Diajukan untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah Home Care
Disusun oleh :
Tita Agustiani
S1 Keperawatan Reguler C
CKR0180113
Jl. Lingkar Kadugede No.2 Kuningan Jawa Barat (0232) 875 847 fax : (0232) 875 123
i
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT atas limpahan hidayah dan rahmat yang telah
diberikan-Nya, sehingga proposal usaha ini dapat terselesaikan dengan teratur.
Dengan itu, usaha yang akan saya bangun nanti ialah usaha Homecare. Awal ide
didirikan usaha ini ialah karena di tempat tinggal saya belum ada satu pun Homecare.
Dikarenakan tidak ada yang membuka usaha sepeti ini, dan minimnya tenaga kesehatan di
desa saya Oleh karena itu, ide usaha tersebut saya ajukan untuk didirikan di daerah ini.
Tetapi, usaha yang ingin saya dirikan itu memerlukan biaya yang tidak sedikit. Itulah
sebabnya mengapa saya mengajukan proposal ini ke yang bersangkutan sekalian.
Saya mengharapkan agar proposal ini dapat berguna atau bermanfaat, khususnya bagi
saya sendiri selaku pemohon, dan bagi Ibu/Bapak yang bersangkutan sekalian. Saya
menyadari bahwa proposal ini masih banyak kekurangan. Maka, saya sangat mengharapkan
atas kritik dan saran yang membangun dari Bapak/Ibu sekalian.
Tita Agustiani
ii
DAFTAR ISI
Kata pengantar ........................................................................................................ii
Daftar isi ................................................................................................................iii
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang ..................................................................................................1
1.2 Visi dan Misi Klinik Lansia ..............................................................................1
1.3 Tujuan ...............................................................................................................2
1.4 Profil usaha .......................................................................................................2
BAB II PEMBASAHAN
2.1 Deskripsi jasa yang diberikan............................................................................3
2.2 Aspek produksi sarana dan prasarana................................................................3
2.2.1 produksi ..............................................................................................3
2.2.2 sarana dan prasarana ..........................................................................3
2.3 Aspek pemasaran ..............................................................................................3
2.4 Aspek manajemen (SDM)..................................................................................4
2.5 Aspek Modal .....................................................................................................6
2.5.1 Modal tetap yang digunakan ..............................................................6
2.5.2 Modal kerja yang diperlukan..............................................................9
Lampiran ...............................................................................................................11
BAB III PENUTUP
iii
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar belakang
Meningkatnya jumlah lansia sebenarnya adalah indicator yang menunjukkan semakin sehatnya
penduduk Indonesia karena usia harapan hidupnya meningkat, meskipun disisi lain produktivitas mereka
menurun. Proses penuaan penduduk tentunya berdampak pada berbagai aspek kehidupan, baik social,
ekonomi, dan terutama kesehatan, karena dengan semakin bertambahnya usia, fungsi organ tubuh akan
semakin menurun baik karena factor alamiah maupun karena penyakit. Kualitas hidup penduduk lanjut usia
yang umumnya masih rendah dapat terlihat dari pendidikan tertinggi yang ditamatkan dan angka buta huruf
lanjut usia.
Dari sisi kualitas hidup selain pendidikan, penduduk lanjut usia juga mengalami masalah kesehatan.
Data menunjukan bahwa ada kecenderungan angka kesakitan lanjut usia mengalami peningkatan dari tahun
– ketahun. Kondisi ini tentunya harus mendapatkan perhatian berbagai pihak. Lanjut usia yang sakit –
sakitan akan menjadi beban bagi keluarga, masyarakat dan bahkan pemerintah, sehingga akan menjadi
beban dalam pembangunan mengingat kondisi dan permasalahan lanjut usia seperti diuraikan diatas, maka
penangan masalah lanjut usia harus menjadi prioritas, tambahan jumlahnya. Sehubungan dengan hal
tersebut maka kami bermaksud mengadakan pembangunan klinik lansia untuk menjadi lansia sehat,
produktif, dan sejahtera sebagai upaya ntuk meningkatkan produktivitas dikalangan usia lanjut. Kami
bermaksud untuk memohon dukungan semua pihak terkait demi terealisasi rencana tersebut.
