PENDAHULUAN
Sejarah PT. Actavis Indonesia dimulai pada tanggal 8 November 1969, dengan
diresmikan oleh Presiden Republik Indonesia saat itu, Bpk. HM. Soeharto, sebagai
PT. Dumex Indonesia yang merupakan salah satu perusahaan multinasional pertama
yang beroperasi penuh di Indonesia.
PT.Dumex Indonesia kemudian menjadi pemain utama dipasar antibiotika
Indonesia dengan produknya seperti Durol, Dumin, Amcillin dan lain sebagainya.
Pada tahun 1983 PT. Dumex Indonesia diakuisisi oleh Alpharma sehingga nama
perusahaan baru disesuaikan menjadi PT. Dumex-Alpharma Indonesia dan pada tahun
2001 menjadi PT. Alpharma, yang mengkonsentrasikan diri pada bisnis Ethical dan
OTC. Dengan diakuisisinya Divisi Internasional Alpharma oleh Actavis, maka pada
bulan Maret 2006 PT. Alpharma berubah menjadi PT. Actavis Indonesia.
Tepat pada tgl. 31 October 2012, Watson Pharmaceutical Inc. di Parsippany,
New Jersey, Amerika Serikat resmi mengakuisisi Actavis global.Adapun nama
Actavis plc (NYSE: ACT) resmi di gunakan pada tgl. 24 Januari 2013 yang ditandai
dengan berbunyi-nya bel tanda transaksi perdagangan pasar bursa New York di buka.
Actavis plc merupakan perusahaan farmasi global yang terintegrasi, fokus
pada pengembangan, pembuatan dan pendistribusian produk obat-obatan generik,
brand dan biosimilar.
Kantor pusat Actavis global dan Actavis US berlokasi di Parsippany, New
Jersey, USA. Sementara kantor pusat International terletak di Zug, Swiss.
4. Metode Analisis dan Uji Stabilitas (Analytical Method and Stability Testing)
Bagian ini bertugas:
a. Uji stabilitas (dalam jangka waktu tertentu obat diperiksa
kestabilannya).
b. Menyiapkan data untuk registrasi.
c. Melakukan validasi metode analisis.