1
KATA PENGANTAR
Puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa atas rahmat dan nikmat-Nya sehingga
kami dapat menyelesaikan Buku Panduan Program Profesi Ners Keperawatan Medikal
Bedah Program Studi Ilmu Keperawatan STIKes Pekanbaru Medical Center (PMC). Buku
panduan ini disusun sebagai pedoman bagi mahasiswa dan perseptor keperawatan medikal
Praktik Klinik Keperawatan Medikal Bedah adalah bagian kedua dari seluruh
Studi Ilmu Keperawatan STIKes PMC. Program ini dilaksanakan selama 6 minggu di
berbagai sistem. Kompetensi yang harus dicapai pada praktik profesi KMB meliputi
kemampuan kognitif, afektif dan psikomotor. Buku Panduan ini telah disesuaikan dengan
Kami juga menyadari buku panduan ini masih jauh dari kesempurnaan, oleh karena itu
kami mengharapkan saran yang membangun dari pembaca dan pengguna buku panduan ini
2
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
3
BAB I
INFORMASI UMUM
PRAKTIK KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH
Fokus Mata kuliah tahap profesi Keperawatan Medikal Bedah (KMB) merupakan
penerapan dari konsep dan prinsip pelayanan asuhan keperawatan klien dewasa yang
dengan/atau gangguan struktur anatomi tubuh akibat trauma atau penyakit yang sering
Mata ajar ini mempunyai bobot 6 SKS dengan siklus 6 minggu (1SKS = 170 menit).
Kasus yang akan dikelola dalam praktik profesi KMB ini meliputi kasus pada sistem
persarafan, penyakit tropis dan juga keganasan. Adapun kegiatan yang akan dilakukan
selama 6 minggu tersebut meliputi pengelolaan kasus, persentasi kasus dan konferen serta
evaluasi (ujian praktik online). Kegiatan pada mata ajar ini dilakukan keseluruhannya secara
daring dan apabila masa pandemi ini selesai maka akan dilanjutkan di Rumah Sakit yang
Buku panduan ini dilengkapi dengan informasi tentang kompetensi yang menjadi
target mahasiswa dan harus dicapai selama melaksanakan praktik keperawatan medikal
bedah, lampiran – lampiran tentang format yang bisa digunakan oleh mahasiswa sebagai
4
BAB II
KOMPETENSI
keperawatan medikal bedah ini berupa hard skill (Knowledge) dan soft skill (Attitude) yang
kebutuhan pasien sesuai dengan keadaan yang sebenarnya dan menentukan prioritas
masalah. Dalam hal ini kejelian dan ketelitian melakukan pengkajian sangat dibutuhkan.
Tindakan keperawatan yang ditetapkan serta yang diberikan kepada pasien harus
berdasarkan hasil analisa yang tepat. Penerapan konsep ilmu yang diperoleh selama
pendidikan akademik harus dilakukan sehingga akan sesuai dengan kebutuhan pasien
dan diharapkan bisa memberikan perubahan status kesehatan pasien. Ilmu dasar di
bidang keperawatan merupakan kunci dalam melakukan kompetensi pada tahap ini.
5
4. Melaksanakan tindakan keperawatan dengan mengaplikasikan konsep caring,
mengaplikasikan nilai – nilai caring sebagai perawat, komunikasi yang tepat dan
akan tercapai apabila mahasiswa menggunakan konsep ini dalam pelaksanaan tindakan
Dalam masa pandemi ini, mahasiswa dapat menyusun video (youtube atau media
yang telah diberikan kepada pasien dalam upaya memenuhi kebutuhan pasien dan
mahasiswa mampu menilai perubahan pasien sesuai dengan yang diharapkan. Apabila
hasil evaluasi belum menunjukkan adanya peningkatan pada status kesehatan pasien atau
tersebut.
