TUGAS

KEWIRAUSAHAAN
“JUALAN MIE GOMAK”

Oleh:

VERA DESI RIA SEMBIRING (20180611023016)

MUHAMMAD EKO RAMADHAN (20180611023009)

ABDULLAH H. ANWAR (20180611023001)

PROGRAM STUDI DIPLOMA TIGA

JURUSAN TEKNIK ELEKTRO

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS CENDERAWASIH

JAYAPURA

2020
 DAFTAR ISI
DAFTAR ISI

BAB I

1.1. Latar Belakang

1.2. Rumusan Masalah
1.3. Tujuan Masalah

BAB II

2.1. Pemasaran Usaha Jualan Mie Gomak

2.2. Perencanaan Modal Usaha Jualan Mie Gomak
2.3. Hambatan Usaha Jualan Mie Gomak
2.4. Hal yang Diperlukan Dalam Usaha Jualan Mie Gomak
2.5. Strategi Pemasaran Usaha Jualan Mie Gomak

BAB III

3.1. Usaha Mie Gomak

3.2. Rasa dan keterampilan

BAB III

4.1. Kesimpulan
4.2. Saran

DAFTAR PUSTAKA
 BAB I
PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Mie gomak ialah salah satu makanan khas dari masyarakat di kota medan,
sumatra utara. Nama mie gomak ini cukup terdengar lucu dan unik. Selain
dari masyarakat di kota medan atau tanah batak, nama mie gomak ini jarang
didengar oleh kalangan masyarakat. Mie gomak dibuat menggunakan mie
spagetti yang dicampur dengan bumbu yang khas dan mengeluarkan citra rasa
nusantara yang khas untuk masyarakat kota medan. Selain itu mie gomak bisa
dinikmati berkuah ataupun kering. Dan mie gomak bisa dijadikan usaha yang
menjanjikan dengan hasil keuntungan yang sangat memuaskan.
1.2. Tujuan
Tujuan usaha ini ialah:
 Sebagai tugas mata kuliah kewirausahaan
 Untuk menambah pengetahuan dalam merencanakan pendirian usaha
atau bisnis.
 BAB II
PEMBAHASAN

2.1. Perencanaan Modal Usaha Jualan Mie Gomak

Periapan yang harus disiapkan :
1. Modal awal untuk investasi jualan mie gomak
2. Jualan mie gomak membutuhkan peralatan dapur atau peralatan masak-
memasak untuk memulai usaha ini.
3. Biaya tetap sehari-hari :
 Mie lidi
 Sayur kol atau sawi hijau
 Bumbu-bumbu
 Minyak tanah
 Mika plastik
 Pembungkus nasi
 Sendok garpu plastik
 Hekter dan isinya
 Sabun cuci piring
Modal awal sangatlah dibutuhkan untuk memulai bisnis atau usahan yang
kami dirikan. Serta perabotan untuk berjualan kami menggunakan perabotan
yang sudah tersedia di dapur kami. Untuk usaha awal kami mempromosikan
jualan kami sebelum kami menetapkan harga dan citra rasa dari usaha kami.
Usaha jualan mie gomak membutuhkan tenaga, kerja keras, kebersihan dalam
memasak, citra rasa yang memuaskan hati pelanggan, kesabaran, keterampilan
dalam seni kuliner dan juga pandai mempromosikan jualan tiap hari. Semua itu
adalah trik yang kami buat untuk bisa meningkatkan usaha jualan kami dari
sedikit demi sedikit.
Rencana modal :
 Modal patungan Rp 75.000,- × 3 orang = Rp 225.000,-
 Biaya awal usaha perlengkapan dan lain-lain Rp 100.000,-
 Beli mie Rp 40.000,-
  Perlengkapan bumbu Rp 76.000,-
 Sisa uang Rp 9.000,-

Tabel Modal Awal

DEBET KREDIT SALDO
NO TANGGAL KETERANGAN
(Rp) (Rp) (Rp)
1 27/3/2020 Modal 225,000   225.000
    Biaya Awal   100.000 125.000
    Beli Mie   40.000 85.000
    Beli Bumbu   76.000 9.000
2 2/4/2020 Modal  
    Beli Mie   60.000
Beli Bumbu   85.000
Biaya lain 20.000 
3 9/4/2020   46,000
BIKIN
      100,000 -144,000
SPANDUK
    BELI ALAT   15,000 -159,000
    BIAYA SERVIS   64,000 -223,000
JUMLAH 496,000 719000 -223,000

