OLEH :
KELAS : I B
S1 PENDIDIKAN IPA
2019/2020
I. Judul : Penentuan Massa Atom Relatif Mg
II. Tujuan
Mahasiswa memiliki pengetahuan tentang penentuan massa atom
relatif unsur Mg dari oksida MgO yang terbentuk melalui eksperimen.
V. Prosedur Kerja
1. Timbang krus kosong sampai ketelitian ±1 mgr. timbang 1,00 gr
Mg, masukkan ke dalam krus.
2. Panaskan krus dengan isinya, di atas api pembakar dengan
menggunakan segitiga porselen. Setelah menjadi putih, dinginkan
krus. Beri beberapa tetes air, sampai uap yang keluar tidak
membirukan kertas lakmus merah.
3. Pijarkan krus sampai beratnya konstan.
4. Dinginkan krus kemudian timbang.
5. Lakukan pengulangan langkah 3-4 hingga didapat beratnya benar-
benar konstan.
Pengamatan :
Berat krus + Mg : 21,79 gram
Berat krus kosng : 21,71 gram
Berat magnesium oksida, MgO : 0.08 gram
Perhitungan :
Dik = Mg : 0,08 gr
Massa mg+krus sebelum dipanaskan = 21,79 gr
Massa mg+krus setelah dipanaskan = 21,83 gr
Berat krus kosong = 21,71 gr
MgO (massa Mg + krus setelah dipanaskan - massa krus kosong)
(21,83 gr - 21,71 gr) = 0,12 gram
Dik : ArMg = …..?
Ket :
Kesalahan Relatif =
= 0,24 x 100%
= 24%
Kesalahan relative yang kami peroleh sebesar 24%, kesalahan ini terjadi
akibat beberapa hal yaitu :
Saat melakukan penimbangan krus masih dalam keadaan panas,
sehingga beratnya belum stabil.
Saat pemanasan keempat karena kekurang hati-hatian kami dalam
melakukan percobaan mg yang didalam krus tumpah sehingga
kami tidak dapat melakukan penimbangan untuk memperoleh berta
yang konstan maka dari itu kami melakukan perhitungan dengan
melibatkan dua angka di belakang koma yang seharusnya
melibatkan empat angka dibelakang koma.
VIII. Simpulan
Dari percobaan yang kami lakukan kami memperoleh kesimpulan
bahwa suatu Mg setelah dilakukan pemijaran massa atom Relative dan
secara teoritis bahwa massa atom Relative Mg adalah 24 gr. Namun hal ini
tidak sesuai dengan apa yang kami peroleh hal ini dikareanakan terdapat
beberapa kesalahan yang kami lakukan yaitu :
- Saat melakukan penimbangan krus masih dalam keadaan panas,
sehingga beratnya belum stabil.
- Saat pemanasan keempat karena kekurang hati-hatian kami dalam
melakukan percobaan mg yang didalam krus tumpah sehingga
kami tidak dapat melakukan penimbangan untuk memperoleh berat
yang konstan maka dari itu kami melakukan perhitungan dengan
melibatkan dua angka di belakang koma yang seharusnya
melibatkan empat angka dibelakang
Sehingga kami tidak dapat membuktikan rumus