harus dilakukan oleh mahasiswa dalam melakukan praktik klinik keperawatan medikal
6
bedah. Pendokumentasian ini dilakukan untuk menghindari terjadinya kesalahan (error)
terhadap apa yang dilakukan pada pasien maka mahasiswa harus mencatat semua
keperawatan medikal bedah dan kriteria penampilan kerja dari tiap elemen:
Elemen Kompetensi Kriteria Penampilan Kerja
1. Menganalisa kebutuhan 1.1. Data pengkajian keperawatan
pasien dengan melakukan didokumentasikan secara sistematis dan
pengkajian; pemeriksaan komprehensif
fisik, data – data penunjang 1.2. Teknik pemeriksaan fisik, didemonstrasikan
dan pemeriksaan fisik secara akurat
terfokus sesuai dengan kasus 1.3. Teknik komunikasi terapeutik terus menerus
yang dikelola dipertahankan selama melakukan pengkajian
1.4. Memperhatikan konsep keselamatan pasien
2. Mengidentifikasi masalah 2.1. Menetapkan diagnosa keperawatan yang tepat
kesehatan dan keperawatan pada kasus – kasus yang dikelola, yaitu:
pada pasien dewasa tua dan - Gangguan fungsi pernafasan
muda - Gangguan fungsi kardiovaskuler
- Gangguan pencernaan
- Gangguan metabilik & endokrin
- Gangguan fungsi renal (Syndroma
Nefrotik, Retensi)
- Gangguan persyarafan
- Sistem integrumen
- Disfungsi muskuloskletal
- Penyakit infeksi
2.2. Diagnosa keperawatan diterapkan sesuai
dengan rumus PES
2.3. Diagnosa keperawatan yang ditegakkan
menggambarkan penggunaan konsep ilmu
keperawatan dasar dan dasar keeperawatan
2.4. Diagnosa keperawatan ditetapkan sesuai
dengan prioritas
3. Menetapkan rencana tindakan 3.1. tujuan realistik ditetapkan dalam rencana
yang ttepat sesuai dengan keperawatan
masalah pasien dengan 3.2. Kriteria tujuan ditetapkan secara rasional
mengaplikasikan ilmu
7
keperawatan dasar dan dasar 3.3. Intervensi keperawatan ditetapkan sesuai
keperawatan. dengan masalah pasien
3.4. Menetapkan intervensi keperawatan meliputi:
monitoring/terapi keperawatan/tindakan
kolaborasi dan pendidikan kesehatan
3.5. Intervensi keperawatan yang direncanakan
merefleksikan pemahaman terhadap ilmu
dasar keperawatan dan ilmu dasar
keperawatan sesuai dengan permasalahan
pasien.
4. Melaksanakan tindakan 4.1. Senantiasa memperlihatkan praktik
keperawatan dengan keperawatan yang aman bagi klien
mengaplikasikan konsep 4.2. Menggunakan konsep caring dan komunikasi
caring, komunikasi dan terapeutik dalam memberikan tindakan
keselamatan pasien keperawatan.
4.3. Mendemonstrasikan tindakan keperawatan
untuk:
- Mempertahankan/meningkatkan
efektivitas jalan nafas
- Mempertahankan/meningkatkan pola
nafas yang efektif
- Mempertahankan/meningkatkan difusi
yang adekuat
- Mempertahankan/meningkatkan
hemodinamik yang adekuat
- Mempertahankan/meningkatkan status
cairan dan elektrolit yang adekuat
- Mempertahankan/meningkatkan status
nutrisi
- Mempertahankan/meningkatkan fungsi
neurology
- Mempertahankan/meningkatkan Status
imunologis
- Mempertahankan/meningkatkan integritas
kulit yang adekuat
- Mempertahankan/meningkatkan status
psikososial yang menunjang proses
penyembuhan klien
- Meningkatkan pengetahuan klien/keluarga
5. Melakukan evaluasi dan 5.1. Melakukan evaluasi jangka pendek dan
rencana tindakan selanjutnya jangka panjang
5.2. Memodifikasi rencana keperawatan sesuai
kebutuhan
8
5.3. Menentukan rencana tindakan selanjutnya
sesuai dengan kebutuhan pasien
6. Mendokumentasikan proses 6.1. Semua tahap proses keperawatan
keperawatan terdokumentasi dengan baik
6.2. Mendokumentasikan semua tindakan yang
diberikan pada pasien
6.3. Mencantumkan nama jelas pada dokumen
Praktik klinik keperawatan medikal bedah ini merupakan aplikasi dari teori yang sudah
mahasiswa peroleh pada tahap akademik. Dengan demikian mahasiswa akan melakukan
3. Gangguan pencernaan
4. Gangguan perkemihan
6. Gangguan persyarafan
7. Sistem integrumen
8. Disfungsi muskuloskletal
12. Covid 19
9
BAB III
PROSES PEMBELAJARAN
A. Metode Pembelajaran
2. Pengelolaan kasus
3. Laporan pendahuluan
5. Seminar
10
kedua dikumpul hari
sabtu.
