Anda di halaman 1dari 22

lOlOMMooAARRccPPSSD|55999999119966

PENGANTAR

Salah satu assessment yang dalam pemeriksaan psikologi adalah tes invetori. inventori
merupakan self report Questionnare, untuk menentukan karakteristik-karakteristik kepribadian, minat
(interested),sikap(attitude),dannilai-nilai(value).
Tes inventori sangat berguna untuk mengetahui karakteristik kepribadian seperti minat,
penyesuaian diri, motivasi, dan prasangka. Namun perlu di ingat bahwa alat-alat tes yang digunakan
umumnya tidak ada yang sempurna dan masing-masing tes hanya menjelaskan satu atau beberapa
aspekkepribadian.

Macam-macam Tes Inventori


Tes Inventorikepribadian
1. MMPI(minnesota Personality Inventory)
2. CPI(californiaPsychologicalInventory)
3. PIC(PersonalityInventoryforChildren)
4. MCMI(Millon Clinical Multiaxial Inventory)
5. 16 PF (sixteen Personality Factor Questionnaire)
6. EPPS (EdwardPerssonal PreferenceSchedule)
7. PRF(Personality Research Form)
8. Jackson PersonalityInventory

Tes InventoryMinat
1. SCII(Strong-Campbell Interest Inventory)
2. JVIS (Jackson Vocationalinterest Survey)
3. KPR-V (Kuder Preference Record - Vocational)
4. CAI (Career Assessment Inventory)
5. RM (The rothwell-Miller Interest Blank)

Tes InventoriNilai
1. Study OFValue
2. WVI (Work Value Inventory)

Pada pembahasan kali ini akan menguraikan penjelasan mengenai salah satu tes inventori
kepribadian, yaitu 16 Personality Factors yang dikembangkan dari teori kepribadian Raymond
Cattell.
lOMoARcPSD|5999196

DEFINISI
Tes 16PF merupakan sebuah alat ukur komprehensif menilai kepribadian normal
seseorang yang dapat digunakan pada semua setting yang membutuhkan penggambaran
kepribadianorang secara menyeluruh dan global. Tes 16 PF ini dapat mengetahui keadaan seseorang
seperticaraberpikir,self-esteem,keterbukaan,toleransi,copingstresdanempati.

SPESIFIKASI TEST, TUJUAN DAN SUBJEK

Spesifikasi tes 16 PF ada dua skala, yaitu global scale dan primary scale. Dapat
dijelaskan sebagai berikut:

Global Scale
• Extraversion/Introversion
• HighAnxiety/LowAnxiety
• Tough-Mindedness/Receptivity
• Independence/Accommodation
• Self-Control/Lack ofRestraint

Primary Scale
• Warmth (A)
Intelligence (B)
Emotional Stability(C)
Dominance (E)
Impulsivity(F)
Conformity (G)
Boldness (H)
Sensitivity (I)
Suspiciousness (L)
Imagination (M)
Shrewdness (N)
Insecurity (O)
Radicalism (Q1)
Self-Sufficiency (Q2)
Self-Discipline (Q3)
Tension (Q4)

Tujuan tes 16PF ini muncul dari perspektif unik penyelidikan empiris, yang berupaya mencari
strukturelemendasardarikepribadianlewatpenelitiansecarailmiah.
lOMoARcPSD|5999196

Subjek

16PF dirancang untuk usia ≥ 16 th, pendidikan minimal sekolah menengah. Tes yang serumpun
& diperuntukkanbagi usia yang lebih muda :
High School Personality Questionnaire(HSPQ) : usia 12 – 16 tahun
ChildrenPersonalityQuestionnaire(CPQ) : usia 8 – 12 tahun
Early School Personality Questionnaire (ESPQ) : usia 6 – 8 tahun
ClinicalAnalysisQuestionnaire(CAQ) : untuk kasus klinis
Bentuk 16PF:
FormAparaleldenganBuntukusiamulai16tahun,pendidikanakademisdengan
jumlah soal 187 item
Form C paralel dengan D untuk usia 16 tahun ke atas, untuk pekerja, karyawan
perusahaan,orangdewasanormaldanorangyangberpendidikanformal.
Form E paralel dengan F untuk subjek mengalami kesukaran, hambatan dalam
pendidikan atau membaca.

