KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat ALLAH SWT atas rahmatNya, kami berhasil menyelesaikan Feasibility Study (FS) ini
sebagai langkah awal kami dalam rangka mendirikan Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKES) Pertamina yang
berada di Kabupaten Jember, Jawa Timur.
Kabupaten Jember selama ini penduduknya hanya dikenal sebagai daerah perkebunan atau pertanian semata.
Namun seiring perkembangan jaman, namun penduduk Kabupaten Jember memiliki kemampuan ekonomi diatas
rata-rata dari Kabupaten lainnya, mulai mengedepankan pendidikan bagi anak-anaknya, agar kedepan mendapat
kehidupan yang lebih baik. Hal ini terbukti dengan makin banyaknya sekolah-sekolah Tinggi yang ada di
Kabupaten Jember.
Sebagai upaya peningkatan pelayanan masyarakat, maka kami berniat untuk mendirikan STIKES Pertamina
Jember yang menyediakan fasilitas peralatan modern dan lengkap, sehingga dapat menghasilkan sarjana-
sarjana yang siap pakai dan profisional.
Hal ini seiring dengan misi kami untuk Menyiapkan mahasiswa menjadi sarjana yang memiliki keleluasan ilmu,
kematangan profesional, dengan demikian tujuan untuk menghasilkan sarjana yang handal dan siap pakai akan
segera terwujud
Terkait dengan hal tersebut diatas, besar harapan kami kepada semua pihak untuk dapat turut serta mendukung
sepenuhnya rencana Pendirian STIKES Pertamina Jember agar dapat terlaksana dengan baik.
Akhir kata tidak lupa kami ucapkan terima kasih yang sebesar – besarnya kepada semua pihak yang telah
membantu serta memberikan dukungannya selama ini.
FAUZI ANSYORI
2
FEASIBELITY STUDY
BAB I
PENDAHULUAN
1. LATAR BELAKANG
Dampak kehidupan global yang dialami bangsa – bangsa dewasa ini adalah nyata
mempengaruhi perkembangan masyarakat yang ditandai dengan adanya perubahan
sosial/masyarakat yang demikian cepat dalam berbagai bidang kehidupan manusia. Sebagai
akibat dari perubahan sosial tersebut adalah terjadi perubahan pada nilai-nilai tatanan sosial
dalam kehidupan masyarakat, pada pola pikir, pandangan, keyakinan manusia-pribadi dan
perilakunya, serta perubahan perkembangan pada struktur sosial dan lembaga/institusi
sosialnya, termasuk institusi pendidikan
Pendidikan ada, tumbuh dan berkembang dalam lingkungan kehidupan masyarakat dan
masyarakat dapat tumbuh dan berkembang maju seirama dengan perkembangan kemajuan
di bidang pendidikan, kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi. Telah diakui bahwa
perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang pesat telah membawa dampak dan
perubahan terhadap kehidupan manusia, terutama pada abad ke 20 hingga kini. Dengan
demikian pertumbuhan dan kemajuan masyarakat ( yang berkeadaban ) membutuhkan
pendidikan yang maju dan berkualitas , yang mampu memenuhi kebutuhan- kebutuhan
masyarakat pengguna jasa pendidikan dan sebaliknya pendidikan yang berkualitas
mensyarakat pengelolaan yang baik dan dukungan serta partisipasi masyarakat-bangsanya.
Salah satu dampak dari kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi adalah terjadinya
persaingan global yang kompetitif dalam berbagai aspek kehidupan baik dalam bentuk
produk maupun pelayanan. Era globalisasi telah mendorong manusia dan atau
lembaga/institusi sosial untuk bersaing dalam mendapatkan atau memberikan kualitas
produk dan pelayanan terbaik sesuai dengan kebutuhan masyarakat (Costumer/cliennya).