Laporan Pendahuluan Merupakan laporan Mahasiswa harus 1. Membuat LP sesuai
(LP) tertulis yang dibuat mengetahui dan dengan ruangan
mahasiswa sebelum memahami konsep yang akan
masuk ruangan (tiap secara keseluruhan dimasuki dan
pergantian ruangan) tentang kasus – kasus diserahkan kepada
dominan pada ruangan pembimbing klinik
yang akan dikelola. pada hari pertama
2. Mahasiswa harus
bisa memberikan
jawaban atau
responsi yang baik
terhadap LP yang
dibuat sebelum
diberi kasus untuk
dikelola
Seminar Merupakan kegiatan Memberikan 1. Kasus seminar
mahasiswa secara kesempatan kepada diambil dari kasus
berkelompok dengan mahasiswa untuk ruangan di minggu
menampilkan 1 kasus berbagi pengalaman ke 3.
kelolaan dan ilmu dalam 2. Seminar akan
melakukan asuhan dilakukan pada
keperawatan minggu ke 6
3. Mahasiswa harus
berkonsultasi
denggan
pembimbing
minimal 3 kali
Mandiri dan Diskusi Proses belajar klinik Mengajarkan 1. Mahasiswa
Kelompok dimana mahasiswa mahasiswa untuk bisa menetukan tujuan
melakukan pemberian mengambil keputusan belajar mandiri
asuhan keperawatan dan melakukan setiap harinya
atau melakukan tindakan mandiri dan 2. Mahasiswa bisa
observasi klinik tanpa menambah meminta umpan
kehadiran pembimbing. perbendaharaan ilmu balik dari PK
sebagai seorang terhadap
perawat profesional pengalaman belajar
mandiri dan diskusi
yang telah dijalani.
11
B. Tahapan Pembelajaran
1. Presensi
2. Pre dan Post Conference
3. Studi Kasus : bagi mahasiswa yang tidak mempunyai lahan praktik, analisis –
pembahasan kasus – penulisan laporan - presentasi
4. Penugasan Klinik : bagi mahasiswa bekerja, ambil kasus, lakukan pengamatan
selama 2 hari, analisis kasus – pembahasan – penulisan laporan – presentasi
5. Diskusi kasus : Membuat Laporan Pendahuluan, Rencana Askep, Laporan
Perkembangan dan Discharge Planning lalu diskusi kasus dengan pembimbing serta
mahasiswa lain
6. Interaksi mahasiswa dan pembimbing : diskusi, tanya jawab, bimbingan – konsultasi
– supervisi (tugas-pencapaian kompetensi)
7. Modifikasi metode pembelajaran : PBL, PjBL, SDL, SGD, Simulasi (video-
youtube), Direct Learning.
8. Optimalisasi konsultasi/diskusi/ bimbingan/ penugasan secara online
9. Upload tugas : tugas harian, mingguan dan tugas akhir stase sesuai dgn kesepakan
dgn dosen pembimbing.
10. Penkes menggunakan KIE : setiap mhs melakukan edukasi pada anggota keluarga
menggunakan KIE dgn topik yg sudah disepakati dosen pembimbing.
11. Ujian tiap stase : skenario kasus/pengamatan kasus langsung - laporan kasus -
analisis kasus - oral presentasi.
12. Kegiatan monitoring oleh koordinator dan dosen pembimbing : laporan, penugasan,
capaian kompetensi dan dokumentasi kegiatan setiap minggu.
12
BAB IV
PROSES PELAKSANAAN PRAKTIK
A. Target Pembelajaran
Gordon.
2. Kasus individu : setiap mhs mengelola 2 kasus individu (1 kasus/ mgg) utk
setiap stase , skenario kasus utk mhs tdk bekerja dan kasus nyata utk mhs
bekerja.
3. Keterampilan klinik : setiap mhs membuat 1 analisa tindakan/ analisa jurnal per
4. Latihan ujian dan Ujian (kognitif) : setiap mhs menganalisa skenario kasus yang
5. Latihan ujian dan Ujian (Psikomotor) : menggunakan OSCE pada akhir stase
6. Penkes : setiap mhsw membuat Penkes dalam bentuk video KIE berdurasi 2-3
menit dan melakukan edukasi ke anggota keluarga terdekat via aplikasi dgn
dosen pembimbing.
