Aspek Green hospital

Tujuan 1. Melindungi Kesehatan para penghuni

gedung RS
2. Melindungi Kesehatan masyarakat sekitar
3. Melaksanakan Tindakan pencegahan
akibat meningkatnya angka kesakitan dan
kematian
4. Efisiensi penggunaan sumber daya rumah
sakit
5. Berkontribusi dalam mengendalikan dan
mencegah dampak negative dari
perubahan iklim dan pemansan global

kepesertaan Seluruh  STAKEHOLDER RS, Pemerintah,

dan Masyarakat

Penyelenggara Organisasi Rumah Sakit

sasaran Masyarakat, Pasien, Keluarga pasien, Tenaga

Kesehatan Rumah Sakit

Ruang lingkup Dalam konteks green hospital dan respon

terhadap lingkungan, ruang lingkup  disini dapat
kita maknai sebagai usaha untuk memaksimalkan
kesehatan, baik itu kesehatan pengguna internal
atau pengguna external dari lingkup RS yg
menerapkan green hospital
Masa • Masa berlaku saat dicetuskannya aturan
atau pengaplikasian dari green hospital
itu sendiri

penilaian • Saat ini tidak ada standar kriteria yang

berlaku di seluruh dunia, penerapan
green hospital didasarkan pada kondisi
masing-masing Negara dalam hal
penilaian.
• Healthcare without Harm (2011)
menambahkan elemen kepemimpinan,
kimia, farmasi dan pengadaan.
• India Green Building Council (2012)
menambahkan elemen kualitas udara
 dan taman serta landscape
• Di Indonesia -> Kemenkes RI (2018)
dalam Pedoman RS Ramah lingkungan di
Indonesia.

cakupan • Cakupan berupa seluruh elemen sesuai

yang di atur dalam Pedoman RS Ramah
lingkungan di Indonesia.
• Seperti :

kriteria operasional dan kriteria desain

dan konstruksi, yaitu :
1. Kepemimpinan
2. Lokasi dan Landscape
3. Bangunan rumah sakit
4. Pengelolaan bahan kimia dan B3
(Bahan Beracun dan Berbahaya)
5. Pengelolaan limbah
6. Efisiensi dan konservasi energi
7. Efisiensi dan konservasi air
8. Kebersihan lingkungan dan vektor
penyakit
9. Pengelolaan makanan
10. Kualitas udara