Pemeriksaan Kreatinin
Disusun Oleh :
Angga Argya Pratama 12171002
Khoerul Rasyidin 12171010
Nur Asyrifah 12171013
Refani Adhadian 12171014
Rijalul Mutaqin Tsani 12171016
Shofya Justitia Puspa 12171020
Kelas : 4Fa5
2. Prinsip
Metode Jaffe.
Kreatinin membentuk kompleks berwarna merah oranye dalam larutan
pikrat basa.
Creatinine + Picric acid Creatinine picrate complex
a. Jaffe reaction
Pada pemeriksaan kreatinin dengan metode ini relatif sama hanya dalam
proses pembacaan dibutuhkan sekali pembacaan yang tepat. Alat yang
digunakan autoanalyzer (Winarni, 2010).
c. Enzymmatic colorimetri test
Pada pengukuran ini memiliki substrat sebagai dasar dari metode. Dengan
menggunakan alat photometer, substrat yang terdapat pada sampel akan
bereaksi dengan enzim dan membentuk suatu senyawa substrat. Enzim
yang digunakan yaitu enzim kreatininase. Enzim ini akan mengkatalisis
kreatinin menjadi kreatin, dengan penambahan multienzim serial (enzim
kreatininase, enzim kreatin kinase, piruvat kinase, dan laktat
dehydrogenase) akan terjadi perubahan warna.
5. Prosedur kerja
Prosedur :
Panjang gelombang : Hg 492 nm (490-510 nm)
Diameter kuvet : 1 cm
Suhu : 20-25C / 37C
Pengukuran terhadap blanko reagen (BR) Pengukuran dengan
bi-reagen
Blanko Sampel
Sampel - 50 µL
Aquadest 50 µL -
monoreagen
Blanko Sampel
Sampel - 50 µL
Aquadest 50 µL -
Perhitungan :
Dengan standar atau kalibrator
Kreatinin (mg/dL) = A sampel x konsentrasi kalibrator (mg/dL)
A kalibrator
Faktor konversi :
Kreatini (mg/dL) x 88,4 = Kreatinin (µmol/L)