SEJARAH

The 16PF Questionnaire dibuat oleh Raymond B. Cattel. Kakek, ayah, dan saudara laki- laki dari
Cattell adalah penemu dan ahli mesin. Ketika muda, ia merasa kagum terhadap hasil peneltian
perintisan ilmiah, seperti listrik, radio, telepon. Hal ini lah yang menginspirasi keputusannya untuk
mengikuti jurusan physical science tingkat prasarjana dan magister di Universitas London tahun
1920-an.
Pada tahun yang sama, bidang scientific psychology terbatas dalam ruang lingkupnya.
Cattell mempelajari proses kerja psikologi fisiologis dan eksperimen, seperti Pavlov, Thorndike, dan
Wundt, yang menggunakan metode ilmiah untuk menguji human functioning, seperti sensation
dan learning. Cattell menemukan bahwa psikologi eksperimental memiliki kontribusi sedikit
mengenaiisumengenaihumanpersonality.
Cattell dipengaruhi oleh penelitiannya dan lingkungan sosial dan politik setelah Perang
Dunia 1 London, pengalaman ini lah yang menuntun Cattell yakin bahwa masalah terbesar di dunia
seringkali hasil dari human temperament dan motivation. Ia berspekulasi bahwa pasti ada jalan untuk
mengaplikasikan kekuatan ilmiah untuk memahami human personality.
Pada tahun 1930, Cattell bekerja sama dengan Charles Spearman, orang yang
mengembangkan metode factor analysis untuk mencoba mengidentifikasi dan mengatur elemen
dasar dari kemampuan manusia. Keterlibatan Cattel menimbulkan keyakinan bahwa factor analysis
adalah alat yang baik untuk menemukan dimensi dasar di balik fenomena kompleks, seperti
personality. Setelah bertahun-tahun melakukan penelitian, akhirnya ditemukanlah The 16PF
Questionnaire.
lOMoARcPSD|5999196

The 16PF Questionnaire dipublikasikan pertama kali tahun 1949. Perbaikan terus
dilakukan yang menerbitkan edisi baru pada tahun 1956, 1962, 1968, dan edisi terakhir, yaitu 16PF
Fifth Edition Questionnaire pada tahun 1993. 16PF Fifth Edition memiliki ciri-ciri lebih sederhana,
bahasa yang diperbaharui, tingkat membaca rendah, peningkatan karakteristik-karakteristik
psikometri, indeks-indeks response-style terbaru, scoring lebih mudah, dan norma-norma yang
diperbaharui dibandingkan dengan yang pertama kali dipublikasikan.
Struktur kepribadian dari remaja dan anak-anak pun dipelajari, sehingga menghasilkan
High-School Personality Quetionnaire (HSPQ) yang dipublikasikan pada tahun 1953 untuk usia 12-
18 tahun dan Children’s Personality Questionnaire (CPQ) yang dipublikasikan pada tahun 1959
untuk usia 8-12 tahun, serta Early School Personality Questionnaire (ESPQ) untuk usia 6-8 tahun,
Clinical Analysis Questionnaire (CAQ) untuk kasus klinis. Pada tahun 2001, terjadi revisi terhadap
High-School Personality Questionnaire (HSPQ) menjadi 16PF Adolescent Personality Questionnaire
(APQ). Lalu, pada tahun 1999, muncul lah versi yang lebih singkat, yaitu 16PFSelectQuestionnaire
yang digunakan untuk keadaan seleksi (selection settings). Selain itu sejak publikasi yang pertama pada
tahun 1949, tes ini telah diadaptasikan ke lebih dari 35 bahasa dan dialek karena sifatnya yang
internasional.
16PF Questionnaire terdiri dari 185 soal pilihan ganda (menurut versi terakhir, yaitu 16PF Fifth
Edition) yang ditulis pada fifth-grade reading level. Soal-soal tersebut menampilkan skor pada
16 primary personality scales dan five global scales (Big Five Personality). Setiap primary scale
mengandung 5-10 item dan masing-masing item memiliki tiga pilihanjawaban.

BENTUK ALAT TES 16 PF

Bentuk-bentuk alat tes 16 PF diantaranya :


• Bentuk A paralel dengan B
Digunakan untuk mengetes testee dengan usia mulai 16 tahun yang mengenyam pendidikan
akademis.
• Bentuk C paralel dengan D
Digunakanuntukmengetestesteeuntukusialebihdari16tahunyaitubiasanyapara pekerja
sepertikaryawan dengan pendidikan formal.
• Bentuk E paralel dengan F
Digunakan untuk mengetes individu yang mengalami kesukaran dalam akademis seperti
dalam hal membaca.
• HighSchoolPersonalityQuestionnaire(HSPQ)
Untuk mengetesindividu dengan rentan usia 12 – 16 tahun.
• Children Personality Questionnaire (CPQ)
Untuk mengetes individu dengan rentan usia 8 – 12 tahun.
lOMoARcPSD|5999196

• Early School Personality Questionnaire (ESPQ)


Untuk mengetes individu dengan rentan usia 6 – 12 tahun.
• Clinical Analysis Questionnaire (CAQ)
Digunakan dalam konteks membantu kasus klinis.
Pada makalah ini, yang akan kami bahas adalah alat tes 16 PF form C. Alat tesini terdiri
dari105pertanyaandantigakemungkinanjawaban.Berikutiniadalahcontohdari alat tesini.
1 Saya terbiasa lambat kalau bangun pagi
a.) Ya b.)Diantaranya c.) Tidak
(benar) (ragu-ragu) (tidak benar)
2 Saya lebih senang :
a.) Mendengarkan lagu-lagu merdu
b.) Tidak pasti
c.) Membaca cerita yang menarik

RASIONALISASI

Tes 16 PF merupakan sebuah alat ukur yang komprehensif dalam menilai kepribadian
seseorang. Pada tes ini dapat digambarkan kepribadian seseorang secara menyeluruh yang diukur
melalui kuisioner 16 PF. Hal ini dikarenakan melalui 16 PF dapat diketahui keadaan seseorang
seperti cara berpikir, self-esteem, keterbukaan, toleransi, cara mengatasi stress dan empati.

