Anda di halaman 1dari 16

KANTOR HUKUM

Advokat / Pengacara & Konsultan Hukum


ERIKSON NAPITUPULU, S.H. & PARTNER’S
Alamat : Jl. Rusun Dakota 14 B No. 401, Kemayoran Jakarta Pusat, Hp : 082111688116,
Email : ucok_napitupulu@yahoo.com.

KESIMPULAN
DALAM PERKARA No. 174/PHI.G/2020/PN.JKT.PST
PENGADILAN NEGERI JAKARTA PUSAT

Antara
SRI WIRAYANI _____________________________ sebagai PENGGUGAT I
DAN
FERDIANTO _____________________________ sebagai PENGGUGAT II

Melawan
PT. CAHAYA ABADI GRAFIKA________________________________ sebagai TERGUGAT

Jakarta, 10 November 2020

Kepada Yth,
Ketua Pengadilan Hubungan Industrial
Pada Pengadilan Negeri Jakarta Pusat
Jl. Bungur Raya No.24,26,28, Jakarta Pusat

Perihal : KESIMPULAN PENGGUGAT

Dengan hormat,
Untuk dan atas nama Sri Wirayani dan Ferdianto selaku Penggugat, berdasarkan Surat Kuasa
Khusus tertanggal 18 Januari 2020. Dengan ini kami akan menyampaikan Kesimpulan, sebagai
berikut:

I. DALAM EKSEPSI
1. Penggugat menolak dengan tegas semua dalil – dalil Tergugat kecuali yang diakui dengan
tegas kebenarannya.
2. Bahwa gugatan Para penggugat adalah perselisihan Hak yang mencakup kewajiban
Tergugat sebagai konsekuensi yang dilakukan kepada Para Penggugat yang bertentangan
dengan UU No. 13 tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan, dimana tuntutan para Penggugat
adalah sebatas gugatan/tututan atas pembayaran kekurangan upah, dan serta uang proses

1
KANTOR HUKUM
Advokat / Pengacara & Konsultan Hukum
ERIKSON NAPITUPULU, S.H. & PARTNER’S
Alamat : Jl. Rusun Dakota 14 B No. 401, Kemayoran Jakarta Pusat, Hp : 082111688116,
Email : ucok_napitupulu@yahoo.com.

yang merupakan bagian dari perselisihan yang dimana menurut UU No. 13 tahun 2003
tentang Ketenagakerjaan, dengan rincian dalil sebagai berikut:
a. Bahwa atas surat somasi (teguran) adalah sebagai wujud musyawarah mencari
solusi bersama sebagai langkah bipartid yaitu berdasarkan Undangan No. 177/AS-
EE/SO-1-JKB/IX/2019 tertanggal 18 September 2019 (vide bukti P-1) dan Surat
No. 178/AS-EE/SO-1-JKB/IX/2019 tertanggal 18 September 2019 (vide bukti P-2),
dan, Tergugat tidak menanggapi tanpa alasan yang jelas baik tertulis maupun lisan;
b. Bahwa atas gagalnya perundingan bipartit dengan Tergugat, kemudian Para
Penggugat mengirimkan surat 400/AS-EE/SO-1-JKB/IX/2019 dan 407/AS-EE/SO-1-
JKB/IX/2019 perihal permohononan Penyelesaian Perselisihan Industrial (Tripartit)
kepada Kepala Suku Dinas Tenaga Kerja dan Trasnmigrasi Jakarta Barat tertanggal
24 September 2019; (vide Bukti P-3 dan P-4).
c. Bahwa Tergugat telah dipanggil secara patut pada sidang mediasi pada tanggal 25
Oktober 2019, namun Tergugat tidak pernah hadir, dimana akhirnya Dinas Tenaga
Kerja dan Transmigrasi mengeluarkan Anjuran dalam surat No.092/180/HI-HAK-
19/XII/2019 tertanggal 13 Desember 2019 (vide bukti P-5) dan mengeluarkan
Anjuran dalam surat No. 101/181/HI-HAK-19/XII/2019 tertanggal 23 Desember 2019
(vide bukti P-6) yang pada isinya menganjurkan “agar pihak pengusaha PT.
Cahaya Abadi Grafika untuk memberi kompensasi atas pengunduran diri Para
Penggugat “ .
d. Bahwa Para Penggugat yang dalam upayanya untuk menyelesaikan permasalahan
telah melakukan prosedur Bipartit dan Tripartit sebagaimana yang diatur dalam UU
No. 13 tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan Jo. UU No. 2 Tahun 2004 Tentang
Penyelesaian Perselisihan Hubungan Industrial, Tergugat tidak memenuhi Anjuran
Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi sebagaimana Anjuran No.092/180/HI-HAK-
19/XII/2019 tertanggal 13 Desember 2019, serta anjuran No. 101/181/HI-HAK-
19/XII/2019 tertanggal 23 Desember 2019. Maka upaya Penggugat selanjutnya
adalah untuk melakukan Gugatan Perselisihan Hak, ke Pengadilan PHI A quo.
e. Bahwa keputusan Tergugat terhadap Anjuran Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi
No.092/180/HI-HAK-19/XII/2019 tertanggal 13 Desember 2019, serta anjuran No.
101/181/HI-HAK-19/XII/2019 tertanggal 23 Desember 2019. dianggap menolak
Anjuran karena tidak pernah memberikan jawaban atas Anjuran tersebut sesuai
dengan isi Anjuran yang menyatakan:
1. …;
2. ….;
3. Agar pihak memberikan jawaban secara tertuliss atas Anjuran tersebut
diatas selambat-lambatnya dalam waktu 10 (sepuluh) hari kerja setelah
menerima Anjuran ini;
4. ..;

f. Bahwa sampai gugatan ini didaftarkan, Tergugat tidak memberikan jawaban tertulis
atas pendapatnya terhadap Anjuran No.092/180/HI-HAK-19/XII/2019 tertanggal 13
Desember 2019, serta anjuran No. 101/181/HI-HAK-19/XII/2019 tertanggal 23

2
KANTOR HUKUM
Advokat / Pengacara & Konsultan Hukum
ERIKSON NAPITUPULU, S.H. & PARTNER’S
Alamat : Jl. Rusun Dakota 14 B No. 401, Kemayoran Jakarta Pusat, Hp : 082111688116,
Email : ucok_napitupulu@yahoo.com.

