Anda di halaman 1dari 9

Kasus

Anak Dela , berusia 1 tahun 6 bulan memiliki masalah aktif typhoid dengan keluhan
utama demam. Hasil pemeriksaan fisik terakhir : tingkat kesadaran Compos menitis, TD
88/41 mmHg, RR 24x/menit, Nadi 124 x/menit, BB 11 kg dan LK 40 cm. Saat ini anak
Dela di bawa ke rumah sakit karena 7 HSMRS anak mengalami suhu tubuh dan 5 hari
HSMRS anak dibawa ke dokter dan menjalani rawat jalan dan diberi obat penurun panas
dan kemudian anak Dela 1 HSMRS anak Dela tetap demam dan baru dianjurkan untuk
rawat inap.

ASUHAN KEPERAWATAN
Data Objektif
Analisis Tanda Vital:
TD 88/41 mmHg
Untuk usia anak Dela, 1 tahun 6 bulan TD 88/41 mmHg tergolong rendah. Tekanan
sistolik yang menggambarkan tekanan maksimum pada dinding arteri saat puncak sistol
pada anak dibawah normal dan tekanan diastole yang menggambarkan tekanan arterial
minimum yang terjadi aat diastole tergolong juga dibawah normal karena untuk usia 1
sampai 4 tahun tekanan sistol dan diastole normalnya 99/65 mmHg.
RR 24x/menit
Kecepatan bernafas normal. Pada usia 1 sampai 3 yaitu 20 sampai 40 kali per menit. Dan
kecepatan bernafas anak Dela berada pada rentang 20-50 sehingga kecepatan bernafas
anak normal.
Nadi 124x/menit
Denyut nadi per menit untuk usia 1-2 tahun normalnya adalah 110. Kecepatan denyut
nadi anak Dela ialah 124x/menit sehingga tergolong tidak normal.
Suhu 38 C
Seseorang dikatakan bersuhu tubuh normal, jika suhu tubuhnya berada pada 36oC 37,5oC
Seseorang dikatakan bersuhu tubuh rendah (hypopirexia/hypopermia), jiak suhu tubuhnya
< 36oC
Seseorang dikatakan bersuhu tubuh tinggi/panas jika:
- Demam : Jika bersuhu 37,5 oC - 38oC
- Febris : Jika bersuhu 38oC - 39oC
- Hypertermia : Jika bersuhu > 40oC

Suhu anak Dela yaitu 37 C maka anak Dela tergolong kategori tidak normal karena
termasuk dalam kategori suhu tinggi.

Analisa gejala klinis


1. Warna dan bentuk Feses Warna feses bayi kuning dan lunak, frekuensi
pengeluarannya 2 kali sehari, hal ini normal. Ini menunjukan bahwa bayi tidak
mengalami diare.
2. Warna urin kuning dengan frekuensi 6-8 kali sehari. Untuk anak yang masi banyak
mengkonsumsi susu dan air putih ini normal.
3. Mulut lembab tidak ada stomatitis beriarti anak tersebut tidak muntah.
4. Kulit bersih tidak tampak pucat menunjukkan tidak kehilangan banyak cairan dan
tidak ada perdarahan di bawah kulit
Analisa pemasukan nutrisi
Anak mendapatkan diet Energi: 50 Kkal/KgBB/hr dan intake protein sebanyak 3
gr/kgBB/hr diberikan 3 kali sehari karena untuk umur 1 tahun 6 bulan itu kebutuhan
metabolisme basal anak dibutuhkan sekitar 50 Kkal/Kg/hr.
Anak telah mendapatkan infus KAEn 3 A 750 cc/hari karena anak diberi linfus
tersebut larutan rumatan nasional untuk memenuhi kebutuhan harian air dan elektrolit
dengan kandungan kalium cukup untuk mengganti ekskresi harian, pada keadaan asupan
oral terbatas.
Analisa hasil laboratorium
Widal :
Hasil pemeriksaan laboratorium Widal menunjukkan Salmonella Thypi Titer H : 1/320
dan Salmonella Thypi titer O : 1/320ini berarti anak positif terdapat bakteri Salmonella
thypi.
a. Pemeliharaan dan persepsi kesehatan
Setiap anaknya sakit keluarga langsung membawa ke fasilitas kesehatan untuk periksa
b. Nutrisi
Selama sakit anak mendapat diet Energi: 50 Kkal/KgBB/hr dan protein : 3 gr/kgBB/hr
diberikan 3 kali sehari
c. Cairan
Klien terpasang infus; KaEn 3 A: 750 cc/hr
d. Aktivitas