Tes 16 PF sendiri berasal dari pandangan penelitian empirik yang bertujuan untuk
mencari struktur elemen dasar dari kepribadian melalui penelitian ilmiah. Dimana setelah
melewati penelitian empiris yang panjang, ditemukan dasar dari kepribadian adalah primary
traits. Dimana hal ini dapat diukur melalui kuisioner 16 PF. Pada setiap pertanyaan dan jawaban
dalam kuisioner 16 PF haruslah terkandung beberapa inti konten primary traits seperti dibawah
ini, walupun bahasa yang digunakan bisa berbeda-beda.

Primary Scale DESKRIP


SI
Warmth (A) Menggambarkan sifat yang berkaitan dengan adaptasi dan mau
bekerjasama.

reasoning (B) Menggabarkan sifat yang berkaitan dengan kemampuan dalam


memcahkan masalah.

Emotional Menggambarkan sifat yang berkaitan dengan pengendalian emosi dan


Stability(C) kedewasaan.
lOMoARcPSD|5999196

Dominance (E) Menggambarkan sifat yang berkaitan dengan keberanian, ketegasan dan
keyakinandiri.

liveliness (F) Menggambarkan sifat yang berkaitan dengan kegembiraan,


kebebasan dan keterbukaan.

Rule-consciousness Menggambarkansifatyangberhubungandenganrasatanggung jawab,


(G) ketekunan, kecermatan dan sikap moralitas.

Social Boldness(H) Menggambarkansifatyangberhubungandenganrasatanggung jawab,


ketekunan, kecermatan dan moralitas.

Sensitivity (I) Berkaitan dengan kepekaan perasaan, ketergantungan dan


khayalan.

vigilance (L) Berkaitan dengan kecurigaan atau kepercayaan.

abstractedness (M) Berkaitan dengan imajinasi, kreasi akan suatu hal, semangat dan cita-
cita.

privateness (N) Menggambarkan kecerdasan, kesadaran sosial dan kelancaran dalam


pekerjaan.

apprehension (O) Menggambarkan pesimisme dan kegelisahan.

Openness to change Menggambarkan mengenai modernisasi, inovasi, dan liberalism.


(Q1)

Self –reliance (Q2) Menggambarkan mengenai kepercayaan diri dan ketergantungan kepada
kelompok

perfectionism (Q3) Menggambarkantentangselfesteem,kedisiplinan,danketeguhan prinsip


diri.

Tension (Q4) Menggambarkan ketegangan emosi, kelelahan dan frustrasi

Berikut ini adalah gambaran lebih jelas lagi dari deskripsi primary trait, tentang bagaimana
sifat seseorang yang deskripsi primary trait-nya tinggi dan bagaimana yang primary trait-nya
tinggi.
lOMoARcPSD|5999196
lOMoARcPSD|5999196

Selain itu terdapat pula global traits dimana hal ini merupakan kombinasi dari primary
traits yang ada. Konsep dari global traits ini diambil berdasarkan teori the big five personality.
contohnya, global traits Extraversion atau Introversion yang muncul dari kombinasi dari lima
primarytraits,masing-masing mewakilimotivasi unik untuk bergerak ke arah bergaul dengan orang lain
atau sebaliknya yaitu menjauh dari orang lain.
lOMoARcPSD|5999196

RUANG LINGKUP

KLINIS
Tes 16 PF dapat digunakan di bidang klinis terutama konseling karena dapat memberikan
gambaran kepribadian secara utuh dan mendalam mengenai seseorang. Dalam hal kontek
terapi dikarenakan sudah mengetahui gambaran umum kepribadian tentang seseorang,
tentunya dapat menentukan bagaimana dialog terapi yang seharusnya dilakukan, sehingga
dapatdiciptakanprosesterapiyangefektif.
PIO
16 PF dapat pula digunakan untuk rekruitmen, promosi jabatan dan training.

