Anda di halaman 1dari 8

Nama : Ahmad Mulyadi

Kelas : XI AKL 1

Ulangan PKN

1. jelaskan strategi menghadapi ancaman bidang ipoleksosbudhankam !

Jawab :

a. strategi mengatasi ancaman di bidang ideologi

1. Pemberantasan gerakan separatis


2. Peningkatan rasa patriotisme
3. Pembekalan mental spiritual
4. Penyuluhan kepada masyarakat tentang ideologi dan nilai pancasila
5. Pentingnya masyarakat dalam menyeleksi konten yang mengacu pada perpecahan
6. Pengaruh agama harus lebih ditekankan
7. Menerapkan norma norma dalam kehidupan

b. strategi mengatasi ancaman di bidang politik

1. mengembangkan demokrasi politik

2. mengaktifkan masyarakat sipil dalam arena politik

3. memperkuat kepercayaan masyarakat dengan cara menegakkan pemerintahan yang


bersih dan berwibawa

4. memperkuat posisi indonesia dalam kancah politik internasional

5. mengembangkan sistem politik nasional yang berkedudukan rakyat demokratis dan


terbuka

c. strategi mengatasi ancaman di bidang ekonomi

1. Menciptakan lapangan kerja baru dalam skala yang besar dengan tujuan memberantas
kemiskinan

2. Melakukan pembangunan infrastruktur dalam negeri

3. Menciptakan sebuah iklim usaha secara kondusif

4. Memanfaatkan teknologi secara tepat guna untuk pemerataan lapangan kerja

5. Tidak terlalu bergantung pada import produk luar negeri

6. Melakukan pembangunan

7. Menjaga kerjasama antar Negara

8. Menjaga hubungan baik yang telah terjalin dalam tatanan politik dunia
d. strategi mengatasi ancaman di bidang sosial budaya

1. Berpegang Teguh pada Ideologi Pancasila.

2. Membuat kebijakan Wajib Belajar 12 Tahun.

3. Memperbanyak lapangan pekerjaan dan membina pengangguran agar dapat


berkompetisi.

4. Meningkatkan rasa cinta tanah air (patriotisme).

5. Memberantas peredaran obat terlarang dan miras.

6. Memblokir situs-situs pornografi.

7. Menggunakan produk-produk dalam negri Indonesia.

8. Melakukan Pagelaran budaya di Indonesia.

9. Menyaring kebudayaan yang masuk ke Indonesia.

e. strategi mengatasi ancaman di bidang pertahanan dan keamanan

1. memperkuat pertahanan antar rakyat

2. senantiasa hidup rukun

3. tidak memecah belah bangsa sendiri

4. menjaga pertalian persatuan dan kesatuan.

5. menjaga lingkungan daerah maupun nasional secara bersama-sama

2. coba anda hubungkan sila ke- 3 dan 5 (bidang ekonomi) dengan merebaknya wabah covid-
19 !

Jawab :

Dampak virus corona ini dipastikan akan berdampak pada sektor ekonomi Indonesia. Berikut
dampak dari virus Corona terhadap Indonesia, seperti mengutip Merdeka.com.

1. Ganggu Pariwisata

Pengamat INDEF, Abra Talattov, mengungkapkan virus corona mengancam industri pariwisata
Indonesia. Hal itu didasari oleh besarnya posisi China dalam menyumbang turis ke Indonesia.
"Terutama menjelang liburan imlek, dampak (merugikan) lanjutannya akan masuk pada
akomodasi, konsumsi (dalam hal ini restoran)," papar dia.

Maka dari itu, pemerintah diminta siap siaga menangkal virus corona masuk Indonesia. "Jangan
sampai penyebaran virus di Indonesia kecolongan, sehingga ada korban di Indonesia,
(dikhawatirkan) WNA yang tidak mau ke Indonesia," jelasnya.

Selain penerbangan dan pariwisata, Abra menilai sektor industri energi juga dipotensi akan
mengalami kerugian. "(Misalnya saja) Pada penjualan avtur, dalam hal ini Pertamina juga
berpotensi terganggu."

2. BPJS Kesehatan Diminta Waspada

Petugas karantina membenarkan kamera termografi ekstra untuk memantau para pelancong
dari Wuhan China dan kota-kota lain di Bandara Internasional Narita, Narita, Tokyo, Kamis
(23/1/2020). Jepang meningkatkan pengamanan untuk mewaspadai penyebaran virus corona
asal China. (AP Photo/Eugene Hoshiko)
Melihat dampak penularan virus corona,Pengamat INDEF Abra Talattov, juga melihat bahwa
Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan harus mengantisipasi. Sebab, bakal
terjadi lonjakan pasien jika ternyata virus itu berhasil masuk ke Indonesia.

"Misalkan penyebaran sudah mulai masuk, nanti rumah sakit, dalam hal ini BPJS harus
mengantisipasi adanya lonjakan pasien, lonjakan klaim dari peserta BPJS Kesehatan," jelas
Abra.