Salah satu faktor kunci untuk memenangkan persaingan global tersebut adalah dengan
memiliki sumber daya manusia profesional yang berkualitas tinggi. Oleh karena itu upaya
peningkatan kualitas sumber daya manusia dan profesionalisme dalam berbagai bidang
penghidupan dan kehidupan masyarakat harus menjadi prioritas utama pembangunan suatu
bangsa/negara. Kenyataan menunjukan bahwa bangsa atau negara yang memiliki sumber
daya manusia berkualitas tinggi dapat menguasai kehidupan manusia (baik produk maupun
jasa pelayanan). Sebaliknya negara-negara berkembang yang sampai saat ini belum
dikategorikan sebagai negara maju, memiliki ketergantungan yang tinggi tarhadap negara
maju. Oleh karena itu, negara berkembang harus berusaha mengejar ketertinggalan mereka
dengan memacu peningkatan kualitas sumber daya manusia melalui peningkatan pendidikan
FEASIBELITY STUDY
Bahwa Kabupaten Jember adalah sebuah wilayah yang secara geografis cukup strategis di
Jawa Timur dan dikenal sebagai kota yang banyak area perkebunan, artinya
menggambarkan tingkat ekonomi yang cukup dan mampu, namun ditinjau dari sisi
pendidikan masih belum menunjukan perkembangan yang optimal, antara lain baru ada 2
STIKES. Adapun di wilayah Kota Jember sebagai penyangga terdapat Perguruan Tinggi
sebagai berikut : Universitas Negeri Jember (UNEJ), STAIN Jember, STIKES dr. Soebandi,
Universitas Moch Seruji, Universitas Muhamadiyah Jember dan Politeknik Negeri Jember .
Disisi lain, justru marak tumbuhnya Kelas Jauh Perguruan Tinggi Swasta dari Daerah lain di
Kabupaten Jember yang sangat meprihatinkan. Disamping itu masih banyaknya tenaga
Medis yang belum memenuhi standar kompetensi akademik (lulusan S1).
Hasil studi kelayakan menyimpulkan bahwa pendirian STIKES Pertamina Jember sangatlah
dibutuhkan dan prospektif untuk masa yang akan datang bagi masyarakat Jember, baik
dalam bidang penyiapan alternatif pengembangan STIKES, penyediaan alternatif
memperoleh pendidikan tinggi bagi lulusan MA/SMA/SMK, serta penyiapan sumber daya
manusia yang kompeten dan kompetitif.
Berdasarkan pokok – pokok pikiran dan latar belakang seperti tersebut diatas, maka
Pertamina memandang perlu mendirikan sebuah Perguruan Tinggi dengan nama SEKOLAH
TINGGI ILMU KESEHATAN (STIKES) PERTAMINA JEMBER, dengan alasan sebagai
berikut :
a. Memperluas akses dan pemerataan pendidikan serta mengurangi tingkat anak putus
sekolah
b. Menyediakan fasilitas pendidikan tingkat perguruan tinggi dan membantu masyarakat
ekonomi lemah yang tidak mampu menyekolahkan anak keluar daerah/diluar daerah.
c. Membantu program pemerintah dalam meningkatkan sumber daya manusia dan
menyiapkan tenaga profesional.
FEASIBELITY STUDY
VISI
Menjadikan STIKES PERTAMINA JEMBER sebagai Perguruan Tinggi yang berdaya dan
modern, mandiri dan berkualitas dalam memberikan layanan Pendidikan, Penelitian dan
pengabdian kepada masyarakat
MISI
a. Menyiapkan mahasiswa menjadi sarjana yang memiliki keleluasan ilmu, kematangan
profesional.
b. Mengembangkan ilmu–ilmu kesehatan dan ilmu pengetahuan lain melalui pengkajian dan
penelitian yang bermanfaat bagi pengembangan cakrawala pemikiran dan memberi
kontrbusi terhadap konsep – konsep pemberdayaan dan pengembangan masyarakat.
c. Memberikan kontribusi terhdap peningkatan kualitas hidup masyarakat melalui pengabdian
alumni yang lebih profesional sesuai dengan tingkat perkembangan dan dinamika
masyarakat.
4. KUALIFIKASI LULUSAN
Pada tahap awal pendirian Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKES) Pertamina Jember
prioritas penyelenggaraan pendidikan ditujukan untuk memenuhi kebutuhan tenaga Medis
yang berkualitas dan profesional serta tenaga profesional lain yang memerlukan keahlian di
bidang Ilmu Kesehatan.
