Kopi Kenangan
I. EXECUTIVE SUMMARY
Kopi Kenangan merupakan sebuah perusahaan yang bergerak di bidang usaha pembuatan
kopi kemasan dan pelayanan yang mendukung terciptanya kedai kopi. Keberadaan Kopi
Kenangan bergantung pada dua hal, yaitu lingkungan internal dan eksternal. Kedua
lingkungan ini tetapi juga membuka peluang bagi Kopi Kenangan untuk dapat
meningkatkan penjualan serta menjadi top of mind dari kedai kopi dengan melakukan
pemasaran yang baik dengan target generasi Z yang berada di daerah perkotaan di Pulau
Jawa. Cara yang bisa dilakukan adalah dengan meningkatkan kesadaran seperti
periklanan secara offline maupun online, penciptaan kedai kopi yang nyaman dan unik
bagi generasi Z, menggunakan jasa influencer dan brand ambassador, mengadakan kartu
keanggotaan yang dapat diakses secara online maupun offline.diskon, giveaway, serta
menghadirkan Kopi Kenangan pada berbagai platform pesan-antar makanan dan
minuman.
Product : Produk yang ditawarkan oleh Kopi Kenangan, sesuai nama depannya adalah
kopi, mulai dari arabica hingga robusta. Tidak hanya jenis kopi tersebut, kopi lokal
yang berasal dari Mandailing, Flores, Dampit, dan Ciwidey juga digunakan oleh Kopi
Kenangan dalam menyuguhkan pengalaman minum kopi yang terbaik bagi para
konsumennya. Terdapat 32 menu variasi kopi. Selain menawarkan minuman berbahan
dasar kopi, Kopi Kenangan juga menawarkan berbagai jenis minuman dan makanan.
Minuman lainnya seperti Milk Tea, variasi alpukat, variasi rasberi hibiscus, dan Milo
yang berjumlah 27 variasi. Kopi Kenangan juga saat ini mulai merambah ke produk
makanan, seperti Cerita Roti untuk produk berupa roti dengan 6 variasi.
Price : Dari harga yang tertera pada aplikasi Kopi Kenangan, harga termurah dari
kategori kopi adalah Light Americano dan Americano/ Long Black berukuran regular,
yaitu hanya Rp15.000, sama dengan harga Jasmine Earl Grey Tea regular dari kategori
nonkopi. Sedangkan, produk termurah adalah air mineral dengan harga Rp9.000 sama
dengan harga roti susu manis. Sedangkan untuk harga yang termahal dari kategori kopi
adalah Light Hazelnut Late, Hazelnut Late, Light Caramel Latte, Caramel Latte, Light
Vanilla Latte, dan Vanilla Latte dengan harga Rp90.000. Sedangkan, untuk kategori
nonlopi, harga termahal adalah Hazelnut Choco Milk Tea dengan harga Rp100.000
Promotion : Promosi yang dilakukan oleh Kopi Kenangan pada aplikasinya terdiri dari
dua promosi, yaitu potongan harga dan paket minuman atau minuman dan makanan
pada aplikasi yang diberikan. Promosi paket juga ditampilkan lewat konten Instagram.
Namun demikian, konten di Instagram juga diisi oleh giveaway, yang terbaru
giveaway tampil jadi sultan dengan meng-endorse Hotman Paris Hutapea. Tidak hanya
itu, Kopi Kenangan juga kerap melakukan kolaborasi dengan berbagai produk lokal
seperti Somethinc dalam membuat produk bibir yang beraroma kopi.
People : Pekerja di Kopi Kenangan merupakan orang-orang yang sudah
berpengalaman, baik internasional dan nasional, serta memiliki eksposur kerja yang
tinggi. Pada tahun 2020, sudah ada 30 juta gelas yang terjual dari Kopi Kenangan
dengan lebih dari 3.000 pekerja yang direkrut oleh Kopi Kenangan. CEO dari Kopi
Kenangan sendiri adalah Edward Tirtanata.
Place : Saat ini sudah ada lebih dari 500 lapak offline ataupun online yang tersebar di
32 kota di Indonesia. Berikut ini peta yang terdapat pada situs web dari Kopi
Kenangan. Sedangkan, terdapat empat kantor dari Kopi Kenangan, tepatnya di
Menara Sentraya Lantai 15, Jalan Iskandarsyah Raya di Indonesia. Kantor di
Singapura terletak di 6A Shenton Way, Level 04-01 OUE Downtown Gallery. Di
Malaysia, kantor Kopi Kenangan berada di Suite 10.02, Level 10, The Garden South
Tower, Mid Valley City, Lingkaran Syed Putra 59200 Kuala Lumpur. Selain tiga
kantor tersebut, Kopi Kenangan menciptakan lembaga pendidikan yang diberi nama
Kenangan Academi di Jalan Pakubuwono VI Nomor 15, Kota Jakarta Selatan, DKI
Jakarta.