3. Virus Corona Buat Dana Asing Kabur dari Indonesia

Bank Indonesia mencatat modal asing masuk ke Indonesia melalui pembelian Surat Berharga
Negara (SBN) mencapai Rp3,8 triliun hingga 23 Januari 2018. Namun demikian, aliran modal
keluar atau capital outflow di pasar saham juga terjadi sebanyak Rp980 miliar.

Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo menjelaskan, aliran modal keluar terjadi karena
kondisi geopolitik global dan maraknya wabah virus corona. Ini terbukti dengan terjadinya
penurunan harga saham.

"Week to date hingga 23 Januari SBN yang masuk Rp3,8 triliun dan saham ada outlfow Rp0,98
triliun," kata Perry.
4. Maskapai Nasional Dilarang Terbang ke Daerah Asal Virus

Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menegaskan


bahwa maskapai Indonesia untuk sementara waktu tidak akan melakukan penerbangan ke Kota
Wuhan, China. Ini diberlakukan untuk mengantisipasi kemungkinan masuknya wabah virus
pneumonia melalui jalur penerbangan.

Seperti diketahui, wabah Corona virus penyebab pneumonia dipastikan mampu menular dari
manusia ke manusia. hal ini diungkap oleh ilmuwan asal China yang tengah melakukan
penelitian tersebut.

Larangan ini disampaikan menindaklanjuti NOTAM G0108/20 yang diterbitkan oleh International
Notam Office Beijing. Saat ini, ada dua maskapai penerbangan nasional yang memiliki rute
penerbangan ke Kota Wuhan, yakni Sriwijaya Air dan Lion Air.

Direktur Jenderal Perhubungan Udara Polana B Pramesti mengatakan, pihaknya akan


melakukan antisipasi penyebaran virus pneumonia melalui jalur penerbangan.

"Kami telah melakukan koordinasi intensif kepada seluruh maskapai penerbangan di Indonesia
untuk mengantisipasi kemungkinan penyebaran virus pneumonia masuk ke Indonesia melalui
aktifitas penerbangan," jelas Polana, Jumat (24/1).

5. Pariwisata Bali Paling Rentan

Melihat dampak buruk dari virus corona, Pengamat INDEF Abra Talattov, melihat Bali menjadi
tempat harus diwaspadai dan menjadi prioritas untuk dijaga dalam hal pencegahan penularan
virus tersebut.

"(Hal itu dikarenakan) di sana wisatawannya bercampur baur antar semua negara. Kemudian di
Bali, penerbangan internasionalnya juga banyak. Nah di sana, wisatawan dari China juga
signifikan," jelasnya.

Hal itu menurut Abra, didasari oleh rasa khawatir jika suatu saat ada satu orang yang
terdampak virus, WNA akan takut untuk berpergian ke Bali. "Nanti ukuran dampak kerugiannya
akan lebih dalam dan meluas. Itu yang perlu diwaspadai."

 
hal positif yang terjadi di tengah-tengah wabah virus corona Covid-19.  

1. Lebih peduli dengan kesehatan

Pemberitaan mengenai wabah virus corona Covid-19 memang membuat panik di


sejumlah negara. Namun dibalik itu, karena wabah tersebut kita sekarang lebih
memperhatikan kesehatan dan lebih menjaga kebersihan.

Kita juga jadi mengingat untuk peduli dengan sesama dan memaksa diri untuk bisa
bekerja sama secara global dengan kompak melakukan social distancing juga isolasi
mandiri. Dengan mengingat bahwa hidup manusia secara tidak langsung saling
terhubung, kita diingatkan betapa berharganya kita satu sama lain.

2. Seluruh dunia bekerjasama


Dunia seakan sedang berbondong-bondong untuk mengalahkan musuh bersama yakni
virus corona. Kerja sama dalam skala global itu belum pernah terjadi.

Sebelum kepanikan mengenai Covid-19 menyita perhatian, setiap orang menghadapi


masalahnya masing-masing. Seperti kecemasan, kesepian, penyakit mental, dan
meningkatnya ketidakpastian tentang masa depan.

Dari isu politik hingga perubahan iklim, perang budaya hingga resesi seks, kasus bunuh
diri karena keputusasaan, dan bullying di media sosial yang rentan merusak mental kita.
Segala masalah yang terjadi menjadi gejala individualisme yang merajalela.

Namun kasus pandemi Covid-19 telah membuat semua orang fokus pada hal yang sama
dan pentingnya koordinasi juga kerja sama. Pemerintah dunia sekarang
mengoordinasikan tindakan pencegahan dengan kerja sama yang belum pernah terlihat
sebelumnya.

China telah mengerahkan dokter dan ahli kesehatan masyarakat untuk membantu Italia
dengan krisis yang sedang berlangsung. Warga Israel dan Palestina bersatu untuk
memerangi epidemi. Pemerintah di seluruh dunia menerapkan langkah-langkah ekonomi
untuk membantu mereka yang rentan secara ekonomi.

