Anda di halaman 1dari 3

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN

ADVAITA MEDIKA TABANAN


(STIKES AMETA)
SK. MENDIKNAS NO : 110/D/O/2009
Sekretariat : Jl. Perkutut No. 25 Pasekan Belodan - Dajan Peken
Tabanan - Bali
Telp. : 0361 8879031, Email : stikes_admed@yahoo.co.id

FORMAT PENILAIAN
MEMBERIKAN OBAT ORAL

Nama Mahasiswa :
NIM :
Hari/Tanggal :
Penguji :
Nilai :

SKOR
No ASPEK YANG DINILAI
0 1 2
Tahap Pra Interaksi
1 Interprestasikan dengan resep obat yang dibutuhkan
2 Identifikasi faktor atau kondisi yang dapat menyebabkan kontra indikasi
3 Siapkan alat dan bahan :
a. Baki berisi obat
b. Catatatn keperawatan pasien
c. Pemotong obat (bila diperlukan)
d. Martil dan lumping penggerus
e. Gelas pengukur
f. Gelas dan air minum
g. Sedotan
h. Sendok
i. Pipet
j. Spuit sesuai ukuran mulut
Tahap Orientasi
4 Beri salam dan panggil nama pasien dengan namanya serta
memperkenalkan diri
5 Jelaskan tujuan, prosedur, dan lamanya tindakan pada pasien atau
keluarga
Tahap Kerja
6 Siapkan pearalatan dan cuci tangan
7 Kaji kemampuan klien untuk dapat minum obat peroral (menelan, mual
atau muntah, adanya program tahan makan atauminum dan akan
dilakukan penghisapan lambung, dll)
8 Periksa kembali perintah pengobatan (nama klien, nama dan dosis obat,
waktu dan cara pemberian,), periksa tanggal kadaluarsa obat, bila ada
keraguan pada perintah pengobatan laporkan pada perawat yang
berwenang atau dokter
9 Ambil obat sesui yang dipperlukan (baca perintah pengobatan dan ambil
obat yang diperlukan)
10 Siapkan obat-obatan yang diberikan. Siapkan jumlah obat yang sesuai
dengan dosis yang diperlukan tanpa mengkontaminasi obat :
 Tablet atau kapsul
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN
ADVAITA MEDIKA TABANAN
(STIKES AMETA)
SK. MENDIKNAS NO : 110/D/O/2009
Sekretariat : Jl. Perkutut No. 25 Pasekan Belodan - Dajan Peken
Tabanan - Bali
Telp. : 0361 8879031, Email : stikes_admed@yahoo.co.id

 Tuangkan tablet atau kapsul kedalam mangkung


disposable tanpa menyentuh obat
 Gunakan alat pemotong tablet, bila perlu untuk membagi
obat sesuai dengan dosis yang diperlukan
 Jika klien mengalami kesulitan menelan, gerus obat
menjadi bubuk dengan menggunakan martil dan lumping
penggerus. Kemudian campurkan dengan menggunakan
air atau makanan. Cek dengan bagian farmasi sebelum
menggerus obat, karena beberapa obat tidak boleh digerus
sebab dapat mempengaruhi daya kerjanya.
 Obat dalam bentuk cair
 Kocok obat agar tercampur dengan rata sebelum
dituangkan, buang obat yang telah beruah warna
 Buka penutup botol dan letakkan menghadap keatas.
Untuk menghindari kontaminasi pada tutup botol bagian
dalam
 Pegang botol obat sehingga sisi labelnya berada pada
telapak tangan anda, dan tuangkan obat kearah menjauh
dari label
 Tuangkan obat sejumlah yang diperlukan kedalam
mangkok obat berskala
 Sebelum menutup botol usap bagian bibir botol dengan
menggunakan kertas tissue
 Bila jumlah obat yang diberikan hanya sedikit (kurang 5
ml), maka gunakan spuit steril untuk mengambildari botol
11 Berikan obat pada waku dan dengan cara yang benar
 Identifikasi klien dengan benar
 Jelaskan mengenai tujuan dan daya kerja obat dengan Bahasa
yang mudah mengerti oleh klien
 Atur posisi duduk klien
 Kaji tanda-tanda vital bila diperlukan
 Beri klien air yang cukup untuk menelan obat, bila sulit anjurkan
klien meletakkan obat di lidah bagian belakang, kemudian
anjurkan pasien untuk minum
 Jika klien mengatakan obat yang anda berikan berbeda dengan
hari sebelumnya maka obat jangan diberikan dahulu tetapi cek
dulu pada buku catatan obat
 Catat obat yang telah diberikan meliputi nama dan dosis obat,
keluhan dan tanda tangan anda. Jika obat tidak dapat masuk atau
di muntahkan, catat secara jelas alasannya dan tindakan perawat
sesusi prosedur
 Kembalikan peralatan yang dipakai dengan tepat dan benar, buang
alat-alat dispodible kemudian cuci tangan
 Lakukan evaluasi mengenai efek obat pada klien
Tahan Terminasi
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN
ADVAITA MEDIKA TABANAN
(STIKES AMETA)
SK. MENDIKNAS NO : 110/D/O/2009
Sekretariat : Jl. Perkutut No. 25 Pasekan Belodan - Dajan Peken
Tabanan - Bali
Telp. : 0361 8879031, Email : stikes_admed@yahoo.co.id

12 Evaluasi hasil kegiatan (subjektif dan objektif)


13 Berikan reinforcement positif pada pasien
14 Kontrak pertemuan selanjutnya (kegiatan, waktu, dan tempat)
15 Merapikan alat
16 Mencuci tangan
Tahap Dokumentasi
17 Catat hasil kegiatan di dalam catatan keprawatan : tanggal, jam, obat yang
diberikan, respon pasien selama dilakukan prosedur, tanda tangan dan
nama terang

Anda mungkin juga menyukai