ADMINISTRASI TEST

Terdapat beberapa hal penting dalam administrasi tes 16 PF, yaitu:

- Mudah di-administrasikan, nonthreatening, pilihan ganda


lOMoARcPSD|5999196

- Tanpabatasanwaktu,namunrata-rata35–50menituntukpaper-and-pencildan25
– 35 menit untuk penggunaan komputer
- Untuk usia 16 tahun keatas
- Level membaca kelas 5
- Administrasi dan scoring dapat menggunakan cara tradisional (paper-and-pencil) maupun
modern(internet dan software komputer)

Terdapat beberapa hal yang harus diperhatikan oleh tester, yaitu:

- Kemampuan membaca
- Keterbatasan bahasa
- Sikap testee terhadap tes
- Keadaan fisik dan psikologis
- Sikap testee terhadap konsekuensi yang akan didapatkan

Perlengkapan Tes

- Buku tes
- Lembar jawaban
- Stopwatch
- Pensil (number-twopencil)

Pedoman/Instruksi Tes

Tes 16 PF dapat dilakukan secara individual maupun klasikal (massal), dengan format paper-
and-pencil atau komputer. Tidak terdapat batasan waktu dalam tes ini. Namun, kebanyakan orang
akan menyelesaikannya selama 35-50 menit untuk format paper-and- pencil, sedangkan untuk
format komputer sekitar 25-35 menit. Di dalam buku tes sudah terdapat instruksi tes, tester dapat
memilihuntukmembacakannyakepadatesteeatautestee membacanya sendiri.

Berikut merupakan gambaran mengenai tata laksana yang harus diberikan bila dengan
format paper-and-pencil:

1. Memberikan lembar tes sesuai dengan form


2. Menginstruksikan testee untuk mengisilembaridentitas
3. Membagikan buku Tes 16 PF kepada testee
4. Membacakan instruksi yang terdapat pada halaman penjelasan di dalam buku soal kepada
testee
5. Tanyakan kepada testee apakah sudah jelas atau belum mengenai tugasnya. Apabila sudahjelas
dapat langsung dilanjutkan dengan mengerjakan tes tetapi bila testee belum jelas, jelaskan
lagi tentang tugas kepada testee
lOMoARcPSD|5999196

6. Tekankan pada testee agar jangan ada jawaban yang terlewati, dalam mengerjakannya
jangan terlalu banyak berpikir, dan jangan merasa khawatir karena tidak ada jawaban yang
salah
7. Sebelum dikumpulkan, testee diminta untuk mengecek pekerjaannya – apakah ada yang
belum terjawab, kesalahan menulis identitas atau yang lainnya
8. Tester mengambil buku tes dan lembar jawaban untuk dikumpulkan.

Sehinggainstruksiyangdiberikankepadatesteeadalahsebagaiberikut:

“kepada saudara telah dibagikan sebuah lembar jawaban. Isilah lembar itu dengan menggunakan
pulpen:

Isilah di sebelah kanan atas lembar tersebut: Nomor

: nomor pemeriksaan saudara

Tanggal : tanggal hari ini (sebutkan tanggal, bulan, dan tahun hari ini) Nama

: nama lengkap saudara

JenisKelamin : lingkari huruf L atau P sesuai jenis kelamin saudara Tgl

Lahir : tanggal, bulan, tahun lahir saudara

Pendidikan : pendidikan terakhir yang ada ijazahnya

Pekerjaan : pekerjaan saudara saatini”

“Kepada saudara sekarang telah dibagikan buku tes. Bukalah buku tes pada halaman penjelasan.
Bacalah dalam hati penjelasan beserta contohnya, dan saya akan membacakannya dengan keras”

(baca instruksi pada buku Tes 16 PF)

“Berikut ini anda akan menghadapi 105 buah pertanyaan dengan tiga kemungkinan jawaban
untuk dipilih. Jawablah setiap pertanyaan dengan jujur sesuai dengan kenyataan yang ada pada diri
anda sendiri.

Dalam menjawab pertanyaan ini, usahakanlah untuk memilih salah satu kemungkinan jawaban
sebelah kiri ialah a) atau sebelah kanan, ialah c). Hanya kalau anda benar-benar merasa ragu-ragu,
anda boleh memilih jawaban yang di tengah, ialah b).

CONTOH :

1. Saya terbiasa lambat kalau bangun pagi


lOMoARcPSD|5999196

a) Ya b) Di antaranya c) Tidak

(benar) (ragu-ragu) (tidak benar)

2. Saya lebih senang :

a) Mendengarkan lagu-lagumerdu

b) Tidak Pasti

c) Membaca cerita yang menarik

Jawaban anda hendaknya dicantumkan pada lembar jawaban, dengan cara mencantumkan lingkaran
kecildidalamsalahsatukotak,kiri-tengah-kanan,sesuaidenganjawabanyang anda pilih.

Misalnya contoh nomor 1, anda setuju dengan pernyataan itu. Kalau begitu cantumkanlah lingkaran
kecil dalam kotak kiri (lihat contoh dibawah)., jika pada contoh nomor 2 anda merasa ragu-ragu
cantumkanlahlingkarandalamkotaktengah(lihatcontohdibawah)

KERTAS 1. a b c
JAWABAN:

2. a b c

Sekali lagi kami mengharapkan anda untuk menjawab dengan sebenarnya.”

“Apakahadapertanyaan?” (tunggusebentar)

“Jikatidakbukalahhalamanselanjutnya,ambilahalattulissaudara,kerjakanlahdengan jujur, jangan


ada jawaban yang terlewati. Jangan terlalu banyak berpikir dan merasa khawatir karena tidak ada
jawaban yang salah, dan silahkanMULAI!”

