Contoh Analisis Perbandingan Laporan Keuangan :

PT. BAGAS PERKASA JAYA

Neraca Komperatif
31 Desember 2009 dan 2010
(Dalam Ribuan Rupiah)

31 Desember Bertambah (berkurang)

NERACA
2009 = A 2010 = B C (Rp) = B-A D% = C/A
AKTIVA
Aktiva Lancar
Kas Rp 1.300 Rp 1.200 (100) (7,69)
Piutang Dagang Rp 1.200 Rp 1.000 (200) (16,66)
Persediaan Rp 2.200 Rp 2.600 400 18,18
Total Aktiva Lancar Rp 4.700 Rp 4.800 100 2,12
Aktiva Tetap
Tanah Rp 2.300 Rp 3.700 1.400 60,86
Gedung Rp 4.000 Rp 4.000 0 100
Mesin Rp 4.000 Rp 5.000 1.000 25
Akumulasi Depresiasi Rp (1.000) Rp(1.500) 500 (50)
Total Aktiva Tetap Rp 9.300 Rp11.200 1.900 20,4
Total Aktiva Rp14.000 Rp16.000 5.000 152,21
PASIVA (UTANG &
MODAL)
Utang Lancar Rp 2.500 Rp 2.200 (300) (12)
Utang Jangka Panjang Rp 4.500 Rp 6.000 1.500 33,33
Modal Rp 7.000 Rp 7.800 800 11,42
Total Utang & Modal Rp14.000 Rp16.000 2000 32,75

Untuk aktiva mengalami kenaikan sebesar 152,21%. Kenaikan tersebut dipengaruhi karena banyaknya kenaikan pada
akun-akun aktiva , kenaikan terbesar pada aktiva tetap yaitu tanah sebesar 60,86%.
 PT. BAGAS PERKASA JAYA
Laporan Laba-Rugi Komperatif
31 Desember 2009 dan 2010
(Dalam Ribuan Rupiah)

Tahun Bertambah (berkurang)

LABA-RUGI
2009 = A 2010 = B C =B-A D = C/A
Penghasilan Rp 150.000 Rp 200.000 109.000 (53,78)
Harga Pokok Penjualan Rp (50.000) Rp (60.000) 10.000 (20)
Laba Kotor Rp 100.000 Rp 140.000 40.000 40
Biaya Pemasaran Rp (25.000) Rp (34.000) 9.000 (36)
Biaya Administrasi Rp (20.000) Rp (28.000) 8.000 (40)
Biaya Bunga Rp (10.000) Rp (14.000) 4.000 (40)
Laba Sebelum Pajak Rp 45.000 Rp 64.000 19.000 42,22
Pajak (15%) Rp (6.750) Rp (9.600) 2.850 (42,22)
Laba Bersih Rp 38.250 Rp 54.400 16.150 42,22

Pada laporan lab rugi komperatif diatas dapat dilihat bahwa laba bersih sebesar 42,22%, sedangkan penghasilan yang
didapatkan perusahaan berkurang sebesar 53,78%.