Hal ini karena di Wilayah Kabupaten Jember meskipun terdapat banyak Medis secara umum
kualitas Tenaga Medis masih belum memadahi, antara lain karena tenaga Medis belum
memenuhi standar kualifikasi. Disamping itu masih sangat dibutuhkannya tenaga profesional
dalam bidang Kesehatan untuk memenuhi kebutuhan dan pemberdayaan masyarakat
maupun pemerintah di lingkungan Departemen Kesehatan, Oleh karena itu Stikes
Pertamina akan membuka Program Studi Kependidikan Keperawatan, dan Program Studi
Kebidanan.
5. TUJUAN
Tujuan diadakannya Program Studi Keperawatan dan Kebidanan, yakni :
1. berkemampuan akademik dan profesional dalam bidang Medis
2. Menguasai ilmu-ilmu kesehatan.
3. Mampu mengembangkan dan menerapkan teori-teori ilmu keswehatan dalam praktek di
rumah sakit.
4. Berwawasan ilmu pengetahuan, teknologi dan iman takwa secara terpadu.
5. Mampu melaksanakan tugas keperawatan dan kebidanan secara profesional.
6. Mampu memecahkan persoalan kesehatan sesuai dengan perkembangan ilmu dan
teknologi .
7. Beriman dan bertakwa kepada Allah SWT.
8. Berjiwa Pancasila
9. Berwawasan ilmu pengetahuan, teknologi dan iman takwa secara terpadu.
10. Sarjana Kesehatan yang mampu menganalisis masalah-masalah dalam masyarakat
terutama yang berhubungan dalam Kesehatan.
5
FEASIBELITY STUDY
STIKES Pewrtamina Jember merupakan salah satu satuan pendidikan yang dikelola oleh
Pertamina yang memerlukan tatakelola yang berbeda, sesuai dengan karakteristik perguruan
tinggi sebagai wahana Pendidikan, Penelitian dan Pengabdian Masyarakat. Manajemen
Pendidikan mengutamakan ke-bermakna-an hasil pendidikan bagi lulusannya. Manajemen
Penelitian mengarah kepada manfaat dan ke-berlanjut-an. Manajemen Pengabdian
Masyarakat harus berdampak positif terhadap kemajuan hidup dan kehidupan masyarakat
sekitarnya.
Manajemen yang akan dikembangkan agar STIKES Pertamina Jember tumbuh secara wajar,
dinamis, dan terhindar dari hambatan psikologis harus menumbuh-kembangkan suasana
kebersamaan, keterbukaan, tanggung jawab, akuntabilitas dan profesional. Sebagai lembaga
pendidikan STIKES Pertamina Jember memiliki peran dan tanggung jawab menumbuh-
kembangkan mahasiswa yang penuh harap agar kelak menjadi manusia yang berkualitas
berguna bagi masyarakat dan bangsanya. Sedemikian berat beban yang harus diemban oleh
STIKES Pertamina Jember , oleh karena itu lembaga ini harus menggalang kekuatan
bersama untuk menyangga beban berat tersebut.
Sebagai langkah antisipatif untuk menjaga kebersamaan yang kukuh, STIKES Pertamina
Jember harus menjauhkan diri dari pengaruh atmosfir politik, sebab kampus bukan lembaga
politik melainkan lembaga akademik. Oleh sebab itu usaha untuk menjaga keutuhan,
kebersamaan dan partisipasi semua pihak dalam kehidupan kampus ini, harus ditempatkan
pada posisi strategis yang tidak boleh diabaikan. Partisipasi semua pihak sebagai syarat
agar STIKES Pertamina Jember dapat tumbuh sehat, harus dikelola berdasarkan atas
profesionalisme dan rasionalisme yang merupakan ciri khas perguruan tinggi. Sejalan
dengan hal itu, maka STIKES Pertamina Jember sebagai perguruan tinggi harus dikelola
dengan sistem manajemen secara modern bukan secara tradisional.