“BERHENTI! Waktu pengerjaan telah selesai, silahkan saudara periksa kembali apakah ada yang
belumterjawab,salahdalammenuliskanidentitas,atauyanglainnya”

“Baik silahkan simpan buku tes dan lembar jawaban saudara, karena akan segera kami
kumpulkan”

SKORING TES 16 PF

1. Hand scoring
Prosedurnya sangat sederhana. Material yang diperlukan adalah satu set kunci skoring, tabel
norma, dan Individual Record Form. Sebelum skoring dilakukan,
lOMoARcPSD|5999196

pastikan bahwa partisipan menjawab semua item dan hanya memberikan satu jawaban
pada setiap item. Raw Score diperoleh dengan cara menempatkan kunci di atas lembar
jawaban tanda bintang pada kunci harus tepat berada di atas tanda bintang pada lembar
jawaban. Lalu raw score di transformasikan ke dalam standard score dengan mengunakan
table norma. Untuk scorer yang berpengalaman, keseluruhan proses ini memerlukanwaktu
hanya 6-7 menit.
2. Computer Scoring
Scoring dapat dilakukan menggunakan computer jika partisipan melakukan tes dengan
cara mengirim lembar jawaban test via email kepada penerbit tes atau menggunakan
software.Hasiltesakandikirimviaemailsesuaidenganbahasayang digunakan partisipan.
3. Score Reporting On the Sten Scale
Skor dalam tes ditampilkan dalam skala 10 poin yang disebut“Sten”atau standard- ten scale,
sengan rata-rata = 5,5 dan standard deviasi = 2. skor

Dengan ketentuan :

1. Semua item harus dijawab (105 item)


2. Mencari Raw Score (RS) dari masing masing faktor. Skor per-item: 0,1,2
3. Menentukan Weighted Score (WS) score berdasar table norma
4. Mengecek ketentuan khusus pada MD (Motivational Distortion)
5. Membuat profil 16 faktor kepribadian

CARA MENGHITUNG SKOR

1. Letakankuncidiataslembarjawaban ,tandabintangpadakunciharustepatberadadi atas tanda


bintang pada lembar jawaban
lOMoARcPSD|5999196

2. Hitung skor masing-masing factor dengan menjumlahkan skor sesuai garis yang terdapat
pada kunci; hasilnya diletakkan pada kolom raw score
3. Konversikan raw score menjadi sten score dengan mengacu pada norma

PENORMAAN

Ubah RS menjadi angka STEN (Standard Ten Score) dengan menggunakan table sesuai
karakteristik subjek berdasarkan norma. Norma dikelompokkan menjadi 9 berdasarkan tingkat
pendidikan dan jenis kelamin, yaitu:

1. Kelompok SLTP dan SLTA laki-laki


2. Kelompok SLTP dan SLTA perempuan
3. Kelompok SLTP dan SLTA laki-laki dan perempuan
4. Kelompok Mahasiswa/PTlaki-laki
5. Kelompok Mahasiswa/PTperempuan
6. Kelompok Mahasiswa/PT laki-laki dan perempuan
7. Kelompok Masyarakat Umum laki-laki
8. Kelompok Masyarakat Umum perempuan
9. Kelompok Masyarakat Umum laki-laki dan perempuan

Norma STEN: Bergerak dari skor 1–10

Skor dikatakan Rendah apabila sten skor 1-4


Skor dikatakan Rata-Rata apabila sten skor 5-6
Skor dikatakan Tingg apabila sten skor 7-10

MOTIVATIONAL DISTORTION

Motivational Distortion (MD) digunakan untuk melihat dan memeriksa sampai seberapa jauh testee
sungguh-sungguh dalam mengerjakan tesnya, dengan jujur dan lepas dari pengaruh atau gangguan-
gangguan lain. Semakin tinggi STEN Score MD, maka artinya semakin besar pula distorsi. Skor MD
yang baik apabilakurang dari 7.

Ketentuan Khusus MD Sten Skor 7-10

1. Bila MD STEN skor 10, maka nilai WS untuk:


- FaktorOdanQ4ditambah2
- FaktorCdanQ3dikurangi2
- Faktor L, N dan Q2 ditambah 1
- Faktor A,G dan H dikurangi 1
2. Bila MD STEN skor 8 dan 9, maka WS untuk:
- Faktor L, N, O dan Q4 ditambah 1
lOMoARcPSD|5999196

- Faktor A, C, G dan Q3 dikurangi 1


3. Bila MD STEN skor 7, maka WS untuk:
- Faktor O dan Q4 ditambah 1
- FaktorC,danQ3dikurangi1

PROFIL

1. Buat titik sesuai dengan STEN score pada masing-masing faktor


2. Tarik garis berdasarkan titik urut dari faktor A-Q4

INTERPRETASI TES 16 PF
Di bawah ini akan di jelaskan mengenai interpretasi dari hasil 16 PF Primary Factors.