13
B. Kegiatan Pembelajaran
Kegiatan praktik KMB profesi dilakukan selama 6 minggu termasuk kegiatan ujian.
Secara umum kegiatan praktik dapat dilihat pada tabel dibawah ini:
14
BAB V
EVALUASI
B. Kriteria Kelulusan
Mahasiswa profesi keperawatan medikal bedah dinyatakan lulus dengan
mekanisme sebagai berikut :
1. Mendapat nilai minimal 70 pada hasil penilaian evaluasi proses.
4. Mematuhi semua tata tertib termasuk tata tertib yang terdapat pada buku
15
BAB VI
TATA TERTIB
1. Mahasiswa diwajibkan untuk menggunakan pakaian seragam lengkap setiap hari saat
3. Angka kehadiran wajib untuk program KMB adalah 100%. Jika berhalangan untuk
4. Mahasiswa dapat meminjam alat – alat tambahan yang diperlukan dari laboratorium
keperawatan PSIK STIKes PMC dengan membuat daftar peminjaman yang disetujui
oleh koordinator program. Jika terjadi kerusakan pada alat yang dipinjam maka
kelompok akan bertanggungjawab untuk mengganti alat yang rusak sesuai dengan
5. Sanksi akademis akan diberikan apabila mahasiswa melanggar tata tertib yang telah
16
DAFTAR PUSTAKA
Brunner & Suddarth, 2002. Buku Ajar Keperawatan Medikal Bedah Vol 1. Jakarta: EGC
Brunner & Suddarth, 2002. Buku Ajar Keperawatan Medikal Bedah Vol 1. Jakarta: EGC
Brunner & Suddarth, 2002. Buku Ajar Keperawatan Medikal Bedah Vol 3. Jakarta: EGC
Black & Hawks. 2015. Keperawatan Medikal Bedah; Manajemen Klinis untuk Hasil yang
Diharapkan-edisi 8. Penerbit Elsevier; Singapura
Castaldi, P.A.(2005). Perry Potters`s clinical nursing skills and techniques.(6th Ed). St.
Louis: C.V. Mosby Co.
Edmunds, M.W. & Mayhew, M.S. (2003). Procedurres for primary care
praktitioners.(2nd Ed). St. Louis: C.V. Mosby Co.
Evans-Smith, P. & Johnson, J.Y.(2006). Taylor`s clinical nursing skills: A nursing process
approach.Philadelphia: Lippincott William Wilkins
Johnson, etc.1997. Nursing Outcome Classification. Philadelphia: Mosby
Joane C, etc. 1996. Nursing Intervention Classification. Philadelphia : Mosby
NANDA, 2006. Nursing Diagnosis : Defenition & Classification 2005-2006. Philadelphia:
North America Nursing Diagnosis Assosiation
Perry, A.G. & Potters, P.A (2006). Clinical nursing skills and techniques.(5th Ed). St.
Louis: C.V. Mosby Co.