Desember 2019, maka sesuai dengan ketentuan Pasal 13 Undang-undang No. 2


tahun 2004 tentang Penyelesaian Perselisihan Hubungan Industrial, Tergugat
dianggap menolak anjuran.
Ayat (2). Dalam hal tidak tercapai kesepakatan penyelesaian perselisihan hubungan
industrial melalui mediasi, maka:
a….;
b. …;
c. para pihak harus sudah memberikan jawaban secara tertulis kepada mediator
yang isinya menyetujui atau menolak Anjuran tertulis dalam waktu selambat-
lambatnya 10 (sepuluh) hari kerja setelah menerima Anjuran tertulis;
d. pihak yang tidak memberikan pendapatnya sebagaimana dimaksud pada
huruf c dianggap menolak Anjuran tertulis;

g. Bahwa setelah 10 (sepuluh) hari kerja setelah menerima Anjuran No.092/180/HI-


HAK-19/XII/2019 tertanggal 13 Desember 2019, serta anjuran No. 101/181/HI-
HAK-19/XII/2019 tertanggal 23 Desember 2019., maka menurut Pasal 13 ayat (2)
huruf d Undang-undang No. 2 tahun 2004 tentang Penyelesaian Perselisihan
Hubungan Industrial, Tergugat dianggap menolak Anjuran tersebut karena tidak
memberikan tanggapan secara tertulis, sehingga patut bagi majelis hakim PHI
menolak eksepsi Tergugat;

3. Bahwa Tergugat menyatakan gugatan para penggugat melebihi posita, ini menandakan
bahwa Tergugat tidak membaca keseluruhan gugatan dari Para Penggugat, atau
setidaknya tidak mengerti isi gugatan Para Penggugat;

4. Bahwa sesuai dengan posita Para Penggugat dalam gugatan pada 13 (tiga belas) dan 16
(enam belas) tentang “Penggugat Menuntut Uang Proses” yang mengacu pada Pasal
155 ayat (2) Undang-undang Nomor 13 tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan, maka dalil
Tergugat yang menyatakan petitum Para Penggugat melebihi posita adalah tidak berdasar,
dan tidak membaca secara jelas gugatan Para Penggugat;

5. Bahwa hal-hal lain yang diuraikan Tergugat telah memasuki pokok perkara dan hal tersebut
seharusnya bukan ranah eksepsi sebagaimana diatur dalam hukum acara perdata.
Sehingga sangat berdasar hukum, eksepsi Tergugat untuk di tolak karena tidak
berdasarkan hukum.

II. DALAM POKOK PERKARA

1. Bahwa Para Penggugat tetap berdalil dengan berlandaskan aturan hukum. Hal mengenai
upah tersebut telah diatur dalam Pasal 88 UU No. 13 tahun 2003 tentang ketenagakerjaan
yang berbunyi:

3
KANTOR HUKUM
Advokat / Pengacara & Konsultan Hukum
ERIKSON NAPITUPULU, S.H. & PARTNER’S
Alamat : Jl. Rusun Dakota 14 B No. 401, Kemayoran Jakarta Pusat, Hp : 082111688116,
Email : ucok_napitupulu@yahoo.com.

(1) “Setiap pekerja/buruh berhak memperoleh penghasilan yang memenuhi penghidupan


yang layak bagi kemanusian;
(2) Untuk mengwujudkan penghasilan yang memenuhi penghidupan yang layak bagai
kemanusian sebagaimana dimaksud dalam ayat (1), pemerintah menetapkan kebijakan
pengupahan yang melindunig pekerja/buruh”
Bahwa pengupahan tersebut bila mengacu pada PERGUB DKI Jakarta tahun 2013, 2014,
2015, 2016, 2017, 2018 dan 2019 yakni:
1) UMP DKI Tahun 2013
Pasal 1
Upah Minimum Propinsi (UMP) Tahun 2013 di daerah Propinsi Daerah Khusus Ibukota
Jakarta sebesar Rp. 2.200.000,00 (dua juta dua ratus ribu rupiah) per-bulan
Pasal 2
Pengusaha dilarang membayar upah lebih rendah dari upah minimum propinsi
sebagaimana dimaksud dalam Pasal 1.
2) UMP DKI Tahun 2014
Pasal 1
Upah Minimum Propinsi (UMP) Tahun 2013 di daerah Propinsi Daerah Khusus
Ibukota Jakarta sebesar Rp. 2.441.000,00 (satu juta seratus delapan belas ribu
Sembilan rupiah) per-bulan
Pasal 2
Pengusaha dilarang membayar upah lebih rendah dari upah minimum propinsi
sebagaimana dimaksud dalam Pasal 1.
3) UMP DKI Tahun 2015
Pasal 1
Upah Minimum Propinsi (UMP) Tahun 2013 di daerah Propinsi Daerah Khusus
Ibukota Jakarta sebesar Rp. 2.700.000,00 (dua juta tujuh ratus ribu rupiah) per-
bulan
Pasal 2
Pengusaha dilarang membayar upah lebih rendah dari upah minimum propinsi
sebagaimana dimaksud dalam Pasal 1.

