Anda di halaman 1dari 15

TUGAS

MAKLAH ENTERPRENEURSIP

KLINIK LANSIA

DOSEN

Diyan wahyuningsih, S.ST,M.Tr.keb

DISUSUN OLEH :

YUNI MARYANA

18.10.1.031.4

PRODI S1 KEPERAWATAN

TINGKAT 3

STIKES GANESHA HUSADA KEDIRI

TAHUN 2019/2020

KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis haturkan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan
rahamat dan karunia-Nya, sehingga tugas mata kuliah Kewirausahaan yaitu Proposal Klinik
Lansia ini selesai tepat pada waktunya
Dalam menyelsaikan proposal ini, penulis mendapatkan banyak bantuan oleh berbagai
pihak. Untuk itu penulis mengucapkan terimakasih kepada dosen pengampu mata
kuliah Kewirausahaan yang telah memberikan tugas makalah dan bantuan dalam
penyelsaian proposal ini. Tidak lupa penulis ucapkan terimakasih kepada teman-teman
Reguler 1 yang telah memberikan motivasi dan saran-saran dalam penyelsaian proposal ini.
Penulis menyadari bahwa makalah ini masih kurang sempurna, oleh karena itu kritik
dan saran dari semua pihak yang bersifat membangun selalu diharapkan demi
kesempurnaan proposal ini. Besar harapan semoga proposal ini dapat bermanfaat sebagai
informasi ataupun pengetahuan bagi pembaca dan dapat menjadi sumber bagi pembacanya.

Pemalang, 26 Maret l 2018

DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL
KATA PENGANTAR……………………………………………………… i
DAFTAR ISI……………………………………………………………….. ii
I Pendahuluan
1.1 Latar Belakang………………………………………………………….. 1
1.2 Visi dan Misi klinik lansia ………………………..…………….……… 2
1.3 Tujuan…………………………………………………………............... 2
1.4 Identitas klinik........................................................................................... 3
1.5 Identitas klinik........................................................................................... 3
II Pembahasan
2.1  2.1 Deskripsi jasa yang diberik…………………………………………. 4
2.2 Aspek Produksi dan Sarana Prasarana…..……………………………… 4
2.2.1 Produksi............................................………………………………..... 4
2.2.2 Sarana dan Prasarana...............……………………………………….. 4
2.3 Aspek pemasaran...................................................……………………... 5
2.4 Aspek Manajemen.................................................................................... 7
2.5 Aspek Modal............................................................................................. 8

III Penutup

BAB I
PENDAHULUAN
1.1  Latar Belakang
Meningkatnya jumlah lansia sebenarnya adalah indikator yang menunjukkan semakin
sehatnya penduduk Indonesia karena usia harapan hidupnya meningkat, meskipun disisi lain
produktivitas mereka menurun. Proses penuaan penduduk tentunya berdampak pada berbagai
aspek kehidupan, baik sosial, ekonomi, dan terutama kesehatan, karena dengan semakin
bertambahnya usia, fungsi organ tubuh akan semakin menurun baik karena faktor alamiah
maupun karena penyakit. Kualitas hidup penduduk lanjut usia yang umumnya masih
rendah dapat terlihat dari pendidikan tertinggi yang ditamatkan dan angka buta huruf lanjut
usia.
Dari sisi kualitas hidup selain pendidikan, penduduk lanjut usia juga mengalami masalah
kesehatan. Data menunjukkan bahwa ada kecenderungan angka kesakitan lanjut usia
mengalami peningkatan dari tahun ke tahun. Kondisi ini tentunya harus mendapatkan
perhatian berbagai pihak. Lanjut usia yang sakit-sakitan akan menjadi beban bagi keluarga,
masyarakat dan bahkan pemerintah, sehingga akan menjadi beban dalam pembangunan
Mengingat kondisi dan permasalahan lanjut usia seperti diuraikan di atas, maka
penanganan masalah lanjut usia harus menjadi prioritas, karena permasalahannya terus
meningkat sesuai dengan pertambahan jumlahnya. Sehubungan dengan hal tersebut, maka
kami bermaksud mengadakan pembangunan klinik lansia untuk menuju Lansia Sehat,
Produktif, dan Sejahtera sebagai upaya untuk meningkatkan produktivitas di kalangan usia
lanjut.Kami bermaksud untuk memohon dukungan dari semua pihak terkait demi terealisasi
rencana tersebut.

