Anda di halaman 1dari 3

LAPORAN TELAAH JURNAL

Disusun Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Mata Kuliah Keperawatan Medikal
Bedah III

Dosen Mata Kuliah:

Imam Tri Sutrisno, S.Kep.Ners.M.Kep

Disusun Oleh :

Nama : Rima Ferdilla Ramadhanty


NPM : 1810105374
Kelas : IKP Tk. 3/5 – B

Program Studi Ilmu Keperawatan

STIKES Sebelas April Sumedang

2019/2020
TELAAH JURNAL

JUDUL JURNAL : Implementasi Senam Kaki Diabetes Pada Penderita


Diabetes Melitus Di RSUD Raden Mattaher Jambi
PENULIS JURNAL : Susi Widiawati, Maulani, Winda Kalpataria
PUBLIKASI : April 2020
TANGGAL TELAAH : 22 September 2020

PENDAHULUAN

Pendahuluan pada jurnal mencakup latar belakang permasalahan, disertai


hipotesis, dan mengandung tujuan umum dan tujuan khusus pelaksanaan kegiatan. Pada
jurnal ini pendahuluan sudah cukup lengkap dengan adanya unsur-unsur tersebut.

Pada pendahuluan jurnal dicantumkan pengetahuan umum mengenai Diabetes


Mellitus dimana Diabetes Mellitus merupakan penyakit metabolik dengan karakteristik
hiperglikemik (kadar gula darah tinggi) sebagai akibat dari kurangnya sekresi insulin,
aktivitas insulin ataupun keduanya. Selain itu, disebutkan juga terapi pengobatan apa saja
untuk pengindap DM seperti menjalani pola hidup sehat, rutin senam diabetes, dan
minum obat, serta pentingnya melakukan senam kaki untuk mencegah kaki diabetes.
Informasi mengenai data pengidap DM juga cukup memberikan gambaran mengenai
selalu meningkatnya penyandang DM di Indonesia dari tahun ke tahun sehingga
diperlukan penanganan yang serius dan salah satunya yaitu senam kaki.

PEMBAHASAN

Berdasarkan jurnal yang saya telaah disini mereka menggunakan metode ceramah
dengan memberikan materi tentang senam kaki diabetes, tujuan dan manfaat senam kaki
diabetes, kemudian metode tanya jawab digunakan untuk menilai sejauh mana respon
klien terhadap senam kaki diabetes, dan yang terakhir yaitu metode demonstrasi dimana
mereka membantu klien melakukan senam kaki diabetes, senam ini merupakan kegiatan
dengan melakukan latihan pada kaki penderita Diabetes Mellitus untuk memperlancar
peredaran darah bagian kaki, meningkatkan kekuatan otot betis dan otot paha, serta untuk
mempertahankan pergerakan sendi secara normal. Disini juga disebutkan bahwa
Penderita diabetes dianjurkan melakukan senam diabetes secara rutin 3-4 kali seminggu
dengan rentang waktu 20 – 30 menit.

Berdasarkan hasil pelaksanaan, terdapat pengaruh senam diabetes dimana rutin


senam terbukti bisa mengontrol kadar gula darah tubuh agar tak bertambah tinggi serta
memberikan dampak yang positif terhadap sirkulasi darah pada kaki klien yang menderita
Diabetes Mellitus.

Pembahasan dijurnal ini sudah cukup memberikan gambaran tentang bagaimana


implementasi senam kaki kepada masyarakat yang menyandang Diabetes Mellitus.
Dalam bagian pembahasan juga, penulis secara lebih detail memaparkan dan
menjabarkan mengenai beberapa hal yang harus diperhatikan seperti indikasi dan
kontraindikasi, hal yang harus dikaji sebelum tindakan, prosedur persiapan, dan yang
terakhir prosedur pelaksanaan.

KESIMPULAN

Kesimpulan yang ada di jurnal ini sudah baik dan penulisannya sesuai EYD
Kamus Bahasa Indonesia sehingga mempermudah pembaca dalam memahami
implementasi ini.

Dari jurnal ini didapatkan kesimpulan bahwa senam kaki diabetes merupakan
latihan pada kaki penderita Diabetes Mellitus dengan tujuan untuk melancarkan sirkulasi
darah bagian kaki dan mengencangkan otot-otot paha dan betis, serta pencegah terjadinya
ulkus pada kaki, mencegah kelainan pada kaki dan juga membantu pergerakan sendi
secara normal. Penderita DM dianjurkan melakukan senam diabetes secara rutin 3-4 kali
seminggu dengan rentang waktu 20 – 30 menit secara rutin agar bisa mengontrol kadar
gula darah tubuh agar tak bertambah tinggi.

Anda mungkin juga menyukai