6
FEASIBELITY STUDY
BAB II
RENCANA PENGEMBANGAN STRATEGIS
STIKES PERTAMINA JEMBER
FEASIBELITY STUDY
Bagan struktur organisasi STIKES PERTAMINA jember dapat dijelaskan sebagai berikut :
Susunan organisasi STIKES Pertamina Jember, terdiri dari :
1. Dewan Penyantun;
2. Ketua dan Pembantu Ketua
3. Senat;
4. Jurusan;
5. Dosen;
6. Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (P3M);
7. Pusat Pengembangan Sumber Belajar;
8. Bagian Administrasi;
9. Unsur Penunjang;
10. Unsur Kelengkapan Teknis.
Tugas Pokok
FEASIBELITY STUDY
FEASIBELITY STUDY
2. Bidang Penelitian
a. Pelatihan penelitian bagi dosen dan mahasiswa
b. Peningkatan kualitas dan kemampuan meneliti
c. Peningkatan kegiatan dan kualitas penelitian aplikatif
d. Seminar/lokakarya/workshop dan kajian pengembangan keilmuan bersama
masyarakat
e. Penerbitan hasil penelitian
10
FEASIBELITY STUDY
Adapun rincian rencana pengembangan strategis dituangkan dalam rencana jangka pendek,
Jangka menengah dan jangka panjang, yakni :
A. MANAJEMEN SUMBER DAYA
Pengembangan sumber daya ditekankan pada sumber daya manusia dan sarana
prasarana. Untuk pengembangan sumber daya manusia, maka pengembangan
tenaga pengelolaan meliputi tenaga administrasi dan tenaga akademik baik kuantitas
maupun kualitas, mutlak diperlukan. Dengan demikian, pengelolaan administrasi,
kegiatan akademik dan mutu lulusan yang dihasilkan terpelihara dan terus mengalami
peningkatan.Pengembangan ketenagaan ini akan dilaksanakan secara bertahap
sesuai dengan kondisi dan kebutuhan pada masa mendatang dengan penekanan
pada pengembangan tenaga tetap, baik edukatif maupun administratif. Untuk tenaga
edukatif, selain dosen tetap yang diangkat oleh Pertamina, juga dengan melibatkan
tenaga-tenaga dosen tidak tetap dari perguruan tinggi lain dan tenaga ahli dari
lembaga lain.
Untuk pengembangan sarana prasarana diarahkan pada pemenuhan kebutuhan
pelayanan administrasi akademik dan perkuliahan serta kegiatan Tri dharma
perguruan tinggi
B. MANAJEMEN MUTU AKADEMIK
Manajemen mutu Akademik yang akan dilakukan STIKES Pertamina Jember
merupakan pemantapan dan pengembangan sistem pendidikan perguruan tinggi saat
ini, terutama yang berhubungan dengan program pendidikan, penelitian dan
pengabdian pada masyarakat.
Beberapa hal penting dalam pengembangan mutu akademik ini meliputi penerapan
sistem SKS yang telah dibakukan, kurikulum standar Nasional dan Kurikulum yang
disesuaikan dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi serta kebutuhan.
Kerangka dasar Manajemen mutu akademik yang akan dilakasanakan antara lain
dalam bentuk :
1. Peningkatan dan pengembangan mutu dosen
2. Pengembangan kurikulum & program studi
3. Pengembangan sistem dan metode proses belajar mengajar
4. Peningkatan kualitas kegiatan diskusi, seminar dan kegiatan– kegiatan ilmiah yang
lain.
5. Peningkatan standar mutu pelayanan pendidikan
6. Penciptaan iklim dan budaya akademik di kampus
11
FEASIBELITY STUDY
C. DUKUNGAN KERJASAMA
Dalam pengembangan mutu manajemen akademik STIKES Pertamina Jember akan
menjalin kerjasama dengan beberapa perguruan tinggi yang ada di Jember.