Anak masih bisa bermain di atas tempat tidur


e. Tidur dan istirahat
Anak bisa melakukan aktivitas bermain di rumah sakit
f. Eliminasi
BAB : 1 -2 kali sehari dengan konsistensi lunak warna kuning. BAK : 6-8 kali sehari,
warna kuning
g. Pola hubungan
Anak mendapat ASI dari ibunya selama sakit
h. Koping dan disiplin yang diterapkan
i. Kognitif dan persepsi
Fungsi pendengaran dan penglihatan baik
j. Konsep diri
k. Seksual
Klien belum di sirkumsisi
l. Nilai
Orang tua dan anak beragama islam, keluarga berusaha dan pasrah dengan kondisi
anaknya
Data Subjektif
Orang tua klien mengatakan bahwa:
7 HSMRS, anak mengalami peningkatan suhu tubuh dan .
5 HSMRS, di bawa ke dokter anak, kemudian disuruh rawat jalan dan diberi obat
penurun panas
1 HSMRS, demam . Kemudian di bawa ke RS dan dianjurkan untuk di rawat inap

Diagnosa Keperawatan 1
NANDA : READINESS, FOR ENHANCED FLUID BALANCE 2002, LOE 2.1
( Meningkatkan keseimbangan cairan)
Domain 2: Nutrition
Class 5: Hydration
Definis: sebuah pola keseimbangan antara volume cairan dan komposisi kimia dari
cairan tubuh yang cukup untuk memenuhi kebutuhan dan dapat menguatkan fisik.

Batasan karakteristik:

Mengekspresikan keinginan dalam meningkatkan keseimbangan cairan.

Jaringan turgor baik.

Memberan mukusa lembab.

Tidak terdapat edema.

Tidak ada peningkatan kehausan.

Berat badan stabil.


Faktor yang berhubungan: Hasil yang disarankan NOC:

1.

Ketaatan: Diet Sehat.


Indikator:

2.

Orang tua selalu mencuci buah segar dan sayuran sebelum diberikan
pada anaknya.

Keseimbangan cairan yang masuk dan cairan yang keluar.

Mencegah makanan yang akan mempengaruhi pengobatan.

Terhindarnya makanan yang akan menimbulkan reaksi alergi pada klien.

Pengetahuan: Diet
Indikator:

3.

Klien hanya mengkonsumsi makanan dan cairan yang diperbolehkan


dalam diet.

Klien harus menghindari makanan dan cairan yang tidak diperbolehkan


dalam diet.

Status Nutrisi: asupan makanan dan cairan.


Indikator:

Jumlah makanan dan cairan yang masuk melalui oral klien.

4.

Status Nutrisi: asupan nutrisi.


Indikator:

5.

Keadekuatan zat gizi(kalori, protein, lemak , karbohidrat, vitamin,


mineral, besi, dan kalsium) yang masuk dalam tubuh.

Aturan Menyusui : Bayi


Indikator:

Memberikan penyusuan minimal 5-10menit

Minimal 8 kali pemberian susu setiap harinya

Frekuensi urinasi setiap hari disesuaikan usia.

Intervensi Keperawatan:
1.

Perawatan pada Bayi


Definisi: Menetepakan pengembangan perawatan yang berpusat keluarga pada anak di
bawah usia satu tahun.
Kegiatan:

Monitor berat badan dan panjang badan bayi.

Monitor intake dan output dengan tepat.

Pastikan side rail pada tempat tidur bayi dinaikan saat bayi tidak berada
dalam penjagaan.

Monitor keselamatan dari lingkungan sekitar bayi.

Sediakan mainan yang aman untuk bayi.

Sediakan informasi pada orang tua tentang perkembangan anak dan


bagaimana membesarkan anak.

Dorong orang tua untuk menyediakan perawatan sehari-hari untuk bayi


dengan tepat.

