E-COMMERCE : BERRYBENKA
Dosen Pembimbing :
Rijajul Fhikri, S.E., M.Ec., Dev.
1
Kata Pengantar
Penyusun)
2
DAFTAR ISI
HALAMAN SAMPUL......................................................................................... 1
KATA PENGANTAR.......................................................................................... 2
DAFTAR ISI......................................................................................................... 3
BAB I : PENDAHULUAN
BAB II : PEMBAHASAN
2.1 Definisi e-business …………………………………………...................... 7
2.1.1 Pembagian e-business……………………………………….............. 9
2.1.2 Manfaat implementasi e-business………………………….............. 10
2.1.3 Strategi e-business………………………………............................. 11
2.1.4 Model e-business…………………………………………............... 12
2.2 Definisi e-commerce …………………………..……………................... 14
2.2.1 Jenis-jenis e-commerce di Indonesia………………...........………. 15
2.2.2 Manfaat e-commerce………………...........………………............ 16
2.2.3 Komponen e-commerce………………...........………………........ 18
2.3 Bisnis yang Dilakukan oleh perusahaan e-commerce Berrybenka .......... 18
2.3.1 Analisis Rantai Nilai Miller pada Berrybenka………………........ 18
2.3.2 Analisis lima kekuatan Porter Berrybenka……………….............. 23
2.4 Produk-produk yang dijual oleh perusahaan e-commerce Berrybenka .... 25
3
2.5 Kelebihan & Kekurangan proses bisnis perusahaan e-commerce
Berrybenka ……………………………………………………………... 27
2.5.1 Kelebihan Berrybenka …………………………………………... 27
2.5.2 Kekurangan Berrybenka ……………………………………….... 29
2.6 Nilai dari kekayaan perusahaan e-commerce : Berrybenka …............... 29
4
BAB I
PENDAHULUAN
5
1.3 Tujuan
1.3.1 Tujuan Umum
Tujuan dari penulisan ini secara umum adalah untuk mengetahui
beberapa rincian mengenai bisnis yang dilakukan oleh salah satu
perusahaan e-commerce di Indonesia, yaitu Berrybenka.
6
BAB II
PEMBAHASAN
7
telah terkomputerisasi. (Steven Alter. Information System: Foundation
of E-Business. Prentice Hall. 2002);
bisnis.
8
2. Alat/Media/Sumber Daya yang Digunakan
3. Kegiatan Sasaran
4. Tujuan
5. Keuntungan
erintegrasi
9
hubungan antara perusahaan dengan konsumen.
Meliputi : Sales, pemasaran, data-data penjualan dan pelayanan,
anggapan dari konsumen.
2. Enterprise Resource Planning (ERP) : sistem informasi pendukung e-
business, yang menyediakan berbagai macam kebutuhan perusahaan
seperti supply chain, CRM, marketing, warehouse, shipping, dan
payment, serta mampu melakukan otomatisasi proses bisnis atau
menyangkut hubungan dalam-internal perusahaan tersebut.
Meliputi : Production planning, integrated logistics, Accounting and
Finance, Human Resource, Sales and distribution, order management.
3. Enterprise Aplication Program (EAI) : merupakan konsep integrasi
berbagai proses bisnis dengan memperbolehkan mereka saling
bertukar data berbasis message. EAI berfungsi sebagai penghubung
ERP dengan SCM atau ERP dengan CRM.
4. Supply Chain Management (SCM) : manajemen rantai supply secara
otomatis terkomputerisasi. SCM menyangkut hubungan antara
perusahaan dengan supplier.
10
2.1.3 Strategi E-Business
Strategi merupakan cara bagaimana mencapai tujuan. Berhubungan
dengan masalah e-business, starategi dapat dikatakan sebagai cara untuk
mencapai tujuan dari kompetisi di dunia bisnis (competitive advantage).
E-business tidak dapat bekerja tanpa strategi (bisnis). Strategi e-business
dibutuhkan untuk mendukung arah strategis perusahaan secara keseluruhan.
Oleh sebab itu agar dapat sukses dalam e-business, organisasi perlu
mengembangkan strategi e-business.