Smith, S.F., Duell, D.J., & Martin, B.C.(2002). Clinical nursing skills: Basic to advance
skills.(6th Ed). Ney Jersey: Pearson Education
Smith-Temple, J. & Johnson, J.Y.(2006). Nursing Guide to clinical procedures(5th
Ed).Philadelphia: Lippincott William Wilkins
Tim Pokja SDKI DPP PPNI. (2018). Standar Diagnosis Keperawatan Indonesia. Jakarta :
Dewan Pengurus Pusat Persatuan Perawat NAsional Indonesia
17
FORMAT PENGKAJIAN KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH
PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN
STIKes PEKANBARU MEDICAL CENTER
18
5. Riwayat Alergi: □ ya □ Tidak Jelaskan:
a. Pernapasan
Bentuk dada □ simetris □ asimetris □ barrel chest
□ funnel chest □ Pegeon chest
Pola napas Irama: □ Teratur □ Tidak teratur
Jenis □ Dispnoe □ Kusmaul □ Ceyne Stokes □ Lain-lain:
Suara napas □ Vesikuler □ Stridor □ Wheezing □ Ronchi □Lain-lain:
Keluhan □ sesak napas □ batuk □ nyeri waktu bernapas
Lain – lain :
Masalah keperawatan:
b. Kardiovaskuler
Irama jantung □ Reguler □ Irreguler
S1/S2 tunggal □ ya □ tidak
Nyeri dada □ ya □ tidak
Bunyi jantung □ Normal □ Murmur □ Gallop □ lain – lain:
CRT □ < 3 dt □ > 3 dt
Akral □ Hangat □ Panas □ Dingin kering □ Dingin basah
Konjungtiva anemis □ ya □ tidak
JVP □ normal □ meningkat □ menurun
Lain – lain :
Masalah Keperawatan:
19
c. Persyarafan dan penginderaan
Kesadaran □ composmentis □ apatis □ somnolen □ sopor □ koma
GCS Eye: Verbal: Motorik: Total:
Refleks fisiologis: □ patella □ triceps □ bicep lain-lain
Refleks patologis □ babinsky □ budzinsky □ kernig lain –lain
Istirahat/tidur : jam/hari Gangguan tidur:
Pusing □ ya □ tidak
Nyeri □ tidak □ya, skala nyeri: Lokasi:
Lain – lain:
Masalah keperawatan:
Penglihatan
Pupil □ isokor □ anisokor □ lain-lain
Sclera/konjungtiva □ anemis □ icterus □lain-lain
Lain – lain:
Gangguan pendengaran □ ya □ tidak Jelaskan :
Lain – lain:
Bentuk hidung □ Normal □ tidak Jelaskan:
Gangguan penciuman □ ya □ tidak Jelaskan:
Lain – lain:
Masalah keperawatan:
d. Perkemihan
Keluhan: □ urin menetes □ inkontinensia □ Retensi □ gross hematuri
□ disuria □ poliuri □ oliguri □ anuri
Alat bantu: □ kateter □ lain-lain:
Bladder : □ membesar □ nyeri tekan
Produksi urin: ml/hari Warna: Bau:
Intake cairan: □ oral: cc/hr □ parenteral: cc/hr
Lain – lain:
Masalah Keperawatan:
20
e. Pencernaan
1) TB: cm BB: kg
2) Mukosa mulut: □ lembab □ kering □ merah □stomatitis
□ bersih □ kotor □ berbau
3) Tenggorokan □ nyeri menelan □ sulit menelan
□ pembesaran tonsil □ lain – lain:
4) Abdomen: □ supel □ tegang □ kembung □asites □
hepatomegali □splenomegali □ mual □ muntah □terpasang NGT □
nyeri tekan, lokasi:
5) Peristaltik: x/i
6) BAB:.......x/hr, konsistensi: □ lunak □ cair □ konstipasi
□ lendir/darah □ inkotinensia □ kolostomi
Bau: Warna:
7) Diet □ padat □ lunak □ cair
Frekuensi:.......x/hr Jumlah:.............Jenis:.........
8) Lain – lain:
Masalah keperawatan
f. Muskuloskletal/integrumen
1) Pergerakan sendi □ bebas □ terbatas
2) Kekuatan otot
3) Temuan □ kelainan ekstremitas/tulang belakang □ fraktur
□ kompartemen sindrom
Jelaskan :
4) Kulit □ ikterik □ sianosis □ kemerahan □ hiperpigmentasi □ pucat
5) Akral □ hangat □ panas □ dingin □ kering □ basah
6) Turgor □ baik □ kurang □ jelek
7) Edema:............................
8) Luka: jenis:....................luas:....................... □ bersih □ kotor
9) Lain – lain:
Masalah Keperawatan:
21
g. Endokrin
□ tyroid membesar □ hiperglikemia □ hipoglikemia □ luka ganggren
□ pembesaran kelenjar getah bening
Lain – lain:
Masalah keperawatan:
7. Pers. Higiene
Mandi :..............x/hari Sikat gigi:......................x/hari
Keramas :..............x/hari kuku:......
Ganti pakaian :............................x/hari
8. Psiko-sosio-spritual
1) Persepsi klien terhadap penyakitnya
□ cobaan tuhan □ hukuman □ lainnya:
2) Ekspresi klien terhadap penyakitnya
□ murung □ gelisah □ tegang □ marah/menangis
3) Reaksi saat interaksi □ kooperatif □ tidak kooperatif
□ curiga
4) Gangguan konsep diri : □ tidak
□ ya, jelaskan:
5) Kebiasaan beribadah □ sering □ kadang – kadang □ tidak pernah
6) Lain – lain:
Masalah keperawatan:
22
9. Pemeriksaan penunjang
Pemeriksaan Hasil Nilai normal
10. Terapi
Tanggal
Obat Dosis Kegunaan
Penggunaan
Diagnosa keperawatan
1.