Dukungan kerjasama ini diwujudkan dalam bentuk perjanjian kerjasama dalam bidang
1. Kerjasama tenaga pengajar ( dosen ).
2. Kerjasama pengembangan tenaga pengajar ( dosen ).
3. Kerjasama pendidikan dan pelatihan tenaga pengajar ( dosen ), penelitian dan
pengabdian masyarakat
4. Kerjasama perpustakaan
Di samping itu STIKES Pertamina Jember akan menjalin hubungan kerjasama
dengan Pemerintah Daerah Kabupaten Jember dan beberapa instansi/lembaga
lain, khususnya dalam rangka menunjang kegiatan Tri Dharma Perguruan Tinggi
12
FEASIBELITY STUDY
BAB III
PENDANAAN
3. PENERIMAAN INTERNAL
Penerimaan internal bersumber dari :
1. Sumbangan Pendidikan mahasiswa meliputi :
a. Biaya pendaftaran dan seleksi mahasiswa baru
b. Sumbangan Penyelenggaraan Pendidikan (SPP) per semester
c. Beban SKS per semester
d. Biaya praktikum per semester
e. Biaya kegiatan kemahasiswaan per semester
f. Sumbangan perpustakaan tiap akhir pendidikan (lulus)
g. Sumbangan Pengembangan Institusi (SPI) tiap mahasiswa baru
2. Subsidi PT. PERTAMINA dari dana cadangan
13
FEASIBELITY STUDY
4. PENERIMAAN EKSTERNAL
Sistem Pengelolaan Keuangan
Pengelolaan keuangan STIKES Pertamina Jember mengikuti pola umum pengelolaan
keuangan publik dengan prinsip keadilan, kecukupan dan berkelanjutan. Mekanisme
pengelolaannya menggunakan anggaran berimbang, transparan, akuntabilitas. Dalam
FEASIBELITY STUDY
BAB 1V
PROYEKSI PENERIMAAN DAN PENGELUARAN DANA
b. Pengeluaran
No Uraian Perhitungan Jumlah (Rp.)
1 Honor mengajar dosen tidak tetap 8 mk x 2 smt x 16 ptm x 100.000 28.800.000
2 Gaji dosen tetap 2 or x 12 bl x Rp. 2.500.000 60.000.000
3 Gaji tenaga kependidikan 3 or x 12 bl x Rp. 1.500.000 60.000.000
4 Insentif Ketua STIKES 1 or x 12 bl x Rp 3.500.000 42.000.000
5 Insentif Pembantu Ketua 1 or x 12 bl x Rp. 2.500.000 30.000.000
6 Insentif Ketua Program Studi 2 or x 12 bl x Rp. 1.500.000 36.000.000
7 Pengadaan alat dan bahan 12 bl x Rp. 1.000.000 12.000.000
8 Belanja ATKdan RTK 12 bl x Rp. 1.000.000 12.000.000
9 Kesejahteraan pegawai 17 or x Rp. 500.000 8.500.000
10 Transport perjalanan dinas luar kota 12 keg x Rp. 500.000 6.000.000
11 Transport perjalanan dinas dlm kota 47 keg x Rp. 300.000 14.100.000
12 Pembinaan kemahasiswaan 12 Keg x Rp. 300.000 3.600.000
13 Belanja perawatan / pemeliharaan 12 bl x Rp. 500.000 6.000.000
14 Beban Daya dan Jasa 12 bl x Rp. 600.000 7.200.000
Jumlah keseluruhan 326.200.000
Keuntungan Tahun I belum termasuk bunga 2.931.800.000
Asumsi :
1. Dalam satu semester rata-rata 8 mata kuliah dan/atau 20 SKS
2. Dalam satu semester terdapat 16 minggu efektif dan/atau pertemuan
3. Dalam satu Rombel dan/atau Prodi membina 120 mahasiswa
4. Perhitungan RAPB di atas berbasis satu Rombel pada dua Prodi yang ada
5. Dana investasi tersebut selama 3 (tahun) sudah BEP dengan keuntungan
Rp.22.359.550.000 (Dua Puluh Dua Milyar Tiga Ratus Lima Puluh Sebilan Juta Lima
Ratus LimaPuluh Ribu Rupiah)
16
FEASIBELITY STUDY
BAB V
SUMBER DAYA MANUSIA
1. TENAGA PENDIDIK
Untuk mendukung terselenggaranya pendidikan yang berkualitas dan memenuhi persyaratan
standar, maka PT PERTAMINA tlah merekrut tenaga pendidik ( dosen ) yang memiliki
kualifikasi akademik dari ilmu Kesehatan yang sesuai dengan kebutuhan Prodi
Kependidikan
keperawatan dan Kebidanan.
A. Prodi Kependidikan Keperawatan :
a. Dosen Tetap : 7 orang magister
b. Dosen Tidak Tetap : 6 orang magister (tambahan menyusul)
B. Prodi Kebidanan :
a. Dosen Tetap : 7 orang magister
b. Dosen Tidak Tetap : 6 orang magister (tambahan menyusul)
C. Tenaga Kependidikan dan penunjang akademik
a. Tenaga administrasi : 6 orang
b. Pustakawan : 1 orang
c. Laboran : 1 orang
FEASIBELITY STUDY
Gedung perkuliahan dipersiapkan berupa bangunan berlantai tiga terdiri atas 30 lokal.