Terdapat tiga strategi dasar dalam membangun e-business yang memiliki
hubungan hierarki atau berurutan. Strategi tersebut meliputi strategi analisa,
strategi dalam pemilihan, dan strategi implementasi.
Strategi analisa adalah strategi dimana organisasi menganalisa segala
sesuatu dengan tepat sesuai dengan tujuan e-businessnya. Strategi analisis ini
dapat meliputi analisis lingkuangan eksternal yang dapat meliputi analisa
teknologi, ekonomi, politik, social serta analisis sumber daya internal dapat
meliputi analisis sumber daya, analisis competitor, dan juga yang tidak kalah
penting adalah analisis SWOT (Strength, Weaknesses, Opportunities,
Threaths).
Berikut ini empat model umum strategi bisnis yang dapat dianalisis:
1. Low-Cost Leadership
Dalam strategi ini Sistem informasi diharapkan dapat mendukung
dalam kegiatan memproduksi produk, menganalisis data untuk
penjualan tersetel dan teknik pemasaran. Selain itu dalam strategi
low-cost leadership ini diharapkan pula system informassi dapat
mendukung layanan pada lower-price dimana memungkinkan
perusahaan untuk menganalisis pola pembelian konsumen, selera, dan
preferensi guna efisien layanan iklan dan pemasaran untuk target pasar
yang low-cost.
2. Product Differentiation
Strategi ini pada dasarnya adalah bagaimana menghasilkan suatu
produk yang berbeda dengan produk lain. Strategi ini menggunakan
11
sistem informasi untuk memproduksi produk dan layanan yang belum
ada, new, fresh dan tentunya berbeda dengan produk-produk yang
sudah ada. Sebagai contoh, Google yang terus memperkenalkan
layanan pencarian baru dan unik di situs Web-nya, seperti Google
Maps, Google Docs, Google Mail.
3. Focus on Market Niche
Strategi ini lebih menekankan pada bagaimana sistem informasi itu
nantinya dapat focus pada pangsa pasar tertentu dan dapat melayani
yang lebih baik. Jadi dapat dikatakan strategi ini memfokuskan bisnis
pada asingle market dengan produk dan layanan khusus.
4. Strengthen Customer and Supplier Intimacy
Strategi ini lebih mengutamakan kekuatan hubungan baik dengan
pemasok maupun pelanggan atau partner. Sistem informasi diharapkan
mampu mengembangkan kekuatan hubungan dan loyalitas dengan
partner baik itu customer maupun supplier agar nantinya dengan
kekuatan hubungan dan loyalitas dapat memberikan nilai tambah bagi
organisasi.
12
Tabel 1.1 Model-Model Bisnis yang Memanfaatkan Internet
13
Menciptakan pendapatan dengan
memberikan isi digital seperti berita
digital, music, foto atau video pada WSJ.com
Content Provider Web. Pembayar membayar CNN.com
sejumlah uang untuk dapat TheStreet.com
mengaksesnya atau pendapatan Gettyimages.com
dihasilkan dengan menjual ruang MP3.com
iklan.
Menyediakan jasa online untuk
individu dan bisnis. Menghasilkan @Backup.com
Penyedia jasa pendapatan dari pembayaran Xdrive.com
online subskripsi atau transaksi dari iklan Employease.com
atau dengan menmgumpulkan Salesforce.com
informasi pemasaran dari para
pengguna.
Menyediakan tempat pertemuan
Komunitas online di mana orang-orang dengan FortuneCity.com
virtual minat yang sama dapat IVillage.com
berkomunikasi dan menemukan
informasi yang berguna.
Menyediakan poin entri awal ke Yahoo.com
Portal Web bersama dengan isi spesifik MSN.com
dan layanan lain.
14
pembelian, dan pemasaran produk. Yang berbeda adalah pada sistem
berdagang yang digunakan, yaitu melalui media elektronik atau internet.
Dalam e-commerce, seluruh proses perdagangan mulai dari proses
pemesanan produk, pertukaran data, hingga transfer dana dilakukan secara
elektronik. Di tengah perkembangan arus teknologi dan informasi digital yang
semakin canggih.
