1. Identifikasi masalah hari ini terkait Man, Methode, Money, Machine (5M), Ket.:
Untuk katim termasuk pengkajian kondisi klien secara umum (lengkap ada pada
catatan perawatan di RS), tingkat ketergantungan. Jumlah pasien 5 orang dengan
tingkat ketergantungan seluruhnya minimal.
a) Ketenagaan hari ini sudah cukup, karena 1 perawat merawat 1 pasien pada dinas
pagi, 1 perawat merawat 1 pasien pada dinas sore dengan ketergantungan pasien
minimal
b) Metode tim dapat dilakukan dengan baik
c) Ketersediaan obat-obatan dan peralatan kesehatan lainnya tersedia dengan lengkap
Membagi tugas kepada anggota tim sesuai kemampuan dan beban kerja
Ket: Untuk katim: tulis renpra klien yang perlu penanganan ekstra, sedangkan renpra
lengkap ditulis pada catatan perawatan di klien/di RS
Ket: Untuk katim implementasi pelaksanaan renpra yang bermasalah saja yang ditulis.
Implementasi lengkap ada pada catatan perawatan.
Monitor pelaksanaan katim terhadap asuhan keperawatan oleh perawat associate telah
dilakukan dan hasilnya identifikasi masalah pasien dapat dibuat.
6. Pembahasan :
Focus Masalah, penyelesaian, kendala yg muncul (Kaitkan dengan teori-teori manajemen
& kepemimpinan):
Adapun masalah yang di dapatkan pada klien di kamar 2 ruang bedah yaitu:
a) Tn. S : post op BPH
Penyelesaian :
1) mengkaji keluhan klien: nyeri post operasi
2) mengukur tanda-tanda vital
3) memberikan cairan irigasi NACL 40 tpm
4) memberikan injeksi Ceftriaxone 2 x 1 mg, Ranitidine 3x1mg, keterolak
3x 30 mg, kalnex 3x1 mg
Kesimpulan Kendala:
a) Perawat associate terkadang tidak mengisi cacatan perkembangan klien secara detail
pada saat melaksanakan asuhan keperawatan
b) Perawat associate belum optimal dalam melaksanakan penerapan six goals dalam
pemberian asuhan keperawatan
Evaluasi diri: ketika melakukan asuhan keperawatan katim telah memberikan tugas
kepada setiap anggota tim sesuai dengan beban kerja anggota tim, dan sebagian besar
asuhan keperawatan sudah di laksanakan dengan baik,walau pun masih ada beberapa
perawat associate yang belum melakukan implementasi dan dokumentasi sesuai dengan
tanggung jawab katim.
Mahasiswa Pembimbing
1. Identifikasi masalah
a. Man (M1)
- Jumlah Perawat 14 orang (termasuk Kepala Ruangan dan Perawat Primer)
- Perawat laki-laki 5 orang, perawat perempuan 9 orang.
- BOR/ hari
d. Money (M4)
Sejauh ini belum ditemukan masalah karena rata-rata pasien menggunakan
asuransi dari pemerintah kesehatan dari pemerintah.
e. Marketing (M5)
- Angka kejadian flebitis
- Angka kejadian decubitus
- Resiko pasien jatuh dari tempat tidur
- Kesalahan pemberian obat
- Kepatuhan cuci tangan
2. Perencanaan
a. Rencana pembagian tugas
1) Tugas Perawat Primer :
- Mengelola asuhan keperawatan pasien yang menjadi tanggung jawabnya ± 2
pasien.
- Mengkaji, merencanakan dan mengevaluasi asuhan keperawatan pasien yang
menjadi tanggung jawabnya dan berpartisipasi dalam pemberian asuhan
langsung maupun tidak langsung.
- Melakukan konsultasi tentang kondisi pasien.
- Mendelegasikan beberapa tugas kepada perawat associate (PA) dengan tepat.
- Mempersiapkan discharge planning pasien atau keluarga apabila pasien akan
pulang atau pasien baru masuk.
2) Tugas Perawat Associate:
- Membaca rencana keperawatan yang telah ditetapkan ketua tim.
- Memberi bimbingan terapeutik dengan pasien atau keluarga sebagai lanjutan
kontrak yang sudah dilakukan perawat primer (PP).
- Menerima pasien baru.
- Melakukan tindakan keperawatan.
- Melakukan evaluasi terhadap tindakan yang telah dilakukan.
- Mengikuti visite dokter bila perawat primer (PP) tidak ada ditempat.
- Memeriksa kerapihan dan kelengkapan status.
- Menyiapkan pasien untuk pemeriksaan diagnostik.
- Berperan serta dalam pemberian pendidikan kesehatan.
- Membantu tim lain yang membutuhkan.
8. 09.30 Ikuti visite dokter Mengikuti visite dokter Visite Dokter saat dinas
untuk mengetahui untuk mengetahui pagi seluruh pasien (10
kondisi, program kondisi, program orang) melakukan
pengobatan dan pengobatan dan perawatan dan terapi
mengingatkan PP mengingatkan PP untuk sesuai dengan advice
untuk melakukan advis melakukan advis Dokter dokter.
