Anda di halaman 1dari 2

A.

Pengertian
Ilmu penyakit gigi dan mulut atau oral patologi adalah ilmu yang
mempelajari penyakit-penyakit dan kelainan yang terjadi pada rongga
mulut, tanda-tanda atau gejalanya , penyebab serta perawatannya.
B. Pengertian dan macam-macam diagnosa
1. Pengertian oral diagnosa
Diagnosa dalam kedokteran gigi dapat diartikan sebagai penentuan
jenis penyakit yang diderita pasien.
2. Prognosis
Ramalan apa yang akan terjadi dari setiap penyakit dan secara nyata
dipengaruhi oleh perawatan yang diberikan.
3. Gejala dan tanda
Kesatuan informasi, yang dicari dalam diagnosis klinis dan
didefinisikan sebagai fenomena atau tanda-tanda suatu permulaan
keadaan sakit.
a. Gejala/symptom adalah gejala yang dirasakan dan dilaporkan oleh
pasien kepada pemeriksa.
b. Tanda/sign adalah kondisi yang ditemukan /dipastikan oleh
pemeriksa melalui berbagai uji/tes
C. Macam-macam Diagnosa Kedoktern Gigi
1. Early Diagnosis/Diagnosis Dini
Kelainan belum begitu tampak tetapi sudah dapat menentukan
diagnosisnya
2. Clinical Diagnosis
Diagnosis yang didapat berdasarkan gejala-gejala klinis
3. Rontgenalogis Diagnosis
Diagnosis yang didapat berdasarkan pembacaan foto rontgen
4. Differential Diagnosis/Diagnosis Banding
Membandingkan gejala-gejala penyakit yang satu dengan yang lain
yang kebetulan mempunyai gejala atau tanda-tanda yang sama
5. Final Diagnosis/Diagnosis Akhir
Ketentuan dari suatu penyakit yang bersifat pasti.
D. Beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mencegah penyakit gigi dan
mulut
1. Memelihara kebersihan mulut (mwnghilangkan plak dan bakteri).
Memelihara kebersihan mulut dapat dilakukan dengan berbagai cara
yang paling efektif adalah dengan cara menggosok gigi secara ritun,
agar kita dapat memutus rantai penyebab terjadinya karies dan
berbagai penyakit mulut lainnya.
2. Memperkuat gigi (dengan flour). Cara memperkuat gigi dengan
menggunakan pasta gigi yang mengandugn flour. Namun beberapa
dari kita mungkin masih percaya dan menggunakan daun sirih untuk
menyehatkan gigi. Tidak dianjurka menyikat gigi dengan
menggunakan batu bata ataupun tanah liat, beberapa orang masih
menggunakan cara ini dengan harapan gigi terlihat lebih bersih dan
kuat. Namun pada kenyataannya pengguna bata malah akan mengikis
lapisan email gigi.
3. Mengurangi konsumsi makanan yang manis dan lengket. Makanan
yang kita makan merupakan nutrisi yang penting untuk tubuh kita
namun beberapa makanan mungkin tidak cocok untuk kesehatan gigi
dan mulut kita, sebenarnya bukan tidak boleh namun apabila kita
mengkonsumsi makanan manis dan lengket sebaiknya setelah itu
langsung menggosok gigi dengan bersih agar sisa-sisa dari makanan
tersebut tidak menempel pada sela-sela gigi yang akan mempercepat
terjadinya proses karies dan berbagai penyakit mulut lainnya.
4. Membiasakan mengkonsumsi makanan yang berserat dan
menyehatkan gigi. Makanan serat selain bagus untuk kesehatan tubuh
juga untuk kesehatan gigi dan mulut. Bagi yang suka menggunakan
tusuk gigi setelah makan untuk membersihkan sisa-sisa makanan
cobalah untuk mengganti tusuk gigi dengan buah-buahan seperti apel,
melon, pepaya, dan lain-lain. Buah-buahan ini membersihkan sisa-sisa
makanan yang menempel pada sela-sela gigi.

Anda mungkin juga menyukai