Aktivitas e-commerce adalah suatu penerapan dari e-business atau bisnis
elektronik, yang mana berhubungan dengan kegiatan transaksi komersial.
Jadi, secara garis besar pengertian e-commerce ini bukan hanya meliputi
aktivitas perniagaan saja. Tapi juga mencakup kolaborasi dengan mitra bisnis,
client service, lowongan pekerjaan, dan sebagainya. Di samping
memanfaatkan teknologi digital, e-commerce ini juga membutuhkan database,
e-mail, dan juga teknologi lain yang non internet, misalnya saja dalam
mengirim barang, dan cara membayar produk dari e-commerce.
15
3. Consumers to Business (C2B)
Dalam jenis consumesr to business, transaksi penjualan dilakukan
oleh pihak konsumen. Sedangkan perusahaan adalah target pasarnya. Jadi,
individu memberikan penawaran mengenai sebuah produk berupa barang
atau jasa. Kepada perusahaan-perusahaan yang memang membutuhkan.
Misalnya saja desainer grafis yang menawarkan skill-nya.
4. Consumer to Consumer (C2C)
Jenis e-commerce ini dilakukan dari konsumen ke konsumen.
Klasifikasinya terdiri dari 2 model, yaitu classifed dan marketplace.
Dalam classified, buyer dan seller melakukan transaksi secara langsung.
Sedangkan dalam marketplace, konsumen (penjual) memerlukan platform
untuk tempat melakukan transaksi. Contoh marketplace adalah Shopee.
16
Di bawah ini adalah manfaat e-commerce bagi pihak pemilik usaha atau
seller:
1. Jangkauan pasar luas
Dengan kehadiran e-commerce, maka penjual memiliki
jangkauan pasar yang lebih luas. Karena berbasis pada sistem
online global. Bukan hanya bisa menjangkau market dalam negeri,
namun juga luar negeri. Karena saat ini ada banyak platform e-
commerce yang dapat membantu pihak penjual untuk menjual
produknya di berbagai negara.
2. Mengurangi infrastruktur
Dengan menggunakan e-commerce sebagai basis berjualan.
Sebuah perusahaan tidak harus lagi membuka cabang di berbagai
wilayah. Karena dengan satu toko online saja, sudah bisa
menjangkau seluruh bagian di suatu negara.
17
2.2.3 Komponen E-Commerce
1. Electronic Data Interchange (Edi)
Electronic Data Interchange (EDI) didefinisikan sebagai pertukaran data
komputer antar berbagai bidang organisasi atas suatu informasi
terstruktur dalam format yang standar dan bisa diolah oleh komputer.
2. Digital Currency
Digital currency dimaksudkan untuk memungkinkan user untuk
memindahkan dananya secara elektronik dalam lingkungan kerja tertentu.
3. Electronic Catalogs
Electronic Catalogs (e-catalogs) telah berada pada aplikasi komersil yang
dirancang untuk internet dan merupakan komponen utama dari sistem e-
commerce.
4. Intranet Dan Extranet
Umumnya intranet digambarkan hanya sebagai web server di dalam
perusahaan (internal), padahal sebenarnya intranet hanyalah kumpulan
web site yang dimiliki oleh suatu kelompok (biasanya perusahaan) yang
bisa diakses hanya oleh anggota kelompok tersebut, sedangkan extranet
merupakan area tertentu dari intarnet yang bias diakes oleh kelompok di
luar anggota kelompok intranet, tapi dengan otorisasi tertentu.
18
penjualan. Namun, saat Berrybenka menggunakan sistem hubungan
berlanjut, Berrybenka kembali mengambil barang dari supplier. Supplier
menggunkan sistem akan titip barang kepada Berrybenka, kemudian total
penjualan akan dibayar ke supplier pada bulan depannya sesuai dengan
tanggal perjanjian, atau disebut dengan sistem konsinyasi. Pada aktifitas ini
Berrybenka fokus untuk bersaing dalam mencari kepuasan pelanggan
dengan kekuatan tawar-menawar dengan supplier. Dengan adanya
kekuatan tawar-menawar supplier, maka biaya perusahaan dapat ditekan
dalam pemilihan barang-barang yang akan dipasarkan. yang berdampak
kepada harga produk pelanggan, sehingga akan didapatkan harga yang
kompetitif terhadap pesaing dalam bisnis online.