Pembangunan STIKES Pertamina Jember didirikan didaerah Rowotamtu Rambipuji Jember
merupakan wilayah strategis yang berada pada jalur angkutan umum penghubung antara
Kabupaten Lumajang dan Kabupaten Jember.
A. Prasarana
1. Sarana dan Prasarana
JENIS PRASARANA SATUAN JUMLAH KETERANGAN
Musholla Buah 1
Ruang kuliah Buah 23
Ruang dosen Buah 1
Ruang seminar Buah 1
Ruang laboratorium Buah 1
Ruang perpustakaan Buah 1
Lab komputer Buah 1
B. Fasilitas Pendukung
JENIS PRASARANA SATUAN JUMLAH KETERANGAN
Ruang administrasi Buah 1
FEASIBELITY STUDY
E. Alat Transportasi
2. Prasarana Penunjang
Agar fungsi dan tujuan pendirian sekolah tinggi dapat terselenggara dengan baik, maka
STIKES Pertamina Jember dilengkapi dengan perpustakaan. Kehadiran perpustakaan tidak
saja sebagai sarana pendukung kegiatan belajar mengajar kearah pengembangan
profesionaliosme mahasiswa, tetapi juga sangat berperan sebagai sarana untuk lebih
meningkatkan pengetahuan dan wawasan, pengembangan sikap serta ketrampilan melalui
pemberdayaan koleksi buku.
Untuk mewujudkan fungsi perpustakaan sebagai jantung perguruan tinggi, serta penunjang
riset/penelitian, maka perpustrakaan perlu dikembangkan baik dari sisi mutu pelayanan
koleksi buku, sarana yang tersedia maupun aspek administrasi. Perpustakaan harus
menempatkan posisi sebagai pusat informasi dan pusat sumber belajar (Learning Research
Center) yang betul-betul menopang dan memperlancar program Tri Dharma Perguruan
Tinggi. Oleh karena itu pengelola STIKES Pertamina Jember akan membangun
kerjasama dengan perpustakaan perguruan tinggi lainnya.
3. Non Fisik
Adapun dukungan dan bantuan riil berbagai elemen masyarakat dalam upaya mendirikan
dan menyelenggarakan STIKES Pertamina Jember, antara lain :
o Kesediaan dosen dari Universitas Jember.
o Dukungan moral dari Tokoh masyarakat di Kabupaten Jember
o Dukungan Pemerintah Kabupaten Jember
Di samping itu, sikap dan minat masyarakat di eks Karisidenan Besuki pada umumnya dan
Kabupaten Jember khususnya sangat tinggi animonya untuk menuntut ilmu di satuan
pendidikan yang diselenggarakan oleh PT. PERTAMINA
19
FEASIBELITY STUDY
3. BEBAN STUDI
Beban studi mahasiswa untuk menyelesaikan program sarjana ( S1 ) Program studi
Kerawatan dan Kebidanan harus menyelesaikan beban studi 153 SKS:
4. PROSPEK PEKERJAAN
Program Studi Keperawatan dan Kebidanan memiliki peluang kerja yang sangat luas, sangat
dibutuhkan baik Rumah Sakit Pertamina itu sendiri maupun Rumah Sakit dan PUSKESMAS
Di wilayah Kabupaten Jember
20
FEASIBELITY STUDY
BAB VI
PENUTUP
Dengan mempertimbangkan faktor kesiapan sarana prasarana dan keluasan tanah yang
dimiliki, faktor demografis, sektor SDM Pengelola dan prediksi calon mahasiswa serta faktor
lainnya, maka permohonan pendirian Sekolah Tinggi Iilmu Kesehatan (STIKES) Pertamina
Jember, dipandang layak untuk segera dikabulkan pada tahun akademik 20015/2016
Semoga usaha pendirian Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKES) Pertamina Jember ini
dapat menjadi sumbangan nyata dan bukti partisipasi masyarakat dan PT. PERTAMINA
dalam upaya peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia.
Semoga Allah SWT, senantiasa memberikan petunjuk dan jalan kemudahan bagi kita
semua,Amin.