rusak?

4/4

Pengeringan

Sortasi kering

pengepakan

Perajangan

Sortasi basah

Pada proses ekstraksi cair-cair, akan diperoleh beberapa ekstrak berdasarkan pelarut yang
digunakan. Apakah ekstrak yang bersifat polar?

0/4

Ekstrak etanol

Ekstrak eter

Ekstrak air

Ekstrak methanol

Ekstrak N-butanol

Pada proses ekstraksi cair-cair, akan diperoleh beberapa ekstrak berdasarkan pelarut yang
digunakan. Apakah ekstrak yang bersifat non polar?

4/4

Ekstrak air

Ekstrak methanol

Ekstrak etanol

Ekstrak eter

Ekstrak N-butanol