4
KANTOR HUKUM
Advokat / Pengacara & Konsultan Hukum
ERIKSON NAPITUPULU, S.H. & PARTNER’S
Alamat : Jl. Rusun Dakota 14 B No. 401, Kemayoran Jakarta Pusat, Hp : 082111688116,
Email : ucok_napitupulu@yahoo.com.

4) UMP DKI Tahun 2016


Pasal 1
Upah Minimum Propinsi (UMP) Tahun 2013 di daerah Propinsi Daerah Khusus Ibukota
Jakarta sebesar Rp. 3.100.000,00 (tiga juta seratus ribu rupiah) per-bulan
Pasal 2
Pengusaha dilarang membayar upah lebih rendah dari upah minimum propinsi
sebagaimana dimaksud dalam Pasal 1.
5) UMP DKI Tahun 2017
Pasal 1
Upah Minimum Propinsi (UMP) Tahun 2013 di daerah Propinsi Daerah Khusus Ibukota
Jakarta sebesar Rp. 3.355.750,00 (tiga juta tiga ratus lima puluh lima ribu tujuh ratus lima
puluh rupiah) per-bulan
Pasal 2
Pengusaha dilarang membayar upah lebih rendah dari upah minimum propinsi
sebagaimana dimaksud dalam Pasal 1.

6) UMP DKI Tahun 2018


Pasal 1
Upah Minimum Propinsi (UMP) Tahun 2013 di daerah Propinsi Daerah Khusus Ibukota
Jakarta sebesar Rp. 3.648.035,00 (tiga juta enam ratus empat puluh delapan ribu tiga
puluh lima rupiah) per-bulan
Pasal 2
Pengusaha dilarang membayar upah lebih rendah dari upah minimum propinsi
sebagaimana dimaksud dalam Pasal 1.
7) UMP DKI Tahun 2019
Pasal 1
Upah Minimum Propinsi (UMP) Tahun 2013 di daerah Propinsi Daerah Khusus Ibukota
Jakarta sebesar Rp. 3.940.973,00 (tiga juta Sembilan ratus empat puluh ribu Sembilan
ratus tujuh puluh tiga rupiah) per-bulan
Pasal 2

5
KANTOR HUKUM
Advokat / Pengacara & Konsultan Hukum
ERIKSON NAPITUPULU, S.H. & PARTNER’S
Alamat : Jl. Rusun Dakota 14 B No. 401, Kemayoran Jakarta Pusat, Hp : 082111688116,
Email : ucok_napitupulu@yahoo.com.

Pengusaha dilarang membayar upah lebih rendah dari upah minimum propinsi
sebagaimana dimaksud dalam Pasal 1.
Bahwa faktanya upah Penggugat I Sri wirayani yang telah bekerja lebih dari 6 (enam) tahun 1
(Satu) bulan dan tanpa status yang jelas hanya mendapatkan upah jauh dibawah Upah
Minimum Provinsi sebagaimana yang telah diatur di atas yang secara rinci sebagai berikut:
1. Bahwa Sri Wirayani (Penggugat I) upah yang biasa diterima adalah sebesar Rp. 76.190 per
hari, maka jika dihitung efektif hari kerja perbulan (21 hari kerja) berdasarkan bulan gaji,
maka menjadi Rp. 1.600.000/perbulan. Jadi selama ini dibayar dibawah UMP Propinsi DKI
Jakarta Tahun 2013 yang sebesar Rp.2.200.000.- per bulan dan seterusnya (bukti P-12).
Sementara yang bersangkutan sudah bekerja sejak 5 Agustus 2013. Dimana sudah bekerja
lebih dari 6 (enam) tahun 1 (satu) bulan pada PT. Cahaya Abadi Grafika.

2. Bahwa sesuai fakta hukum dan persidangan, karyawan PT. Cahaya Abadi Grafika baru
didaftarkan sebagai anggota BPJS Ketenagakerjan dahulu bernama Jaminan Sosial
Ketenagakerjaan (JAMSOSTEK) setelah beberapa tahun bekerja, sedangkan Penggugat
I bekerja Tahun 2013 baru didaftarkan tahun 2019 dan Penggugat II bekerja Tahun 2011
baru didaftarkan tahun 2016, sehingga klien kami berhak atas uang penggantian
Kekurangan BPJS Ketenagakerjaan;

3. Bahwa Pemberi kerja wajib membayar dan menyetorkan iuran yang menjadi
tanggungjawab kepada BPJS sesuai Pasal 55 UU No. 24 Tahun 2011
tentang Badan Penyelenggara Jaminan Sosial.:
“Pemberi kerja yang melanggar ketentuan sebagaimana dimaksud dalam
pasal 19 ayat 1 dan 2 dapat dipidana penjara paling lama 8 tahun atau
pidana denda paling banyak Rp. 1.000.000.000,- (satu miliar rupiah)”

Perihal tentang BPJS Ketenagakerjaan yang tidak diikutsertakan terdapat


dalam undang-undang nomor 40 tahun 2004 tentang Sistem Jaminan Sosial
Nasional jo Pasal 19 undang-undang no. 24 tahun 2011 tentang Badan
Penyelenggara Jaminan Sosial.:
a. Pemberi kerja wajib memungut iuran yang menjadi beban peserta dari
pekerja dan menyetorkannya kepada BPJS;
b. Pemberi kerja wajib membayar dan menyetorkan iuran yang menjadi
tanggungjawab kepada BPJS.