Faktor Primer Low High


A-Warmth Bersikap Kaku, Bersikap baikhati
dingin, keras Tidaksukarepot-repot.
kepala, dan suka menjauh dari orang Mudah bekerja sama dengan
lain. orang lain.
Lebihsukabekerjasendiri. Hatinyalembut,ramah,
Menyukai mudah menyesuaikan diri.
pekerjaan yang menuntut Tidak takut di kritik
ketepatan. Sukaberpartisipasidalam
Sikap hati-hati,
tidak ramah,
pendiam.
lOMoARcPSD|5999196

Selalu mencela dan kritis kegiatan


Bersifat obyektif,
tidak suka memihak
B-Reasoning Intelgensi tinggi.
Intelegensi rendah. Berpikir abstrak
Berpikirkonkret Cenderung
Cenderung lambat dalam cepat dalam
mempelajarisesuatuyangbaru memahami dan menegrti ide-
ide baru
C-Emotional .Cenderung Secaraemosionalmatang,
Stability memuliki derajat stabil dan memiliki pandangan
toleransi terhadap frustasi yang yang realistik terhadap
rendah. kehidupan.
Cenderung menghindari diri dari Tabah dalammenghadapi
tuntutan realitas masalahemosionalyangsulit.
Dipengaruhiolehemosi,perasaan Kekuatan egotinggi
Kekuatan egorendah
E-Dominance Cenderung mengalah dan patuh Bersikaptegas,berkeyakinan
pada orang lain. diri dan memiliki pemikiran
Tergantung pada orang lain. yang independen
Rendah hati, berwatak halus, dan Bersikap menguasaidan
pasrah mengatur orang lain, agresif
Merasacemasterhadapcara-cara Teguhpendiriannya,
yang tidak benar. sukabersaing, keras kepala
Ramah, baik hati
dan suka menolong
F-Liveliness Pendiam,bersifatmawasdiri. Periang, bertingkah laku aktif,
Pesimis, terlalu terbuka dan mengesankan
tenang dan berhati-hati. Sifatnyagembira.
Sederhana, serius Seringterpilih
Menyenangka menjadi pemimpin.
n dan dapat Impulsifdancepatberubah
dipercaya. tanpa diduga-duga.
G-Rule Berhati-hati,bersungguh-
Consciousness sungguh, teliti, serius.
Bijaksana Gigih,kerashatidantekun.
Kurang Memiliki rasa tanggung
bersemangat dalam jawaby a n g besar
berusaha. Bermoraldansukabekerja
Mengabaikanaturan-aturan. keras
Super ego yang lemah. Super ego yang kuat.
H-Social Pemalu,rendahdiri,ekspresidiri Berjiwa sosial, pemberani,
lOMoARcPSD|5999196

Boldness terhambat bertindak spontan, berlebihan


Kurang perhatian dalam respon-respon emosional
terhadap lingkungan. Tidakmemperhatikanhal-hal
Kurang pergaulan kecil.
Mampu menghadapi
situasiemosionalyang
melelahkan
I-Sensitivity Keras hati, percaya diri. Cenderungberhatilembut,
Cenderung bersikap praktis, suka berkhayal, artistik.
realistik, mandiri, bertanggung Meragukan hal-hal
jawab. yangsubjektif dan takhayul.
Meragukan hal-hal yang subjektif Tidaksabar,tergantungpada
dan takhayul. orang lain dan tidak praktis
L-Vigilance Menaruh Suka
kepercayaan pada berprasangka buruk
orang lain. kepada orang lain.
Meneriman Sukar bertindakbodoh.
semua keadaan, pasrah. Skeptis
Mudah bergaul
M- Praktikal. Imajinatif.
Abstractedness Orangnya Hidupnyabebas.
sederhana dan bersahaja. Pelupadansukamelamun.
N-Privateness Jujurdanberterusterang. Lihai, cerdik,tajam,
Sederhana, rendah hati, rendah diplomatis.
hati. Halus budipekertinya.
Ikhlas tetapi secara sosial Secara sosial sadar
canggung. denganlingkungannya
O-Apprehension Secara sosial sadar dengan Merasatakut,khawatir,
lingkungannya prihatin dangelisah.
Tenang dantentram Menyalahkandirisendiri.
Aman Merasa tidaknyaman
Puas dengan dirinya sendiri Merasa cemas
Merasabersalah
Q1-Openness to Konservatif,kuno Sukabereksperimendengan
Change Menghormatiide-idetradisional hal-hal baru
Tempramennyakuno Liberal
Suka berpikirkeras
Radikalism
Q2-SelfReliance Bergantung padakelompok Merasa dirinyacukup
Suka menjadi anggota pada suatu Banyak akal
perkumpulantertentu Lebih suka
mengambil
lOMoARcPSD|5999196

Taat kepada kelompoknya keputusan sendiri


Q3-Perfectionism Lalai danlemah Bisa mengendalikandiri
Mementingk Mengikuti
an kepentingan keinginan yang berkuasa
pribadi Kekuatan
Kelemahan integrasi dari self- integrasi besar
sentiment terhadap self-sentiment
Sembarangan Seksama,
dan sembrono mengikuti aturan yang berlaku
terhadapaturan-aturantertentu. Mengikuticitradiriideal.
Q4-Tension Santai Tegang
Tenang, hening dan sentosa Frustasi
Lamban dantumpul Mudah bergerak
Tidak frustasi Terlalu lemah
Penyabar Ketegangan energi
Keteganganenerginyarendah yangtinggi

Dibawah ini adalah interpretasi dari 16 PF Global Factors.

