DEPARTEMEN
KEPERAWATAN KOMUNITAS
OLEH :
201920461011089
2020
FORMAT
PENGKAJIAN ASUHAN KEPERAWATAN GERONTIK
I. IDENTITAS
Nama : Siti Khoiriyah
Alamat : Panggreh, Jabon-Sidoarjo
Jenis kelamin :
( ) Laki – laki ( v ) Perempuan
Umur : 74 tahun
( ) Middle ( ) Elderly ( v) Old ( ) Very Old
Status :
( ) Menikah ( ) Tidak Menikah ( v ) Janda ( ) Duda
Agama :
( v ) Islam ( ) Protestan ( ) Hindu ( ) Katolik ( ) Budha
Suku :
( v ) jawa ( ) Madura ( ) lain – lain, Sebutkan :
Tingkat Pendidikan :
( ) Tidak tamat SD ( v ) Tamat SD ( ) SMP ( ) SMU ( ) PT
( ) Buta Huruf
Sumber Pendapatan :
(1) Ada, jelaskan : Ada, dapat uang bulanan dari anaknya, dan kalau mbah
sedang tidak sakit biasanya ke sawah
(2) Tidak, jelaskan :
Kepemilikan jaminan kesehatan (Asuransi Kesehatan ) .......................
Keluarga yang dapat dihubungi :
(1) Ada, jelaskan :
(2) Tidak, jelaskan :
Keluarga/ Pihak yang merawat lansia sehari-hari : Anak, cucu dan menantunya
Riwayat pekerjaan :
Interpretasi:
Salah 0 – 3 : Fungsi intelektual utuh
Salah 4 – 5 : Fungsi intelektual kerusakan ringan
Salah 6 – 8 : Fungsi intelektual kerusakan sedang
Salah 9 – 10 : Fungsi intelektual kerusakan berat
Aktifitas Score
Makan
0 = Bantuan penuh
10
5 = Bantuan untuk memotong, mengoles mentega, modifikasi diet
10 = independent
Mandi
0 = Menbutuhkan bantuan 5
5 = independent (menggunakan shower)
Berdandan
0 = Perlu bantuan 5
5 = independent (berbedak/menyisir/gosok gigi/mencukur)
Memassang Baju 5
0 = Dengan bantuan
5 = Dengan bantuan 50%
10 = independent (mengancing baju, restleting)
Ke Tolet
0 = Butuh Bantuan Penuh
10
5 = Butuh Bantuan 50%
10 = independent (menghidupkan, dressing, menyeka)
Berjalan di tangga
0 = Bantuan penuh
5
5 = Dengan bantuan (verbal, physical, carrying aid)
10 = independent
Interprestasi :
100 – 80 : mandiri
81 – 36 : bantuan sedang
< 35 : membutuhkaan bantuan penuh
Skoring: Pasien menerima skor 1 untuk setiap item berlabel 1 - 8 jika kompetensi nya
berperingkat di beberapa tingkat minimal atau lebih tinggi. Tambahkan total poin
dilingkari untuk 1 - 8. Total skor dapat berkisar dari 0 - 8 skor yang lebih rendah
menunjukkan tingkat yang lebih tinggi dari ketergantungan.
C. Index Katz
Index of Independence in Activities of Daily Living
(Katz Index of ADL)
Nama Pasien: Ning Apa Tanggal: 24 September 2020
Petunjuk:
Untuk masing-masing area dari daftar fungsional di bawah ini, cek deskripsi yang tertera
(kata asistensi berarti mengawasi, memimpin atau asisten pribadi) data dicatat pada format
evaluasi yang dirubah ke ADL keseluruhan yang bertujuan untuk mendefinsikan dalam tabel
pada halaman berikut :
MANDI – Spon, Pancuran, atau Bak
A Tanpa bantuan
Menerima bantuan hanya satu bagian tubuh (misalnya punggung atau kaki
Menerima bantuan lebih dari satu bagian tubuh (atau tidak bisa mandi sendiri)
BERPAKAIAN – mengambil pakaian dari lemari dan laci – termasuk pakaian bawah, dan
mengancing baju (termasuk ikat pinggang, jika memakai)
Definisi
Mandiri: berarti tanpa pengawasan, pengarahan, atau bantuan aktif dari orang lain. Seseorang
yang menolak melakukan suatu fungsi dianggap tidak melakukan fungsi, meskipun dianggap
mampu.
1. Bathing
Mandiri : memerlukan bantuan hanya pada satu bagian tubuh atau dapat melakukan
seluruhnya sendiri.
Tergantung : memerlukan bantuan mandi lebih dari satu bagian tubuh atau tidak dapat mandi
sendiri
2. Dressing
Mandiri : menaruh, mengambil, memakai dan menanggalkan pakaian sendri serta menalikan
sepatu sendiri.
Tergantung : tidak dapat berpakaian sebagian.
3. Toileting
Mandiri : pergi ke toilet, duduk sendiri di kloset, memakai pakaian dalam, membersihkan
kotoran.