NB: khusus mengenai BPJS, apabila pengusaha tidak bayar denda, maka
pengusaha dapat dipenjara selama 8 tahun.

4. Bahwa dalam fakta hukum dan persidangan sangat jelas sekali Tergugat baru membuat
peraturan perusahaan namun dalam Pembuktian T-14 Peraturan perusahaan tersebut tidak
ada tanggal, bulan dan tidak ada pengesahan tandatangan dari dinas ketenagakerjaan dan

6
KANTOR HUKUM
Advokat / Pengacara & Konsultan Hukum
ERIKSON NAPITUPULU, S.H. & PARTNER’S
Alamat : Jl. Rusun Dakota 14 B No. 401, Kemayoran Jakarta Pusat, Hp : 082111688116,
Email : ucok_napitupulu@yahoo.com.

transmigrasi DKI Jakarta, sehingga sangat diragukan keaslian Peraturan Perusahaan


tersebut;

5. Bahwa dalam fakta hukum sangat tidak berlaku Peraturan Perusahaan tersebut, karena baru
dibuat setelah adanya gugatan dari PARA PENGGUGAT. Sedangkan dalam pertimbangan
hukum dan kesimpulan mediator surat anjuran dari suku dinas ketenagakerjaan dan
transmigrasi Jakarta barat adalah “bahwa dalam persidangan mediasi pihak pengusaha
tidak dapat memperlihatkan Peraturan Perusahaan, yang mana dalam Peraturan
Perusahaan tersebut akan mengatur uang pisah bagi pekerja yang mengundurkan diri
dari perusahaan, oleh karena itu dapat disimpulkan bahwa perusahaan PT. Cahaya
Abadi Grafika belum mengatur lebih lanjut mengenai besaran uang pisah” sangat jelas
sekali pelanggaran yang dilakukan oleh PT. CAHAYA ABADI GRAFIKA.

6. Bahwa dalam fakta hukum dan persidangan pembuktian dari Tergugat BUKTI T-7 yang
menyatakan bahwa sri wirayani tidak ada dalam surat kuasa, dalam faktanya surat kuasa
antara sri wirayani dan ferdianto dibuat terpisah oleh kuasa hukum terdahulu yakni dari kantor
Hukum Eben Nezer Napitupulu Dan Partners. Sangat jelas sekali Tergugat sangat mengada-
ngada dan diluar dari koridor gugatan Para Penggugat;

7. Bahwa dalam fakta hukum dan persidangan saudara burhanudin mengaku baru bekerja di
PT. Cahaya Abadi Grafika setelah lima bulan Para Penggugat keluar dari perusahaan.
Namun pada faktanya saudara Burhanurdin saat Tripartite dengan sudinakertrans Jakarta
barat mewakili Pihak Perusahaan. Sangat jelas sekali kebohongan-kebohongan yang
dilakukan oleh pihak perusahaan PT. Cahaya Abadi Grafika;

8. Bahwa dalam fakta persidangan dan fakta hukum keterangan dari saksi Para Penggugat
sistem pemberian pesangon, masa kerja, upah lembur dan BPJS ketenagakerjaan dan
kesehatan sangat tidak manusiawi sekali dalam memperlakukan karyawannya;

9. Bahwa dalam fakta persidangan dan fakta hukum PT. Cahaya Abadi Grafika tidak mematuhi
dan melanggar Undang-Undang NO. 13 Tahun 2003 dengan perubahan UU nomor 11 tahun
2020 tentang Cipta Kerja;

10. Bahwa dalam fakta persidangan dan fakta hukum dimana dalam surat keterangan kerja atas
nama Sri wirayani (Penggugat I)yang dibuat oleh PT. Cahaya Abadi Grafika Sebagai
Finishing namun dalam fakta saksi sebagai Cleaning Service, sangat jelas tidak professional
dan mengada-mengada;

Dengan demikian dalil Tergugat tidak beralasan hukum dan hanya bersifat subjektif sehingga
sangat tepat dan patut Majelis Hakim menolak segala dalil-dalil Tergugat.

7
KANTOR HUKUM
Advokat / Pengacara & Konsultan Hukum
ERIKSON NAPITUPULU, S.H. & PARTNER’S
Alamat : Jl. Rusun Dakota 14 B No. 401, Kemayoran Jakarta Pusat, Hp : 082111688116,
Email : ucok_napitupulu@yahoo.com.

III. BUKTI SURAT


Bahwa untuk membuktikan dalil-dalil gugatan Penggugat, telah mengajukan bukti-bukti surat
berupa :

NO KETERANGAN No. Bukti


1. Surat peringatan nomor. 177/AS-EE/SO-1-JKB/IX/2019
Bukti P – 1
Penjelasan:
Surat Peringatan tentang (1)pembayaran hak-hak normatif
berupa uang pesangon, penghargaan masa kerja,
pengobatan, perawatan dan upah proses. (2) ganti rugi
kekurangan BPJS yang dimana Perusahaan baru
mendaftarkan BPJS atas nama SRI WIRAYANI pada Bulan
Maret tahun 2019.