3. Manusia saling membantu


Bencana alam biasanya menyatukan orang dan memicu tindakan solidaritas di antara
sesama. Sementara ancaman pandemi, bagaimana pun telah menyatukan seluruh umat
manusia melawan ancaman nyata. Manusia saling membantu tanpa perlu melihat suku,
ras, atau kepercayaan.
4. Kualitas udara membaik
Kesehatan mental yang buruk hingga polusi dan polarisasi yang meningkat, seakan
menjadi bukti bahwa masyarakat terlalu sibuk bekerja, konsumsi berlebihan, dan terlalu
individulisme. Ketika sosial distancing sedang dilaksanakan di seluruh dunia, kualitas
udara menjadi membaik.

Didokumentasikan dari China ke Italia, dengan emisi karbon mencapai titik terendah
baru setiap hari karena berkurangnya perjalanan udara.

5. Hobi tertunda bisa terlaksana saat isolasi mandiri


Awalnya mungkin sulit untuk melakukan segala aktivitas hanya dari rumah. Tapi hal itu
perlu dilakukan untuk menyelamatkan kesehatan pribadi dan saling menjaga satu sama
lain.

Kebijakan isolasi mandiri juga memberi kita kesempatan untuk bekerja lebih sedikit,
menghabiskan waktu bersama orang-orang terkasih, dan menemukan waktu untuk
mengobrol, membaca, memainkan musik, memasak, dan terlibat dalam semua
kesenangan.

3. tuliskan dan jelaskan macam-macam ancaman terhadap NKRI dalam bidang


ipoleksosbudhankam !

Jawab :

1. Ancaman dibidang Ideologi

Beradasarkan hukum yang berlaku, Republik Indonesia adalah sebuah negara yang dimana
menolak akan komunisme dan zionis. Akibat dari hal tersebut, Indonesia akan memberikan
pengaruh bagi negara yang dimana menganut sistem komunisme dan juga zionisme. Akan
tetapi, meskipun itu tertulis secara hukum, tetapi dewasa kini masyarakat Indonesia sendiri
memiliki kesulitan untuk terbebas dari jenis pengaruh paham lainnya yang berada di dunia,
seperti liberalisme meskipun banyak negara mendukung adanya sistem liberalisme.

2. Ancaman dibidang Politik.

Pada kondisi ini ancaman dari bidang politik dapat berasal dari dalam maupun luar negeri.
Sebagaimana contoh yang berasal dari luar negeri adalah sebuah tindakat provokatif yang
bertujuan untuk melakukan sebuah intimidasi, provokasi, hingga sebuah aksi untuk
melakukan blokade politik yang dimana bersifat non-militer. Untuk ancaman politik dalam
negeri adalah sebuah kegiatan yang dimana memiliki sifat untuk menurunkan sebuah
pemerintahan yang sah dan pada saat itu sedang berkuasa.
3. Ancaman dibidang Ekonomi

Contohnya adalah dengan datangnya barang-barang dari luar negeri ke Indonesia.


Perekonomian Indonesia dikuasai oleh pihak luar negeri. Kemudian terjadinya persaingan
bebas yang kemudian akan membuat munculnya pihak dari pelaku ekonomi yang menang.
Terjadi pengurangan subsidi pada sektor ekonomi masyarakat. Membuat perkembangan
ekonomi Indonesia mundur dalam jangka waktu yang tergolong panjang.

4. Ancaman dibidang Sosial Budaya

Contoh ancaman dibidang sosial budaya:

a. Munculnya gaya hidup konsumtif yang selalu mengkonsumsi barang-barang dari luar
negeri.

b. munculya sifat hedonism yaitu kenikmatan pribadi dianggap sebagai suatu nilai hidup
tinggi.

c. adanya sikap individualism, yaitu sikap selalu mementingkan diri sendiri serta memandang
orang lain tidak ada dan tidak bermakna.

d. munculnya gejala westernisasi, yaitu gaya hidup yang selalu berorientasi kepada budaya
barat tanpa diseleksi terlebih dahulu.

e. semakin memudarnya semangat gotong rotong, solidaritas, kepedulian, dan


kesetiakawanan sosial.

f. semakin lunturnya nilai-nilai keagamaan dalam kehidupan bermasyarakat.

5. Ancaman dibidang pertahanan dan keamanan

Ancaman militer adalah ancaman yang menggunakan kekuatan bersenjata yang


terorganisasi yang dinilai mempunyai kemampuan yang membahayakan kedaulatan negara,
keutuhan wilayah negara, dan keselamatan segenap bangsa. Ancaman militer dapat
berbentuk:

1. Agresi oleh negara lain.

2. Pelanggaran wilayah

3. Spionase

4. Sabotase

5. Aksi teror bersenjata

6. Pemberontakan bersenjata

7. Perang saudara, dll.

Anda mungkin juga menyukai