1.2 Visi dan Misi klinik lansia


a)    Visi
Meningkatkan kesehatan lansia sehingga lansia sehat, produktif, dan sejahtera
b)   Misi
1.      Sebagai tempat bagi lansia untuk mengkonsultasikan masalah kesehatan yang mereka alami.
2.      Sebagai mitra pemerintah dalam memberikan pelayanan prefentif dan kuratif serta
rehabilitatif.
3.      Menjalankan pengobatan sesuai prosedur, berkualitas dan dapat terjangkau oleh para lansia

1.3    Tujuan
a)        Tujuan Umum
Meningkatkan status kesehatan dan kualitas kehidupan lansia agar dapat menikmati masa tua
yang sejahtera, bahagia dan berdaya guna bagi diri, kehidupan keluarga dan masyarakat
sesuai dengan lingkungannya.
b)        Tujuan Khusus
1.    Termonitornya kesehatan lansia melalui pemeriksaan lansia secara berkala.
2.    Meningkatkan kesadaran pada usia lanjut untuk membina kesehatan diri sendiri.
3.    Terkajinya kesehatan lansia secara berkala.
4.    Terlaksananya upaya preventif terhadap status kesehatan lansia secara berkala.
5.    Adanya keinginan untuk mengikuti kegiatan lansia dalam mewujudkan lansia yang sejahtera.

1.4    Identitas klinik
a)      Nama klinik                 : “ Klinik Lansia SILENA”
b)      Alamat klinik              : JL Penitis No 39, RT/RW 001/003, Kelurahan TanjungHarapan,
Kecamatan petarukan, Kabupaten pemalang
c)      Lokasi usaha               : Rencana operasional usaha akan ditempatkan didaerah yang
memenuhi syarat seperti lokasi dekat dengan kawasan kota yang padat penduduk yang
memiliki banyak jumlah lansia.

II
PEMBAHASAN
2.1  Deskripsi jasa yang diberikan
Pembangunan klinik lansia ini berbasis pelayanan kesehatan maupun rehabilitasi yang 
didasari dimana saat ini semakin banyaknya peningkatan lansia di Indonesia. Lansia
merupakan masa dimana kebutuhan akan berbagai perawatan baik medis maupun non medis
hal ini  yang mana disebabkan oleh penurunan berbagai fungsi, selain itu di kabupaten
Lampung Utara juga belum ada pusat pelayanan kesehatan yang dikhususkan untuk para
lansia. Tujuan utama pendirian klinik lansia ini adalah untuk mengoptimalkan kesehatan
lansia.
2.2 Aspek Produksi dan Sarana Prasarana
2.2.1 Produksi
Klinik lansia ini memberikan pelayanan jasa berupa pengobatan dan rehabilitasi dari
kolaborasi tenaga kesehatan untuk mengoptimalkan kesehatan lansia sehingga lansia sehat,
produktif, dan sejahtera
2.2.2 Sarana dan Prasarana
1) Lokasi klinik
Lokasi klinik yang kami pilih yaitu di JL Penitis No 39, RT/RW 001/003, Kelurahan
Tanjung Harapan, Kecamatan Kotabumi Selatan, Kabupaten Lampung Utara.
Alasan kami memilih lokasi ini yaitu, sebagi berikut :
a)    Lokasi strategis
b)   Padat penduduk
c)    Lokasi ramai dan berada dipusat kota