2. Surat peringatan nomor. 178/AS-EE/SO-1-JKB/IX/2019


Bukti P – 2
Penjelasan:
Surat Peringatan tentang (1)pembayaran hak-hak normatif
berupa uang pesangon, penghargaan masa kerja,
pengobatan, perawatan dan upah proses. (2) ganti rugi
kekurangan BPJS yang dimana Perusahaan baru
mendaftarkan BPJS atas nama FERDIANTO pada Bulan
November tahun 2016.
3. surat Pengaduan Perselisihan SRI WIRAYANI Eks Pekerja
PT. Cahaya Abadi Grafika dengan surat tertanggal 24 Bukti P – 3
September 2019 dengan nomor surat 400/AS-EE/SO-
JKB/IX/2019

Penjelasan:
Surat pengaduan dari Tim Kuasa Hukum ke tingkat tripartid
pada Dinas Tenaga Kerja Kota Administrasi Jakarta Barat
4. surat Pengaduan Perselisihan SRI WIRAYANI Eks
Pekerja PT. Cahaya Abadi Grafika dengan surat Bukti P – 4
tertanggal 24 September 2019 dengan nomor surat
407/AS-EE/SO-JKB/IX/2019

Penjelasan:
Surat pengaduan dari Tim Kuasa Hukum ke tingkat
tripartid pada Dinas Tenaga Kerja Kota Administrasi
Jakarta Barat.

8
KANTOR HUKUM
Advokat / Pengacara & Konsultan Hukum
ERIKSON NAPITUPULU, S.H. & PARTNER’S
Alamat : Jl. Rusun Dakota 14 B No. 401, Kemayoran Jakarta Pusat, Hp : 082111688116,
Email : ucok_napitupulu@yahoo.com.

5. Surat Anjuran Dinas Tenaga Kerja Kota Administrasi


Jakarta Barat. No.4952/-1.835.3 tertanggal 18 Bukti P – 5
Desember 2019 untuk SRI WIRAYANI;

Penjelasan:
dalam anjuran No.4952/-1.835.3 tertanggal 18
Desember 2019 tersebut, telah menganjurkan sebagai
berikut: Adapun isi anjuran tersebut adalah sebagai
berikut; Perusahaan PT. Cahaya Abadi Grafika Agar
pihak pengusaha PT. Cahaya Abadi
Grafika bersedia untuk memberi uang kompensasi atas
pengunduran diri pekerja Sri Wirayani dengan rincian
sebagai berikut:
a) Uang Penghargaan Masa Kerja sebesar 3 x Rp.
3.940.973 = Rp. 11.822.919,-
b) Penggantian Perumahan dan Pengobatan 15% x
Rp. 11.822.919 = Rp. 1.773.437,-
c) Sisa cuti sebesar 12/25 x
Rp. 3.940. 973 = Rp. 1.891.667,- +
Jumlah
= Rp. 15. 844.023,-

(Terbilang: Lima Belas Juta Delapan Ratus Empat Puluh


Empat Ribu Dua Puluh Tiga Rupiah)
6. Surat Anjuran Dinas Tenaga Kerja Kota Administrasi
Jakarta Barat. No.4413/-1.835.3 tertanggal 24 Bukti P – 6
Desember 2019 untuk FERDIANTO;

Penjelasan:
dalam anjuran No.4413/-1.835.3 tertanggal 26
Desember 2019 tersebut, telah menganjurkan secara
tertulis 101/181/HI-HAK-19/XII/2019 sebagai berikut:
“Adapun isi anjuran tersebut adalah sebagai berikut ;
Perusahaan PT. Cahaya Abadi Grafika Agar pihak
pengusaha PT. Cahaya Abadi Grafika bersedia untuk
memberi uang kompensasi atas pengunduran diri pekerja
Ferdianto dengan rincian sebagai berikut:
Uang Penghargaan Masa Kerja sebesar 3 x Rp.
3.960.000 = Rp. 11.880.000,-
Penggantian Perumahan dan Pengobatan 15% x Rp.
11.880.000 = Rp. 1.782.000,-
Sisa cuti sebesar 12/25 x Rp.
3.960.000 = Rp. 1.900.0007,-+

9
KANTOR HUKUM
Advokat / Pengacara & Konsultan Hukum
ERIKSON NAPITUPULU, S.H. & PARTNER’S
Alamat : Jl. Rusun Dakota 14 B No. 401, Kemayoran Jakarta Pusat, Hp : 082111688116,
Email : ucok_napitupulu@yahoo.com.

Jumlah
= Rp. 15.562.800,--

(Terbilang: Lima Belas Juta Lima Ratus Enam Puluh Dua


Ribu Delapan Ratus Rupiah)
7. Rekening Koran Tabungan SRI WIRAYANI
Bukti P – 7
Penjelasan:
Untuk membuktikan bahwa SRI WIRAYANI digaji dibawah
UMP DKI JAKARTA dan pembayarannya gaji nya melalui
transfer.
8. KARTU PESERTA BPJS KETENAGAKERJAAN SRI
WIRAYANI Bukti P – 8

Penjelasan:
Untuk membuktikan kekurangan pembayaran BPJS oleh
Perusahaan dimana SRI WIRAYANI menjadi Peserta BPJS
KETENAGAKERJAAN Pada tahun 2019 sedangkan SRI
WIRAYANI bekerja dari tahun 2013.
9. KARTU PESERTA BPJS KETENAGKERJAAN
FERDIANTO Bukti P – 9

Penjelasan:
Untuk membuktikan kekurangan pembayaran BPJS oleh
Perusahaan dimana FERDIANTO menjadi Peserta BPJS
KETENAGAKERJAAN Pada tahun 2016 sedangkan
FERDIANTO bekerja dari tahun 2011
10. Surat Panggilan mediasi I dari Dinas Tenaga Kerja
Kota Administrasi Jakarta Barat. No. 3573-1.835.3 Bukti P– 10
pada 18 Oktober 2019 untuk SRI WIRAYANI;

