Kelompok 4 - 3 Konstruksi Gedung 2

1. James Danica Eleazar Tue

2. Muflih Nurfathan
Nama : 3. Putri Ketty Permatasari
4. Rafdy Dwi Irfansyah
5. Sekar Miftah Huljannah

No
URAIAN PEKERJAAN

1 Pekerjaan Side Pile Dinding Tanah Sekeliling Area Bangunan

2 Pekerjaan Galian Basement 4 lantai di bawah Lantai 1

2 Pekerjaan Galian Basement 4 lantai di bawah Lantai 1

3 Pekerjaan Scaffolding pada Pengecoran Beton lt. 10

4 Pekerjaan Pemasangan Dinding Precast pada lt. 12
 DESKRIPSI RISIKO

IDENTIFIKASI BAHAYA (Skenario Bahaya)

Pekerja Tertimbun Galian Tanah,sesak nafas karena oksigen rendah

Sling Crane putus mengangkat material terlalu berat,alat berat terguling

kedalam galian

Beton Precast hancur karena sling crane putus

Adanya kerusakan bangunan sekitar akibat pekerjaan proyek

Pekerja Tertimbun Galian Tanah

Excavator tertimbun galian tanah

 Tanah Galian Tergenang Air

Polusi Suara disebabkan oleh suara alat berat,tanah di lingkungan sekitar

mengalami penurunan karena proses dewatering,tanah mengotori jalanan
disekitar lokasi penggalian

Jatuh dari ketinggian akibat lemahnya papan kerja, dan tertimpa benda yang
jatuh dari atas.

Sling Crane putus pada saat memindahkan scaffolding dari lantai yang 1 ke
lantai yang lain karena mengangkat scaffolding yang terlalu berat,scaffloding
kurang kokoh

Beton segar yang sudah ada dibekisting jatuh dan tumpah karena scaffolding
yang runtuh.
 Akan terjadi polusi suara bagi pemukiman sekitar pada saat scaffolding
mengalami keruntuhan

Tertimpa material yang terjatuh, dan tertabrak dinding precas pada saat
pemasangan

Sling Crane putus karena mengangkat material dinding precast terlalu berat
mengakibatkan alat berat terguling

Dinding Precast hancur karena sling crane putus dan komponen struktur
dibawahnya mengalami keretakan

Dinding precast yang terjatuh menimbulkan polusi suara dan hancur

berserakan mengotori lingkungan
 PERSYARATAN PEMENUHAN PERATURAN
JENIS BAHAYA (Tipe Kecelakaan)

UU No.1 Tahun 1970, 2. UU No.2 tahun 2017,3.

Pekerja Terluka Berat/Korban Jiwa
Permen PUPR Nomor 19/PRT/M/2017

Mesin Tower crane rusak PerMen Naker No.8 tahun 2020

Side pile precast rusak PerMen PUPR No.5 tahun 2014

Bangunan Sekitar mengalami keretakan dan UU Nomor 32 Tahun 2009 Tentang Perlindungan dan
pencemaran udara Pengelolaan Lingkungan Hidup

Pekerja Terluka Berat/ Meninggal UU No.1 Tahun 1970, 2. UU No.2 tahun 2017

Excavator rusak dan tidak bisa digunakan PerMen PUPR No.5 tahun 2014
 Area pekerjaan menjadi berlumpur dan Peraturan Menteri Tahun 2016 Tentang Keselamatan
menyebar ke seluruh lokasi penggalian Kesehatan Kerja Dalam Pekerjaan Ketinggian

Warga sekitar terganggu dengan polusi suara

UU Nomor 32 Tahun 2009 Tentang Perlindungan dan
dan resiko longsor di daerah sekitar, dan lokasi
Pengelolaan Lingkungan Hidup
sekitar menjadi licin

Pekerja Terluka Berat/ Meninggal UU No.2 tahun 2017

Alat scaffolding mengalami kerusakan PerMen Naker No.8 tahun 2020

Area pekerjaan terlihat berantakan karena

banyak serpihan yang jatuh dan beton segar PerMen PUPR No.5 tahun 2014
berceceran di area pekerjaan
Warga sekitar terganggu dengan polusi suara UU Nomor 32 Tahun 2009 Tentang Perlindungan dan
Pengelolaan Lingkungan Hidup

Pekerja Terluka Berat/Korban Jiwa UU No.2 tahun 2017

Mesin Tower crane rusak PerMen Naker No.8 tahun 2020

Dinding precast mengalami kerusakan PerMen PUPR No.5 tahun 2014

Dinding precast jatuh berantakan menghalangi UU Nomor 32 Tahun 2009 Tentang Perlindungan dan
jalur lalu lintas pekerjaan Pengelolaan Lingkungan Hidup
 PENILAIAN TINGKAT RISIKO

PENGENDALIAN AWAL
KEMUNGKINAN (F) KEPARAHAN (A)

Metode Kerja,SIO,SILO, Pengawasan,APD 4 4

Metode Kerja,Inspeksi Alat,SIO,SILO,Pengawasan 4 3

Inspeksi Alat,SIO,SILO,Pengawasan 2 3

Metode Kerja,SIO,SILO, Pengawasan 3 1

Metode Kerja,SIO,SILO, Pengawasan,APD 4 4

Metode Kerja,SIO,SILO,Pengawasan 3 3
 Metode Kerja,SIO,SILO,Pengawasan 3 1

Metode Kerja,Inspeksi Alat,SIO,SILO,Pengawasan 5 1

Metode Kerja,SIO,SILO, Pengawasan,APD 5 4

Metode Kerja,Inspeksi Alat,SIO,SILO,Pengawasan 4 3

Metode Kerja,Pengawasan 5 4
Metode Kerja, SIO,SILO,Pengawasan 3 4

SIO,SILO,Pengawasan 4 4

Inspeksi Alat,SIO,SILO,Pengawasan 4 3

Inspeksi Alat,SIO,SILO,Pengawasan 3 3

Metode Kerja,SIO,Pengawasan 3 2
PENILAIAN TINGKAT RISIKO PENILAIAN SISA RISIKO
PENGENDALIAN
NILAI RISIKO (F LANJUTAN
TINGKAT RISIKO (TR) KEMUNGKINAN (F) KEPARAHAN (A)
X A)