1.3 Tujuan
a. Tujuan Umum
Meningkatkan kesehatan dan kualitas kehidupan lansia agar dapat menikmati masa tua yang
sejahtera, bahagia dan berdayaguna bagi diri, kehidupan keluarga dan masyarakat sesuai dengan
lingkungannya.
b. Tujuan Khusus
1
1. Termonitornya kesehatan lansia melalui pemeriksaan lansia secara berkala.
2. Meningkatkan kesadaran pada usia lanjut untuk membina kesehatan diri sendiri.
3. Terkajinya kesehatan lansia secara berkala.
4. Terlaksananya upaya preventif terhadap status kesehatan lansia secara berkala.
5. Adanya keinginan untuk mengikuti kegiatan lansia dalam mewujudkan lansia yang sejahtera.
1.4 Profil usaha
a) Nama klinik : “Klinik Lansia SELENA”
b) Alamat klinik : Jalan susukan No 39, Rt/Rw 003/001, kec. Cipicung kab. Kuningan
c) Lokasi usaha : rencana operasional usaha akan ditempatkan didaerah yang memenuhi
syarat seperti lokasi dekat dengan kawasan kota yang padat penduduk yang memiliki banyak
jumlah lansia.
d) Pemilik sarana : Tita Agustiani
2
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Deskripsi jasa yang diberikan
Pembangunan klinik lansia ini berbasis pelayanan kesehatan maupun rehabilitasi yang didasari
dimana saat ini semakin banyaknya peningkatan lansia di Indonesia. Lansia merupakan masa dimana
kebutuhan akan berbagai perawatan baik medis maupun non medis hal ini yang mana disebabkan oleh
penurunan berbagai fungsi, selain itu dikabupaten kuningan belum ada pusat pelayanan kesehatan yang
dikhususkan untuk para lansia. Tujuan utama pendirian klinik lansia ini adalah untuk mengoptimalkan
kesehatan lansia.
2.2 Aspek produksi dan sarana dan prasarana
2.2.1 Produksi
Klinik lansia ini memberikan pelayanan jasa berupa pengobatan dan rehabilitasi dari
kolaborasi tenaga kesehatan untuk mengoptimalkan kesehatan lansia sehingga lansia sehat,
produktif, dan sejahtera
2.2.2 Sarana dan Prasarana
1) Lokasi klinik
Jalan susukan No 39, Rt/Rw 003/001, kec. Cipicung kab. Kuningan
2) Deskripsi bangunan klinik
Luas bangunan 15 x 50m. fasilitas klinik dari ruang tunggu, ruang pelayanan, ruang
rawat inap, ruang rehabilitas, apotek, laboratorium, gudang, kamar mandi dan
parkiran. Bangunan dilengkapi dengan penerangan , sanitasi , ventilasi, tempat
sampah , alat pemadam kebakaran , handscrub.
Tempat pelayanan di desain dengan gaya hubungan klasik disetiap ruangannya.
Klinik memiliki taman khusus yang di desain untuk meningkatkan kualitas lansia
baik jasmani dan rohani. Setiap hari sabtu dan minggu akan dilaksanakan senam
lansia dan para pegawai menggunakan pakaian seragam klinik sebagai wujud
identitas klinik.
2.3 Aspek Pemasaran
1) Gambaran umum
Produk yang diperjualkan : Jasa pelayanan kesehatan
Lokasi pemasaran : Jalan susukan No 39, Rt/Rw 003/001, kec. Cipicung kab. Kuningan
2) Peluang pasar
3
Para lansia yang ada dikuningan seperti kita tau banyak lansia yang mengalami penurunan
produktivitas sehingga membutuhkan pengobatan medis maupun non medis, selain itu juga
dikuningan belum mempunyai layanan homecare yang dikhususkan untuk para lansia.
3) Ruang Lingkup
Pelayanan homecare kami selalu mengutamakan perawatan, pelayanan, dan pengobatan
yang tulus sepenuh hati merawat, melayani, dan mengobati para lansia yang mengalami penurunan
produktivitas sehingga tingkah laku biasanya seperti anak kecil kembali. Karena kami mempunyai
moto melayani lansia sabar, ramah, dan sepenuh hati.
4) Produk
Berupa jasa pelayanan kesehatan pengobatan dan rehabilitasi rawat inap untuk para lansia.
5) Harga
Harga yang ditawarkan adalah Rp.1.100.00,- per pasien perhari dengan mendapatkan
pelayanan medis dan non medis termasuk komsumsi makanan bergizi.
6) Strategi marketing
Penawaran dilakukan melalui brosur – brosur, situs jejaring social dan melalui pembicaraan
dari mulut kemulut. Strategi yang akan kami laksanakan pada klinik ini adalah menjalin hubungan
kerjasama dengan rumah sakit – rumah sakit diseluruh kabupaten kuningan.