- Operasional
Berrybenka tidak melakukan kegiatan operasional, Berrybenka berfokus
untuk melakukan pengujian kualitas produk daari supplier untuk
mendapatkam mutu yang sesuai dengan yang diinginkan pelanggan, karena
kualitas produk menjadi patokan untuk pelanggan mempercayai produk-
produk yang dijual Berrybenka. Berrybenka juga melakukan pengendalian
pelaksanaan atas barang yang dijual agar tidak ada penyimpangan dan
produk mencapai hasil yang maksimal atau sesuai dengan perencanaan
dengan begitu biaya yang dikeluarkan juga optimal.
- Outbound Logistics
Dalam perlakuannya terhadap barang yang dipasarkan, Berrybenka tidak
selamanya menyimpan stock barang di gudang, tetapi mengambil barang
yang dipesan ke supplier terlebih dahulu. Ketika hal ini terjadi, pengiriman
barang memang akan lebih memakan waktu lebih lama sehari dan
Berrybenka sudah menyiasati hal ini. Namun, Berrybenka juga melakukan
penyimpanan stock barang di gudang. Karena tidak mungkin semua barang
yang dijual Berrybenka akan langsung dipesan dan didistribusikan ke
pelanggan, Berrybenka mengatur posisi peletakan barang serta
pengelompokannya sehingga pengeluaran kembali barang dapat dilakukan
19
dengan mudah. sehingga jika barang yang dipesan sudah ada di gudang
dapat langsung ambil dan langsung kirim. Jadi, dapat meningkatkan
kepuasaan pelanggan.
- Pelayanan
Berrybenka berupaya menyesuaikan produk yang mereka jual dengan
harapan dari target pasarnya. Karena bila produk memenuhi ekspektasi dan
harapan konsumen maka konsumen akan selalu tertarik untuk mengunjungi
situs Berrybenka.com dan selanjutnya akan menjadi konsumen tetap
mereka. Jika ada pesanan-pesanan dari konsumennya, Berrybenka berusaha
mengupayakan kelancaran pengiriman barang dan ketepatan waktu
pengiriman untuk kepuasan konsumennya. Pada layanan pengiriman
barang Berrybenka hanya menyediakan satu jasa layanan pengiriman
barang , yaitu JNE. Pada kenyataannya tidak semua konsumen
menghendaki pengiriman dengan jasa layanan pengiriman barang yang
20
digunakan oleh Berrybenka. E-commerce semacam Berrybenka
menyediakan lebih dari satu jasa layanan pengiriman barang, yang dapat
menyesuaikan dengan konsumennya. Berrybenka juga belum menyediakan
layanan pengiriman barang express, beberapa konsumen menginginkan
pengiriman barang secara cepat. Jadi, Berrybenka diharapkan dapat bekerja
sama dengan jasa pengiriman barang yang lain. dan menyediakan layanan
pengiriman barang express. Supaya konsumen menikmati pelayanan yang
lebih baik dari Berrybenka Berrybenka menyediakan layanan customer
service yang bersedia menerima tanggapan, kritik, saran maupun komplain
dari konsumen. Konsumen dapat memilih beberapa alternatif yang
disediakan oleh Berrybenka.com seperti telepon, email, dan live chat.
Setelah barang yang dipesan sudah diterima konsumen, Berrybenka juga
masih meyediakan layanan retur barang, jika barang yang diterima
konsumen tidak sesuai dengan keinginannya, misalnya salah ukuran, warna
atau sematamata konsumen hanya kurang suka dengan barang yang dibeli.
Retur barang bisa dilakukan dengan cara mengirimkan kembali barangnya
ke warehouse Berrybenka, dengan menyertakan tiket retur yang sudah
disiapkan oleh Berrybenka dan diisi oleh konsumen. Namun, memang saat
pengiriman barang, ongkos kirim ditanggung oleh konsumen. Walaupun
demikian, hal ini meningkatkan pelayanan yang disediakan oleh
Berrybenka sebagai website online shop.