16 Tingkat Risiko Besar Administratif 2 2

12 Tingkat Risiko Sedang Substitusi 2 1

6 Tingkat Risiko Sedang Substitusi 1 2

3 Tingkat Risiko Kecil Administratif 1 1

16 Tingkat Risiko Besar Administratif 2 2

9 Tingkat Risiko Sedang Substitusi 2 2

3 Tingkat Risiko Sedang Substitusi 1 2

5 Tingkat Risiko Kecil Rekayasa Teknik 1 2

20 Tingkat Risiko Besar Administratif 2 2

12 Tingkat Risiko Sedang Substitusi 2 1

20 Tingkat Risiko Besar Substitusi 2 2

12 Tingkat Risiko Sedang Administratif 3 1

16 Tingkat Risiko Besar Administratif 2 2

12 Tingkat Risiko Sedang Substitusi 2 2

9 Tingkat Risiko Sedang Substitusi 1 2

6 Tingkat Risiko Sedang Administratif 2 1

NILAIAN SISA RISIKO

NILAI RISIKO (F X TINGKAT RISIKO KETERANGAN

A) (TR)

Tingkat Risiko
4 Resiko dapat diterima
Kecil

Tingkat Risiko
2 Resiko dapat diterima
Kecil

2 Tingkat Risiko Resiko dapat diterima

Kecil

Tingkat Risiko
1 Kecil Resiko dapat diterima

Tingkat Risiko
4 Resiko dapat diterima
Kecil

Tingkat Risiko
4 Resiko dapat diterima
Kecil
 Tingkat Risiko
2 Resiko dapat diterima
Kecil

Tingkat Risiko
2 Resiko dapat diterima
Kecil

Tingakat Risiko
4 Resiko dapat diterima
Kecil

Tingakat Resiko
2 Resiko dapat diterima
Kecil

Tingakat Risiko
4 Resiko dapat diterima
Kecil
3 Tingakat Risiko Resiko dapat diterima
Kecil

Tingakat Risiko
4 Resiko dapat diterima
Kecil

4 Tingakat Risiko Resiko dapat diterima

Kecil

Tingakat Risiko
2 Resiko dapat diterima
Kecil

Tingakat Risiko
2 Resiko dapat diterima
Kecil
Kelompok 4 - 3 Konstruksi Gedung 2

1. James Danica Eleazar Tue

2. Muflih Nurfathan
Nama : 3. Putri Ketty Permatasari
4. Rafdy Dwi Irfansyah
5. Sekar Miftah Huljannah

Sasaran
No. Pengendalian Risiko
Uraian

Dapat dilaksanakan
1 Metode Kerja sesuai dengan
tahapan pekerjaan

Alat yang digunakan

2 Inspeksi Alat memenuhi standar
keamanan

SIO sesuai dengan

3 SIO (Operator dan SIO Rigger) alat yang
dipergunakan

Ijin kerja diajukan

4 Ijin Kerja sebelum pekerjaan
dimulai

APD digunakan oleh

5 APD semua pekerja
sesuai peraturan
Sasaran Program
Jadwal
Tolak Ukur Uraian Kegiatan Sumber Daya Bentuk Monitoring
Pelaksanaan

Menetapkan
Semua tahapan
metoda kerja Dokumen kontrak
pekerjaan selesai 20 Desember 2020 Daftar Simak
sesuai dengan dan Manual SMKK
tanpa kecelakaan
standar

Semua alat yang Mengecek standar

dipergunakan sudah keamanan alat Tag inspeksi alat 21 Desember 2020 Inspeksi
sesuai standar yang akan
keamanan digunakan

Operator harus
SIO diterbitkan oleh bekerja sesuai Inspeksi dan form
instansi yang Manual Opeasi Alat 21 Desember 2020
standar operasi inspeksi
berwenang
alat

Pada saat akan

Persetujuan ijin kerja mulai bekerja ijin
ditandatangani oleh kerja dilengkapi Formulir Ijin Kerja 22 Desember 2020 Inspeksi
konsultan pengawas dengan JSA

APD sesuai dengan Semua pekerja

standar dan menggunakan APD APD (helm safety,
rompi,
spesifikasi yang yang sesuai 22 Desember 2020 Inspeksi
sepatu,sarung
ditetapkan (SNI, dengan peraturan
tangan)
ANZI) resiko K3
 Indikator Pencapaian Penanggung Jawab

Tim Perancang memahami

dan melaksanakan sesuai Pelaksana Lapangan
metode kerja

Alat yang dipergunakan

sudah sesuai dengan HSE, pelaksana dan
Mandor
standar keamanan

SIO sesuai dengan Petugas Keselamatan

peraturan identitas Konstruksi, Pelaksana
operator dan Mandor

Pelaksanakan pekerjaan Petugas Keselamatan

sesuai dengan ijin kerja Konstruksi, Pelaksana
yang diberikan dan Mandor

Sebelum memasuki area Petugas Keselamatan

proyek semua pekerja Konstruksi, Pelaksana
menggunakan APD dan Mandor