16 PF Global
Factor Low High
EX Ektraversion Introvert, pemalu Ektrovert, suka berpartisipasi
AX Anxiety Tabah, tidak mudah stress Mudah stress, secara
emosional tidak stabil
T Tough- Mau menerima ide-ide baru, Keras kepala,tegas
M Mindedness berpikiran terbuka
IN Independence Ramah, baik hati, mudah setuju Mandiri, persuasif
dengan orang lain
SC Self-Control Bebas, suka mengikuti Bisa mengontrol diri, dapat
keinginannya dipercaya

Contoh kasus :

Berikut ini adalah hasil tes 16 PF.


lOMoARcPSD|5999196

Subjek kurang mampu dalam mengontrol emosi, sehingga subjek masih dipengaruhi oleh
alam perasaan(diliha dari faktor C=2). Dalam mengambil keputusan subjek yakin akan kemampuan
diri, bahkan puas dengan dirinya sendiri (dilihat dari nilai sten score faktir Q2=7 dan faktor O=2). Oleh
karena itu subjek termasuk individu yang intovert/tertutup (dilihat darinilaifaktorAyangrendah,nilai
faktorFsedang,nilaifaktorHrendah,dannilaifaktor Q2 tinggi).

Subjek memiliki kekuatan, energi, dan arah kendali yang dapat dikontrol dengan baik. Sehingga
subjek mampu mengatasi ketegangannya ketika menghadapi suatu permasalahan (diliahat dari nilai
faktor E yang sedang, nilai faktor F sedang, nilai faktor Q1sedang, dan nilai faktorQ4sedang).

Penilaian diri serta kekuatan diri subjek tergolong rendah. Hal ini menyebabkan subjek
menjadi sentimentil dan lemah dalam mengintegrasikan diri (dilihat dari nilai faktor Q3 rendah).
Padadasarnya subjek mimiliki minat yang cukup tinggi terhadap relasi sosial ( dilihat darinilaifaktorN
yangtinggi)danterlaluberpegangteguhpadamoralmasyarakat.Namun karena subjek terlalu berhati-hati
(dilihatdari nilai faktor A yang rendah), pemalu dan peka terhadap perubahan sosial (dilihat dari nilai
faktor H yang rendah) subjek cenderung menyendiri.
lOMoARcPSD|5999196

KELEBIHAN DANKEKURANGAN
Strengths

1. Itemtespendekdansederhana,denganbahasayangdiperbaruidanformatlembar tes telah


disederhanakan
2. Secara keseluruhan, sesuai untuk bermacam bidang, termasuk klinis dan konseling, industri
dan organisasi,pendidikan, danpenelitian
3. Mudah diadministrasikan
4. Administrasi dan skoring tersedia dalam format paper-and-pencil, format komputer, format
internet,danformatinternetmulti-bahasa;skoringdanhasiljugatersedia dengan surat, email,
atau fax
5. Faktor analisis mendukung validitas konstruk
6. komprehensifdalammenilaikepribadiannormalseseorang(bukanpsikopatologi)
7. Tes ini dapat diterapkan dan digunakan pada semua seting dimana dibutuhkan
penggambaran kepribadian orang secara global dan menyeluruh
8. Adanya Motivational Distorsion (MD) sehingga dapat dilihat dan diperiksa sampai
seberapa jauh orang yang dites itu sungguh-sungguh mengerjakan tesnya dengan jujur dan
lepas dari pengaruh ataugangguan-gangguan lain

Weakness

1. Beberapa item yang skoring harusmenggunakan hand scoring


2. Subyek sangat mungkin dengan sengaja ingin menunjukan kesan-kesan tertentu kepada
penguji,menimbulkan kesan “faking”
3. Terpengaruh faktorbudaya
4. Istilah yang digunakan, mungkin membingungkan subjek sehingga memungkinkan
terjadinyapemaknaan soal yangberbeda-beda

Kepentingan Tes 16PF (16 Personality Factor)

Tes inventori merupakan self report Questionnare, untuk menentukan karakteristik-


karakteristik kepribadian, minat (interested), sikap (attitude), dan nilai-nilai (value). Tes inventori
sangat berguna untuk mengetahui karakteristik kepribadian seperti minat, penyesuaian diri,
motivasi, dan prasangka.