2) Deskripsi Bangunan klinik


Luas bangunan 15x50 meter. Fasilitas klinik terdiri dari ruang tunggu, ruang
pelayanan, ruang rawat inap, ruang rehabilitasi, apotek, laboratorium, gudang, kamar mandi
dan parkiran. Bangunan dilengkapi dengan penerangan, sanitasi, ventilasi, tempat sampah,
alat pemadam kebakaran, dan hand scrub.
Tempat pelayanan didisain dengan gaya bangunan klasik di setiap ruangannya. Klinik
memiliki taman khusus yang didisain untuk meningkatkan kualitas kesehatan lansia baik
jasmani dan rohani. Setiap hari sabtu dan minggu akan dilaksanakan senam lansia dan para
pegawai menggunakan pakaian seragam klinik sebagai wujud identitas klinik
2.3  Aspek pemasaran
1)      Gambaran Umum
Produk yang diperjualkan              : Jasa pelayanan kesehatan
Lokasi pemasaran                           : JL Penitis No 39, RT/RW 001/003, Kelurahan
Tanjung Harapan, Kecamatan Kotabumi Selatan, Kabupaten Lampung Utara.

2)      Peluang pasar
Para lansia yang ada di Lampung Utara, seperti kita tahu banyak lansia yang
mengalami penurunan produktivitas sehingga membutuhkan pengobatan medis maupun non
medis, selain itu juga di Lampung Utara belum mempunyai klinik yang dikususkan untuk
para lansia.
3)      Keunggulan
Pelayanan klinik kami selalu mengutamakan perawatan, pelayanan, dan pengobatan
yang tulus sepenuh hati merawat, melayani, dan mengobati para lansia yang mengalami
penurunan produktivitas sehingga tingkah laku biasanya seperti anak kecil kembali. Karena
kami mempunyai moto melayani lansia sabar, ramah, dan sepenuh hati.
4)      Produk
Berupa jasa pelayanan kesehatan pengobatan dan  rehabilitasi rawat inap untuk para
lansia.
5)      Harga
Harga yang ditawarkan adalah Rp. 1.100.000,- per pasien perhari dengan
mendapatkan pelayanan medis dan non medis termasuk konsumsi makanan bergizi.
6)      Promosi
Penawaran dilakukan melalui brosur-brosur, situs jejaring sosial dan
melalui pembicaraan dari mulut ke mulut. Strategi yang akan kami laksanakan pada klinik ini
adalah menjalin hubungan kerjasama dengan rumah sakit-rumah sakit diseluruh Provinsi
Lampung.
7)      Tempat
Pasien dapat langsung menuju klinik yang berlokasi JL Penitis No 39, RT/RW
001/003, Kelurahan Tanjung Harapan, Kecamatan Kotabumi Selatan, Kabupaten Lampung
Utara.

8)      Proses
Proses dilakukan dengan dua cara yaitu rawat jalan, rawat inap atau rehabilitasi.
Apabila rawat inap atau rehabilitasi perawat akan menjelaskan kepada keluarga pasien secara
langsung dengan ditail. Setiap keluarga pasien diberikan kesempatan untuk menginap di
klinik selama maks 24 jam dalam rangka mengikuti dan melihat secara langsung jalannya
perawatan anggota keluarganya di klinik.

2.4  Aspek Manajemen
1.    Karyawan atau Tenaga Kerja
a)    Direktur
b)   Dokter penanggung jawab
c)    Perawat
d)   Petugas Laboratorium
e)    Petugas gizi
f)    Cleaning service
g)   petugas keamanan
klinik buka setiap hari dan buka 24 Jam.
Pembagian tugas karyawan sebagai berikut  :
a)    Shift Pagi                       :  08.00  -  14.00
b)   Shift Sore                      :  14.00  -  21.00
c)    Shift Malam                   :  21.00  -  08.00

