Pengadilan Niaga
ERI HERTIAWAN, S.H., LL.M., MCIARB
Tugas dan Wewenang
Pengadilan Niaga
PAGE 2
Kedudukan Peradilan Niaga
Pengadilan Umum
MA MK
Lingkungan Peradilan
Pengadilan
Peradilan Peradilan Peradilan Peradilan Khusus
Agama Militer TUN
Umum Pengadilan
Pengadilan Umum Tipikor
Pengadilan Pengadilan
Pengadilan NIAGA Industrial
Khusus Pengadilan
Anak
Pengadilan
HAM
PAGE 3
Hukum Acara Yang Berlaku
PAGE 4
Kompetensi Absolut
UU Kepailitan
• Sengketa Kepailitan dan PKPU
UU Di Bidang HaKI
• Sengketa Hak Cipta, Merk, Paten, Desain Industri, DTLST
PAGE 5
Kompetensi Relatif
PAGE 6
Kewenangan Terhadap Arbitrase
PAGE 7
Dasar Hukum
Pengadilan Niaga
PAGE 8
Dasar Hukum
PAGE 9
Dasar Hukum
PAGE 10
Perkara
Kepailitan
PAGE 11
Definisi Kepailitan
PAGE 13
Syarat Kepailitan
• Hutang yang tidak dibayar itu telah jatuh tempo dan telah
dapat ditagih.
PAGE 14
Klasifikasi Kreditor
1. Kreditor Separatis:
PAGE 15
Klasifikasi Kreditor
2. Kreditor Preferen:
• Kreditur preferen
Pajak : 1137 KUHPerdata
Khusus : 1139 KUHPerdata
Umum : 1149 KUHPerdata
PAGE 16
Klasifikasi Kreditor
3. Kreditor Konkuren:
PAGE 17
Proses Perkara Kepailitan
PAGE 18
Proses Pemeriksaan Perkara Kepailitan
PAGE 19
Proses Pemeriksaan Perkara Kepailitan
PAGE 20
Pembuktian Sederhana
Apa artinya
PAGE 22
Akibat Hukum Kepailitan
Semua perikatan debitur setelah pailit tidak dapat dibayar dari harta pailit
PAGE 24
Upaya Hukum Peninjauan Kembali
PAGE 25
Pengertian PKPU
PAGE 26
Pihak Yang Dapat Mengajukan PKPU
PAGE 27
Akibat Hukum PKPU
PAGE 28
PKPU Sementara
PAGE 29
PKPU Tetap
PAGE 30
Perdamaian
Harus ada rentang waktu 14 hari antara tanggal batas waktu pengajuan tagihan
dengan tanggal rapat kreditur yang membahas dan memutuskan rencana perdamaian.
PAGE 31
Contoh Perkara Kepailitan
PAGE 32
PT Dirgantara Indonesia (Persero)
Duduk Perkara:
• Pemohon adalah termasuk dari 6.561 orang pekerja yang di PHK
oleh PTDI berdasarkan putusan Panitia Penyelesaian Perburuhan
Pusat (P4 Pusat);
• Berdasarkan putusan P4 Pusat perhitungan dana pensiun menjadi
kewajiban PTDI untuk membayar kepada pemohon besarnya
adalah: Pemohon I: Rp 83.347.862,82; Pemohon II: Rp
69.958.079,22; dan Pemohon III: Rp 74.040.827,91
• Ada kreditur lain: Nelly Ratnasari, Sukriadi Djasa (pekerja lain
PTDI) dan Bank Mandiri
PAGE 33
PT Dirgantara Indonesia (Persero)
Pertimbangan Hukum:
PAGE 34
PT Dirgantara Indonesia (Persero)
PUTUSAN MAHKAMAH AGUNG
• Membatalkan Putusan Pengadilan Niaga Jakarta Pusat
• Menolak permohonan Pemohon
Pertimbangan Hukum:
PAGE 35
PT Dirgantara Indonesia (Persero)
Pertimbangan Hukum:
PAGE 36
PT Dirgantara Indonesia (Persero)
Pertimbangan Hukum:
PAGE 37
PT Asuransi Jiwa Manulife Indonesia
Duduk Perkara:
• Adanya kewajiban Manulife untuk membayarkan deviden tahun
buku 1999 berikut bunga-bunganya kepada PT DSS selaku
pemegang 40% saham pada Manulife yang tercatat untuk tahun
buku 1999 sejumlah Rp 32.789.856.000,00