Penjelasan:
Sidang mediasi hubungan industrial bertempat di Sudin
Nakertrans kota administrasi Jakarta Barat, pada hari
jumat 25 oktober 2019, waktu 09.30 WIB, bertemu
dengan Mediator Hubungan Industrial Bapak Zikri, S.H.
dan Bahir Romsah, S.H.
11 Surat Panggilan mediasi II dari Dinas Tenaga Kerja Bukti P– 11
Kota Administrasi Jakarta Barat. No. 3697-1.835.3
pada 29 Oktober 2019 untuk SRI WIRAYANI;

Penjelasan:
Sidang mediasi hubungan industrial bertempat di Sudin

10
KANTOR HUKUM
Advokat / Pengacara & Konsultan Hukum
ERIKSON NAPITUPULU, S.H. & PARTNER’S
Alamat : Jl. Rusun Dakota 14 B No. 401, Kemayoran Jakarta Pusat, Hp : 082111688116,
Email : ucok_napitupulu@yahoo.com.

Nakertrans kota administrasi Jakarta Barat, pada hari


jumat 1 November 2019, waktu 09.30 WIB, bertemu
dengan Mediator Hubungan Industrial Bapak Zikri, S.H.
dan Bahir Romsah, S.H.
12 KARTU TANDA PENDUDUK SRI WIRAYANI NIK Bukti P– 12
3173064410851003
13 KARTU TANDA PENDUDUK FERDIANTO NIK Bukti P– 13
3173062402961004
14 SURAT KETERANGAN BEKERJA SRI WIRAYANI Bukti P– 14

Penjelasan:
Untuk membuktikan bahwa SRI WIRAYANI bekerja dari
Tahun 2013 dan bekerja dibagian FINISHING dengan
Jabatan Pelaksana.
15 SURAT KETERANGAN BEKERJA FERDIANTO Bukti P– 15

Penjelasan:
Untuk membuktikan bahwa FERDIANTO bekerja dari
Tahun 2011 dan bekerja dibagian POTONG dengan
Jabatan Operator Mesin Potong.
16 Percapakan melalui Whatsapp antara FERDIANTO Bukti P– 16
dengan Bapak Hasan selaku Kepala HRD PT. Cahaya
Abadi Grafika
17 Percapakan melalui Whatsapp antara FERDIANTO Bukti P– 17
dengan Bapak Hasan selaku Kepala HRD PT. Cahaya
Abadi Grafika
18 Percapakan melalui Whatsapp antara FERDIANTO Bukti P– 18
dengan Bapak Hasan selaku Kepala HRD PT. Cahaya
Abadi Grafika
19 Percapakan melalui Whatsapp antara FERDIANTO Bukti P– 19
dengan Bapak Hasan selaku Kepala HRD PT. Cahaya
Abadi Grafika
20 Percapakan melalui Whatsapp antara FERDIANTO Bukti P– 20
dengan Bapak Hasan selaku Kepala HRD PT. Cahaya
Abadi Grafika
21 Percapakan melalui Whatsapp antara FERDIANTO Bukti P– 21
dengan Bapak Hasan selaku Kepala HRD PT. Cahaya
Abadi Grafika
22 Surat Panggilan mediasi III dari Dinas Tenaga Kerja Bukti P– 22
Kota Administrasi Jakarta Barat. No. 3781-1.835.3
pada 1 November 2019 untuk SRI WIRAYANI;

Penjelasan:

11
KANTOR HUKUM
Advokat / Pengacara & Konsultan Hukum
ERIKSON NAPITUPULU, S.H. & PARTNER’S
Alamat : Jl. Rusun Dakota 14 B No. 401, Kemayoran Jakarta Pusat, Hp : 082111688116,
Email : ucok_napitupulu@yahoo.com.

Sidang mediasi hubungan industrial bertempat di Sudin


Nakertrans kota administrasi Jakarta Barat, pada hari
jumat 8 November 2019, waktu 09.30 WIB, bertemu
dengan Mediator Hubungan Industrial Bapak Zikri, S.H.
dan Bahir Romsah, S.H.
23 Surat Panggilan mediasi I dari Dinas Tenaga Kerja Bukti P– 23
Kota Administrasi Jakarta Barat. No. 3573-1.835.3
pada 18 Oktober 2019 untuk FERDIANTO;

Penjelasan:
Sidang mediasi hubungan industrial bertempat di
Sudin Nakertrans kota administrasi Jakarta Barat,
pada hari jumat 25 oktober 2019, waktu 09.30 WIB,
bertemu dengan Mediator Hubungan Industrial
Bapak Zikri, S.H. dan Bahir Romsah, S.H.
24 Surat Panggilan mediasi II dari Dinas Tenaga Kerja Bukti P– 24
Kota Administrasi Jakarta Barat. No. 3697-1.835.3
pada bulan 29 Oktober 2019 untuk FERDIANTO;

Penjelasan:
Sidang mediasi hubungan industrial bertempat di
Sudin Nakertrans kota administrasi Jakarta Barat,
pada hari jumat 1 November 2019, waktu 09.30 WIB
bertemu dengan Mediator Hubungan Industrial
Bapak Zikri, S.H. dan Bahir Romsah, S.H.
25 Surat Panggilan mediasi III dari Dinas Tenaga Kerja Bukti P– 25
Kota Administrasi Jakarta Barat. No. 3781-1.835.3
pada bulan 1 November 2019 untuk FERDIANTO;

Penjelasan:
Sidang mediasi hubungan industrial bertempat di
Sudin Nakertrans kota administrasi Jakarta Barat
bertemu dengan Mediator Hubungan Industrial
Bapak Zikri, S.H. dan Bahir Romsah, S.H.