2.
3.
4.
23
FORMAT
RENCANA ASUHAN KEPERAWATAN
24
CATATAN PERKEMBANGAN
(Catatan perkembangan dibuat setiap hari)
Nama Klien:
Diagnosa Medis:
Ruang Rawat:
Tgl No.DX IMPLEMENTASI SOAP
25
PENILAIAN PROSES PRAKTIK KLINIK
KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH TAHAP PROFESI
26
D Keterampilan Dasar (20%)
Mahasiswa mampu:
1. Melakukan pengkajian (wawancara dan pemeriksaan
fisik)
2. Melakukan tindakan yang sudah direncanakan sesuai
prosedur
3. Melakukan tindakan pencegahan terhadap infeksi
4. Menciptakan keamanan dan kenyamanan
5. Menggunakan alat secara tepat guna
6. Mengkaji dan membantu memenuhi (jika
diperlukan) kebutuhan dasar klien
7. Membantu pasien dalam proses duka cita dan
berkabung
8. Memberikan pendidikan kesehatan
E Memberikan ASKEP pada klien yang mengalami
gangguan sistem tertentu di ruang masing – masing secara
objektif (15%)
Mahasiswa mampu:
1. Menghubungkan tanda – tanda klinis dengan
patofisiologis yang terjadi
2. Menganalisis data – data penunjang sesuai dengan
kasus
3. Menjelaskan rasional tindakan keperawatan
4. Menjelaskan tujuan tindakan kolaborasi
F Analisis pemecahan masalah selama diskusi (15%)
Mahasiswa mampu:
1. Memperlihatkan kesiapan diri untuk melakukan
praktik klinik dengan menyampaikan hasil bacaan
materi kasus yang terkait
2. Menyampaikan ide yang bermanfaat
3. Mempresentasikan masalah secara sistematis
4. Merespon pertanyaan dari pembimbing dengan tepat
5. Merujuk pada referensi (bahan bacaan) dalam
menyampaikan ide
JUMLAH
27
FORMAT PENILAIAN UJIAN PRAKTIK KLINIK
KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH
28
LAPORAN PENDAHULUAN
(JUDUL)
Ruangan : Tanggal:
A. Konsep Dasar
1. Definisi (Minimal 3 Sumber yang berbeda)
2. Etiologi
3. Manifestasi Klinis
4. Pathway
5. Komplikasi
6. Penatalaksanaan medis dan keperawatan
B. Asuhan Keperawatan
1. Pengkajian
2. Diagnosa keperawatan
3. Intervensi
Daftar Pustaka
29
PEDOMAN PRESENTASI KLINIK
Presentasi Klinik
30
FORMAT UJIAN BAGI MAHASISWA
Pengkajian
Riwayat Keperawatan
Pemeriksaan fisik
Pemeriksaan Penunjang
Patofisiologi
1. Diagnosa Keperawatan
Data Penunjang:
Intervensi:
a.
b.
c.
Dst
Evaluasi:
2. Diagnosa Keperawatan
Data Penunjang:
31
Intervensi:
a.
b.
c.
Dst
Evaluasi:
3. Diagnosa Keperawatan
Data Penunjang:
Intervensi:
a.
b.
c.
Dst
Evaluasi:
32
EVALUASI PRE DAN POST CONFRENCE
Tanggal :
Pembimbing :
N Nama Mahasiswa
Kinerja Bobot
o 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
1 Membuat laporan pendahuluan 30
(latarbelakang, rencana keperawatan dan
strategi pelaksanaan
2 Menyampaikan rencana ASKEP 15
3 Menyampaikan hasil asuhan/pelayanan 15
keperawatan
4 Memberikan masukan (tanggapan, 30
pendapat, ide, dll) terhadap
asuhan/pelayanan keperawatan yang
didiskusikan
5 Memberikan respon (kognitif dan afektif 10
terhadap masukan)
Jumlah 100
Nama Mahasiswa
1.................... 6.......................
2.................... 7.......................