Beritahukan pada orang tua mengenai kemajuan bayi.


Buat bayi merasa nyaman setelah dilakukan prosedur yang

menimbulkan rasa nyeri.

2.

Beri makan anak yang sesuai dengan perkembangannya.

Monitor Cairan
Definisi: mengumpulkan dan menganalisis data pasien untuk mengatur keseimbangan
cairan.
Kegiatan:

Monitor berat badan

Monitor intake dan output.

Monitor tekanan darah, nadi, dan pernafasan.

Tetap catat intake dan output secara akurat.

Monitor membran mukosa, turgor kulit, dan tingkat kehausan.

Monitor warna, kuantitas, dan gravity spesific dari urin.

Evaluasi
Keluarga klien mampu menjelaskan penyebab demam tifoid dan cara cara
pencegahannya.
Keluarga klien melaksanakan usaha preventif dan pengobatan terhadap demam tifoid.
Perawat melaksanakan pemonitoran terhadap intake dan output klien.
Perawat melaksanankan pemonitoran terhadap tanda klinis klien.
Keluarga klien memenuhi asupan nutrisi yang disarankan.
Keluarga klein khususnya ibu memberikan asi tetap pada klien

Diagnosa Keperawatan 2

Hypertermia

Domain 11 : safety/protection
Class 6 : Thermoregulation

Definisi: suhu tubuh yang meningkat diatas rata-rata normal

Batasan Karakteristik

Kenaikan suhu tubuh diatas rata-rata normal

Tachycardia

Terasa hangat saat disentuh


Faktor yang berhubungan

Kondisi Sakit
Hasil yang disarankan NOC:
Thermoregulation, ineffective
Definisi : fluktuasi temperature antara hypothermi dan hypertermi

1.

Risk Control : Hypertermi

2.

Thermoregulation
Definisi : keseimbangan produksi panas, pnas tinggi dan kehilangan panas.
Indikator :

3.

Berkeringat bila panas


Peningkatan pernafasan
Denyut jantung apical
Orang tua melaporkan kenyamanan suhu badan anak
Kenaikan suhu tubuh dapat berkurang sampai batas normal
Menurunkan status hyperthermia menjadi normal

Tanda-tanda Vital
Definisi : memperpanjang temperature, denyut nadi, respirasi dan tekanan darah dalam

keadaan normal.
Indicator :

Temperature tubuh
Denyut jantung
Denyut nadi radial
Tekanan darah

Intervensi Keperawatan:
Temperature Regulation
Definisi : mencapai dan/atau menjaga suhu tbuh menjadi normal

Monitor suhu tubuh terakhir setiap 2 jam, jika diperlukan.

Monitor dan menyampaikan tanda dan gejala dari hyperthermia dan hypothermia.

Sesuaikan suhu lingkungan dengan kebutuhan pasien.

Berikan obat-obatan yang diperlukan untuk mencegah atau mengontrol keadaan


menggigil yang dirasakan pasien.
Evaluasi
Perawat memonitor tanda tanda vital dan tanda klinis secara berkala.
Perawat memberikan dan mengontrol obat obatan yang diresepkan.
Perawat mengatur keadaan lingkungan sesuai dengan kenyamanan klien.
Klien merasakan nyaman setelah diberikan intervensi.
Keluarga klien dapat ikut serta memantau perkembangan klien.

Aktivitas Keperawatan
1. Pengkajian
Memantau tanda-tanda klinis klien.
Memantau tanda-tanda vital klien.
Memantau intake dan output makanan klien.

2. Pendidikan untuk pasien dan keluarga


Pengelolaan nutrisi: Berikan informasi yang sesuai dengan kebutuhan nutrisi dan
bagaimana orang tua klien dapat memenuhi kebutuhan tersebut.
Memberikan informasi dan mendidik keluarga mengenai segala sesuatu tentang demam
typhoid , termasuk pencegahan dan sanitasi.
3. Aktivitas Kolaborasi
Merundingkan dengan ahli gizi untuk mengimplementasikan intake nutrisi yang tepat
untuk klien.
Berkolaborasi dengan tenaga medis lain tentang penanganan penyakit klien.

Anda mungkin juga menyukai