IV. TENTANG SAKSI-SAKSI


Bahwa, dalam persidangan telah didengar keterangan saksi – saksi yang diajukan oleh
Penggugat, yaitu :

12
KANTOR HUKUM
Advokat / Pengacara & Konsultan Hukum
ERIKSON NAPITUPULU, S.H. & PARTNER’S
Alamat : Jl. Rusun Dakota 14 B No. 401, Kemayoran Jakarta Pusat, Hp : 082111688116,
Email : ucok_napitupulu@yahoo.com.

A. SAKSI. HALIM, ISLAM, DI BAWAH SUMPAH MENERANGKAN ;


1. Bahwa saksi kenal dengan Para Penggugat dan Tergugat, karena saksi adalah mantan
karyawan PT. Cahaya Abadi Grafika;
2. Bahwa saksi menerangkan bekerja tahun desember 2013 sampai juni 2015 PPIC bagian
planning;
3. Bahwa saksi menjelaskan bahwa Penggugat I sebagai cleaning Service;
4. Bahwa saksi menerangkan PT. Cahaya Abadi Grafika bergerak dibidang percetakan;
5. Bahwa saksi menjelaskan Perusahaan tidak pernah memperlihatkan dan memberikan
Peraturan Perusahaan kepada karyawan, namun ada nya tata tertib hanya selembaran
kertas;
6. Bahwa saksi menjelaskan tidak ada uang lembur;
7. Bahwa saksi menerangkan sistem penggajian secara tunai, namun tidak ada slip gaji;
8. Bahwa saksi menjelaskan tidak didaftarkan BPJS Ketenagakerjaan dan kesehatan;
9. Bahwa saksi menerangkan Penggugat I bekerja sebagai cleaning service dari tahun 2013
sampai saksi keluar dari perusahaan;
10. Bahwa saksi menjelaskan saat keluar dari perusahaan tidak diberi pesangon karena
dipotog hutang sebesar Rp. 8.000.000,- (delapan juta rupiah)

B. KETERANGAN SAKSI, SAHADI, ISLAM, DIBAWAH SUMPAH MENERANGKAN:


1. Bahwa saksi kenal dengan Para Penggugat dan Tergugat, karena saksi adalah mantan
karyawan PT. Cahaya Abadi Grafika;
2. Bahwa saksi menerangkan keluar dari perusahaan tahun 2018;
3. Bahwa saksi menjelaskan bahwa Penggugat II sebagai operator mesin potong
4. Bahwa saksi menjelaskan bahwa Penggugat I sebagai cleaning Service;
5. Bahwa saksi menerangkan PT. Cahaya Abadi Grafika bergerak dibidang percetakan;
6. Bahwa saksi menjelaskan Perusahaan tidak pernah memperlihatkan dan memberikan
Peraturan Perusahaan kepada karyawan, namun ada nya tata tertib hanya selembaran
kertas;

13
KANTOR HUKUM
Advokat / Pengacara & Konsultan Hukum
ERIKSON NAPITUPULU, S.H. & PARTNER’S
Alamat : Jl. Rusun Dakota 14 B No. 401, Kemayoran Jakarta Pusat, Hp : 082111688116,
Email : ucok_napitupulu@yahoo.com.

7. Bahwa saksi menjelaskan ada uang lembur sebesar Rp. 7.000,- (tujuh ribu rupiah)
perjam;
8. Bahwa saksi menerangkan sistem penggajian secara tunai, namun tidak ada slip gaji;
9. Bahwa saksi menjelaskan didaftarkan BPJS Ketenagakerjaan tahun 2015 namun BPJS
Kesehatan tidak didaftarkan;
10. Bahwa saksi menerangkan pesangon tidak dapat,namun saat saya meminta kepada
pimpinan dikasih Rp. 1.500.000,- (satu juta lima ratus ribu rupiah) tidak sesuai dengan
peraturan perundang-undangan ketenagakerjaan;
11. Bahwa saksi menjelaskan saudara Penggugat tidak tahu kalau mereka keluar dari
perusahaan;

KESIMPULAN DAN TINJAUAN YURIDIS


Bahwa setelah mempelajari, mengamati dan mengalami sebagaimana dalam Gugatan, pembuktian
dari pihak Tergugat dan Saksi dari Penggugat, perkenankanlah kami menarik kesimpulan dengan
berlandaskan pada Tinjauan Yuridis yang dapat terbukti merupakan suatu fakta.
Berdasarkan hal-hal tersebut di atas, mohon kepada yang terhormat Majelis Hakim Pemeriksa
Perkara ini berkenan untuk menerima, memeriksa dan memutuskan Perkara ini dengan putusan
sebagai berikut :
DALAM KONPENSI:
DALAM EKSEPSI
1. Menolak eksepsi Tergugat untuk seluruhnya;

DALAM POKOK PERKARA


1. Menerima Gugatan Para Penggugat untuk seluruhnya.
2. Menyatakan Tergugat telah melanggar UU No. 13 tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan.
3. Menghukum Tergugat untuk membayar hak-hak para Penggugat:
a. Kekurangan Gaji PENGGUGAT I selama bekerja sebesar Rp.336.381.973 ,-
b. Hak jamsostek Penggugat I (5,70%) yaitu Rp.13. 175.433,00 ditambah
c. Nilai pengembangan saldo BPJS Ketenagakerjaan Penggugat I selama 6 Tahun 1
Bulan sebesar Rp. 14.097.713,3
d. Hak Penggugat I Penghargaan masa kerja, penggantian perumahan dan
pengobatan dan sisa cuti yaitu Rp. 15.844.023,,-