2. Aktivitas Pendukung
Secara umum, aktivitas pendukung dalam rantai nilai terbagi dalam 4
kategori kegiatan:
- Procurement
Pada awal berdirinya, untuk pembelian persedian barang, Berrybenka
mencari beberapa supplier dalam usahanya. Namun, seiring dengan
berkembangnya Berrybenka, banyak supplier yang menawarkan diri untuk
bekerja sama sehingga Berrybenka harus memilih beberapa diantara
supplier tersebut untuk berkerja sama.
21
- Technology Development
Berrybenka mulai mengenalkan usahanya untuk pertama kali melalui
facebook. Dari situ banyak pelanggan mulai melihat dan tertarik dengan
Berrybenka. Akhirnya, Berrybenka melakukan pengembangan permasaran
untuk meningkatkan produk selain melalui facebook yaitu dengan
membuat website e-commerce. Berrybenka juga sudah mulai
mengembangkan situs mobile web-nya.
- Firm Infrastructure
Berrybenka memiliki susunan menejemen yang terstruktur. Setiap
karyawan Berrybenka melakukan tugas masing-masing yang
pembagiannya sudah jelas. Aktivitas utama dari Berrybenka adalah
menjual produk fashion dari supplier-supplier yang bekerja sama dengan
Berrybenka. Oleh karena itu, Berrybenka memiliki tanggung jawab
menjaga relasi antara supplier dengan Berrybenka, maupun konsumen
dengan Berrybenka. Dengan adanya relasi yang baik antara Berrybenka
dengan supplier, maka supplier tidak berkeberatan untuk terus men-supply
barangnya pada Berrybenka. Hal ini menjadi nilai positif karena
memungkinkan barang yang dipesan oleh konsumen akan selalu ready
stock.
22
2.3.2 Analisis lima kekuatan Porter Berrybenka
1. Ancaman Masuknya Kompetitor Baru
Saat ini bisnis online shop semakin menjamur, orang-orang mulai tertarik
dan mengandalkan online shop sebagai media berbelanja, terutama produk-
produk fashion. Hal itulah yang membuat para pengusaha juga ikut tertarik
untuk membuat bisnis di bidang ini. Online shop yang ada saat ini, tidak
hanya berupa website seperti Berrybenka, tetapi juga menggunakan
beberapa media sosial yang ada. Jadi, orangorang yang akan memulai
bisnis online shop jauh lebih mudah. Walaupun berbeda tipe dengan
Berrybenka yang merupakan salah website fashion teerkemuka, tetapi jika
ada yang mempunyai cukup modal, tidak menutup kemungkinan, online
shop yang semula hanya pada media sosial akan berkembang menjadi e-
commerce website.
23
Dengan ini juga perusahaan-perusahaan kompetitor juga akan bersaing
dalam hal harga sehingga menghasilkan produk yang lebih murah.
24
2.4 Produk-Produk yang Dijual oleh Perusahaan E-Commerce
Berrybenka
Berrybenka.com adalah situs belanja online fesyen dan kecantikan
ternama di Indonesia. Berrybenka menjual lebih dari 1000 merek lokal dan
internasional, termasuk produk in-house label. Berrybenka menawarkan
kombinasi produk fesyen dan kecantikan terkini untuk setiap gaya
personal yang beragam.
Berrybenka menyediakan produk berkualitas terbaik untuk wanita
dan pria, bervariasi dari pakaian, aksesori, sepatu, tas, produk olahraga dan
kecantikan. Komitmen Berrybenka adalah memberikan pengalaman
belanja online yang menyenangkan, mudah, dan terpercaya untuk
memuaskan pelanggan dengan koleksi baru dan penawaran spesial setiap
harinya, serta beragam keuntungan seperti kemudahan pengembalian
produk hingga 14 hari setelah barang diterima, layanan bayar di tempat
dan pengiriman gratis.
