A. LATAR BELAKANG
Latar belakang: Green Hospital merupakan bagian dari gerakan yang lebih umum yaitu
green building. Hal ini menjadi hangat karena menarik perhatian masyarakat dunia karena
sejalan dengan isu pemanasan global yang diantaranya disebabkan oleh kontribusi negatif dari
bangunan. Diantara kontribusi negatif tersebut adalah konsumsi air dan listrik, emisi jejak
karbon dan pembuangan limbah. Pemilik usaha atau bangunan cenderung enggan untuk
melaksanakan karena sulitnya menerapkan prinsip green building, termasuk juga pada rumah
sakit, karena biaya awal investasi (overheadcost) yang lebih besar. Karena itulah ini menarik
untuk diteliti bagaimana sebuah Rumah Sakit Umum tingkat Daerah dapat melaksanakan
Green Hospital dan faktor apa saja yang mendorong ataupun menghambat pelaksanaan
tersebut. Metode: penelitian ini merupakan penelitian studi kasus dengan menggunakan
pendekatan metoda kuantitatif dan kualitatif. Penelitian diawali dengan presentasi awalan
kemudian dilanjutkan dengan pengumpulan data, melalui observasi, wawancara non formil,
penelusuran dokumen dan pengambilan gambar. Selain itu juga dilakukan wawancara dengan
penjodohan pola (Pattern Matching) dimana penerapan Green Hospital yang didapat melalui
pengumpulan data kemudian dibandingkan dengan tolok ukur Greenship sebagai standar
emas. Hasil: RSUD R. Syamsudin, SH dapat memenuhi 9% kriteria dari total kriteria yang
diantaranya adalah tersedianya Ruang Terbuka Hijau yang mencapai 42% dari total luas lahan
yang dimiliki, memiliki unggulan dalam manajemen pengelolaan lingkungan Rumah Sakit
Lingkungan dan dicapainya Hasil evaluasi lingkungan PROPER periode 2013-2014 dan
2014-2015 dengan peringkat BIRU. Background : Green Hosptal is part of green building
concept. It become a hot issue later these day because it acctually involved with global
warming which is directly connected with negative contribution of building. The negative
contribution includes energy and water comsumption, waste production and carbon trace
footprint. Objective : The purpose of this study is to evaluate the implementations of green
building principles in hospital and identify the factor involved in that implementations. This is
a case study research by using descriptive approach. This research is using mult data source
which collected by partisipative and non partisipative observation and in deph interview with
the Hospital Director. The evaluation of the implementation of green hospital principles by
comparing the data collected to the standard criteria. Since no specific standard for hospital
is been published, this research using standard of Greenship version 1.0 made by Green
meet the 9% criteria The biggest potential on implementing green hospital is the availability
of green open space which reaches 42% of the total land area owned, has advantages in the
1. Tujuan
untuk memberikan gambaran dan panduan bagi pengelola rumah sakit dalam menerapkan
2. Sasaran
Sasaran Sasaran yang ingin dicapai dalam penyusunan Pedoman Rumah Sakit
3. Manfaat
a. Mendorong pengelola rumah sakit untuk menentukan kebijakan rumah sakit ramah
yang berlaku.
Indonesia ini adalah akan membatasi penerapan kriteria rumah sakit ramah lingkungan
a. Kesederhanaan (simple)
Ruang lingkup kriteria rumah sakit ramah lingkungan yang terangkum dalam
Lingkungan Hidup,
k) Instruksi Presiden Nomor 13 tahun 2011 tentang Penghematan Energi dan Air,
l) Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 2306 Tahun 2011 tentang Persyaratan Teknis
m)Peraturan Menteri Negara Lingkungan Hidup Nomor 08 Tahun 2010 tentang Kriteria
q) Peraturan Menteri LHK Nomor P. 56 Tahun 2015 tentangTata Cara dan Persyaratan
Tenaga Listrik,
Air Tanah,
Building Versi 1.0 terbitan tahun 2011 dari Konsil Bangunan Hijau Indonesia (Green
Versi 1.2 terbitan tahun 2014 dari Konsil Bangunan Hijau Indonesia (Green Building
Council Indonesia).
TAKALAR
b. SK Penetapan Kelas RS :
b) Nomor : 119/MenKes/SK/XIII/2003
c. Izin Operasional :
a) Nomor : 551.21/3285/EKON
d. Sertifikat Akreditasi :
a) Nomor : YM.01.10/III/971/08
c. RI Nomor 119/MenKes/SK/XIII/2003
e. Pada tanggal 4 Februari tahun 2008 dengan peraturan daerah No. 1 Tahun 2008
a. Visi : Mewujudkan RSUD H.Padjonga Daeng Ngalle Menjadi Rumah Sakit Dengan
kualitas SDM yang maju, unggul, sejahtera dan bermertabat Meningkatkan sarana dan
4. Motto
Kepercayaan Anda Adalah Semangat Kerja Kami