2.    Susunan tugas
a)    Direktur
         Bertugas sebagai pemimpin dari klinik, agar segala macam kegiatan yang direncanakan
dapat tercapai dan dapat mencapai sasaran.
         Mengatur dan bertanggung jawab terhadap kinerja bawahannya.
b)   Dokter penanggung jawab
           Bertanggung jawab atas semua kegiatan di klinik.
           Bertanggung jawab terhadap pelaksanaan pengobatan.
           Berperan serta melayani pasien dalam pengobatan.
c)    Perawat
           Melakukan asuhan keperawatan
           Membuat laporan kegiatan
           Mengatur pelaksanaan kegiatan keperawatan
d)   Petugas Laboratorium
           Bertugas setiap hari untuk menerima pasien.
           Bertanggung jawab sepenuhnya dalam pemeriksaan Laboratorium.
e)    Petugas apotek
Menyediakan obat-obatan untuk lansia
f)    Petugas gizi
Menyediakan makanaan sesuai degan kebutuhan lansia
g)   Administrasi
Mencatat transaksi dan dokumentasi serta melakukan analisis keuangan
h)   Cleaning service Sebagai tenaga yang memberikan kenyamanan dengan menjamin
kebersihan ruangan balai pengobatan.
i)     petugas keamanan: bertugas sebagai penjaga keamanan di klinik
2.5 Aspek Modal
Modal diperoleh dari hasil kerjasama antara
1.    Silviani Amd.Kep                               : Rp 133.500.000,-
2.    Siti nurlela Amd.Kep                          : Rp 133.500.000,-
3.    Urfina ( investor )                               : Rp 133.500.000,-
II
PEMBAHASAN
2.1  Deskripsi jasa yang diberikan
Pembangunan klinik lansia ini berbasis pelayanan kesehatan maupun rehabilitasi yang 
didasari dimana saat ini semakin banyaknya peningkatan lansia di Indonesia. Lansia
merupakan masa dimana kebutuhan akan berbagai perawatan baik medis maupun non medis
hal ini  yang mana disebabkan oleh penurunan berbagai fungsi, selain itu di kabupaten
Lampung Utara juga belum ada pusat pelayanan kesehatan yang dikhususkan untuk para
lansia. Tujuan utama pendirian klinik lansia ini adalah untuk mengoptimalkan kesehatan
lansia.
2.2 Aspek Produksi dan Sarana Prasarana
2.2.1 Produksi
Klinik lansia ini memberikan pelayanan jasa berupa pengobatan dan rehabilitasi dari
kolaborasi tenaga kesehatan untuk mengoptimalkan kesehatan lansia sehingga lansia sehat,
produktif, dan sejahtera
2.2.2 Sarana dan Prasarana
1) Lokasi klinik
Lokasi klinik yang kami pilih yaitu di JL Penitis No 39, RT/RW 001/003, Kelurahan
Tanjung Harapan, Kecamatan Kotabumi Selatan, Kabupaten Lampung Utara.
Alasan kami memilih lokasi ini yaitu, sebagi berikut :
a)    Lokasi strategis
b)   Padat penduduk
c)    Lokasi ramai dan berada dipusat kota

2) Deskripsi Bangunan klinik


Luas bangunan 15x50 meter. Fasilitas klinik terdiri dari ruang tunggu, ruang
pelayanan, ruang rawat inap, ruang rehabilitasi, apotek, laboratorium, gudang, kamar mandi
dan parkiran. Bangunan dilengkapi dengan penerangan, sanitasi, ventilasi, tempat sampah,
alat pemadam kebakaran, dan hand scrub.
Tempat pelayanan didisain dengan gaya bangunan klasik di setiap ruangannya. Klinik
memiliki taman khusus yang didisain untuk meningkatkan kualitas kesehatan lansia baik
jasmani dan rohani. Setiap hari sabtu dan minggu akan dilaksanakan senam lansia dan para
pegawai menggunakan pakaian seragam klinik sebagai wujud identitas klinik
2.3  Aspek pemasaran
1)      Gambaran Umum
Produk yang diperjualkan              : Jasa pelayanan kesehatan
Lokasi pemasaran                           : JL Penitis No 39, RT/RW 001/003, Kelurahan
Tanjung Harapan, Kecamatan petarukan Kabupaten pemalang