3.................... 8.......................
4.................... 9.......................
5.................... 10.....................
33
EVALUASI KEGIATAN PENYULUHAN KELOMPOK
Kelompok :
Tanggal :
Pembimbing :
Nama Mahasiswa
No Tugas Bobot
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
1 Bina hubungan dengan klien 10
2 Identifikasi kebutuhan atau masalah 10
klien
3 Merumuskan rencana intervensi 10
4 Melibatkan klien dan petugas 10
5 Melaksanakan tugas sesuai peran 10
6 Melaksanakan rencana intervensi 20
7 Menggunakan media dan teknik yang 10
tepat
8 Berkomunikasi secara efektif dengan 10
klien
9 Mengevaluasi hasil 10
Jumlah 100
Nama Mahasiswa
1.................... 6.......................
2.................... 7.......................
3.................... 8.......................
4.................... 9.......................
5.................... 10.....................
34
CATATAN KOREKSI TUGAS
Nama mahasiswa :
NIM :
Ruangan :
PARAF
No TGL NCP LP RESUME KOMENTAR/SARAN
PEMBIMBING
35
PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN PEKANBARU MEDICAL CENTER
KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH
36
PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN PEKANBARU MEDICAL CENTER
KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH
37
PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN PEKANBARU MEDICAL CENTER
KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH
NILAI
No KOMPONEN PENILAIAN
1 2 3 4
1 Disiplin
- Datang dan pulang tepat waktu
- Tidak meninggalkan tugas tanpa izin dosen/CI
- Berpakaian seragam lengkap
- Kebersihan dan kerapian diri
- Mematuhi semua tata tertib
2 Komunikasi
- Berbicara santun
- Jelas dan sistematis
- Mengikuti instruksi
- Berkolaborasi
- Tulisan informatif
3 Tanggung jawab
- Jujur, ikhlas dan bertanggungjawab terhadap segala
tindakan yang dilakukan
- Melakukan tugas yang diberikan
- Mengumpulkan tugas tepat waktu
- Merujuk bila diperlukan
4 Etika dan moral
- Mempertimbangkan faktor etika
- Menghargai privasi klien
- Menjunjung moral akademik
- Tidak membeda – bedakan klien
5 Caring
- Memperhatikan kebutuhan klien
- Tanggap terhadap respon klien
- Memenuhi kebutuhan klien
- Mendukung program perawatan
6 Kerjasama TIM
- Kejelasan pembagian tugas
- Informasi terbuka
- Saling menghargai peran anggota TIM
7 Kreatif dan inovatif
- Peka terhadap permasalahan
- Menyampaikan ide berupa solusi
38
- Memperhatikan efektifitas dan efisiensi
- Terbuka terhadap saran
8 Berfikir kritis
- Menganalisa data dan fenomena
- Memprioritaskan masalah
- Mengaitkan berbagai informasi
9 Kepemimpinan
- Memimpin dan membuat keputusan yang tepat dan cepat
Jumlah
Keterangan:
Keterangan:
1 = Kurang
2 = Cukup N = Skore x 100
3 = Baik 84
4 = Baik sekali
39
Evaluasi Kompetensi Utama I (Hard Skills)
40
19 Pemberian medikasi
melalui rute IV*
20 Pemberian medikasi
melalui rute IM*
21 Pemberian medikasi
melalui rute SC, dan
IC*
22 Merawat
gastrostomi*
23 Melakukan bilas
lambung/Spooling*
24 Pemberian tranfusi
darah*
25 Memberikan
pendidikan
kesehatans*
26 Perawatan
traceostomy*
27 Merawat/irigasi
kolostomi*
28 Memberikan obat
sitostatika*
29 Perawatan traksi*
30 Merawat luka*
31 Persiapan klien
broncoscopy /
endoscopy*
32 Mempersiapkan
klien BNO – IVP
KETERANGAN
M : Nilai 2 Total nilai = Jumlah nilai yang didapat x 100
TM: Nilai 1 192
41
DAFTAR KELOMPOK
PRAKTIK PROFESI NERS KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH
STIKes Pekanbaru Medical Center (PMC)
2 November S/D 12 Desember 2020
TAHUN AJARAN 2020/2021
42
Catatan:
1. Hal lain yang belum jelas dapat ditanyakan langsung pada koordinator (SILVIA) di no
HP 085265590050
43