Process : Pada situs web di bagian news dengan judul “Seni Mengolah Kopi, dari Biji
Hingga ke Cangkir” diceritakan bagaimana Kopi Kenangan menghasilkan kopi
bercita rasa kuat. Pada awalnya, biji kopi disangrai oleh para pengrajin dalam
menciptakan aroma yang kuat. Setelahnya biji tersebut didinginkan dan diistirahatkan.
Berikutnya, Kopi Kenangan akan melakukan kalibrasi setiap harinya sebanyak 5 kali
untuk
menciptakan kombinasi sempurna dan standar yang tepat dalam penyajian Kopi
Kenangan. Selanjutnya, pada saat kopi benar-benar diproduksi, perlu ekstraksi yang
detail dan sempurna, misalnya posisi portafilter yang harus tepat, tidak boleh terlalu
ke atas ataupun ke bawah. Baru setelahnya konsumen bisa menikmati secara langsung
atau lewat pemesanan e-commerce. Tentunya perlu tahapan promosi dalam
peluncuran produk baru serta pemasaran. Kopi Kenangan aktif menggunakan sosial
media Instagram dalam pemasarannya. Bahkan dalam waktu sehari, Kopi Kenangan
dapat mem-posting lebih dari tiga konten sekaligus, pada post atau pada snapgram.
Sedangkan di Tiktok, Kopi Kenangan tidak setiap hari upload konten, apalagi di
Twitter yang antar post berselang satu bulan.
Physical evidence : Bentuk nyata dari Kopi Kenangan dapat dilihat dari bangunan
Kopi Kenangan, produk yang ditawarkan, serta situs web dan media sosial yang
digunakan. Situs web Kopi Kenangan sendiri adalah https://kopikenangan.com/
dengan nama Instagram @kopikenangan.id.
A. Strengths
1. Memiliki variasi rasa, ukuran, dan opsi seperti less sugar dan less ice
5. Mulai merambah ke produk makanan yang cocok untuk dimakan bersamaan dengan
minum, yaitu roti, cocok untuk mengganjal perut
6. Pekerja yang terlatih dan dengan pengalaman bekerja sehingga membuatnya ahli
B. Weaknesses
1. Belum memiliki akun Youtube, padahal Youtube adalah media sosial yang paling
banyak digunakan masyarakat Indonesia, jadi bukan generasi Z saja
2. Masih belum tertatanya informasi serta konten yang diberikan pada laman Instagram
milik Kopi Kenangan. Dapat dilihat pada gambar di bawah ini bahwa masih
tercampurnya konten promosi dengan merchandise, selain itu warnanya juga sangat
bertabrakan antara ungu dengan coklat sehingga ini kurang menarik minat konsumen
untuk melirik kontennya
3. Promosi yang berbeda pada berbagai media sosial akan membuat konsumen bingung
4. Daerah penyebarannya masih terpusat di daerah Jawa sehingga pada kolom komentar
Instagram pun banyak yang menanyakan keberadaan Kopi Kenangan di daerah
mereka
5. Hanya menggunakan satu jenis susu sehingga tidak ramah bagi siapa saja
C. Opportunities
1. Adanya kebiasaan nongkrong di tengah generasi muda, khususnya generasi Z untuk
menikmati waktu santai serta mencari suasana baru
2. Kondisi pandemi yang mulai membaik sehingga aktivitas ekonomi mulai bergerak ke
arah yang normal
3. Generasi Z sudah diperbolehkan untuk melakukan sekolah tatap muka sehingga ini
akan semakin mendorong mereka untuk berada di luar rumah, Kopi Kenangan bisa
jadi tempat yang cocok untuk bersantai
4. Adanya teknologi yang mampu membantu pesatnya pemasaran yang bisa dilakukan
oleh Kopi Kenangan
5. Ragamnya jenis kopi yang ada di Indonesia dengan ciri khas masing-masing
D. Threats
1. Adanya pandemi Covid-19 membuat kondisi yang tidak pasti, misalnya saat pandemi
mulai turun di Indonesia dan melambung tinggi sejak Juni 2021
2. Kebijakan pemerintah dalam membatasi pembukaan toko offline terutama pada masa
PSBB dan masih terdapat pembatasan mobilisasi penduduk dengan adanya PPKM
3. Kondisi di masyarakat yang mulai beralih dari offline ke online ke semi-offline perlu
mendapat perhatian bagi pemasar
4. Ancaman dari banyaknya kedai kopi yang juga memberikan harga terjangkau serta
lebih dekat dengan rumah konsumen
5. Perubahan tren yang begitu cepat pada makanan dan minuman sehingga suatu tren
cepat tumbuh dan cepat mati.