2)      Peluang pasar
Para lansia yang ada di pemalang, seperti kita tahu banyak lansia yang mengalami
penurunan produktivitas sehingga membutuhkan pengobatan medis maupun non medis,
selain itu juga di pemalang belum mempunyai klinik yang dikususkan untuk para lansia.
3)      Keunggulan
Pelayanan klinik kami selalu mengutamakan perawatan, pelayanan, dan pengobatan
yang tulus sepenuh hati merawat, melayani, dan mengobati para lansia yang mengalami
penurunan produktivitas sehingga tingkah laku biasanya seperti anak kecil kembali. Karena
kami mempunyai moto melayani lansia sabar, ramah, dan sepenuh hati.
4)      Produk
Berupa jasa pelayanan kesehatan pengobatan dan  rehabilitasi rawat inap untuk para
lansia.
5)      Harga
Harga yang ditawarkan adalah Rp. 1.100.000,- per pasien perhari dengan
mendapatkan pelayanan medis dan non medis termasuk konsumsi makanan bergizi.
6)      Promosi
Penawaran dilakukan melalui brosur-brosur, situs jejaring sosial dan
melalui pembicaraan dari mulut ke mulut. Strategi yang akan kami laksanakan pada klinik ini
adalah menjalin hubungan kerjasama dengan rumah sakit-rumah sakit diseluruh Provinsi
Lampung.
7)      Tempat
Pasien dapat langsung menuju klinik yang berlokasi JL Penitis No 39, RT/RW
001/003, Kelurahan Tanjung Harapan, Kecamatan petarukan, Kabupaten pemalang.

8)      Proses
Proses dilakukan dengan dua cara yaitu rawat jalan, rawat inap atau rehabilitasi.
Apabila rawat inap atau rehabilitasi perawat akan menjelaskan kepada keluarga pasien secara
langsung dengan ditail. Setiap keluarga pasien diberikan kesempatan untuk menginap di
klinik selama maks 24 jam dalam rangka mengikuti dan melihat secara langsung jalannya
perawatan anggota keluarganya di klinik.

2.4  Aspek Manajemen
1.    Karyawan atau Tenaga Kerja
a)    Direktur
b)   Dokter penanggung jawab
c)    Perawat
d)   Petugas Laboratorium
e)    Petugas gizi
f)    Cleaning service
g)   petugas keamanan
klinik buka setiap hari dan buka 24 Jam.
Pembagian tugas karyawan sebagai berikut  :
a)    Shift Pagi                       :  08.00  -  14.00
b)   Shift Sore                      :  14.00  -  21.00
c)    Shift Malam                   :  21.00  -  08.00