Berrybenka merupakan salah satu portal belanja produk fashion
yang sudah cukup dikenal publik, terutama mereka yang menyukai online
shopping produk-produk fashion. Berrybenka mulai beroperasi pada
Agustus 2011. Berrybenka berawal dari menjual barangnya melalui
Facebook, lalu setelelah semakin banyak orang mengenal Berrybenka,
Berrybenka mengembangkan bisnisnya dengan membuat laman web-nya
sendiri. Saat ini, tidak hanya laman web, tetapi Berrybenka juga
mengembangkan laman web versi mobile dan terdapat majalah fashion
digitalnya. Pada awalnya Berrybenka merupakan website online shop
yang menyediakan produk fashion wanita. Dalam perjalannya, saat ini
Berrybenka juga menyediakan produk fashion pria dan anak-anak. Tidak
hanya itu, mulai tahun 2014, Berrybenka juga mulai mengembangkan
bisnis yang masih di dalam naungan Berrybenka yaitu Hijabenka.
Hijabenka juga merupakan laman web Berrybenka yang menyediakan
produk fashion, tetapi lebih berfokus pada busana muslim yaitu hijab
25
Tampilan Website dan Produk Berrybenka
26
2.5 Kelebihan dan Kekurangan Proses Bisnis Perusahaan E-Commerce
Berrybenka
2.5.1 Kelebihan Berrybenka
Berikut kelebihan yang dimiliki marketplace Berrybenka, di antaranya:
1. Menyediakan berbagai macam produm untuk anak-anak dan juga
wanita. Dari baju, sepatu, aksesories, tas, celana, dan masih banyak
yang lainnya.
2. Menyediakan gratis ongkos kirim, jika Anda sudah memenuhi syarat
dan ketentuan yang berlaku.
3. Produk yang ditawarkan adalah produk terbaru dari seluruh brand lokal
maupun brand internasional.
4. Produk branded yang memiliki kualitas terjamin dan bisa Anda
dapatkan dengan harga murah.
5. Jika Anda memiliki keluhan terhadap barang yang Anda beli, Anda tak
perlu risau karena setiap produk yang ada pada marketplace
Berrybenka mempunyai garansi.
6. Marketplace Berrybenka menyediakan majalah untuk melihat tren
fashion dan juga kecantikan serta produk yang lainnya.
27
selesai berbelanja, Anda bisa masuk untuk melihat detail belanjaan
Anda. Jika Anda belum memiliki akun, Anda registrasi di website
marketplace Berrybenka. Jika Anda sudah berhasil masuk pada akun
Berrybenka Anda, akan muncul form tentang detail pemesanan Anda.
Isilah form tersebut, sesuaikan dengan informasi alamat, dan juga
metode pembayaran lalu klik submit pada bagiam bawah. Cek kembali
semua produk yang Anda pilih, dan juga informasi yang Anda masukan
pada kolom submit. Untuk proses pemesanan produk Anda, segera
lakukan pembayaran Berrybenka.
Perlu Anda ketahui bahwa pembayaran produk Berrybenka harus
kurang dari 24 Jam, setelah pemesanan. Jika Anda membayar lebih dari
24 jam, maka pesanan akan dibatalkan. Setelah pembayaran
terkonfirmasi, maka produk Anda akan segera dikemas dan dikirim.
Pengiriman pesanan Anda akan memakan waktu kurang lebih 1-6 hari
setiap hari kerja.
Saat berbelanja di marketplace BerryBenka, Anda tak perlu lagi
merasa khawatir karena Berrybenka memiliki kredibilitas yang tinggi.
Berikut beberapa tips untuk Anda jika ingin berbelanja di Berrybenka
lakukan hal seperti berikut ini sebelum Anda membelinya :
1. Lakukan survey tren masa kini. Agar Anda selalu Up To Date saat
memilih produk.
2. Lakukan pembayaran pesanan secepat mungkin, untuk menghindari
pembatalan pesanan secara sepihak.
3. Manfaatkan promo gratis ongkos kirim dari marketplace
Berrybenka
28
2.5.2 Kekurangan Berrybenka
1. Tidak adanya informasi status yang jelas mengenai keberadaan pesanan.
2. Konfirmasi pembayaran yang rumit.
3. Tidak memliki system keamanan yang tinggi dari system HTTP
websitenya.