14
KANTOR HUKUM
Advokat / Pengacara & Konsultan Hukum
ERIKSON NAPITUPULU, S.H. & PARTNER’S
Alamat : Jl. Rusun Dakota 14 B No. 401, Kemayoran Jakarta Pusat, Hp : 082111688116,
Email : ucok_napitupulu@yahoo.com.

e. Hak Penggugat II Penghargaan masa kerja, penggantian perumahan dan


pengobatan dan sisa cuti yaitu Rp. 15. 562.800,-

sehingga total keseluruhan adalah:


TOTAL HAK PENGGUGAT = Rp. 395.061.942 (Tiga Ratus Sembilan Puluh
Lima Juta Enam Puluh Satu Ribu Sembilan Ratus Empat Puluh Dua Rupiah)
dengan perincian sebagai berikut:
a) kekurangan Gaji
dari tahun 2013 s.d 2019 Sub Total =
Rp. 8.550.000,- + Rp.28.762.200,- + Rp. 37.620.000,- + Rp.51.300.000,- + Rp.
60.045.700,- + Rp. 70.042.797,- + Rp. 80.061.276,-
= Rp.336.381.973 ,-
b) HAK UANG JAMSOSTEK PARA PENGGUGAT SEBESAR 5,70% DARI UPAH SEBULAN
SESUAI DENGAN PASAL 9 AYAT 3 PP NO.14 TAHUN 1993 TENTANG PEMBAYARAN
JAMSOSTEK SESUAI DENGAN PASAL 9 AYAT 3 PP NO. 84 TAHUN 2013 TENTANG
PERUBAHAN KESEMBILAN ATAS PERATURAN PEMERINTAH NO.14 TAHUN 1993 SELAMA
BEKERJA 6 Tahun 1 Bulan

Tunjangan
Gaji Pokok
No. Nama Jamsostek Total Total
Perbulan
5,70%

Setiap bulan Dalam 12 bulan


Rp. 2.200.000 X
1. SRI WIRAYANI 2.200.000
5,70% 125.400 Rp. 501.600,00
Rp. 2.441.000 X
2.441.000
5,70 % 139.137 Rp. 1.669.644,00
Rp. 2.700.000 X
2.700.000
5,70 % 153.900 Rp. 1.846.800,00
Rp. 3.100.000 X
3.100.000
5,70% 176.700 Rp. 2.120.400,00
Rp. 3.355.750 X
3.355.750
5,70 % 191.277,75 Rp. 2.295.333,00
Rp. 3.648.035 X
3.648.035
5,70 % 207.938 Rp. 2.495.256,00
Rp. 3.940.973 X
3.940.973
5,70 % 224.635 Rp. 2.246.350,00

TOTAL Rp.13. 175.433,00

c) NILAI PENGEMBANGAN SALDO BPJS KETENAGAKERJAAN 6 Tahun 1 Bulan


Total keseluruhan BPJS Ketenagakerjaan X 7% + Total Keluruhan BPJS
Ketenagakerjaan

15
KANTOR HUKUM
Advokat / Pengacara & Konsultan Hukum
ERIKSON NAPITUPULU, S.H. & PARTNER’S
Alamat : Jl. Rusun Dakota 14 B No. 401, Kemayoran Jakarta Pusat, Hp : 082111688116,
Email : ucok_napitupulu@yahoo.com.

Rp. 13.175.433,- X 7 % + Rp. 13.175.433,- = Rp. 14.097.713,3


(empat belas juta Sembilan puluh tujuh ribu tujuh ratus tiga belas rupiah)

d) Bahwa dalam Anjuran memberi uang kompensasi atas pengunduran diri pekerja Sri Wirayani
dengan rincian sebagai berikut:
a. Uang Penghargaan Masa Kerja sebesar 3 x Rp. 3.940.973 =Rp. 11.822.919,-
b. Penggantian Perumahan dan Pengobatan15% x Rp. 11.822.919 =Rp. 1.773.437,-
c. Sisa cuti sebesar 12/25 x Rp. 3.940. 973 =Rp. 1.891.667,-
Jumlah = Rp. 15. 844.023,-

(Terbilang: Lima Belas Juta Delapan Ratus Empat Puluh Empat Ribu Dua Puluh Tiga Rupiah)

e) Bahwa dalam Anjuran memberi uang kompensasi atas pengunduran diri pekerja Ferdianto
dengan rincian sebagai berikut:
a. Uang Penghargaan Masa Kerja sebesar 3 x Rp. 3.960.000 =Rp. 11.880.000,-
b. Penggantian Perumahan dan Pengobatan 15% x Rp. 11.880.000 =Rp. 1.782.000,-
c. Sisa cuti sebesar 12/25 x Rp. 3.960.900 =Rp. 1.900.000,-
Jumlah = Rp. 15.562.800,-

(Terbilang: Lima Belas Juta Lima Ratus Enam Puluh Dua Ribu Delapan Ratus Rupiah)

4. Menghukum Tergugat untuk membayar dwangsom sebesar Rp. 2.000.000 (dua juta Rupiah)
perhari jika lalai menjalankan putusan ini, terhitung sejak dibacakannya putusan a quo, walaupun
ada upaya kasasi.

5. Menghukum Tergugat untuk membayar perkara yang timbul dalam perkara ini.
Atau
Jika Majelis Hakim berpendapat lain mohon putusan seadil-adilnya (ex aequo et
bono)
HORMAT KAMI

KUASA HUKUM PARA PENGGUGAT

ERIKSON NAPITUPULU, S.H. RATIH DEWANTI PUTRI, S.H.

HERY JULIANTO HUTABARAT, S.H. BERNARD MOSES SIRAGIH, S.H.

16

Anda mungkin juga menyukai