Kuliah 4 - Tanin
Sifat :
Bila dipanaskan membentuk pyrogallol
Bila dididihkan dengan HCl gallic acid
atau ellegic acid
Membentuk warna biru dengan FeCl3
Tidak membentuk endapan dengan bromine
Identifikasi Tanin
1. Dengan garam Fe3+ biru gelap atau hitam kehijau-
hijauan
2. Dengan larutan gelatin 10% endapan putih
3. Dengan K. Ferry cianida dan ammonia merah intensif
(deep purple)
Biosintesis Tanin :
Biosintesis Tanin :
Biosintesis Tanin :
Kegunaan tanin
Sebagai pelindung pada tumbuhan pada saat pertumbuhan bagian
tertentu pada tanaman, misalnya buah yang belum matang.
Sebagai anti hama bagi tanaman sehingga mencegah serangga dan fungi
Digunakan dalam proses metabolisme pada bagian tertentu tanaman
Efek terapinya sebagai adstringen pada jaringan hidup, misalnya pada
gastrointestinal dan kulit
Efek terapi yang lain sebagai antiseptik pada jaringan luka, misalnya luka
bakar, dengan cara mengendapkan protein
Sebagai pengawet dan penyamak kulit
Sebagai antidotum keracunan alkaloid
Contoh tanaman
No Nama tanaman Tanaman Asal
1. Psidii Folium (Daun Jambu Biji) Psidium guajava
2. Granati Fructus Cortex (Kulit buah delima) Punica granatum
3. Sappan Lignum (Kayu Secang) Caesalpinia sappan
4. Murrayae Folium (Daun kemuning) Murraya paniculata
5. Polyanthi Folium (Daun salam) Eugenia polyantha
6. Arecae Semen (Biji Pinang) Areca cathecu
7. Cathecu (Gambir) Uncaria gambir
8. Paramariae Cortex (Kulit kayu rapat ) Paramaria laevigata
9. Parkiae Semen (Biji Kedawung) Parkia roxburghii
10. Guazumae Folium (Daun Jatiblanda) Guazuma ulmifolia
11. Nutgall (Manjakani) Quercus infectoria
12. Theae Folium (Daun teh) Camelia sinensis
Nut gall/Jenitri/Gallae/Manjakani
Nutgall/Manjakani
https://youtu.be/8Eto_ny5uIw