Dokter
10. 11.00 Cek ulang keadaan Mengecek ulang keadaan Keadaan pasien baik,
pasien, perawat pasien, perawat perawat bertugas
pelaksana dan pelaksana dan dengan baik, keadaan
lingkungan yang lingkungan yang belum lingkungan terjaga
belum teratasi teratasi aman dan nyaman tidak
ada pasien ataupun
keluarga yang
komplain.
5) Merencanakan role play discharge planning yang diikuti oleh semua mahasiswa
dinas di ruang Bedah
6) Membuat rincian tugas Perawat Primer dan Perawat Associate
4. Evaluasi
Mengevaluasi upaya pelaksanaan dan membandingkan dengan rencana keperawatan
yang telah disusun bersama
1) Man (M1)
- Jumlah Perawat yang berdinas 14 orang (termasuk Kepala ruangan dan Perawat
Primer)
Perawat laki-laki 5 orang, perawat perempuan 9 orang. Tidak ada mahasiswa yang
tidak masuk di jadwal dinasnya.
- BOR/ hari
Jumlah Pasien x 100% 10 x 100% =100%
TT 10
Jumlah pasien: 10 pasien
Pasien pulang: -
Pasien baru: -
2) Methode (M2)
- Metode yang digunakan adalah metode TIM
- Kegiatan timbang terima yang dilakukan setiap pergantian Shift dinas (pagi dan
sore), timbang terima sudah dilakukan tetapi masih berfokus pada therapi dan
kegiatan pemeriksaan diagnostik saja
- Penulisan dan pendokumentasian asuhan keperawatan masih tampak belum
lengkap.
3) Material (M3)
- Sarana dan prasarana
Tensimeter 2 buah
Stetoskop 2 buah
Thermometer 1 buah
Handscoon 1 kotak
Masker 1 kotak
- Alat tulis kantor
4) Money (M4)
Biaya Iuran Mahasiswa (Kelompok I dan II yang sedang praktik manajemen)
5) Marketing (M5)
- Angka kejadian Flebitis
Tanggal 18 juni 2022 tidak ditemukan adanya laporan kejadian plebitis dari
Perawat Primer dan Perawat Associate.
- Angka Kejadian decubitus
Tanggal 18 juni 2022 tidak ditemukan adanya laporan kejadian plebitis dari
Perawat Primer dan Perawat Associate.
- Resiko pasien jatuh dari tempat tidur
Tanggal 18 juni 2022 tidak ditemukan adanya laporan kejadian plebitis dari
Perawat Primer dan Perawat Associate.
- Kesalahan pemberian obat
Tanggal 18 juni 2022 tidak ditemukan adanya laporan kejadian plebitis dari
Perawat Primer dan Perawat Associate.
- Kepatuhan cuci tangan belum optimal
5. Pembahasan
a. Penulisan dan pendokumentasian asuhan keperawatan masih tampak belum
lengkap.
Masalah pendokumentasian asuhan keperawatan pada klien saat ini memang
masih menjadi masalah penting dirunagan. Hal ini terjadi karena berbagai banyak
faktor seperti, banyak persepsi tentang tekhnik penulisan hasil pengkajian pasien,
cara merumuskan diagnosa keperawatan, ketepatan pemilihan intervensi
keperawatan serta penempatan evaluasi proses dan hasil yang belum seragam.
Melihat keadaan /masalah tersebut maka segera dilakukan pengarahan dan
pemberian solusi saat dilakukannya post conference. Para perawat (PA dan PP)
diarahkan agar melengkapi dokumentasi pasien dan melakukan kesepakatan
tentang keseragaman evaluasi SOAP
b. Kepatuhan cuci tangan (Five mment’s) belum optimal
Kepatuhan cuci tangan (Five moment’s) sampai saat ini juga masih menjadi
masalah karena hal ini menyangkut Habituasi/kebiasaan seseorang sedangkan
untuk merubah perilaku memerlukan waktu yang cukup lama dan tentunya
disertai dengan pengarahan dan sosialisasi yang terus menerus.
6. Evaluasi diri :
Dari kegiatan role play menjadi kepala ruangan diperlukan jiwa serta ilmu
pengetahuan tentang tekhnik kepemimpinan yang baik agar dapat menyelesaikan
dengan bijaksana semua permasalahan yang ada diruangan.
Mahasiswa Pembimbing
Tugas Pokok
c) Mencatat dan melaporkan semua tindakan perawatan dan repons klien pada
catatan perawatan.
c) Pemeriksaan TTV
yaitu :
ketenangan.
ruangan.
7 Melaporkan segala sesuatu mengenai keadaan klien baik lisan maupun tertulis.
13 Melaporkan segala perubahan yang terjadi atas pasien kepada Ketua Tim
Telah dilakukan tindakan keperawatan dengan baik dan dicatat dan dokumentasikan
Koordinasi dengan ketua tim dan anggota tim lainnya berjalan dengan baik dan lancar
Pembagian tugas oleh katim kepada anggota tim terorganisir dengan baik, semua
Pada akhir jam dinas pagi, dilakukan post conference sebagai bentuk evaluasi kepada
Nama Anggota :
Yogi, S.Kep.
11 Mendampingi visite.
1. Identifikasi Masalah
3. Evaluasi
4. Evaluasi Diri
Sebagai Ketua tim sebaiknya lebih aktif berkoordinasi dengan tenaga medis
Mahasiswa Pembimbing