4. Tidak adanya FAQ (Frequently Asked Question). FAQ merupakan
kumpulan dari semua pertanyaan yang biasa ditanyakan oleh pelanggan
kepada suatu website. Entah itu pertanyaan seputar web itu sendiri, proses
yang diberlakukan dan sejenisnya. Memang benar, jika web ini mempunyai
menu Cara Belanja. Namun, di sisi lain FAQ sangat berguna untuk
membantu pihak web menjawab semua pertanyaan dari pelanggannya.
Sehingga tidak memenuhi kotak masuk dari emailweb yang dicantumkan
dan tidak membuat repot si pembalas. Jadi, apabila terdapat pertanyaan
sama yang akan diajukan pelanggan, pelanggan itu hanya mengeklik
pertanyaan yang pernah diajukan pelanggan lain dan melihat langsung
jawaban dari pihak web yang bersangkutan.
29
Label, private label yang baru saja diluncurkan bulan April 2015 juga terus
berkembang pesat dan dalam waktu singkat menjadi best seller brand di
Berrybenka. Kategori menswear yang baru diluncurkan tahun 2015 pun
kian menanjak pamornya dan berkontribusi sebanyak 20% dari total
penjualan. Berrybenka pun terus berkembang sampai saat ini juga.
30
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Dengan adanya aplikasi berrybenka, jelas membuktikan bahwa teknologi
sudah berkembang semakin cepat dan semakin canggih. Hal ini bisa dilihat
dari fitur yang terdapat di aplikasi berrybenka yang mampu digunakan pada
smartphone atau tablet canggih lainnya. Seperti halnya konsumen bisa dengan
bebas melihat berbagai macam produk yang dijual oleh perusahaan
berrybenka itu sendiri. Harapan dengan adanya aplikasi berrybenka dan
aplikasi yang berbasis e-commerce lainnya yaitu dapat mempermudah
konsumen untuk membeli barang maupun produsen dalam memasarkan
barangnya. Meskipun sebenarnya aplikasi berrybenka ini juga masih terdapat
kekurangan dan memerlukan beberapa spesifikasi agar bisa digunakan
dengan lancar.
3.2 Saran
Sesuai dengan pihak-pihak yang mendapat manfaat dari penelitian ini, maka
diberikan saran-saran sebagai berikut:
1. Bagi pengusaha e-commerce, perlu untuk membangun kepercayaan yang
berawal dari kehandalan sistem pelayanan. Kepercayaan menentukan
peluang bagi hubungan antar pihak di masa mendatang. Secara bersama-
sama, berbagai pihak pengusaha e-commerce perlu untuk menumbuhkan
rasa percaya masyarakat terhadap internet dan e-commerce, misalnya
dengan berpartisipasi aktif dalam kegiatan diskusi, dialog, seminar dan
komunikasi dua arah. Dengan demikian, akan makin banyak anggota
masyarakat yang tertarik mengunjungi toko-toko di internet dan kemudian
berbelanja atau bertransaksi dengan toko-toko tersebut.
31
2. Bagi konsumen, perlu untuk tidak perlu khawatir berbelanja di internet.
Disarankan agar konsumen memilih toko online yang sudah punya nama
(branded) karena biasanya mereka mempunyai kredibilitas tinggi dan
terdapat informasi yang lengkap. Perlu juga untuk mencatat informasi
toko seperti alamat, nomor telepon, dan email, untuk berjaga-jaga bila
terjadi masalah. Sebelum membeli juga perlu membaca baik-baik
kebijakan yang ada dan perlu diperhatikan ada tidaknya sistem
pengamanan.