• Ada kreditur lain: Eddy Salomon, Alaydrus berupa pembayaran
uang pertanggungan
PAGE 38
PT Asuransi Jiwa Manulife Indonesia
Pertimbangan Hukum:
• Terbukti adanya utang yang jatuh tempo dan dapat ditagih serta
terdapat dua/lebih kreditur
PAGE 39
PT Asuransi Jiwa Manulife Indonesia
Pertimbangan Hukum:
• Pemohon selaku Kurator PT DSS tidak memperoleh izin dari Hakim
Pengawas, maka tindakan Kurator PT. Darmala Sakti Sejahtera, yang
mengajukan permohonan pernyataan pailit terhadap PT Asuransi Jiwa
Manulife Indonesia adalah tidak sah. Kurator dalam perkara ini tidak
mempunyai kapasitas selaku Pemohon Pailit. Sehingga dengan demikian
permohonan pernyataan pailit yang diajukan oleh Pemohon tersebut
harus dinyatakan ditolak
PAGE 40
PT Asuransi Jiwa Manulife Indonesia
Pertimbangan Hukum:
• Pemeriksaan terhadap perkara ini tidak dapat dilakukan secara
sederhana sebab harus dibuktikan terlebih dahulu apakah memang ada
"Deviden tahun 1999"?, apakah terhadap deviden tersebut RUPS telah
memerintahkan untuk dibagikan?, apakah pembagian tersebut telah
sesuai menurut keputusan RUPS?, dan seterusnya.
• Lagi pula masih ada sengketa antara PT DSS dengan Perusahaan Roman
Gold Asset (RGA) mengenai kepemilikan saham, sebab RGA mengklaim
bahwa saham PT DSS adalah milik RGA;
• Dengan demikian, pembuktian dalam perkara ini tidak sederhana,
sehingga pemeriksaan terhadap perkara ini harus dilakukan melalui
gugatan Perdata pada Pengadilan Negeri, bukan melalui permohonan
kepailitan pada Pengadilan Niaga
PAGE 41
Sengketa Hak Kekayaan
Intelektual
PAGE 42
Penyelesaian Melalui Pengadilan
PAGE 43
Klasifikasi HKI
HAK CIPTA
DISAIN INDUSTRI
PAGE 44
Klasifikasi HKI
90 hari, dan dapat diperpanjang maksimal 30 90 hari setelah tanggal permohonan kasasi
Hak Cipta
hari atas persetujuan MA diterima
90 hari, dan dapat diperpanjang maksimal 30 90 hari setelah tanggal permohonan kasasi
Merek
hari atas persetujuan MA diterima
90 hari, dan dapat diperpanjang maksimal 30 90 hari setelah tanggal permohonan kasasi
Desain Industri
hari atas persetujuan MA diterima
Desain Tata Letak 90 hari, dan dapat diperpanjang maksimal 30 90 hari setelah tanggal permohonan kasasi
Sirkuit Terpadu hari atas persetujuan MA diterima
PAGE 45
Hak Cipta
PAGE 46
Putusan MA No. 2266 K/Pdt/1990
PAGE 47
Putusan MA No. 234/PDT.SUS/2012
PAGE 48
Merek
PAGE 49
Persamaan Pada Pokoknya
PAGE 50
Persamaan Pada Pokoknya
Konseptual
Visual
Fonetik
PAGE 51
Paten
PAGE 52
Invensi yang Dapat Diberi Paten
PAGE 53
Hak Eksklusif Pemegang Paten
PAGE 54
Unsur “Baru”
PAGE 55
Putusan MA No. 016 K/N/HaKI/2006 (1)
PAGE 56
Putusan MA No. 016 K/N/HaKI/2006 (1)
Pertimbangan MA:
PAGE 57
Desain Industri
PAGE 58
Putusan MA No. 801 K/Pdt.Sus/2011
PAGE 59
Putusan MA No. 016/PK/N/HaKI/2005
PAGE 60
Putusan MA No. 076 PK/PDT.SUS/2009
PAGE 61
Putusan MA No. 166 K/Pdt/Sus/2007
PAGE 62
Not to be reproduced or disseminated without permisson. PAGE 63