2.2. Hambatan Usaha Jualan Mie Gomak

Yang menjadi hambatan dalam bisnis atau usaha ini ialah mencari atau
menambah pelanggan hari demi hari.
2.3. Hal Diperlukan dalam Usaha Jualan Mie Gomak
 Promosi
 Pelanggan
 Citra rasa
 Keterampilan
 Kesabaran
2.4. Strategi Pemasaran Usaha Mie Gomak
Berikut cara/strategi yang dapat diterapkan untuk memperkuat usaha ini :
 Promosi, bukan hanya dari lingkungan sekitar melaikan dari sosial media,
waktu kumpul sama teman-teman dan bantuan dari pelanggan untuk
mempromosikan usaha kami sangat mendukung berkembangnya bisnis ini.
 Citra rasa yang di sajikan harus dipertahankan agar pelanggan tidak kecewa
dengan apa yang mereka beli atau makan.
 Keterampilan atau pola, karya seni dari tampilan makanan menjadi penarik
buat mendapatkan pembeli atau pelanggan.
 Kesabaran dalam menjalankan bisnis atau usaha adalah hal yang harus
dimiliki oleh setiap pengusaha tersebut. Agar usaha maju dan berkembang
diperlukan pengorbanan, tekat, kerja keras, dan kesabaran.
 BAB III
USAHA
3.1. USAHA

BEFORE

AFTER
 PROSES PENCUCIAN

Saat mencuci mobil yang kita kerjakan pertama adalah bagian Karpet, Roda,
serta bagian kolong yang bisa di jangkau. Setelah bersih baru kami melanjutkan
pada bagian body serta bagian dalam mobil, sabun untuk kolong mobil dam
body mobil di tempat/wmbwr yang berbeda. Berhubung pencucian kami belum
rame maka kita mengerjakannya bersama-sama agar lebih cepat selesai.

3.2. Pencucian Motor

BEFORE
 AFTER

metode pencucian yang kita gunakan hampir sama dengan mencuci mobil

3.3 Kerja Sampingan Untuk Mengembalikan Modal

3.3 PEMASUKAN USAHA

Tabel Pemasukan Usaha

KETERANGA DEBIT KREDIT
TANGGAL SALDO
NO N (Rp) (Rp)
1 10/3/2020 JUAL AIR 70,000   70,000
CUCIAN 40,000 110,000
2 11/3/2020  
JUAL AIR 155,000 265,000
CUCIAN 40,000 305,000
3 12/3/2020  
JUAL AIR 100,000 405,000
JUAL AIR 30,000   435,000
4 13/3/2020 BELI BAHAN 25,000 410,000
 
OPRASIONAL 103,000 307,000
5 14/3/2020 CUCIAN 50,000   357,000
6 15/3/2020 CUCIAN 30,000   387,000
  17/3/2020 CUCIAN 40,000   427,000
JUMLAH 427,000
 BAB IV
PENUTUP

3.1. Kesimpulan
Menjalankan usaha yang baru tidaklah mudah dan enak, melaikan harus
beradaptasi dengan lingkungan sekitar dan juga membutuhkan tekat yang
kuat, kesabaran dan juga kerja keras. Bukan itu saja banyak juga rintangan
didalamnya dan persaingan kuliner dengan yang lain mulai dari orang atau
pembeli yang awalnya masih sedikit, dan juga sabar dalam menghadapi
kemauan dari para pembeli dengan selera yang berbeda-beda. Membuka
usaha haruslah mempunyai tujuan kedepannya agar para langganan tidaklah
lari ke orang lain dan juga usaha tersebut menjadi maju dan berkembang
pesat.

3.2. Saran

Buat saudara-saudari terkasih yang baru atau ingin memulai usaha

haruslah mempunyai tujuan ingin membangun usaha apa kedepannya, dan
juga kita harus siap secara fisik, mental, dan kerja keras. Untuk masukan
yang diberikan agar usaha yang kita bangun bisa menjadi maju dan
berkembang pesat.