2.    Susunan tugas
a)    Direktur
         Bertugas sebagai pemimpin dari klinik, agar segala macam kegiatan yang direncanakan
dapat tercapai dan dapat mencapai sasaran.
         Mengatur dan bertanggung jawab terhadap kinerja bawahannya.
b)   Dokter penanggung jawab
           Bertanggung jawab atas semua kegiatan di klinik.
           Bertanggung jawab terhadap pelaksanaan pengobatan.
           Berperan serta melayani pasien dalam pengobatan.
c)    Perawat
           Melakukan asuhan keperawatan
           Membuat laporan kegiatan
           Mengatur pelaksanaan kegiatan keperawatan
d)   Petugas Laboratorium
           Bertugas setiap hari untuk menerima pasien.
           Bertanggung jawab sepenuhnya dalam pemeriksaan Laboratorium.
e)    Petugas apotek
Menyediakan obat-obatan untuk lansia
f)    Petugas gizi
Menyediakan makanaan sesuai degan kebutuhan lansia
g)   Administrasi
Mencatat transaksi dan dokumentasi serta melakukan analisis keuangan
h)   Cleaning service Sebagai tenaga yang memberikan kenyamanan dengan menjamin
kebersihan ruangan balai pengobatan.
i)     petugas keamanan: bertugas sebagai penjaga keamanan di klinik
2.5 Aspek Modal
Modal diperoleh dari hasil kerjasama antara
1.    Silviani Amd.Kep                               : Rp 133.500.000,-
2.    Siti nurlela Amd.Kep                          : Rp 133.500.000,-
3.    Urfina ( investor )                               : Rp 133.500.000
1.      Modal tetap yang digunakan
Bahan /peralatan Jumlah
1.    Tanah dan bangunan
Luas tanah 15x50 Rp. 100.000.000,- Rp. 100.000.000,-
meter
Bangunan permanen 1 Rp. 200.000.000,- Rp. 200.000.000,-
Total                                                          Rp. 300.0000.0000,-
2.    Keperluan barang
non medis
Komputer 2 Rp. 10.000.000,- Rp. 20.000.000,-
AC 3 Rp. 5.000.000,- Rp. 15.000.000,-
Printer 2 Rp. 750.000,- Rp. 1.500.000,-
Lampu philips 18 Rp. 50.000,- Rp. 900.000,-
CCTV 1 Rp. 4.000.000,- Rp. 4.000.000,-
TV 3 Rp. 1.500.000.- Rp. 4.500.000,-
Telfon 4 Rp. 200.000,- Rp. 800.000,-
Kursi 15 Rp.150.000,- Rp. 2.250.000,-
Tempat tidur lengkap 15 Rp. 500.000,- Rp. 7.500.000,-
Meja 5 Rp. 500.000,- Rp. 2.500.000,-
Vacum cleaner 2 Rp. 420.000,- Rp. 840.000,-
Kulkas 2 Rp. 2.000.000,- Rp. 4.000.000,-
Genzet 1 Rp. 5.000.000,- Rp. 5.000.000,-
Lemari pasien 15 Rp. 300.000,- Rp..4.500.000,-
Tempat sampah 5 Rp. 15.000,- Rp. 75.000,-
Jam dinding 3 Rp. 50.000,- Rp. 150.000,-
Gunting 5 Rp. 7.000,- Rp. 35.000,-
Keset 5 Rp. 8.000,- Rp. 40.000,-
Lap tangan 5 Rp. 5000,- Rp. 25.000,-
Total                                                          Rp. 55.615.000,-
3.    Keperluan medis
Tensi meter 4 Rp. 120.000,- Rp. 480.000,-
Stetoskop 4 Rp. 1.00.000,- Rp. 400.000,-
Oksigen 5 Rp. 500.000,- Rp. 2.500.000,-
Nebulizer 2 Rp. 100.000,- Rp. 200.000,-
Spuit berbagai ukuran 5 kotak Rp.100.000,- Rp. 500.000,-
Masker 5 kotak Rp. 35.000,- Rp. 175.000,-
Sarung tangan 5 kotak Rp. 50.000,- Rp. 250.000,-
Termometer air raksa 3 Rp .8000,- Rp.16.000,-
Kasa gulung 3 Rp. 50.000,- Rp. 150.000,-
Easy touch GCU 2 Rp. 700.000,- Rp. 1.400.000,-
Kateter 2 box Rp. 150.000,- Rp. 300.00,-
Betadin 10 Rp. 25.000,- Rp. 250.000,-
Alkohol 10 Rp. 22.000,- Rp. 220.000,-
Spatel toung 3 Rp. 50.000,- Rp. 150.000,-
Refleks hammer 3 Rp. 20.000,- Rp. 60.000,-
Bengkok 3 Rp. 35.000,- Rp. 105.000,-
Comb 3 Rp. 20.000,- Rp. 60.000,-
Minor set 1 Rp. 250.000,- Rp. 250.000,-
Timbangan  2 Rp. 100.000,- Rp. 200.000,-
Tiang infus 15 Rp. 250.000 Rp. 3.750.000,-
Set infus 1 box Rp. 450.000,- Rp. 450.000,-
Penlight 3 Rp. 25.000,- Rp. 75.000,-
Cairan infus 20 Rp. 15.000,- Rp. 300.000,-
Abocath 20 Rp. 10.000,- Rp. 200.000,-
Ekg 1 Rp. 10.000.000,- Rp. 10.000.000,-
Kursi roda 3 Rp. 800.000,- Rp. 2.400.000,-
Troli 5 Rp. 350.000,- Rp. 1.750.000,-
Tongkat kaki 3 3 Rp. 100.000,- Rp. 300.000,-
Walker 3 Rp. 450.000,- Rp. 1.350.000,-
Tongat kaki 4 3 Rp. 110.000,- Rp. 330.000,-
Sterilisator  1 Rp. 1.100.000,- Rp. 1.100.000,-
Tumbukan obat 2 Rp. 50.000,- Rp. 100.000,-
Set NGT 10 Rp. 20.000,- Rp. 200.000,-
Set Transfusi 10 Rp. 35.000,- Rp. 350.000,-
Pispot 3 Rp. 35.000,- Rp. 105.000,-
Urine bag 5 Rp. 10.000,- Rp. 50.000,-
Ambu bag 2 Rp. 150.000,- Rp. 300.000,-
Suction 2 Rp.1.500.000,- Rp. 3.000.000,-
Brankar 1 Rp. 6.000.000,- Rp. 6.000.000,-
Obat-obatan Rp. 5.000.000,- Rp. 5.000.000,-
Kartu rawat 1000 Rp. 150,- Rp. 150.000
Handscrub 10 Rp. 20.000,- Rp. 200.000,-
Total                                                          Rp 44.856.000,-
Total keseluruhan Rp. 300.0000.0000,- + Rp. 55.615.000,-
+                                                         Rp. 44.856.000,- = Rp.
400.471.000,-

