Anda di halaman 1dari 4

MATERI WEBINAR YOUNG ENTREPRENEUR

Apa itu wirausaha? Wirausaha bisa diartikan sebagai pelatihan dan pendampingan usaha,
membuka usaha dan mendatangkan penghasilan, terhindar dari ancaman pengangguran, juga
mencipatakan lapangan kerja untuk dirinya sendiri. Menjadi wirausaha berarti kita telah
berkontribusi menurunkan angka pengangguran. Karena selain menciptakan lapangan kerja
untuk diri sendiri kita juga menciptakan lapangan kerja untuk orang lain, dan untuk banyak
orang.

Akibat pandemi saat ini pengangguran di Indonesia diprediksi meningkat 3,5juta orang,
70% pendapatan rumah tangga masyarakat menurun. Selain supir dan ojek, beberapa pedagang
lain merupakan profesi yang mengalami penurunan pendapatan selama pandemi. Dan sektor-
sektor ekonomi lain yang berpotensi lesu antara lain tour & travel, aviation, otomotif, real estate,
oil & gas, juga pendidikan. Sedangkan sektor ekonomi yang berpotensi naik atau berkembang
antara lain kesehatan, food processing, agriculture, e-commerce, teknologi informasi dan
komunikasi.

Produk makanan dan kesehatan di masa pandemi ini meningkat tajam, dan usaha
kulinerlah yang paling mendominasi. Mengingat makanan merupakan kebutuhan yang memang
harus dipenuhi, jadi banyak orang yang mencari makanan baik itu ke restoran ataupun ke tempat
penjual aneka kuliner. Peluang seperti ini harus kita tangkap. Jangan pernah merasa takut dengan
batasan yang menghambat untuk berwirausaha, karena tanpa mencoba maka bagaimana kita tau
kita akan berhasil atau tidak. Hanya orang-orang sukses yang tidak takut gagal karena mereka
mau berusaha dan mencoba, belajar dari kegagalan akan memperkaya pengalaman.
Berikut cara mengembangkan wirausaha di tengah pandemi :

1. Usaha Bisa Dimulai dari Hobi/Passion

Punya hobi menjahit, memasak, dan hobi kreatif lainnya bisa di eksplore menjadi
bisnis. Misal senang menjahit bisa di eksplore menjadi usaha di bidang fashion, hobi
memasak bisa di eksplore menjadi usaha di bidang kuliner, dll. Jadi hobi yang selama ini
yang hasilnya hanya untuk dipakai dan dinikmati sendiri bisa dijual yang kemudian
dipakai dan dinikmati orang lain.

2. Memanfaatkan Teknologi Digital

Wirausaha saat ini harus mengkombinasikan antara teknologi online dan offline.
Banyak orang menganggap teknologi itu susah dan biayanya mahal. Padahal teknologi
jadi komponen penting dalam mengembangkan wirausaha. Justru dengan teknologi yang
semakin canggih kita harus terbiasa berteman dengan teknologi agar bisnis dapat cepat
berkembang. Karena melalui teknologi digital jangkauan pemasaran kita semakin luas.
Memanfaatkan teknologi digital bisa dimulai dari perangkat yang kita miliki misal
handphone, pelajari fitur-fitur yang ada di handphone. Kemudian manfaatkan juga sosial
media yang kita miliki untuk melakukan pemasaran.

3. Bergaul dengan Sesama Wirausaha Lain

Di tengah pandemi saat ini abaikan ketakutan akan bersaing dengan pelaku bisnis
lain. Justru selaku sesama pelaku usaha seharusnya saling dukung dan menguatkan agar
ekonomi kita semakin tumbuh. Misalnya dengan membuat group atau komunitas sesama
pelaku usaha dan membantu saling memasarkan atau menjadi reseller wirausaha lain,
juga nggak ada salahnya saling berkolaborasi.

Orang-orang sukses adalah pembelajar yang baik, belajar bisa dari manapun dan
kapanpun tidak terbatas waktu dan ruang. Apa yang kita lakukan harus berproses untuk
mewujudkan keberhasilan. Impian akan menjadi impian jika tidak ada realisasi. Yang
terpenting dalam berwirausaha kita harus percaya pada diri sendiri bahwa kita memiliki
kemampuan dalam menjalankan usaha, dan tetap berusaha belajar menjadi lebih baik
sehingga kita bisa mengembangkan usaha. Kuncinya harus membangun percaya diri
terus-menerus dan buat target-target kecil yang dapat dicapai.

Jiwa Entrepreneur :

1. Penuh percaya diri


Indikator :
a. Penuh keyakinan
b. Optimis
c. Berkomitmen
d. Disiplin
e. Bertanggung jawab

2. Memiliki Motif Berprestasi


Indikator :
a. Orientasi futuristik

3. Memiliki Inisiatif
Indikator :
a. Aktif
b. Cekatan dalam bertindak

4. Memiliki Jiwa Kepemimpinan


Indikator :
a. Berani tampil beda
b. Dapat dipercaya
c. Tangguh dalam bertindak

5. Berani Mengambil Resiko


Indikator :
a. Penuh perhitungan
b. Menyukai tantangan

Strategi Pemasaran :

1. Ketahui target pasar Anda


2. Tawarkan produk secara gratis (konsep sedekah)
3. Tempat strategis (posisi menentukan prestasi)
4. Jalin hubungan yang baik dengan pembeli (konsep jalin silaturahmi)
5. Mulut ke mulut
6. Promosi melalui media sosial

Anda mungkin juga menyukai