NIM : K1A118085
Penderita asma dan PPOK akan lebih beresiko terkena virus corona, karena faktor sistem imun
tubuh atau sistem kekebalan tubuh yang berkurang sehingga penyakit ini dapat terjadi secara
progresf lebih cepat dan parah. Terlebih lagi infrksi corona virus menimbulkam sistem
kekebalan tubuh yang lemah, sehingga virus ini dapat menjadı re-unfeksi! Pada hasil meta-
analısis sıngkat, menunjukkan bahwa PPOK dikaitkan dengan peningkatan resiko signifikan lebih
dari lıma kali lıpat dari infeksi COVID-19 yang parah Pasien dengan penyakit PPOK harus
bertindak dengan meminımalkan potensi paparan terhadap SARS-CoV-2 dan kontak dengan
kasus COVID-19 yang diduga atau dikonfiması
sumber:
PPDI (Perhimpunan Dokter paru Indonesia) diagnosis dan penatalaksanaan pneumonia Covid-
19.2020
World Health Organization. Tatalaksana klinis infeksi saluran pernapasan akut berat suspek
penyakit COVID-19. 13 Maret 2020.
Yang J, Zheng Y, Gou X, Pu K, Chen Z, Guo Q, et al. Prevalence of comorbidities in the novel
Wuhan coronavirus (COVID-19) infection: a systematic review and meta-analysis. Int J Infect
Dis. 2020; published online March 12. DOI: 10.1016/j.ijid.2020