Tergantung : mendapat bantuan orang lain
4. Transferring
Mandiri : berpindah dari dan ke tempat tidur, dari dan ke tempat duduk (memakai/tidak
memakai alat Bantu)
Tergantung : tidak dapat melakuakan sendiri dengan/bantuan
5. Continence
Mandiri : dapat mengontrol BAB/BAK
Tergantung : tidak dapat mengontrol sebagian atau seluruhnya dengan bantuan manual atau
kateter
6. Feeding
Mandiri : mengambil makanan dari piring atau yang lainnya dan mmasukkan ke dalam mulut
(tidak termasuk kemampuan memotong daging dan menyiapkan makanan seperti
mengoleskan mentega pada roti)
Tergantung : memelukan bantuan untuk makan atau tidak dapat makan sendiri secara
parenteral.
PEMERIKSAAN PENUNJANG
1. TEST LABORATORIUM
2. RADIOLOGI
ANALISA DATA
Data Masalah Etiologi
DS: Pasien mengeluhkan Risiko gangguan Kurang terpapar informasi
terkadang gatal-gatal di seluruh integritas kulit tentang upaya
tubuh yang dirasa sejak 2 bulan mempertahankan/
lalu yang tak kunjung sembuh melindungi integritas
DO: jaringan
- Kerusakan lapisan kulit
- Terlihat bercak-bercak putih
dan kemerahan di sekitar
tangan, kaki dan badannya
DS: Pasien mengatakan Gangguan pola tidur Kurang control tidur
kesulitan tidur, dan tidak tau
penyebabnya
DO: -
DS: Pasien mengeluh tidak Gangguan rasa nyaman Gejala penyakit
nyaman dengan penyakit gatal-
gatalnya, karena malu,
terganggu tiba-tiba merasakan
gatal
DO:-
- Terlihat pasien garuk-garuk
di area gatal-gatal yang
diderita
Gangguan Setelah dilakukan Dukungan Tidur (1.05174) - Mengidentifikasi pola aktivitas S: Pasien
pola tidur Tindakan 1x24 jam maka Observasi dan tidur mengatakan, sulit
b/d diharapkan “Pola Tidur 1. Identifikasi pola aktivitas dan tidur - Mengidentifikasi faktor tidur
ketiadaan (l.05045)” membaik 2. Identifikasi faktor pengganggu pengganggu tidur (fisik atau O:
teman dengan kriteria hasil : tidur (fisik atau psikologis) psikologis) 1. Keluhan sulit
tidur 1. Keluhan sulit tidur 3. Identifikasi makanan dan minuman - Mengidentifikasi makanan dan tidur cukup
(D.0055) menurun (5) yang mengganggu tidur (mis, kopi, minuman yang mengganggu menurun (4)
2. Keluhan sering terjaga the, alcohol, makan mendekati tidur (mis, kopi, the, alcohol, 2. Keluhan sering
menurun (5) waktu tidur, minum banya air makan mendekati waktu tidur, terjaga cukup
3. Keluhan tidak puas sebelum tidur) minum banyak air sebelum menurun (4)
tidur menurun (5) Terapeutik tidur) 3. Keluhan tidak
4. Keluhan pola tidur 1. Identifikasi lingkungan Terapeutik puas tidur cukup
berubah menurun (5) (pencahayaan, lingkungan, - Mengidentifikasi lingkungan menurun (4)
5. Keluhan istirahat tidak kebisingan, suhu, matras, dan (pencahayaan, lingkungan, 4. Keluhan pola
cukup menurun (5) tempat tidur) batasi waktu tidur kebisingan, suhu, matras, dan tidur berubah
siang jika perlu tempat tidur) batasi waktu tidur cukup menurun
2. Batasi menghilangkan stress siang, jika perlu (4)
sebelum tidur - Membatasi menghilangkan 5. Keluhan istirahat
Edukasi stress sebelum tidur tidak cukup
1. Anjurkan menepati kebiasaan Edukasi menurun (4)
waktu tidur - Menganjurkan menepati A: Masalah teratasi
2. Anjurkan menghindari makanan kebiasaan waktu tidur sebagian
dan minuman yang dapat - Menganjurkan menghindari P: Ulangi intervensi,
mengganggu tidur makanan dan minuman yang hingga gangguan
3. Anjurkan faktor-faktor yang dapat mengganggu tidur pola tidur menurun
berkontribusi terhadap gangguan - Menganjurkan faktor-faktor
pola tidur (mis, psikologis, gaya yang berkontribusi terhadap
hidup) gangguan pola tidur (mis,
4. Ajarkan relaksasi otot autogenic psikologis, gaya hidup)
atau cara nonfarmakologi lainnya - Mengajarkan relaksasi otot
(mendengarkan murottal sebelum autogenic atau cara
tidur) nonfarmakologi lainnya (tearpi
nafas dalam, terapi benson dan
mendengarkan murottal
sebelum tidur)