7) Tempat
Pasien dapat langsung menuju klinik yang berlokasi.
8) Proses
Proses dilakukan dengan dua cara yaitu rawat jalan, rawat inap atau rehabilitasi. Apabila
rawat inap atau rehabilitasi perawat akan menjelaskan kepada keluarga pasien secara langsung
dengan detail. Setiap keluarga pasien diberikan kesempatan untuk menginap di klinik selama maks
24jam dalam rangka mengikuti dan melihat secara langsung jalannya perawatan anggota
keluarganya di klinik.
2.4 Aspek Manajemen
1. Struktur organisasi usaha (SDM)
a) Direktur
b) Dokter penanggung jawab
c) Perawat
d) Petugas laboratorium
e) Petugas gizi
f) Cleaning service
g) Petugas keamanan
4
Klinik buka setiap hari dan buka 24 jam.
Pembagian tugas karyawan sebagai berikut :
a. shift pagi : 08.00 – 14.00
b. shift sore : 14.00 – 21.00
c. shift malam : 21.00 – 08.00
2. Susunan tugas
a) Direktur
- Bertugas sebagai pemimpin dari klinik, agar segala macam kegiatan yang direncanakan dapat
tercapai dan dapat mencapai sasaran.
- Mengatur dan bertanggung jawab terhadap kinerja.
b) Dokter penanggung jawab
- Bertanggung jawab atas semua kegiatan di klinik.
- Bertanggung jawab terhadap pelaksanaan pengobatan.
- Berperan serta melayani pasien dalam pengobatan.
c) Perawat
- Melakukan asuhan keperawatan
- Membuat laporan kegiatan
- Mengatur pelaksanaan kegiatan keperawatan
d) Petugas laboratorium
- Bertugas setiap hari untuk menerima pasien.
- Bertanggung jawab sepenuhnya dalam pemeriksaan laboratorium
e) Petugas apotek
Menyediakan obat – obatan untuk lansia.
f) Petugas gizi
Menyediakan makanan sesuai dengan kebutuhan lansia.
g) Administrasi
Mencatat transaksi dan dokumentasi serta melakukan analisis keuangan.
h) Cleaning service sebagai tenaga yang memberikan kenyamanana dengan menjamin kebersihan
ruangan balai pengobatan
i) Petugas keamanan : bertugas sebagai penjaga keamanan di klinik.
2.5 Aspek Modal
Modal diperoleh dari hasil kerjasama antara
1. Silviani Amd.Kep : Rp. 133.500.000,-
2. Siti nurlela Amd.Kep : Rp. 133.500.00,-
5
3. Urfina (investor) : Rp. 133.500.00,-
2.5.1 Modal tetap yang digunakan
6
3. Keperluan
medis
Tensi meter 4 Rp. 120.000,- Rp. 480.000,-
Stetoskop 4 Rp. Rp. 400.000,-
1.00.000,-
Oksigen 5 Rp. 500.000,- Rp. 2.500.000,-
Nebulizer 2 Rp. 100.000,- Rp. 200.000,-
Spuit berbagai 5 Rp.100.000,- Rp. 500.000,-
ukuran kotak
Masker 5 Rp. 35.000,- Rp. 175.000,-
kotak
Sarung tangan 5 Rp. 50.000,- Rp. 250.000,-
kotak
Termometer air 3 Rp .8000,- Rp.16.000,-
raksa
Kasa gulung 3 Rp. 50.000,- Rp. 150.000,-
Easy touch GCU 2 Rp. 700.000,- Rp. 1.400.000,-
Kateter 2 box Rp. 150.000,- Rp. 300.00,-
Betadin 10 Rp. 25.000,- Rp. 250.000,-
Alkohol 10 Rp. 22.000,- Rp. 220.000,-
Spatel toung 3 Rp. 50.000,- Rp. 150.000,-
Refleks hammer 3 Rp. 20.000,- Rp. 60.000,-
Bengkok 3 Rp. 35.000,- Rp. 105.000,-
Comb 3 Rp. 20.000,- Rp. 60.000,-
Minor set 1 Rp. 250.000,- Rp. 250.000,-
Timbangan 2 Rp. 100.000,- Rp. 200.000,-
Tiang infus 15 Rp. 250.000 Rp. 3.750.000,-