6. Berbagai macam coffee shop juga bermunculan dari dalam ataupun luar negeri dan
memperketat market share di Indonesia
Masih banyak kekurangan yang dapat dibenahi oleh Kopi Kenangan dengan
mengandalkan berbagai peluang yang dimiliki. Selain itu, perlu berusaha mengatasi
ancaman yang datang dan akan menjadi resiko di masa yang akan datang dengan
berbagai persiapan yang ada.
F. Developing competitive advantages
Cost leadership : Menciptakan rantai pasokan yang baik, mulai dari loyalitas terhadap
pemasok yang mampu memberikan bahan baku berkualitas dengan harga yang
terjangkau sehingga tidak perlu mengobarkan lebih banyak waktu, tenaga, dan uang
untuk mengganti pemasok. Selain dari pemasok, perlu juga tata Kelola yang baik saat
dan sesudah bahan baku diterima di berbagai toko, terkait proses penyimpanan hingga
proses penyajian kepada tamu. Oleh karena itu, perlu professionalitas dalam
penunjangan rantai pasokan yang baik
Differentiation : Membedakan diri dengan menciptakan variasi kolaborasi dengan
produk-produk lokal yang unik dan sekiranya menjadi terobosan kolaborasi terbaru,
sebagaimana telah dilakukan, menciptakan kolaborasi dengan produk makeup
sehingga rasa yang tercipta dari produk bibir memiliki wangi kopi khas Kopi
Kenangan. Tentunya kolaborasi dilakukan seiring dengan mengikuti konten yang viral
di internet.
Fokus yang akan dituju dalam hal ini adalah untuk menciptakan pembelian yang
berulang pada segmentasi pasar yang dituju, yaitu generasi Z yang berada di
perkotaan di pulau Jawa.
IV. MARKETING GOALS AND OBJECTIVES
A. Marketing goals
Tujuan marketing saat ini adalah untuk menciptakan Kopi Kenangan sebagai Top of Mind
B. Marketing objectives
Competition
Persaingan produk kedai kopi di Indonesia terbilang cukup tinggi. Berdasarkan data yang
dihimpun dari void.com, jumlah kedai kopi di Indonesia pada 2019 adalah 3000 gerai
dan terus akan bertambah. Pesaing besar dari Kopi Kenangan adalah Starbuck dan
kedai kopi local lainnya.
Economic Growth and Stability
Perkembangan bisnis kopi mengalami peningkatan pesat pada 2019. Namun
perkembangan ini mengalami hambatan karena pada 2020 terjadi pandemic covid-19
yang menyebabkan penjualan kopi menurun karena pembatasan social. Penurunan
industry kopi tidak hanya dirasakan oleh bisnis kopi local. Dilansir dari
Kumparan, coffee shop internasional seperti Starbucks, JDE PEET’S, dan Dunkin
mengalami penurunan 24% atau sekitar $36 miliar di tahun 2020. Hal ini menyebabkan
banyak dari mereka menutup 208 dari total 37.189 kedai secara permanen di Amerika
pada tahun yang sama.
Political Trends
Jika dinilai dari aspek politik, bisnis Kopi Kenangan mendapat dukungan penuh dari
pemerintah. Dukungan tersebut diberikan baik berupa pendanaan atau promosi yang
dilakukan. Selain itu, perusahaan juga mendapatkan pendanaan dari organisasi
international berupa dana pengembangan perusahaan.
Legal and Regulatory Issues
Perusahaan menghadapi beberapa masalah hukum pada 2021. Kopi Kenangan pernah
terseret kasus pelecehan yang melibatkan artis Dinda Shafayana. Artis tersebut diduga
mengalami pelecehan yang dilakukan oleh salah satu karyawan. Selain itu, perusahaan
juga pernah mengalami masalah dengan Hotman Paris terkait kenyamanan konsumen.
DAFTAR PUSTAKA
Andryanto, S. D. (2021, Agustus 31). Perbedaan Generasi Z dan Generasi Milenial, Siapa
Lebih Peduli Lingkungan? Tempo.co.