Tes ini digunakan dalam bidang konseling dan klinis karena berguna untuk memberikan
gambaran utuh dan mendalam pada seseorang.
lOMoARcPSD|5999196

Dengan mempelajari 16 PF, kita dapat memahami latar belakang, fungsi dan tujuan
penggunaan 16 PF, kita juga dapat memperoleh kemampuan memberikan instruksi dan contoh
pengerjaan 16 PF secara manual atau digital. Selain itu, kita dapat memperoleh keterampilan
melakukanskoring,pengolahandatahasiltesdanpenerjemaahanhasiltes.

ETIKA TES 16PF BAGI PSIKOLOGI

Untukmelaksanakantes16PF,pemeriksaharusmenerapkanbeberapahalyangterkait dengan
etika pelaksanaan tes, yaitu
a. Mengevaluasi kualifikasi kandidat peserta
b. Memberikaninformedconsentsebelumdilakukannyates16PFkepadapeserta
c. Menjelaskan tujuan dari diadakannya tes agar peserta mengerti maksud dari diadakannya
testersebut
d. Menjaga lingkungan tes tetap tenang dari suara dan interupsiluar
e. Memastikankondisi ruangan tes dalam kondisi baik dan nyaman, mulai dari kursi, meja,
pencahayaan, suhu ruangan, hinggaventilasi
f. Memastikankondisifisikdanpsikisdaritesteedantesterdalamkeadaanbaik
g. Menjaga kerahasiaan hasil tes peserta

PENTINGNYA MEMPELAJARI 16PF

Sangat penting bagi mahasiswa psikologi untuk mempelajari 16 PF ini karena alat ukur ini
melihat kepribadian seseorang secara keseluruhan dan global sehingga kita dapat mengetahui
mengetahui karakteristik kepribadian seperti minat, penyesuaian diri, motivasi, dan prasangka. Selain itu
keadaan seseorang seperti cara berpikir, self-esteem, keterbukaan, toleransi, coping stres dan empati
juga dapat diketahui lewat alat tes ini.
Walaupun 16 PF hanya mengukur kepribadian normal (bukan psikopatologi),tes tersebut
juga sering digunakan dalam bidang konseling dan kliniskarenakemampuannya dalam memberikan
gambaran utuh dan mendalam pada seseorang, termasuk kelebiahn dan kelemahannya. Selain hal
terseut, 16 PF dan memfasilitasi dialog antara psikolog dan klien, hal ini karena 16 PF
merepresentasikan aspek umum dalam keseharian sehingga dapat disharingkan dengan klien,
selanjutnya memudahkan untuk berdiskusi, meningkatkan kesadaran diri dan membuat klien
merasaamandannyamansebagaipartnerdalamproses asesment dan terapi. 16 PF dapat mengetahui
keadaan klien seperti cara berpikir, self- esteem, keterbukaan, toleransi, coping stres dan empati.
Kesemua itu dapat digunakan dalam mengembangkan kerja sama dengan klien, memilih metode
terapi yang sesuai dan
lOMoARcPSD|5999196

merencanakan proses terapi yang efektif. Selain itu 16 PF telah digunakan pula dalam berbagai
bidang, dari industri seperti rekrutmen, promosi dan training hingga penelitian tentang sosial, proses
penuaan dan militer.

KESIMPULAN

Tes kepribadin 16 faktor merupakan karya adaptasi dari “ sixteen personality factor
questionaire (16 PF)” yang di ciptakan oleh Raymond B. Cattel. Tes itu diterbitkan oleh institut for
personality and ability (IPAT) pada tahun 1972 .
Tes kepribadian 16 faktor terdiri dari beberapa bentuk, yaitu: Bentuk A, B, C, D, E dan F. Bentuk
A,B,C,D dapat menggunakan buku manual singkat, bentuk E dan F adalah untuk indifidu-indifidu
yang mengalami kesukaran atau hambatan di dalam pendidikan dan membaca. 16 PF dirancang
untuk usia 16 th ke atas.
Faktor-faktor kepribadian yang di ukur oleh 16 PF bukan saja unik, tetapi juga benar-benar berdasar
pada teori-teori pada umumnya. Dimensi- dimensi kepribadian tersebut secara singkat akan di
uraikandidalambagianpertamadarimanual.Setiapfactordiberiabjatdan urayan singkat untuk sekor-
sekor yang rendah dan tinggi.
Tentangpelaksanaantesdansistimsekoringterdapatpulapadabagianpertamatersebut. Urayan yang
lebih lengkap dari masing-masing factor, terdapat di bagian ke dua. Pada pkoknya, ke 16 dimensi
atau sekala kepribadian ini saling berdiri sendiri. Setiap soal didalam tes tersebut untuk satu sekor dan
hanya satu factor saja. Dengan demikian tidak terdapat ketergantungansepertiyangditunjukkanoleh
leveldarikonstruksisekalatersebut.
Lebih lanjut lagi, secara experimen diperoleh korelasi yang rendah diantara ke 16 sekala tersebut. Tes
16 PF yang di perkenalkan disini adalah bentuk C. Tes ini baik untuk kelompok- kelompok pekerja,
kariawan perusahaan, orang dewasa normal, dan orang-orang berpendidikan formal.

Anda mungkin juga menyukai