Set infus 1 box Rp. 450.000,- Rp. 450.000,-
Penlight 3 Rp. 25.000,- Rp. 75.000,-
Cairan infus 20 Rp. 15.000,- Rp. 300.000,-
Abocath 20 Rp. 10.000,- Rp. 200.000,-
Ekg 1 Rp. Rp. 10.000.000,-
10.000.000,-
Kursi roda 3 Rp. 800.000,- Rp. 2.400.000,-
Troli 5 Rp. 350.000,- Rp. 1.750.000,-
Tongkat kaki 3 3 Rp. 100.000,- Rp. 300.000,-
Walker 3 Rp. 450.000,- Rp. 1.350.000,-
Tongat kaki 4 3 Rp. 110.000,- Rp. 330.000,-
Sterilisator 1 Rp. Rp. 1.100.000,-
1.100.000,-
7
Tumbukan obat 2 Rp. 50.000,- Rp. 100.000,-
Set NGT 10 Rp. 20.000,- Rp. 200.000,-
Set Transfusi 10 Rp. 35.000,- Rp. 350.000,-
Pispot 3 Rp. 35.000,- Rp. 105.000,-
Urine bag 5 Rp. 10.000,- Rp. 50.000,-
Ambu bag 2 Rp. 150.000,- Rp. 300.000,-
Suction 2 Rp.1.500.000, Rp. 3.000.000,-
-
Brankar 1 Rp. Rp. 6.000.000,-
6.000.000,-
Obat-obatan Rp. Rp. 5.000.000,-
5.000.000,-
Kartu rawat 1000 Rp. 150,- Rp. 150.000
Handscrub 10 Rp. 20.000,- Rp. 200.000,-
Total Rp 44.856.000,-
Total Rp. 300.0000.0000,- + Rp. 55.615.000,-
keseluruhan + Rp.
44.856.000,- = Rp. 400.471.000,-
Dengan kalkulasi dana diatas ditentukan harga per tindakan sebagai berikut :
No Tindakan Harga
1. Paket jasa perawat harian Rp. 12.500 /jam
2. Paket A (8 bulan kerja dalam 1 bulan ) Rp. 3.000.000
3. Paket B (Standby 24 jam selama 1 Rp. 4.000.000
bulan)
4. Paket visiting (untuk perawat datang ke Rp. 50.000 – 75.000
rumah ) / sesuai visite jarak
5. Paket paramedic for event : untuk paket Rp. 300.000
jasa perawat standby. Terdiri dari satu
perawat termasuk alat dan obat –
obatan.
6. Pemasangan kateter Rp. 50.000
7. Pemasangan NGT Rp. 50.000
8. Pemasangan infus Rp. 50.000
9. Tindakan suctioning Rp. 50.000
Jika ada tindakan diluar daftar tarif
dikenakan biaya 30.000/tindakan
8
2.5.2 Modal kerja yang diperlukan
Tenaga kerja
TOTAL : Rp 27.300.000,-
Rp 33.000.000,- x 10 = Rp 330.000.000,-
a) Listrik Rp 500.000,-
9
Total Rp 38.300.000,-
Total Rp 291.700.000
Rp 291.700.000 : 3 = Rp 97.233.333 ,-
10
Lampiran
2. Dokumen Legalitas
11
PEMERINTAH KOTA KUNINGAN
DINAS KESEHATAN
Jl. Aruji Kartawinata N0.21, Kuningan, Jawa Barat 45511
Telp : (021) 77303098, 7732635 Fax : (021) 77303098-Kuningan18370
Yang bertandatangan dibawahini, Kepala Dinas Kota Kuningan memberikan izin praktik
kepada :
Dikeluarkan di : Kuningan
Pada Tanggal : 22 Desember 2020
KEPALA DINAS KESEHATAN
KOTA KUNINGAN
12
MAJELIS TENAGA KESEHATAN INDONESIA
(THE INDONESIAN HEALTH PROFESSION BOARD)
NOMOR IJAZAH :
CERTIFICATE NUMBER
TANGGAL LULUS :
DATE OF GRADUATION
KOMPETENSI : Ners
COMPETENCE Nurse Bachelor
13
Jakarta, 14 Juli 2020
0063178
(dr. H. Abdul Rival, M.Kes
14
BAB III
PENUTUP
Harapan saya untuk mendirikan “ KLINIK LANSIA SILENA “ ialah supaya kegiatan dalam
masalah kesehatan lansia bisa lebih berkembang dan maju. Demikian proposal ini saya buat.
Besar harapan saya agar dapat didirikannya klinik lansia ini.
Atas perhatian dan kerjasama serta kesadarannya, saya ucapkan terima kasih.
dr.penanggung jawab
Mengetahui investor
urfina
15