3. Bagi web developer, perlu untuk terus mengikuti perkembangan teknologi
terutama teknologi sekuriti dan meningkatkan pengetahuan dan
ketrampilan mereka di bidang tersebut. Mereka juga perlu meningkatkan
inovasi terhadap situs e-commerce mereka untuk meningkatkan interaksi
online dengan konsumen, misalnya dengan menyediakan ruang untuk
chatting atau mungkin juga dengan memanfaatkan voice over IP, karena
dari hasil survei, konsumen sangat membutuhkan customer support atau
technical support. Selain itu juga karena inovasi merupakan sumber utama
keunggulan kompetitif. Para web developer tidak boleh setengah-setengah
dalam pengembangan web, artinya mereka harus memastikan telah
menguji betul-betul apa yang akan diluncurkan lewat web kepada
konsumen, karena sekali konsumen kecewa, mereka tidak akan kembali
lagi.
4. Bagi pemerintah, perlu untuk menyediakan perangkat hukum dan atau
regulasi yang bertujuan melindungi semua pihak yang terkait. Di
beberapa negara maju, e-commerce terbukti telah mampu mempercepat
laju perekonomian, namun keberhasilan tersebut sangat ditunjang oleh
tersedianya infrastruktur hukum dan regulasi yang melindungi pelaku dan
konsumen. Jadi penumbuhan rasa percaya bukan saja dilakukan oleh para
pengusaha e-commerce tapi bersama-sama dengan pemerintah untuk
memposisikan e-commerce sebagai alat sosial bagi pertumbuhan
ekonomi. Dengan demikian, kepercayaan yang sudah dimiliki oleh
masyarakat dapat terpelihara berkat tegaknya hukum dan regulasi. Selain
32
itu, pemerintah juga diharapkan menjadi fasilitator infrastruktur jaringan,
antara lain dengan memperbaiki jaringan yang ada, meningkatkan
bandwidth, memperbaiki kualitas jasa pelayanan telekomunikasi dan
menurunkan biaya
5. pemanfaatan jaringan agar jumlah pengguna internet dapat tumbuh
dengan lebih cepat. Terakhir, pemerintah disarankan untuk menjadi
promotor yang berada dalam posisi yang strategis untuk mempromosikan
penggunaan internet, misalnya dengan masuk ke sekolah-sekolah sejak
dini.
33
DAFTAR PUSTAKA
http://ekameiristianty.blogspot.com/2018/10/makalah-e-business.html
https://si.ittelkom-pwt.ac.id/2017/10/03/perbedaan-e-commerce-dan-e-
business/ (diakses 3 Oktober 2020)
https://www.dictio.id/t/apa-pengertian-dari-e-business-e-commerce-dan-e-
government/3537 (diakses 3 Oktober 2020)
https://qwords.com/blog/pengertian-e-commerce/
Berrybenka
https://www.slideshare.net/savanikartika/tugas-sim-savani-kartika-dosen-
yananto-mihadi-pemanfaatan-ebusiness-2018 (diakses 4 Oktober 2020)\
34
Nabila, Audrey, 2016. ARTIKEL PENGANTAR APLIKASI
KOMPUTER
http://blogaudreynabila.blogspot.com/2016/04/artikelpengantar-aplikasi-
komputer.html (diakses 4 Oktober 2020)
https://www.researchgate.net/profile/Septia_Ayu_Anggraini/publication/3
27845675_TUGAS_SIM_SEPTIA_AYU_LESTARI_ANGGRAINI_YA
NANTO_MIHADI_PUTRA_SE_MSi_PENGGUNAAN_TEKNOLOGI_I
NFORMASI_PADA_E-
BUSINESS_2018/links/5ba90d46a6fdccd3cb6f81d4/TUGAS-SIM-
SEPTIA-AYU-LESTARI-ANGGRAINI-YANANTO-MIHADI-PUTRA-
SE-MSi-PENGGUNAAN-TEKNOLOGI-INFORMASI-PADA-E-
BUSINESS-2018?origin=publication_detail (diakses 4 Oktober 2020)
http://mrarraji.blogspot.com/2017/03/assalamualaikumsetelah-lama-
berhenti.html (diakses 4 Oktober 2020)
https://tulastulis.com/review-kelebihan-dan-keunggulan-marketplace-
berrybenka/ (diakses 4 Oktober 2020)
https://swa.co.id/swa/profile/profile-entrepreneur/gaya-jason-lamuda-
melejitkan-berrybenka (diakses 4 Oktober 2020)
35