2.      Modal kerja yang diperlukan


Tenaga kerja                           
Pimpinan                                 : 1 x Rp 3.000.000,- = Rp 3.000.000,-
Tenaga dokter                         : 2 x Rp 2.500.000,- = Rp 5.000.000,-
Tenaga perawat                       : 6 x Rp 1.500.000,- = Rp 7.500.000,-
Tenaga laboratotium               : 2 x Rp 1.500.000,- = Rp 3.000.000,-
Tenaga apotek                         : 2 x Rp 1.500.000,- = Rp 3.000.000,-
Tenaga gizi                              : 1 x Rp 1.500.000,- = Rp 1.500.000,-
Tenaga administrasi                : 1 x Rp 1.500.000,-  = Rp 1.500.000,-
Tenaga cleaning service          : 2 x Rp. 700.000,-  = Rp 1.400.000,-
Tenaga keamanan                    : 2 x Rp 700.000,- = Rp 1.400.000,-
TOTAL                                  : Rp 27.300.000,-

Perkiraan total pendapatan kotor


Total pendapatan per-pasien
a)    Registrasi pasien                                    Rp 50.000,-
b)   Service minimum/hari                            Rp 500.000,-
c)    Upah tenaga kepegawaian                     Rp 500.000,-
d)   Penggunaan alat                                     Rp 50.000,-
Total perhari                                           Rp 1.100.000,-
Total perbulan                                        Rp 33.000.000,-
4.    Total pendapatan x estiminasi kunjungan pasien
Rp 33.000.000,- x 10 = Rp 330.000.000,-
5.    Perkiraan pengeluaran per-bulan
a)    Listrik                                                    Rp 500.000,-
b)   Telfon dan wifi                                      Rp 500.000,-
c)    Total tenaga kerja                                  Rp 27.300.000,-
d)   Keperluan non operasioanal                   Rp 10.000.000,-
Total                                                      Rp 38.300.000,-
6.    Perkiraan pendapatan bersih
Total pendapatan dan estiminasi                Rp 330.000.000,-
Total pengeluaran perbulan                        Rp 38.300.000,-
Total                                                           Rp 291.700.000
Total pendapatan masing-masing firma
Rp 291.700.000 : 3 = Rp 97.233.333 ,-
III
PENUTUP

     Harapan saya untuk mendirikan “ KLINIK LANSIA SILENA “ ialah supaya kegiatan
dalam masalah kesehatan lansia bisa lebih berkembang dan maju. Demikian proposal ini saya
buat. Besar harapan saya agar dapat didirikannya klinik lansia ini. Atas perhatian dan
kerjasama serta kesadarannya, saya ucapkan terima kasih.

Anda mungkin juga menyukai