Menurut Clegg (1976). Serikat Pekerja adalah perkumpulan pekerja yang bertujuan
mengatur hubungan antara pekerja dan pemberi pekerja untuk meningkatkan upah dan
kondisi pekerja.
1. Sektor perdagangan
2. Sektor pertanian pangan dan perkebunan
3. Sektor peternakan dan perikanan
4. Sektor kehutanan
5. Sektor pertambangan dan energi
6. Sektor industri logam dasar dan mesin
7. Sektor industri kimia dasar
8. Sektor aneka industri
9. Sektor jasa perhubungan
10. Sektor pariwisata pos dan telekomunikasi
11. Sektor jasa keuangan, perbankan dan asuransi
12. Sektor jasa industri komunikasi masa penerbitan dan jasa-jasa lain
13. Sektor jasa konstuksi dan real estate
14. Sektor tenaga kerja
Perlunya ada kejelasan yang menyeluruh mengenai hak dan kewajiban antara
pengusaha dan pekerja serta tata tertib dalam bekerja dan di lingkungan kerja.
PKB disusun dan disepakati bersama oleh kedua belah pihak yaitu antara pengusaha
dengan Serikat Pekerja. Dalam menentukan tim perunding pembuatan PKB, pihak
pengusaha dan pihak serikat pekerja menunjuk paling banyak 9 (sembilan) orang dengan
kuasa penuh sebagai tim perunding sesuai kebutuhan dengan ketentuan masing-masing.
Penyusunannya dilaksanakan secara musyawarah, harus dibuat secara tertulis dengan huruf
latin dan menggunakan bahasa Indonesia.
Hal - hal yang perlu diperhatikan dalam membuat perjanjian kerja bersama.
1. PKB harus dibuat secara tertulis dengan huruf latin dan menggunakan bahasa Indonesia.
2. Dalam hal PKB dibuat tidak menggunakan bahasa Indonesia maka harus diterjemahkan
kedalam bahasa Indonesia
3. Masa berlaku PKB paling lama 2 tahun
4. PKB dapat diperpanjang masa berlal ya paling lama 1 (satu) tahun berdasarkan kesepakatan
tertulis
5. Perundingan PKB berikutnya dimulai paling cepat 3 bulan
6. Apabila belum mencapai kesepakatan pada poin 5 PKB tetap berlaku untuk paling lama 1
tahun
7. Ketentuan dalam PKB tidak boleh bertentangan dengan peraturan perundang- undangan
8. Dalam hal PKB bertentangan dengan perundang-undangan yang berlaku, maka PKB tersebut
batal demi hukum dan yang berlaku adalah peraturan perundang- undangan
Dalam pasal 123 Undang-Undang no.13/2003 menyatakan masa berlaku PKB paling
lama 2 (dua) tahun dan dapat diperpanjang paling lama 1 (satu) tahun berdasarkan
kesepakatan tertulis antara pengusaha dengan serikat pekerja. Perundingan pembuatan PKB
berikutnya dapat dimulai paling cepat 3 (tiga) bulan sebelum berakhirnya PKB yang sedang
berlaku. Apabila perundingan tidak mencapai kesepakatan, maka PKB yang sedang berlaku,
akan tetap berlaku untuk paling lama 1 (satu) tahun ke depan.
Proses perundingan PKB apabila perusahaan hanya mempunyai satu serikat pkerja atau
serikat buruh.
Perundingan Kolektif
Perundingan kolektif adalah suatu proses dimana perwakilan manajemen dan serikat
pekerja yang bertemu untuk merundingkan satu kesepakatan tenaga kerja. Perundingan
kolektif ini akan memuat persetujuan tentang ketentuan khusus menyangkut upah, jam, dan
kondisi kerja.
Cakupan rundingan
Tekanan-tekanan perundingan serikat karyawan
Peran pemerintah
Kesediaan perusahaan
Tahap-tahap perundingan
Hubungan Pekerja-Manajemen